Anda di halaman 1dari 3

I.

Uji Hipotesa
Uji hipotesa untuk menjelaskan seberapa baik sampel memberi
gambaran kepada populasi. Melalui uji statistik bisa diputuskan bahwa
gambaran sampel diterima baik atau ditolak (H0 dan H1). Uji Rank
Spearman digunakan untuk menguji hipotesis korelasi dengan skala
pengukuran variabel minimal ordinal. Korelasi adalah salah satu teknik
statistik yang digunakan untuk mencari hubungan antara dua hubungan
antara dua variabel atau lebih yang sifatnya kuantitatif dan kualitatif.
Syarat menggunakan uji Rank Spearman adalah hipotesis yang diajukan
hipotesa asosiatif, skala data ordinal, dan data tidak harus berdistribusi
normal. Oleh karena itu, uji korelasi pada penelitian ini mengunakan
Uji Rank Spearman.
Pengujian hipotesis korelasi Spearman ini menggunakan perangkat
lunak SPSS Versi 16.0. Hipotesis ini meliputi dua variable yaitu aktivitas
fisik dan kolesterol total. Untuk analisisi ini digunakan uji dua pihak
dengan taraf signifikansi 5%. Hasil uji korelasi bivariat Spearman
diperoleh sebesar:

Berdasarkan hasil correlation didapatkan -0,152. Nilai Rs yang


menunjukkan nilai negatif menyatakan bahwa kenaikan suatu variable
akan diikuti dengan penurunan variable lain. Berdasarkan hasil tabel uji
korelasi Spearmen, korelasi yang terjadi antara MET dengan kolesterol
total memiliki kekuatan hubungan yang sangat lemah.

Kemudian nilai Sig yang dihasilkan sebesar 0.398 dimana nilainya


diatas 0.05 sehingga H0 pada uji korelasi spearman ditolak dengan kata
lain tidak ada hubungan signifikan antara MET dengan kolesterol total
mahasiswa Shift C Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran.
Untuk melihat lebih detail mengenai distribusi nilai-nilai data
pengamatan dapat menggunakan BoxPlot. BoxPlot merupakan ringkasan
distribusi sampel yang disajikan secara grafis yang bisa
menggambarkan bentuk distribusi data (skewness), ukuran tendensi
sentral dan ukuran penyebaran (keragaman) data pengamatan.
Dari gambar BoxPlot dapat dilihat untuk aktivitas fisik kategori cukup
lebih cenderung berada di kadar kolesterol 120.000-180.000 dan untuk
aktivitas fisik kategori kurang berada di kadar kolesterol 150.000-190.000.
Jika data tidak simetris (miring), median tidak akan berada di tengah
box dan salah satu dari whisker lebih panjang dari yang lainnya.
Adanya outlier (pencilan) di bagian atas BoxPlot karena ada satu
responden memiliki nilai kolesterol total tinggi sebesar 284.7619.

Anda mungkin juga menyukai