Anda di halaman 1dari 3

Nama : Khoirun Nafis

NIM : P1337420616007
Tugas Individu Keperawatan Jiwa

1. Pengalaman yang sangat menyedihkan


Pengalaman yang sangat menyedihkan dalam kehidupan saya adalah saya
kehilangan kakek saya ketika saya kelas 6 SD, waktu itu saya sedang
melaksanakan Ujian di sekolah saya, tiba-tiba saya mendapat kabar bahwa
kakek saya meninggal dunia, saya yang tadinya periang dan semangat
untuk mengerjakan ujian menjadi lemas dan tidak bisa berfikir jernih.

2. Respon emosi yang paling terkesan


Saya pernah pergi ke theater JKT48 dan bertemu salah satu membernya,
member tersebut menyapa saya dan memberi semangat saya, saya
langsung loncat dan berteriak, semua mata para pengunjung menoloeh ke
saya dan memasang ekspresi kesal dan bingung

3. Sumber support
Sumber support dalam kehidupan saya sampai saat ini adalah Ayah, Ibu
serta saudara saya dirumah, mereka penyemangat saya untuk terus
menuntut ilmu sampai saat ini

4. Koping mekanisme
Saat saya sedang dalam tekanan dan stress saya menarik nafas panjang,
mengambil headset dan mendengarkan musik suara hujan turun

5. Simpulan ‘Kepribadian’
Kepribadian saya adalah orang yang periang dan penyayang
Perubahan Kehidupan Perubahan Pendidikan
Dulu ketika saya bersekolah di Setelah tamat SMA saya
taman kanak-kanak saya adalah memutuskan untuk menggapai cita-
seorang yang pemalu dan tidak mau cita ku menjadi guru, saya ingin
bersosialisasi, saya masih sering sekali bertemu dengan anak-anak
ditemani ibu saya, beberapa teman kota kelahiranku dan belajar
–teman saya sudah mandiri dan bersama, setelah terbit jadwal
tidak ditemani oleh orangtuanya, pendaftaran SNMPTN saya
saya malu karena saya selalu mengambil jurusan pendidikan
diledekin teman-teman saya, waktu Biologi di universitas yang saya
saya kecil saya menderita eksim, inginkan, tiba pengumuman
saya tidak percaya diri dalam penerimaan mahasiswa, saya tidak
bercelana pendek saat taman kanak- diterima di jurusan yang saya pilih,
kanak, tapi seiring bertambahnya saya sangat sedih sekali, padahal
umur bekas luka eksim di kaki-ku sebelum pengumuman tiba saya
memudar, saya yang dulu pemalu menyempatkan waktu untuk
menjadi lebih percaya diri. mengunjungi gedung jurusan yang
saya ingin, sekalian berjalan-jalan
di sekitar kampus yang saya pilih,
sebelum pergi pun saya
melambaikan di gedung jurusan
yang saya ingin sembari berkata
lirih “sampai jumpa” tapi takdir
berkata lain, saya tidak diterima
saya sampai tidak makan saat
pengumuman penerimaan, tapi
setelah dinasehati oleh bapak di
rumah, saya jadi rela dan menerima,
karena masih banyak jalan menuju
Roma.

Anda mungkin juga menyukai