Anda di halaman 1dari 32

4.

Analisis Kualitatif
Anion dan Kation
• Senyawa terdiri dari bahan organik dan bahan
anorganik.
• Unsur logam dalam larutannya akan
membentuk ion positif (kation), sedangkan
unsur non logam akan membentuk ion negatif
(anion)
Analisis Kualitatif Anion & Kation
berdasarkan :
Sifat Fisik : yang dapat diamati langsung
 Warna

 Bau dan Rasa


 Rupa

Sifat Kimia : berdasarkan reaksi-reaksi kimia


 Reaksi pengendapan

 Reaksi Redoks
 Reaksi Asam Basa
 Reaksi Pembentukan Kompleks
 Kesetimbangan Reaksi Kimia
Sifat Fisika

Warna Larutan
Merah muda : Co2+, Mn2+
Merah jingga : Cr2O72-
Kuning: CrO42-, Fe(CN)63-, Fe3+
Hijau : Ni2+, Fe2+, Cr3+
Biru : Cu2+ (dari garam-garam
terhidrat)
Ungu : MnO4-
Sifat Fisika

Bau Rupa
Asam Asetat : K2CrO4 :
bau khas cuka Butiran berwarna Kuning

Senyawa-senyawa Ester : K2CrO7 :


Bau khas pada buah- Butiran berwarna Merah
buahan seperti pisang, Bata
apel, jeruk, salak
FeSO4 :
Hidrogen Sulfida : Butiran berwarna putih
Bau khas belerang / kehijauan
sampah
Warna Padatan
• Padatan:
• Merah : Pb3O4, HgO, HgI2, HgS, Sb2S3, CrO3, K3(Fe(CN)6)
• Merah keunguan : CdS, As2S3, PbI2, K4(Fe(CN)6), K2CrO4,
FeCl3, Fe(NO3)3
• Hijau : Cr2O3, Hg2I2, Cr(OH)3, garam-garam fero
(Fe2+), garam-garam nikel (Ni2+), CuCO3, CrCl3.6H2O,
CuCl2.6H2O
• Biru : Garam-garam kobalt (Co2+) anhidrat, garam-
garam tembaga (Cu2+) terhidrat.
• Coklat : PbO2, CdO, Fe3O4, Fe2O3, Fe(OH)3
• Hitam : PbS, CuS, CuO, HgS, FeS, MnO2, CoS, NiS dan C
(karbon)
Sifat fisika dan kimia
• Perhatikan apakah sampel itu bersifat
higroskopis atau tidak.

• Zat-zat yang bersifat higroskopis antara lain


CaCl2, MgCl2, NaOH.

• Periksa reaksinya terhadap lakmus merah atau


lakmus biru, apakah bersifat netral atau basa.
Pemeriksaan warna nyala logam
– sedikit zat dalam gelas arloji dibasahi HCl pekat, beberapa kristal
dipijarkan menggunakan kawat platina (Pt) di atas bunsen.

8
Analisis cara basah

 Hasil reaksi dapat diketahui


dengan mengamati adanya
perubahan yang terjadi, yang
pada umumnya berupa
terbentuknya endapan,
timbulnya gas, dan
perubahan warna.

Copyright : hendri.apt@gmail.com 9
Reaksi pengendapan

Endapan akan terbentuk jika


nilai Ksp nya lebih kecil dari
nilai hasil kali konsentasi ion
ion nya

10
Prediksi terbentuknya endapan: Qsp vs Ksp

Harga Ksp, dapat dibandingkan dengan harga hasil kali


konsentrasi ion-ionnya, Qsp untuk mengetahui apakah larutan
sudah membentuk endapan atau belum.

Qsp = Ksp: pada saat larutan jenuh, tidak ada lagi solut yang akan terlarut.
Qsp > Ksp: endapan akan terbentuk.
Qsp< Ksp: Larutan belum jenuh, tidak ada endapan yang terbentuk.

Copyright : hendri.apt@gmail.com 11
Redoks

Copyright : hendri.apt@gmail.com 12
1. Kalium permanganat, KMNO4
Zat padat coklat tua yang menghasilkan larutan ungu
bila dilarutkan dengan air, merupakan pengoksidasi
kuat yang dipengaruhi oleh pH dari mediumnya.
jingga

hijau
reaksi pembentukan kompleks

(merah darah)

Copyright : hendri.apt@gmail.com 16
Analisis kation
• Menurut sistematika berikut, kation digolongkan berdasarkan atas
perbedaan kelarutan dari garam klorida, sulfida dan karbonat
sebagai berikut : Gol I (Gol. Asam Klorida), II (Gol. Asam Sulfida), III
(Gol. Amonium Sulfida), IV (Gol. Amonium Karbonat), V (Gol. Sisa).

dan 5
Golongan 4 , dapat mengendap dengan
Copyright larutan Amonium Karbonat
: hendri.apt@gmail.com 17
Tahapan analisis kation
Solution containing ions of all cation groups
+ HCl filtration
Mengendap : AgCl, Hg2Cl2,
encer
PbCl2 (Gol. I)
Larut
filtration
+ H2S Mengendap : CuS, CdS, HgS,
(pH 0,5) + Amonium polisulfida  filtration Bi2S3 (Gol. II A), , SnS2, Sb2Sb3
(Gol II B larut)
Larut (Gol. II B)

+ NH4OH + NH4Cl + (NH4)2S Mengendap : CoS, FeS, MnS,


(pH 9) NiS, ZnS, Al(OH)3, Cr(OH)3
Larut
filtration (Gol. III)

filtration
Mengendap : BaCO3, CaCO3,
+ (NH4)2 CO3 SrCO3 (Gol. IV)

Larutan : Na+, K+, NH4+ ions (Gol. V)


Copyright : hendri.apt@gmail.com 18
Golongan Kation
Acidify to Add
Add
Add pH 0.5; NH3/NH4+
(NH4)2HPO4
add H2S buffer(pH 8)
6M HCl

Centrifuge
Centrifuge

Centrifuge

Centrifuge
Copyright © The McGraw-Hill Companies, Inc. Permission required for reproduction or display.
Analisis kation Golongan I

Garam klorida :

larut dalam suhu panas

atau dengan H2SO4 memebentuk


endapan putih PbSO4

Copyright : hendri.apt@gmail.com 20
STUDI KASUS
Analisis kation Golongan II
Kation Pereaksi Identifikasi Keterangan

+ asam nitrat  Endapan HgS (hitam)


merkuri tidak larut
Hg2+ Reduksi oleh Sn2+ 
yang lain larut
Hg2Cl2 (putih)

NH4OH berlebih  Reduksi Bi(OH)3 


Bi3+ Bi(OH)3 tidak larut logam Bi (hitam)
NH4OH berlebih  Larutan Cu (biru)
Cu(NH3)42+ , CdS (kuning)
Cu2+ dan Cd(OH)2 larut
Cd2+

Copyright : hendri.apt@gmail.com
Analisis kation Golongan III
Kation Pereaksi Identifikasi Keterangan

H2SO4  hidoksida K4Fe(CN)6 (biru prusian)


Fe2+ besi larut Fe(SCN)63- (merah)

H2SO4  hidoksida + KSCN dalam alkohol 


Co lambat larut kompleks
Co2+ +NaF  FeF63- (tidak
Co(SCN)2- (biru),
berwarna)

H2SO4  hidoksida Oksidasi Mn2+  MnO4-


Mn lambat larut (ungu dg NaBiO3)
Mn2+

+ NaOH  + asam nitrat + cromat 


Al3+ larut Cr2O72- (jingga) +
Zn, NH4(OH)  endapan Al
dan (putih)
Cr3+ Zn uji dg kertas dithizon-
Copyright : hendri.apt@gmail.com 23
>ungu
Analisis kation Golongan IV
Kation Pemisahan Identifikasi Keterangan

H2SO4  kalsium sulfat Larutan dibuat basa untuk


agak larut, + amonium Ca-oksalat (endapan mencegah kelarutan Ca-
Ca2+
oksalat  Ca-oksalat sangat putih) oksalat
tidak larut
+ Amonium sulfat 
H2SO4  barium sulfat endapan barium (putih)
Ba2+
sangat tidak larut dalam air Uji nyala  nyala hijau
kekuningan
+ Na2HPO4 keadaan basa + pereaksi magneson I
 MgNH4PO4 / II + NaOH 
Mg2+ (mengendap) Mg(OH)2 (putih)
mengadsorbsi
magneson (biru)

Copyright : hendri.apt@gmail.com 24
Analisis kation Golongan V
Kation Pemisahan Identifikasi Keterangan

Tidak mengendap Uji nyala  nyala Na+


Na+
dengan pereaksi- (kuning), K+ (merah
,K+
pereaksi sebelumnya keunguan)
,NH4+
Gas NH4+ (bau amoniak)

Copyright : hendri.apt@gmail.com 25
Copyright : hendri.apt@gmail.com 26
Copyright : hendri.apt@gmail.com 27
Analisis Anion

Golongan sulfat + pereaksi BaCl2  garam barium tak larut air berwarna putih,
kecuali BaCr2O4 (kuning)
Golongan halida + asam nitrat + perak nitrat garam perak tak larut air
berwarna :

Copyright : hendri.apt@gmail.com 28
Copyright : hendri.apt@gmail.com 29
Copyright : hendri.apt@gmail.com 30
Contoh soal
1. Larutan yang mengandung kation golongan 1
dengan HCl memberikan endapan putih yang
larut seluruhnya saat dipanaskan. Jelaskan
ion apa yang ada dan tidak ada dalam sampel
tersebut?
2. .
TERIMA KASIH …
Jangan lupa untuk banyak membaca referensi lainnya
baik dari buku literatur maupun sumber internet yang
sesuai …

Copyright : hendri.apt@gmail.com 32

Anda mungkin juga menyukai