Anda di halaman 1dari 18

Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi

RC 146436

Kuliah - 1
Bangunan Gedung Tinggi
Dicky Imam Wahjudi

FAKULTAS VOKASI
DEPARTEMEN TEKNIK INFRASTRUKTUR SIPIL
PROGRAM D-IV
Kampus ITS Manyar, Jl. Menur 127Surabaya 60116
Telp. : 031 59476 37, 5927419
Fax 5938025
E-mail d3manyar@its.ac.id
Desain & Konstruksi
 Desain dan konstruksi gedung tinggi meliputi pengadaan ruang yang
aman dan layak huni di dalam lingkungan yang tersusun secara
vertikal.
 Struktur harus sanggup mendukung beban berat sendirinya, bertahan
terhadap beban angin dan gempa, serta melindungi penghuninya
dari perubahan cuaca dan bahaya kebakaran.
 Penghuni harus mudah dicapai, bahkan sampai kepada mereka yang
berada di lantai atas sekalipun.
 Lingkungan yang tersedia harus dapat menyediakan fasilitas yang
memadai dan iklim yang nyaman bagi penghuninya.
 Permasalahan di dalam desain bangunan gedung tinggi membangkit-
kan tantangan paling kompleks yang harus dihadapi, mencakup ke-
seimbangan yang dibutuhkan antara unsur-unsur pertimbangan
ekonomi, teknik, dan manajemen konstruksi.
20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 2
Dasar Pertimbangan pada Desain
 Hasil yang baik sangat penting dalam kebanyakan desain bangunan, terlebih
pada gedung tinggi, karena kemungkinan yang kecil sekalipun pada kegagalan
struktur tidak akan dapat diterima, mengingat tingginya beaya konstruksi.
 Cara untuk memastikan tidak adanya kegagalan adalah dengan menguji semua
ragam/mode kegagalan, baik di laboratorium maupun di dalam praktek nyata.
 Cara terbaik untuk mengetahui semua ragam kegagalan adalah dengan
menengok pada pelajaran/pengalaman kegagalan sebelumnya.
 Tidak ada insinyur yang benar-benar dapat yakin bahwa struktur yang disodor-
kannya akan mampu menahan semua beban yang ditetapkan, dan tidak akan
berujung pada kegagalan.
 Desain hanya menghasilkan margin keamanan yang cukup besar sehingga dapat
disimpulkan bahwa kemungkinan kegagalan akan sangat kecil sekali.
 Ketika terjadi kegagalan pada bangunan, insinyur berusaha mencari jawab atas
pertanyaan - apakah kegagalan tersebut disebabkan oleh kurang atau lemahnya
visi yang dimiliki atau karena adanya faktor lain yang tidak diketahui.
20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 3
Beban-beban dan Sistem Pemikulnya
 Sebagian besar beban yang harus dipikul gedung tinggi berasal dari berat
bangunan itu sendiri (beban mati). Pada kebanyakan bangunan, beban
mati lebih besar daripada beban berguna yang akan dipikul (beban hidup).
 Pemikul beban dapat dipilih dari beberapa jenis sistem struktur, di antara-
nya yang paling umum dipakai adalah SRPM baja, SRPM beton, dinding
geser beton, inti beton, tabung, tabung di dalam tabung, dan kelompok
tabung yang diikat.
 Pengaruh beban angin pada gedung tinggi cukup besar. Pada beberapa
kasus, beban angin lateral menjadi faktor penentu di dalam desain struktur.
Dengan bertambahnya ketinggian bangunan, tekanan angin juga akan
meningkat. Sehingga untuk bangunan yang sangat tinggi, beban angin
akan menjadi lebih kritis dibandingkan beban mati atau beban hidupnya.
 Pembebanan vertikal dan horisontal lainnya dapat berasal dari sumber-
sumber lainnya yang bervariasi dan tidak dapat diprediksi, misalnya seperti
beban gempa (seismic), tumbukan, ledakan, dll.
20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 4
Transportasi
Vertikal - Elevator
 Penemuan lift merupakan prasyarat
untuk penemuan gedung tinggi, karena
kebanyakan orang tidak akan sanggup
memanjat tangga untuk beberapa lantai
sekaligus pada suatu waktu.
 Lift di gedung tinggi sangat terkait erat
dengan disain struktur secara keseluruh-
an. Bangunan tinggi membutuhkan lebih
banyak lift untuk melayani lantai-lantai
tambahan, namun terowongan lift (shaft)
sangat menghabiskan luasan lantai yang
berguna. Pemasangan lift yang terlalu
banyak, dapat mengurangi keuntungan
bangunan.
20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 5
Transportasi Vertikal – Elevator
(Lanjutan)
 Pemasangan lift harus diatur dengan menyeimbangkan antara tinggi
lantai yang dilayani dengan luasan lantai yang dipakainya. Banyak
gedung tinggi menggunakan lift dalam konfigurasi non-standar,
misalnya bekas menara WTC dan John Hancock Center yang
menggunakan lift ekspres untuk membawa penumpang ke lantai atas
tertentu yang berfungsi sebagai basis untuk lift lokal. Hal ini
memungkinkan arsitek dan insinyur memasang jalur elevator di atas
jalur yang lain, sehingga dapat menghemat ruang. Bangunan lain
seperti Menara Petronas menggunakan lift dek ganda yang memung-
kinkan lebih banyak orang mencapai dua lantai di setiap pemberhen-
tian. Masalah utama dengan elevator dek ganda adalah bahwa hal itu
menyebabkan semua orang di lift ikut berhenti saat hanya beberapa
orang pada satu tingkat yang perlu turun di lantai tertentu.

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 6
Topik
 Pedoman untuk bangunan gedung tinggi
 Perbandingan sistem struktur
 Perbandingan efisiensi berbagai bentuk struktur
 Perbandingan pengaruh aerodinamik pada berbagai
bentuk struktur
 Desain beban angin dan gerakan respons bangunan
 Desain seismik
 Desain pondasi
 Pertimbangan struktural lain-lain

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 7
Beberapa Bangunan Tinggi Bersejarah

Stonehenge di Inggris Piramid di Mesir


 2500 SM ?  2500 SM ?
 23 m tinggi  146 m tinggi
 Monolitik  Dibatasi oleh ukuran batu-batunya
 Tergantung pada pelaksana !  Dibatasi oleh stabilitas lereng
 Organisasi pelaksanaan
20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 8
Beberapa Bangunan Tinggi Bersejarah
Menara Pisa di Italia
 1350 M
 56 m tinggi
 Differential settlement pada pondasi
 Memperhatikan azas-azas ilmu
mekanika tanah
 Aspect ratio yang tinggi menjadikan
bangunan sensitif terhadap
pergerakan pondasi
 Ketegakan bangunan dikoreksi pada
saat pelaksanaan

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 9
Beberapa Bangunan Tinggi Bersejarah
Menara Eiffel di Paris
 Diselesaikan : 15-03-1889
 300 m tinggi bagian arsitektural – 324 m
sampai ke ujung antena
 Kerangka dari besi tempa dengan ikatan-
ikatan silang
 Selama pelaksanaan sempat diprotes oleh
masyarakat yang dipimpin oleh para
seniman yang menyebutkan desainnya
sangat jelek dan mengotori pemandangan
kota Paris
 Pelaksanaan yang cepat ± 775 hari
 Organisasi pelaksanaan yang rapi

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 10
Beberapa Bangunan Tinggi Bersejarah
Chrysler Building
di Manhattan,
NYC, USA
 Selesai : 27-05-1930
 77 tingkat - 282 m tinggi
(319 m bila termasuk
antenna)
 Struktur rangka baja
 Pasangan batu dinding,
jendela kaca, dan garis
hiasan sudut
 Pelaksanaan yang cepat
± 607 hari
 Organisasi yang rapi
20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 11
Beberapa Bangunan Tinggi Bersejarah
Empire State Building di
Manhattan, NYC, USA
 Diselesaikan : 11-04-1931
 102 tingkat - 381 m tinggi (443 m
bila termasuk antenna)
 Rangka baja tahan momen
 Pasangan batu dinding, jendela
kaca, dan garis hiasan sudut
 Pelaksanaan yang cepat ± 390 hari
 Organisasi pelaksanaan yang sangat
rapi

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 12
Beberapa Bangunan Tinggi Bersejarah
Menara Kembar Petronas,
Kuala Lumpur, Malaysia
 Diselesaikan : 01-03-1996, diresmikan :
01-08-1996, direnovasi : 01-01-1997
 88 tingkat + 5 lantai di bawah ground
 Tinggi : 379 m tinggi sampai ke atap (452
m bila termasuk antenna)
 Rangka bangunan sistem tabung di dalam
tabung dari beton bertulang dengan
façade baja dan kaca
 Pondasi rakit beton bertulang setebal 4.60
m di atas 104 tiang pancang beton
dengan panjang 60  114 m
 Pelaksanaan ± 6 tahun

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 13
Beberapa Bangunan Tinggi Bersejarah
Menara Taipei 101, Taiwan, ROC.
 Diselesaikan : 2004, dibuka : 31-12-2014
 101 tingkat + 5 lantai di bawah ground
 Tinggi : 449 m tinggi sampai ke atap (509 m bila
termasuk antenna)
 Terletak ± 200 m dari garis patahan utama dan di
daerah langganan angin badai
 Struktur rangka bangunan dari baja kinerja tinggi
oleh 8 “mega column” dan 28 kolom lainnya, yang
menyangga lantai dari beton 69 MPa. Struktur
cadik dari KRB baja dipasang setiap 8 lantai.
 Pondasi 380 tiang pancang sedalam 80 m, 30 m
ujungnya tertanam pada bedrock. Diameter tiang
pancang 1.50 m @ kapasitas 1000  1320 ton
 Pelaksanaan ± 5 tahun
20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 14
Beberapa Bangunan Tinggi Bersejarah
Burj al Khalifa, Dubai, UAE.
 Diselesaikan : 02-12-2009, dibuka : 04-01-2010
 163 tingkat (154 terpakai + 9 lantai mainte-
nance) + 2 lantai di bawah ground
 Tinggi : 584 m sampai ke lantai – 154, atap :
828 m, ujung antena : 830 m
 Bahan bangunan : baja, beton bertulang,
aluminium, dan kaca
 Peruntukan : 30 000 rumah, 9 hotel, 3 ha
tempat parkir, 1 mall & 12 ha danau buatan
 Pelaksanaan ± 5 tahun 9 bulan

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 15
Beberapa Bangunan Tinggi Bersejarah
Burj al Khalifa, Dubai, UAE.

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 16
Perbandingan beberapa Bangunan
Tinggi di Dunia

830 m
646 m
629 m
553 m
527 m
546 m
509 m
452 m
443 m
324 m
146 m

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 17
Semoga jelas & dapat diterima.

20-04-2017 K-01 Analisa Struktur Bangunan Gedung Tinggi D-4 TIS FV-ITS Dicky I. Wahjudi 18

Anda mungkin juga menyukai