Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Pemerian : Cairan jernih seperti sirup, tidak berwarna, rasa manis, hanya boleh berbau khas
lemah (tajam atau tidak enak), higroskopik, netral terhadap lakmus.
Kelarutan : Dapat bercampur dengan air dan dengan etanol, tidak larut dalam kloroform,
dalam eter, dalam minyak lemak dan dalam minyak menguap.
Stabilitas : Bersifat higroskopis, dekomposis oleh pemanasan. Gliserin akan mengkristal pada
suhu rendah.
Wadah : dalam wadah tertutup rapat. Ditempat berudara kering dan dingin
ZINCI OXYDUM
Fi 3 Halaman 636
ZINCI OXYDUM
Sengoksida
ZnO BM 81,38
Sengoksida mengandung tidak kurang dari 99,0% ZnO, dihitung terhadap zat yang telah
dipijarkan.
Pemerian serbuk amorf, sangat halus; putih atau putih kekuningan; tidak berbau; tidak berasa.
Lambat laun menyerap karbomdioksida dari udara.
Kelarutan Praktis tidak larut dalam air dan dalam etanol (95 %) P; larut dalam asam mineral
encer dan dalam larutan alkali hidroksida.
Identifikasi A Panaskan kuat sejumlah zat; terjadi warna kuning yang jika didinginkan hilang.
B.Larutan dalamasam klorida encer P, setelah dinetralkan, menunjukkan reaksi Seng yang
tertera pada Reaksi identifikasi.
Keasaman-kebasaan campur 1 g dengan 10 ml air panas, tambahkan 2 tetes
larutan fenolftalein P. Tambahkan asam klorida 0,1 N secukupnya hingga warna merah
hilang; diperlukan tidak lebih daro 0,3 ml asam klorida 0,1 N .
Karbonat dan warna larutan Campur 2 g dan 10 ml air, tambahkan 30 ml asam sulfat encer
P, panaskan diatas tangas air, sambil terus menerus diaduk; tidak terjadi gelembung gas,
larutan jernih dan tidak berwarna.
Arsen Tidak lebih dari 6 bpj ; pengujian dilakukan menggunakan campuran 1 g dalam 35 ml
air. Besi dan logam berat lain Dinginkan 5 ml laritkan yang diperoleh ada
pengujian Karbonat dan warna larutan; terbentuk endapan putih dengan
penambahan larutan kalium heksasinoferat (II) P dan dengan larutan natrium sulfida P.
Timbal Tambahkan 2 g pada 20 ml air, aduk, tambahkan 5 ml asam asetat glasial
P, hangatkan di atas tangas uap hingga larut, tambahkan 5 tetes larutan kalium kromat
P; tidak terjadi kekeruhan atau endapan.
Sisa pemijaran Tidak lebih dari 10,0% ; penetapan dilakukan dengan pemijaran kuat 2 g zat
hingga bobot tetap.
Penetapan kadar larutan 1,5 g yang telah dipijarkan dan ditimbang seksama dan 2,5
g amonium klorida P dalam 50,0 ml asam sulfat 1 N, jika perlu dengan pemanasan perlahan-
lahan. Jika telah larut sempurna, titrasi dengannatrium hidroksida 1 N menggunakan
indikator larutan jingga metil P.
1 ml asam sulfat 1 N setara dengan 40,60 mg ZnO.
Penyimpanan Dalam wadah tertutup baik.
Khasiat dan penggunaan Antiseptikum lokal.
Beeswax
Nama Sinonim : Malam kuning, Yellow Bees Wax
Keluarga : Apidae
Sodium alginate
· Fungsi : Stabilizing agent; suspending agent; tablet and capsule disintegrant; tablet
binder; meningkatkan viskositas, dalam tetes mata ini sebagai agen pembentuk gel.
· Sifat fisika kimia :
- Pemerian : Natrium alginat berupa serbuk warna putih atau kuning-coklat pucat,
tidak berbau dan tidak berasa.
- Kelarutan : praktis tidak larut dalam etanol (95%), eter, kloroform, dan etanol atau
campuran air dimana kandungan etanol lebih dari 30%. Selain itu praktis tidak larut dalam
pelarut organik lain dan larutan asam encer dimana pH kurang dari 3. Larut perlahan dalam
air yang membentuk larutan koloidal lengket.
- pH : 4 – 10
MICROCRYSTALLINE CELLULOSE/AVICEL
Nama Resmi : MICROCRYSTALLINE CELLULOSE
Nama Lain : Mikrokristal selulosa
Pemerian : Pembersih, tidak berbau, tidak berasa, serbuk kristal yang terdiridari partikel-
partikel
penyerapKelarutan : Praktis tidak larut dalam air, alkohol, aseton, toluen, cairanasamKegunaa
n : Sebagai zat pengikatStabilitas Obat :
Stabil, higroskopik, tersimpan dalam wadah tertutup baik