Mata Kuliah : Pengelolaan dan Pengembangan Praktikum Kimia Sekolah Lanjutan dan

Menengah

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

“MENGUKUR KEKUATAN REDUKSI LOGAM”

OLEH :

Nama : Anis Syafitri

NIM : 8186142003

Dosen : Prof. Dr. Retno Dwi Suyanti, M.Si.

PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN KIMIA

PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2018

[Type text]
 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/ Semester : XII/ I
Materi : Reaksi Redoks
Judul Praktikum : Mengukur Kekuatan Reduksi Logam

A. Kompetensi Inti
KI 4 : Mengolah, menalar, menyaji, dan mencipta dalam ranah konkrit dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri
serta bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
4.3 Menentukan urutan kekuatan pengoksidasi atau pereduksi berdasarkan hasil
percobaan.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
4.3.1 Menentukan urutan kekuatan pengoksidasi atau pereduksi melalui percobaan
yang dilakukan.
D. Tujuan Praktikum
Berdasarkan kompetensi dasar, tujuan praktikum ini antara lain :
 Melakukan beberapa reaksi dan mengamati kekuatan reduksi dan oksidasinya.
E. Deskripsi Metode Pembelajaran
Tabel 1.1 Deskripsi Metode Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran Aktivitas Pemebelajaran
Pendahuluan ORIENTASI
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Inti STIMULASI
 Menginformasikan secara singkat materi yang akan
dipelajari.
PENGUMPULAN DATA & KERJASAMA
 Membagi siswa dalam beberapa kelompok.
 Membagikan LKPD kepada peserta didik.
 Menjelaskan langkah dalam penemuan
 Membimbing peserta didik merumuskan pertanyaan,
merumuskan hipotesis dan mengidentifikasi variabel.
 Membimbing peserta didik melakukan percobaan.
PENGOLAHAN DATA
 Meminta peserta didik untuk menyajikan dan
mendiskusikan hasil kegiatan.
GENERALISASI
 Memberi umpan balik/tanya jawab.
Membimbig peserta didik membuat kesimpulan.
Penutup  Meminta peserta didik membuat rangkuman dari hasil
LKPD.

[Type text]
  Memberikan tugas berupa soal latihan/ kuis.

F. Alat dan Bahan

a. Alat:
No. Nama Alat Ukuran Jumlah
1. Rak tabung reaksi
2. Tabung reaksi

b. Bahan:
No. Nama Bahan Konsenterasi Fase Warna Jumlah
1. Logam besi -
2. Logam seng -
3. Logam -
tembaga
4. Cu(NO3)2 0,1 M
5. Zn(NO3)2 0,1 M
6. FeSO4 0,5 M
7. H2SO4 Pekat
8. Fe(NO3)2 0,1 M
9. KMnO4 0,05 M
10. K2Cr2O7 0,05 M

G. Teori Singkat
Senyawa yang melepaskan elektron (bilangan oksidasi bertambah) saat terjadi reaksi
disebut teroksidasi. Sedangkan senyawa yang menerima (bilangan oksidasi menurun)
saat terjadi disebut tereduksi. Jika suatu reaktan menerima elektron maka harus ada yang
kehilangan elektron dengan jumlah yang sama. Sehingga oksidasi dan reduksi terjadi
secara berkesinambungan. Kekuatan reduksi atau oksidasi suatu zat dapat ditentukan
melalui pengamatan suatu percobaan.
Reduktor dan Oksidator
Dalam reaksi redoks, pereaksi yang dapat mengoksidasi pereaksi lain
dinamakan zat pengoksidasi atau oksidator. Sebaliknya, zat yang dapat mereduksi
zat lain dinamakan zat pereduksi atau reduktor.

H. Kegiatan Penemuan
1) Rumusan Pertanyaan/Masalah
Berdasarkan percobaan yang akan dilakukan, maka rumusan pertanyaan yang dapat
dituliskan adalah bagaimana pengaruh jenis logam terhadap kekuatan reduksinya?

2) Hipotesis
Dari rumusan masalah di atas, maka hipotesisnya adalah jika suatu logam dapat
mereduksi ion logam dalam larutan, maka logam tersebut memiliki kekuatan oksidasi
yang lebih besar dari pada ion logam dalam senyawa.

3) Identifikasi Variabel

[Type text]
  Variabel Manipulasi : jenis larutan (Cu(NO3)2, Fe(NO3)2, Zn(NO3)2, Lempeng
besi, tembaga, dan seng).
 Variabel Respon : lempeng logam saat tereduksi
 Variabel Kontrol : konsentrasi larutan

4) Prosedur kerja Percobaan

Mengukur Kekuatan Reduksi Logam
1. Sediakan 6 buah tabung reaksi dan beri label. Tabung 1 dan 2 masing-masing
Cu(NO3)2 0,5 M. Tabung 3 dan 4 masing-masing Fe(NO3)2 0,1 M ; tabung 5
dan 6 Zn(NO3)2 0,1 M.
2. Masukkan lempeng besi kedalam tabung 1 dan 5, lempeng tembaga kedalam
tabung 3 dan 6 ; lempeng seng kedalam tabung 2 dan 4.
3. Biarkan selama 5 – 10 menit dan amati perubahan yang terjadi.
Hasil Pengamatan
Tabung
Reaksi Pengamatan Hasil Reaksi
Reaksi
1 Fe(s) + Cu2+(aq)
2 Zn(s) + Cu2+(aq)
3 Cu(s) + Fe2+(aq)
4 Zn(s) + Fe2+(aq)
5 Fe(s) + Zn2+(aq)
6 Cu(s) + Zn2+(aq)

5) Keterampilan Menganalisis Data

Pada percobaan di atas, bagaimana kekuatan reduksi logam besi, dibandingkan
dengan logam seng, dan logam tembaga? Mengapa itu terjadi? Jelaskan!

6) Keterampilan Menarik Kesimpulan

Buatlah kesimpulan berdasarkan hasil pengamatan yang didapatkan !

7) Kisi – Kisi Soal

Indikator KPS
Merumuskan Pertanyaan
Merumuskan Hipotesis
Merancang Eksperimen
Menganalisis data dan
menerapkan konsep
Mengkomunikasikan
Menarik kesimpulan
Nomor Soal Kunci Jawaban
4 E
5 B
6 A
8 B
2 C
3 E
10 A
7 D
9 A
1 C

[Type text]
 Berdasarkan kisi – kisi butir soal di atas, maka disusun butir soal berikut ini!
Menarik Kesimpulan
1. Perhatikan data reaksi berikut:
1) Fe + Cu2+ —> Fe2+ + Cu
2) Zn2+ + Ni —> Ni2+ + Zn
Pernyataan yang benar adalah …
A. Reaksi 1 dapat berlangsung tetapi juga ada fase tidak berlangsung
B. Reaksi 2 pasti berlangsung
C. Logam Fe dapat mendesak ion logam Cu
D. Logam Ni dapat mendesar ion logam Zn
E. Reaksi nomor 1 tidak dapat berlangsung

Menganalisis data dan menerapkan konsep

2. Diketahui data reaksi berikut:
a) Fe2+ + 2e —> Fe ; Eº = -0,44 V
b) Sn2+ + 2e —> Sn ; Eº = -0,13 V
c) Cu2+ + 2e —> Cu ; Eº = +0,34 V
Berdasarkan data di atas maka pernyataan yang benar adalah …
A. Cu dapat mereduksi Fe2+ tetapi tidak dapat mereduksi Sn2+
B. Fe dapat mereduksi Sn2+ tetapi tidak dapat mereduksi Cu2+
C. Fe dapat mereduksi Cu2+ tetapi tidak dapat mereduksi Sn2+
D. Sn dapat mereduksi Fe2+ dan Cu2+
E. Fe dapat mereduki Sn2+ dan Cu2+

Menganalisis data dan menerapkan konsep

3. Perhatikan data reaksi berikut:
a) 2A + 3B2+ —> 2A3+ + 3B ; Eº = 0,38 V
b) B + 2D+ —> B2+ + 2D ; Eº = 1,08 V
c) 3C + 2A3+ —> 3C2+ + 2D ; Eº = -2,10 V
Jika A, B, C, dan D adalah unsur-unsur pada sistem periodik unsur yang tidak
diketahui, daya pereduksi dimulai dari terkuat adalah …
A. B-C-A-D
B. D-A-C-B
C. C-A-D-B
D. A-B-C-D
E. B-C-D-A

Merumuskan Pertanyaan
4. Pada reaksi redoks :
MnO2 + 2H2SO4 + 2NaI → MnSO4 + Na2SO4 + 2H2O + I2
yang berperan sebagai oksidator adalah....
A. NaI
B. H2SO4
C. Mn2+

[Type text]
 D. I−
E. MnO2

Merumuskan hipotesis
5. Reaksi berikut yang merupakan redoks adalah ….
A. AgNO3 + NaCl AgCl + NaNO3
B. Cl2 + SO2 + H2O HCl + H2SO4
C. MgO + H2O Cu2 + H2O
D. CuO + 2H Cu2 + H2O
E. SO3 + KOH K2SO4 + H2O

Merancang eksperimen
6. Perhatikan pernyataan – pernyataan berikut!
(1) Zn dioksidasi menjadi Zn2+
(2) Volume HCl yang diperlukan sebanyak 400 mL
(3) Pada kondisi STP dihasilkan 2,24 L gas
(4) Gas yang dihasilkan adalah Cl2
Logam Zn (Ar = 65) seberat 6,5 gram dilarutkan dalam HCl 0,5 M. Maka
pernyataan yang benar adalah....
A. 1 dan 3
B. 1, 2, dan 3
C. 2 dan 4
D. 4 saja
E. Semua benar

Mengkomunikasikan
7. Unsur yang dapat menunjukkan bilangan oksidasi paling positif dalam senyawa
adalah....
A. Oksigen
B. Belerang
C. Nitrogen
D. Klorin
E. Karbon

Merancang eksperimen
8. Perhatikan pernyataan beikut:
(1) Terjadi reaksi redoks
(2) Timah akan teroksidasi
(3) Terbentuk endapan Pb
(4) Pb akan teroksidasi
Pernyataan yang benar apabila sepotong logam timah dicelupkan dalam larutan
Pb2+ 1 M pada suhu 25OC adalah...
A. 1 dan 3
B. 1, 2, dan 3

[Type text]
 C. 2 dan 4
D. 4 saja
E. Semua benar

Mengkomunikasikan
9. Bilangan oksidasi N paling rendah terdapat pada senyawa....
A. HNO3
B. HNO2
C. N2O
D. NO
E. NO2

Menganalisis dan Menerapkan Konsep

10. Perhatikan reaksi – reaksi berikut!
(1) Zn(s) + Sn2+(aq) → Zn2+(aq) + Sn(s)
(2) 2CrO4-(aq) + 2H+(aq) → Cr2O72-(aq) + H2O(l)
(3) Mg(s) + 2H+(aq) → Mg2+(aq) + H2(g)
(4) Ca(OH)2(aq) + CO2(g) → CaCO3(s) + H2O(l)
Yang merupakan reaksi redoks adalah...
A. 1 dan 3
B. 1, 2, dan 3
C. 2 dan 4
D. 4 saja
E. Semua benar

[Type text]