Anda di halaman 1dari 4

Soal

1. Jelaskan fase yang harus diketahui dan dilalui oleh para manajer dalam proses dan
penyelesaian perencanaan secara umum !
2. Jelaskan manfaat perencanaan strategis bagi suatu organisasi !
3. Jelaskan manfaat visi, misi dan nilai bagi organisasi pelayanan kesehatan!
4. Jelaskan perbedaan misi, goal dan objective !
5. Jelaskan hubungan visi, misi, goal, objective, lingkungan dan manajemen strategi !

Jawaban
1. Terdapat tiga fase yang harus diketahui dan dilalui oleh para manager dalam
perencanaan organisasi yaitu :
a. Fase pemikiran logis
Pada fase ini organisasi akan mengembangkan dan mengarahkan kemampuan
intuitifnya untuk merancang perspektif masa depan organisasi dan membangun
pondasi organisasi dengan jalan menetukan visi, misi, nilai, dan strategi
organisasi. Fase ini disebut juga sebagai fase pengembangan strategi.
b. Fase perencanaan strategis
Pada fase ini organisasi dituntut untuk mengkombinasikan kemampuan intuisi dan
kemampuan analisis guna menetukan rencana-rencana strategis untuk meraih
tujuan masa depan organisasi. Fase ini dirancang untuk mengabsahkan dan
mengaktifkan pondasi yang telah dibangun pada fase pertama.
c. Fase perencanaan operasional
Fase ini merupakan fase kelanjutan untuk memperluas dan memperdalam aktivitas
analisis sehingga diperoleh rumusan-rumusan kerja yang spesifik yang berlaku
untuk jangka waktu pendek sebagai pengaplikasian lanjutan dari hasil fase
sebelumnya.
2. Manfaat perencanaan strategis secara umum yakni dapat mematahkan perjalanan
organisasi dalam mencapai suatu keberhasilan baik dimasa sekarang maupun dimasa
depan.
Berikut beberapa manfaat dari perencanaan strategis bagi suatu organisasi yakni :
a. Memelihara focus perhatian dan perencanaan, sehingga arah kegiatan organisasi
lebih terkendali.
b. Memperkuat prinsip-prinsip yang terkandung dalam visi, misi, dan nilai-nilai
organisasi.
c. Memelihara dan mendorong komunikasi fungsional unit-unit kerja organisasi.
d. Sebagai jembatan untuk menyusun rencana operasional jangka pendek
e. Mendorong komponen strateegis (manajer) organisasi untuk berencana dalam
perspektif makro, mengetahui ancaman dan peluang yang di hadapi organisasi.
f. Meningkatkan efisiensi dan efektifitas mobilisasi berbagaia sumber daya
organisasi.
g. Mengoptimalkan fungsi team work yang ada dalam menerjemahkan visi, misi,
dan nilai organisasi menuju cita-cita yang telah ditetapkan.
h. Membangun kepercayaan pihak luar organisasi, termasuk donor, pemerintah serta
stakeholder dan beneficiaries organisasi.
3. Manfaat visi, misi dan nilai organisasi pelayanan kesehatan yakni :
a. Manfaat visi organisasi pelayanan kesehatan
Visi organisasi pelayanan kesehatan menajdi stimulasi dan motivasi bagi institusi
kesehatan ataupun organisasi lainnya. Selain itu, visi menajdi sumber kekuatan
bagi pemimpin yang dapat menjadi inspirasi dalam menjalankan organisasi yang
dipimpinnya dan memobilisasi sumber daya untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.
b. Manfaat misi bagi organisasi pelayanan kesehatan
Misi memberikan pedoman bagi institusi kesehatan ataupun organisasi lainnya
dalam mengambil keputusan baik untuk di dalam maupun untuk di luar,
mengembangkannya, mendukung dan membuat kegiatan-kegiatan yang
mendukung tercapainya visi yang telah ditetapkan.
c. Manfaat nilai bagi organisasi pelayanan kesehatan
Dapat menjadi pedoman organisasi pelayanan kesehatan ataupun organisasi
lainnya dalam agar mereka para stake holder dapat berperilaku konsisten sesuai
denganaturan yang ada, keamanan dan pertumbuhan. ( Joseph V. Quigley )
4. Perbedaan antara misi, goal dan objektif
a. Misi merupakan suatu kerangka kerja yang menunjukkan jalan kepada penggerak
organisasi tentang arah dan tujuan, sasaran serta bagaimana mewujudkan mimpi
di masa datang. Misi organisasi adalah suatu kerangka kerja dimana di dalamnya
energy akan disalurkan dengan memaksimalkan kemungkinan untuk sukses.
b. Goal memilki pengertian yang lebih luas dan memilki kisaran yang lebih panjang
di bandingkan dengan objektif dan target serta bersifat umum garis besar. Goal
merupakan pernyataan tentang keadaan atau situasi yang tidak terdapat sekarang
tetapi dimaksudkan untuk dicapai diwaktu yang akan dating atau sering disebut
sebagai garis besar tujuan.
c. Objektif (tujuan khusus) merupakan rincian detail dari tujuan umum (goal) yang
bersifat lebih spesifik daripada tujuan umum, dibatasi oleh waktu, dapat diukur,
dan dapat dikuantifikasikan.
5. Hubungan antara visi, misi, goal, objektif, lingkungan dan manajemen strategi.

Misi Goal Objective


Visi

Strategi

MANAJEMEN
STARTEGIS

LINGKUNGAN
KOMPETITIF
• Pesaing
• Pemasok
• Pelanggan
LINGKUNGAN
DLM ARTI LUAS
- politik,
- ekonomi,
- sosbud

Berdasarkan gambar diatas, suatu organisasi yang ingin meningkatkan mutunya maka
akan membentuk visi, misi, goal, objektif, dan manajemen strategis serta
memperhatikan faktor lingkungan yang ada dengan baik. Kerterikatan keempat
rangkaian diatas yakni dimulai dari visi merupakan suatu wujud potret dari suatu
organisasi yang akan datang dan yang sesuai dengan harapan, kemudian misi akan
memberitahukan kepada organisasi tersebut keman tujuan, sasaran, dan bagaimana
rencana strategis untuk dapat mewujudkan visi organisasi tersebut. Selanjutnya
manajemen strategis akan menyusun fungsi-fungsi manajemen agara apa yang
dimaksudkan dalam misi yang telah ditetapkan oleh organisasi dapat dicapai dengan
memerhatikan lingkungan atau faktor-faktor yang dapat memengaruhi untuk
mewujudkan visi dan misi . Faktor lingkungan terdiri atas dua lingkungan yakni
lingkungan internal dan lingkungan eksternal yang dalam arti luas misalnya keadaan
ekonomi, politik, social, budaya baik dalam daerah mapun dalam pemerintahan yang
sangatlah penting dalam memengaruhi keberhasilan pencapaian tujuan. Oleh karena
itu, rencana strategis yang mmmertimbangkan lingkungan dan mampu menganalisis
potensi yang ada sangatlah diperlukan dalam mewujudkan visi dan misi organisasi.

Anda mungkin juga menyukai