Anda di halaman 1dari 3

KONSEP TEORI BELAJAR

A. Konsep Belajar

Konsep belajar merupakan ilmu pendidikan yang punya bahan secara interaksi maupun evaluasi
yang mana sifatnya berupa eksplisit dan inplisit. Selain itu juga punya tujuan khusus dengan
memanfaatkan individu maupun masyarakat berupa kognitif (pengetahuan), efektif
(mengutamakan emosi atau perasaan) hingga sikromatik (ketrampilan jasmani)

B. Teori Belajar

Adapun Teori belajar menurut psikologi itu terbai menjadi 10 yaitu,

1. behaviour (yang beorientasi pada hasil yang dapat diamati dan diukur)

2.kognitif (menekankan pada aspek pembelajaran kelompok atau organisasi)

3. konstruktif (untuk mengembangkan pengetahuan secara personal atau individu)

4. humanistik (proses belajar yang bertujuan memanusiakan manusia, saling menghargai dan
menghormati)

5.gestalt (teori belajar untuk menyederhanakan suatu ilmu pengetahuan yang umum)

6. kecerdasan ganda (kemampuan belajar dengan mengkombinasikan kecerdasan otak kanan dan
kiri)

7. sosial (pembelajaran melalui pengamatan terhadap perilaku orang lain)

8. van hiele (teori belajar yang menyesuikan tahap-tahap tumbuh kembang individu)

9. revolusi sosiokultural (proses pembelajaran dengan menyesuaikan latar belakang sosial,


budaya atau kehidupan seseorang)

10. sibernetik (teori belajar melalui pengolahan informasi teknologi)


C. Ciri-ciri Belajar

Berikutnya ciri-ciri belajar itu ada beberapa jenis diantaranya

1. kegiatan belajar menghasilkan perubahan perilaku individu atau masyarakat. Contohnya,


seseorang kurang mengerti teknik cuci tangan dengan bena kemudian setelah diajari ia menjadi
tahu.

2. Adanya perubahan yang bersifat fungsional. Contohnya, ketika seseorang memahami


kolesterolnya tinggi, ia akan berusaha untuk mengubah gaya hidup dalam rangka mencegah
supaya tidak memperparah kondisi tubuh.

3. Belajar terjadi dari pengalaman yang sifatnya individual. Contohnya, ketika individu belajar
di jenjang S1 kemudian melanjutkan belajar ke S2, maka bekal pengalaman dari S1 secara
otomatis akan ikut digunakan.

4. Perubahan biasanya akan terjaadi karena suatu usaha bukan karena kematangan usia (umur).
Contohnya, ada dua orang dengan umur yang sama, namun satu sama lain terlihat berbeda sekali
usahanya dalam proses pembelajaran. Maka hasil akhirnya, tentu akan berbeda pula.

D. Konsep Pembelajaran

Pada dasarnya konsep pembelajaran punya tiga komponen utama yaitu pendidik (pengajar),
peserta didik (audiens) dan media pembelajaran. Dengan mengoptimalkan interaksi ketiga hal
tersebut akan terjadi pembelajaran yang aktif, edukatif dan efektif sekaligus mencapai tujuan
utama pembelajaran.

Dan untuk mencapai tujuanya, maka perlu proses yang sangat penting dengan memperhatikan
beberapa langkah khusus

1. seperti persiapan, mental

2. kemudahan dalam menggunakan media pembelajaran sehingga bisa denga mudah dipahami
dan dimengerti

3. membangun suanan pembelajaran yang kondusif (nyaman, tenang dan tidak tegang).
E. Komponen Pembelajaran

Ada 8 komponen penting dalam pembelajaran agar mencapai tujuan utama, antara lain,

1. Peserta

2. Pendidik

3. Materi

4. Metode

5. Media

6. Proses

7. Tujuan pembelajaran

8. Evaluasi

Komponen-komponen diatas merupakan satu kesatuan yang tidak boleh dipisahkan sehingga
akan selalu berkesinambungan serta saling mendukung satu dengan yang lainya. Jadi, ketika
adanya pembelajaran maka semua komponennya harus lengkap supaya prosesnya berjalan
dengan lancar, mengingat bila ada salah satu saja yang hilang maka tidak akan terjadi
pembelajaran secara optimal.

Anda mungkin juga menyukai