PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR

DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 SINGOSARI MALANG
Jalan Raya Mondoroko No. 3 Singosari Telp. (0341) 458138 Fax. 458139
Website : http://www.smkn1sgs.sch.id Email : smkn1_sgs@yahoo.com

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Sekolah : SMK Negeri 1 Singosari
Matapelajaran : Teknologi Dasar Otomotif
Kelas/Semester : X/2
Materi Pembelajaran : Dasar-dasar Sistem Pneumatik
Pertemuan :6–8
Alokasi Waktu : 10 JP (10 x 45 menit/3 pertemuan)
Kode Paket Keahlian : C2

A. KOMPETENSI INTI
KI 1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2: Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan
serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasitentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
Teknik Alat Berat pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi
diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional,
dan internasional.
KI 4: Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang
lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik Alat Berat.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan
keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. KOMPETENSI DASAR
3.10 Memahami dasar-dasar sistem pneumatik.
4.10 Menjelaskan dasar-dasar dan simbol pada sistem pneumatik.

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

1) Menjelaskan dasar-dasar sistem pneumatik
2) Mengidentifikasi komponen sistem pneumatik.
3) Menjelaskan simbol-simbol sistem pneumatik.
4) Mengaplikasikan dasar-dasar sistem pneumatik.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Berdasarkan IPK di atas, maka setelah berdiskusi dan menggali informasi, diharapkan agar:
1) Siswa mampu menjelaskan dasar-dasar sistem pneumatik dengan baik dan benar.
2) Siswa mampu mengabstraksikan dasar-dasar sistem pneumatik dengan baik dan benar.
3) Siswa mampu menjelaskan fungsi msing-masing komponen dalam rangkaian pneumatik
sederhana dengan baik dan benar.
4) Siswa mampu menjelaskan simbol-simbol pada sistem pneumatik dengan baik dan benar.
1
 5) Siswa mampu membaca dan menjelaskan diagram sistem pneumatik sederhana dengan baik
dan benar.
E. MATERI PEMBELAJARAN
1) Prinsip dasar pneumatik.
2) Komponen-komponen sistem pneumatik sederhana.
3) Simbol-simbol pada sistem pneumatik.
4) Rangkaian sistem pneumatik sederhana.
F. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN
1) Pendekatan Pembelajaran: Saintifik
2) Model Pembelajaran: Problem-Based Learning.
3) Metode Pembelajaran: diskusi kelompok, ceramah, penugasan.
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Pertemuan 6 (4 JP/180 menit)
Deskripsi
No. Kegiatan
Guru
1 Pendahuluan Memberikan salam, mengajak
seluruh siswa untuk
menyanyikan lagu Indonesia
Raya (untuk jam pertama), serta
megajak seluruh siswa untuk
berdoa sebelum kegiatan
dimulai.
 Memeriksa kehadiran siswa.
 Menginstruksi siswa untuk
melakukan literasi (untuk
jam pertama).
Menyampaikan tujuan
pembelajaran, mengukur
pemahaman awal siswa
mengenai dasar-dasar sistem
pneumatik, serta memberikan
motivasi belajar pada siswa.
2 Kegiatan Orientasi masalah:
Inti  Menginstruksi siswa untuk
membentuk kelompok
belajar.
 Menunjukkan gambar
alat/mesin yang
memanfaatkan sistem
pneumatik.
 Membimbing siswa untuk
merumuskan masalah
mengenai dasar-dasar sistem
pneumatik.
Menginstruksikan masing-
masing kelompok belajar untuk
mengumpulkan data/referensi
yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan permasalahan
yang muncul, dan
mendiskusikannya dalam
kelompok belajar.
Diskusi terbuka:
2
Waktu
Siswa (Menit)
Menjawab salam, 25
menyanyikan lagu Indonesia
Raya (untuk jam pertama),
serta mempersiapkan diri dan
berdoa.
 Mengangkat tangan ketika
dipanggil.
 Melakukan kegiatan
literasi.
Memperhatikan serta
mendiskusikan pemahaman
awal mengenai dasar-dasar
sistem pneumatik.
Membentuk kelompok 135
belajar.
Mengamati:
Mengamati gambar
alat/mesin yang
memanfaatkan sistem
pneumatik yang ditampilkan.
Menanya:
Merumuskan masalah
mengenai dasar-dasar sistem
pneumatik.
Mengumpulkan Data:
Mengumpulkan
data/informasi mengenai
dasar-dasar sistem pneumatik.
Mengasosiasi:
Mengolah data yang didapat
dari hasil mencari referensi
dan diskusi mengenai dasar-
dasar sistem pneumatik.
Mengomunikasikan:
  Menunjuk siswa dari masing-
masing kelompok untuk
menyampaikan hasil
diskusinya untuk
menjawab/menyelesaikan
permasalahan yang timbul.
 Melakukan bimbingan dan
meluruskan pemahaman
siswa yang masih belum
tepat mengenai jawaban atas
permasalahan yang ada.
3 Penutup Kesimpulan:
 Mengajak para siswa untuk
merefleksi kegiatan belajar
pada hari itu.
 Mendiskusikan
permasalahan/kendala yang
muncul saat kegiatan belajar
berlangsung (baik yang
dialami siswa maupun guru
tersebut).
Tindak Lanjut:
 Menyampaikan rencana
kegiatan untuk pertemuan
selanjutnya.
 Mempersilakan ketua kelas
untuk mempersiapkan/
memimpin kegiatan doa, dan
memberikan salam kepada
siswa sebelum siswa
melakukan piket kelas
sebelum meninggalkan
ruang.
2. Pertemuan 7 (4 JP/180 menit)
Deskripsi
No. Kegiatan
Guru
1 Pendahuluan Memberikan salam, mengajak
seluruh siswa untuk
menyanyikan lagu Indonesia
Raya (untuk jam pertama), serta
megajak seluruh siswa untuk
berdoa sebelum kegiatan
dimulai.
 Memeriksa kehadiran siswa.
 Menginstruksi siswa untuk
melakukan literasi (untuk jam
pertama).
 Me-recall pembahasan
pertemuan sebelumnya
sebelum masuk ke
pembahasan baru.
 Menyampaikan tujuan
pembelajaran, mengukur
pemahaman awal siswa
mengenai simbol-simbol dan
diagram sistem pneumatik
3
Mengomunikasikan hasil
pengumpulan data/informasi
dan hasil diskusi mengenai
dasar-dasar sistem pneumatik.
 Bersama-sama dengan guru 20
untuk merefleksi kegiatan
belajar pada hari itu.
 Berdiskusi mengenai
permasalahan/kendala yang
muncul saat kegiatan
belajar berlangsung.
 Menyimak apa yang
disampaikan guru.
 Ketua/wakil ketua kelas
mempersiapkan/memimpin
kegiatan doa.
 Menjawab salam dari guru.
 Melakukan piket kelas
sebelum meninggalkan
ruangan.
Waktu
Siswa (Menit)
Menjawab salam, 25
menyanyikan lagu Indonesia
Raya (untuk jam pertama),
serta mempersiapkan diri dan
berdoa.
 Mengangkat tangan ketika
dipanggil.
 Melakukan kegiatan
literasi.
 Mendiskusikan dan me-
recall pembahasan pada
pertemuan sebelumnya.
 Mendiskusikan
pemahaman awal
mengenai simbol-simbol
dan diagram sistem
pneumatik sederhana.
 sederhana, serta memberikan
motivasi belajar pada siswa.
2 Kegiatan Orientasi masalah:
Inti  Menginstruksi siswa untuk
membentuk kelompok
belajar.
 Menunjukkan diagram sistem
pneumatik.
 Membimbing siswa untuk
merumuskan masalah
mengenai simbol-simbol dan
diagram sistem pneumatik
sederhana.
Menginstruksikan masing-
masing kelompok belajar untuk
mengumpulkan data/referensi
yang dibutuhkan untuk
menyelesaikan permasalahan
yang muncul, dan
mendiskusikannya dalam
kelompok belajar.
Diskusi terbuka:
 Menunjuk siswa dari masing-
masing kelompok untuk
menyampaikan hasil
diskusinya untuk
menjawab/menyelesaikan
permasalahan yang timbul.
 Melakukan bimbingan dan
meluruskan pemahaman
siswa yang masih belum tepat
mengenai jawaban atas
permasalahan yang ada.
Evaluasi:
 Menginstruksikan pada setiap
siswa untuk menjelaskan
simbol-simbol sistem
pneumatik secara individu,
bergantian di depan kelas.
3 Penutup Kesimpulan:
 Mengajak para siswa untuk
merefleksi kegiatan belajar
pada hari itu.
 Mendiskusikan
permasalahan/kendala yang
muncul saat kegiatan belajar
berlangsung (baik yang
dialami siswa maupun guru
tersebut).
Tindak Lanjut:
 Menyampaikan rencana
kegiatan untuk pertemuan
selanjutnya.
 Mempersilakan ketua kelas
untuk mempersiapkan/
4
Membentuk kelompok 135
belajar.
Mengamati:
Mengamati diagram sistem
pneumatik yang ditampilkan.
Menanya:
Merumuskan masalah
mengenai simbol-simbol dan
diagram sistem pneumatik
sederhana.
Mengumpulkan Data:
Mengumpulkan
data/informasi mengenai
simbol-simbol dan diagram
sistem pneumatik sederhana.
Mengasosiasi:
Mengolah data yang didapat
dari hasil mencari referensi
dan diskusi mengenai simbol-
simbol dan diagram sistem
pneumatik sederhana.
Mengomunikasikan:
Mengomunikasikan hasil
pengumpulan data/informasi
dan hasil diskusi mengenai
simbol-simbol dan diagram
sistem pneumatik sederhana.
 Menjelaskan simbol-
simbol sistem pneumatik
secara individu,
bergantian di depan kelas.
 Bersama-sama dengan guru 20
untuk merefleksi kegiatan
belajar pada hari itu.
 Berdiskusi mengenai
permasalahan/kendala yang
muncul saat kegiatan
belajar berlangsung.
 Menyimak apa yang
disampaikan guru.
 Ketua/wakil ketua kelas
mempersiapkan/memimpin
kegiatan doa.
 memimpin kegiatan doa, dan
memberikan salam.
 Menginstruksi siswa
melakukan piket kelas
sebelum meninggalkan
ruang.
 Menjawab salam dari guru.
 Melakukan piket kelas
sebelum meninggalkan
ruangan.

3. Pertemuan 8 (2 JP/90 menit)

Deskripsi
No. Kegiatan
Guru
1 Pendahuluan Memberikan salam, mengajak
seluruh siswa untuk
menyanyikan lagu Indonesia
Raya (untuk jam pertama), serta
megajak seluruh siswa untuk
berdoa sebelum kegiatan
dimulai.
 Memeriksa kehadiran siswa.
 Menginstruksi siswa untuk
melakukan literasi (untuk jam Melakukan kegiatan
pertama).
Me-recall pembahasan
pertemuan sebelumnya.
2 Kegiatan Evaluasi:
Inti  Menginstruksikan pada setiap
siswa untuk menjelaskan
diagram sistem pneumatik
sederhana secara individu,
bergantian di depan guru.
 Melakukan wawancara
untuk menguji pengetahuan
siswa mengenai dasar-dasar
sistem pneumatik.
3 Penutup Kesimpulan:
 Mengajak para siswa untuk
merefleksi kegiatan belajar
mulai pertemuan ke 6 – 8.
 Mendiskusikan
permasalahan/kendala yang
muncul saat kegiatan belajar
berlangsung (baik yang
dialami siswa maupun guru
tersebut).
Waktu
Siswa (Menit)
Menjawab salam, 25
menyanyikan lagu Indonesia
Raya (untuk jam pertama),
serta mempersiapkan diri dan
berdoa.
 Mengangkat tangan ketika
dipanggil.
literasi.
Mendiskusikan dan me-recall
pembahasan pada pertemuan
sebelumnya.
 Menjelaskan diagram 55
sistem pneumatik
sederhana secara individu,
bergantian di depan guru.
 Bersama-sama dengan guru 10
untuk merefleksi kegiatan
belajar pada hari itu.
 Berdiskusi mengenai
permasalahan/kendala yang
muncul saat kegiatan
belajar berlangsung.

H. MEDIA, ALAT/BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR

1) Media: Laptop, proyektor, speaker, papan tulis beserta alat tulisnya.
2) Bahan: Software Fluidsim Pneumatik.
3) Sumber: Caterpillar Service Information Sistem, BSE Teknologi Dasar Otomotif.

I. PENILAIAN
1) Jenis/Teknik Penilaian:
a. Tes Tulis (KI 3)
b. Tes Praktik (KI 4)
c. Pengamatan (KI 1 – KI 2)

2) Instrumen:
a. Penilaian Kognitif (Tes Formatif)
5
 1. Ada berapa jenis kompresor udara dilihat dari dari sistem kerjanya? Jelaskan!
2. Jelaskan prinsip kerja sistem pendingin!
3. Komponen apa saja yang harus ada dalam sistem pendingin, agar sistem pendingin
bisa bekerja? Jelaskan!
4. Apa yang dimaksud dengan sistem pendingin kompresi? Apa pula yang dimaksud
dengan sistem pendingin absorbsi? Jelaskan!
5. Sebutkan dan jelaskan proses-proses yang tejadi pada siklus sistem pendingin
kompresi!

No. Indikator Jawaban Kriteria Skor SM

1 Kompresor kerja tunggal: proses Jawaban benar/tepat. 6 12
pemampatan udara terjadi pada Jawaban kurang benar/tepat. 4
salah satu langkah piston (langkah Jawaban salah. 2
tekan). Tidak menjawab. 0
Kompresor kerja ganda: setiap Jawaban benar/tepat. 6
pergerakan piston (maju atau Jawaban kurang benar/tepat. 4
mundur) akan terjadi pemampatan Jawaban salah. 2
udara. Tidak menjawab. 0
2 Prinsip kerja dari mesin pendingin Jawaban benar/tepat. 8 8
adalah dengan cara menghisap Jawaban kurang benar/tepat. 4
panas dari udara sekitar mesin Jawaban salah. 2
pendingin dan memindahkannya ke Tidak menjawab. 0
ruangan yang lain.
3  Motor pengerak: motor ini Komponen dan penjelasan tepat. 4 24
berfungsi untuk menggerakkan Komponen benar, penjelasan 3
pompa. Motor penggerak ini kurang tepat.
bisa berupa motor listrik, Komponen benar, penjelasan 2
maupun engine (mesin) tidak tepat/kosong.
penghasil tenaga yang Komponen salah. 1
menggunakan bahan bakar Menjawab 6 komponen. Skor
tersendiri. x6
 Kompresor: kompresor ini Menjawab 5 komponen. Skor
bekerja dengan cara menghisap x5
sekaligus menekan freon Menjawab 4 komponen. Skor
(refrigerant) untuk bersirkulasi x4
didalam sistem. Menjawab 3 komponen. Skor
 Saringan: berfungsi untuk x3
menghisap uap air dan kotoran Menjawab 2 komponen. Skor
dari sistem. x2
 Pipa kapiler/katup ekspansi: Menjawab 1 komponen. Skor
adalah saluran kecil didalam x1
sistem pendingin yang befungsi Tidak menjawab. 0
untuk menurunkan tekanan
didalam sistem. Juga merubah
wujud freon dari cair menjadi
gas.
 Pipa penguapan (evaporator).
Evaporator adalah pipa yang
berfungsi sebagai tempat
penguapan zat pendingin
 Refrigerant. Rerigerant ini
merupakan zat yang berfungsi
sebagai media untuk menyerap
dan membuang panas.
4 Sistem pendinginan kompresi Jawaban benar/tepat. 8 8
adalah sistem pendinginan yang Jawaban kurang benar/tepat. 4
menggunakan kompresor untuk Jawaban salah. 2
mensirkulasikan zat pendinginnya. Tidak menjawab. 0
6
 Sedangkan sistem pendinginan
absorbsi adalah sistem pendinginan
yang mensirkulasikan zat
pendinginnya dengan menggunakan
absorber dan generator.
5  Proses kompresi: kompresor Proses dan penjelasan tepat. 4 16
akan mengkompresikan uap zat Proses benar, penjelasan kurang 3
pendingin dan mendorongnya tepat.
melewati kondensor. Proses benar, penjelasan tidak 2
 Proses pengembunan: dengan tepat/kosong.
tekanan yang tinggi uap zat Proses salah. 1
pendingin didinginkan didalam Menjawab 4 proses. Skor
kondensor, sehingga terjadi x4
proses pengembunan Menjawab 3 proses. Skor
 Proses ekspansi: zat pendingin x3
yang berujud cair dilewatkan Menjawab 2 proses. Skor
katub ekpansi atau pipa kapiler x2
sehingga zat pendingin tersebut Menjawab 1 proses. Skor
akan mengabut. x1
 Proses penguapan: setelah Tidak menjawab. 0
melewati katub ekspasi kabut
zat pendingin akan menguap
dengan mengambil panas dari
udara sekitar.
Total Skor Maksimal 68

𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝐾𝑜𝑔𝑛𝑖𝑡𝑖𝑓 = × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

b. Penilaian Psikomotorik
1) Kelompok
a) Bergabunglah dalam kelompok.
b) Setiap kelompok terdiri dari 4 – 8 orang
c) Masing-masing kelompok mendapat satu topik yang ditentukan oleh guru.
d) Tiap kelompok akan mempresentasikan satu topik yang akan disampaikan di
depan kelas:
 Prinsip dasar pneumatik
 Prinsip dasar sistem pneumatik
 Pompa pneumatik (kompresor)
 Katup pengarah
 Simbol-simbol sistem pneumatik

Jenis Indikator Kriteria Skor SM

Materi Materi yang disampaikan benar. 4 4
Materi yang disampaikan kurang tepat. 3
Materi yang disampaikan salah. 1
Penyampaian Menyampaikan dengan lancar. 5 5
Menyampaikan dengan cara berbelit-belit. 2
Teknik Menyampaikan materi tanpa membaca 3 3
penyampaian catatan.
Menyampaikan materi dengan sesekali 2
melihat catatan.
Menyampaikan materi dengan membaca 1
catatan.
Kelengkapan Menjelaskan disertai dengan gambar. 1 1
penjelasan Menjelaskan tanpa disertai gambar 0
Total Skor Maksimum 13

7
 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑠𝑖𝑘𝑜𝑚𝑜𝑡𝑜𝑟𝑖𝑘 𝐾𝑒𝑙𝑜𝑚𝑝𝑜𝑘 = × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚
2) Individu
Siswa mendapat pilihan untuk menjelaskan langkah kerja diagram-diagram pneumatik
di bawah ini.

Jenis Indikator Kriteria Skor SM

Jawaban Benar/tepat. 4 4
Kurang tepat. 3
Salah. 1
Penyampaian Menyampaikan dengan lancar. 5 5
Menyampaikan dengan cara berbelit-belit. 2
Total Skor Maksimum 9

𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑠𝑖𝑘𝑜𝑚𝑜𝑡𝑜𝑟𝑖𝑘 𝐼𝑛𝑑𝑖𝑣𝑖𝑑𝑢 = × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

c. Penilaian Afektif
No. Aspek Indikator Skor SM
1 Ketekunan Bersungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas/pekerjaan. 1 4
Tidak mudah menyerah menghadapi kesulitan. 1
Berpegang teguh pada tugas/pekerjaan. 1
Melaksanakan tugas secara konsisten. 1
2 Kerjasama Terlibat aktif dalam kerja kelompok. 1 4
Kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan. 1
Bersedia membantu orang lain dalam satu kelompok yang 1
mengalami kesulitan.
Menghargai hasil kerja anggota/kelompok lain. 1
3 Tanggung Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan. 1 5
jawab Melaksanakan tugas/pekerjan sesuai dengan target kualitas. 1
Melaksanakan tugas/pekerjan sesuai dengan target waktu. 1

8
 Mengembalikan barang yang dipinjam sesuai dengan 1
kondisi semula.
Meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan. 1
4 Kecermatan Mengerjakan tugas dengan teliti. 1 4
Berhati-hati dalam menyelesaikan tugas dan menggunakan 1
peralatan.
Mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan standar 1
mutu.
Mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan standar 1
waktu.
5 Proaktif Berinisiatif dalam bertindak terkait dengan tugas/pekerjaan 1 4
atau sosial.
Mampu memanfaatkan peluang yang ada. 1
Memiliki motivasi untuk terus maju dan berkembang. 1
Fokus pada hal-hal yang memungkinkan untuk 1
diubah/diperbaiki.
Total Skor Maksimal 21

𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝐴𝑓𝑒𝑘𝑡𝑖𝑓 = × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙

3) Pengolahan Nilai Akhir:

No Kriteria Skor (1-100) Bobot Nilai Keterangan
1. Pengetahuan (KI 3) 2
Keterampilan (KI 4)
2 3
Individu
Syarat lulus :
Keterampilan (KI 4) Nilai minimal
3 3
Kelompok 80
Sikap Spiritual dan
4 2
Sosial (KI 1 – KI 2)
Nilai Akhir (NA)

Mengetahui Malang,
Guru Pamong Mahasiswa KPL

SRI SUMIATI, S.Pd. GAMMAZEIN KOESWARA SAKTY

NIP 1972122820006042018 NIM 140513606441