/Janu Saptari
Abstract
Final paper self-submission system is an application that serves as a means of self-service delivery
of the final written work of students in the form of final project (TA), thesis and dissertation online. Not
all papers uploaded in the system are approved; some are rejected for some reasons. This study aims at
determining: (1) the proportion of papers submitted late in the process of self-upload directly approved
/ rejected based on the level of study program, i.e. diploma, undergraduate, master, doctoral; (2) the
proportion of document in the process of submission directly approved /rejected by the faculty; (3)
distribution on the quantity of the documents not approved /rejected in the submission based on the level
of study (4) distribution on the number of the documents not approved /rejected in self-submission
based on faculty; (5) patterns of errors in the process of self-submission; and (6). problems experienced
by students in the submission of documents. The study used observational descriptive approach. The
population of the study comprised files of documents uploaded. Samples were document files verified
by 3 officers for one month. The results of the study showed: (1) average quantity of documents rejected
was 49.28%; (2). errors occured in a pattern submission were incomplete manuscript (43.5%),
incomplete metadata (22.1% , and incomplete manuscript and metadata ( 33.5%); (3) causes of errors
in self-submission were inaccuracy (35.5%), haste (13.4%), drawbacks in application (11.6%), and
haste as well as inaccuracy in understanding the existing guidance (27.7%).
113 Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016
Deskripsi Pola Kegagalan Pengajuan.../Janu Saptari
mandiri ditolak oleh petugas perpustakaan kepuasan pemustaka layanan sistem informasi
(verifikator). Setelah dilakukan online di antaranya sebagai berikut:
pengamaan/prasurvei ditemukan fakta dalam 1. Penelitian yang dilakukan oleh Koulouris
sehari seorang verifikator selalu mendapati (2009) judul “Theses e-submission tool at
banyak proses penyerahan karya tulis akhir the the National Technical University of
yang belum memenuhi syarat sehingga ditolak. Athens”. Penelitian dilakukan untuk
Penolakan terhadap karya akhir yang diajukan mendeskripsikan dan mengevaluasi
ternyata tidak mesti sekali atau dua kali terhadap aplikasi penyerahan thesis secara
kemudian berhasil dan bisa diterima, tetapi e-submission, yang datanya terintegrasi ke
kadang sampai tiga atau empat kali baru system Dspace. Kemudian evaluasi yang
dinyatakan diterima oleh verifikator. diberikan dari penelitian tersebut agar
Kegagalan para mahasiswa dalam panduan serta sosialisasi cara aplikasinya
melakukan pengajuan verifikasi unggah lebih digiatkan lagi baik di lingkungan
mandiri dapat membuat ketidaknyaman bagi sivitas akademika kampus maupun di luar
yang bersangkutan. Rasa ketidaknyaman akan lingkungan sivitas akademika kampus.
dirasakan terutama pada waktu menjelang batas 2. Artikel yang ditulis oleh Karvounarakis
akhir pendaftaran wisuda. Hal ini karena salah (2000) dengan judul “Submission and
satu syarat mahasiswa ikut wisuda dengan repository management of digital libraries,
menunjukkan bukti telah melakukan unggah using WWW” mengemukakan perlunya
mandiri karya tulis akhir di Perpustakaan UGM. sebuah sistem di lingkungan dunia
Berdasarkan temuan yang diperoleh di akademik untuk mengelola semua kontent
lapangan, maka peneliti ingin membuktikan dan digital ke dalam sistem yang berbasis world
menindaklanjuti dengan sebuah penelitian yang wide web (WWW). Apliksi atau alat-alat ini
berjudul “Deskripsi pola kegagalan pengajuan diciptakan untuk menyederhanakan proses
verifikasi karya tulis akhir mahasiswa UGM pengajuan dan manajemen repository
dalam unggah mandiri”. perpustakaan digital. Fasilitas yang
diperlukan antara lain kemudahan dalam
Tujuan Penelitian menggunakan system tersebut, seperti
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh adanya interface ftp-client.
informasi dan kejelasan tentang: 3. Penelitian berikutnya dilakukan oleh Park
1. Jumlah karya akhir diajukan dalam unggah (2007) dengan judul “Electronic thesis
mandiri berdasarkan strata dan fakultas initiative pilot project of McGill University
Montreal”. Dalam penelitian tersebut Park
2. Proporsi karya tulis akhir diajukan dalam melakukan test dan mengamati kinerja
unggah mandiri yang tidak aplikasi DigiTool's. Hasil dari pengamatan
disetujui/ditolak berdasarkan jenjang studi dan test kinerja tersebut didapatkan bahwa
diploma, S1, S2 dan S3 maupun fakultas beberapa file tesis format doc yang
3. Pola kesalahan dalam proses pengajuan dikonversi ke dalam aplikasi tersebut
karya akhir di unggah mandiri mengalami beberapa tingkat kehilangan
4. Permasalahan yang dialami mahasiwa informasi.
dalam pengajuan karya tulis akhir dalam 4. Penelitian dilakukan oleh Naviera dkk
unggah mandiri. (2015) dengan judul “Pengaruh computer
self-efficacy, computer anxiety dan attitude
B. TINJAUAN PUSTAKA pada system use dan dampaknya terhadap
Penelitian perihal layanan yang berbasis user satisfaction dan individual impact”.
terhubung (online) sudah pernah dilakukan oleh Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
peneliti lain. Namun penelitian tentang variabel Attitude memiliki pengaruh yang
“Deskripsi pola kegagalan pengajukan positif dan signifikan terhadap variabel
verifikasi karya tulis akhir mahasiswa UGM System Use, dan variabel System Use
dalam unggah mandiri” sepengetahun peneliti memiliki pengaruh yang positif dan
belum pernah dilakukan. signifikan terhadap variabel User
Beberapa penelitian sebelumnya tentang Satisfaction.
kualitas layanan yang berbasis online dan
Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016 114
Deskripsi Pola Kegagalan Pengajuan.../Janu Saptari
5. Penelitian berjudul “Penyediaan dan mahasiswa serta karya tulis akhir yang diajukan
pemanfaatan layanan KBS online dalam melalui sistem unggah mandiri.
sistem pembelajaran anak di Kota Data dipilih dan dikelompokkan
Yogyakarta” oleh Rizki Aprilia Fakultas berdasarkan disetujui, ditolak, jenjang studi,
Geografi UGM”. Hasil dari penelitian fakultas, serta alasan tidak disetujui. Data
mendeksripsikan bahwa layanan KBS selanjutnya dianalisis untuk mendapatkan
online merupakan layanan masyarakat informasi yang diperlukan. Selanjutnya data
berbasis teknologi informasi dan hasil analisis disajikan dalam bentuk tabel.
komunikasi yang disediakan dalam
mendukung salah satu visi Kota Waktu dan Tempat Penelitian
Yogyakarta sebagai kota pelajar dan
mendukung program pemerintah provinsi Waktu penelitian mulai 1 Juni sampai
yaitu Jogja Cyber Province. dengan 15 Agustus 2016, sedangkan waktu
pengambilan sampel data selama 1 bulan dan
C. METODE PENELITIAN dilakukan di Perpustakaan UGM.
Jenis Penelitian
Jenis penelitan yang digunakan dalam Definisi Operasional
penelitian ini adalah observasional deskriptif. Definisi operasional menurut Soewadji
Menurut Santosa (2008) penelitian (2012) dapat dibuat melalui dua cara, yaitu
observasional deskriptif merupakan penelitian pertama dengan membuat definisi dengan
dengan tujuan menggambarkan (deskripsi) mendasarkan pada teori yang ada, dan kedua
fenomena yang ditemukan, baik itu faktor berdasarkan teori yang dibuat sendiri dengan
resiko, efek atau hasil. batasan atau pengertian sesuai pemahaman dan
keperluan peneliti. Penelitian ini menggunakan
Populasi dan Sampel cara yang kedua.
Menurut Zuriah (2006) populasi adalah 1. Karya tulis akhir tidak disetujui/ditolak:
seluruh data yang menjadi perhatian peneliti adalah bentuk karya tulis akhir yang
dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang diajukan/diupload ke sistem unggah
ditentukan. Pengertian lain dikemukakan oleh mandiri UGM tetapi masih berstatus
Nawawi (1983) bahwa populasi adalah ditolak karena tidak memenuhi syarat yang
keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari ditentukan.
manusia, benda, hewan, tumbuhan, gejala, nilai 2. Karya tulis akhir disetujui: adalah bentuk
tes, atau peristiwa sebagai sumber data yang karya tulis akhir mahasiswa yang
memiliki karakteristik tertentu di dalam suatu diajukan/diserahkan ke Perpustakaan
penelitian. UGM dengan berstatus diterima karena
Populasi penelitian ini yaitu mahasiswa memenuhi syarat yang ditentukan.
UGM yang sedang dalam proses 3. Unggah mandiri adalah sebuah istilah
pengajuan/penyerahan karya akhir secara untuk proses pengajuan/penyerahan karya
online. Sedangkan sampel yang diambil yakni tulis akhir secara langsung, dengan terlebih
mahasiswa dan karya tulis akhir yang dahulu login dengan akun dan password
diserahkan melalui aplikasi unggah mandiri mahasiswa
selama bulan Juni 2016 dan dilakukan verifikasi 4. Verifikator adalah staf Perpustakaan UGM
oleh 3 orang verikator. Hal ini sesuai dengan yang diberi tugas memverifikasi naskah
pendapat Margono (1997) bahwa ada 6 hal yang karya tulis akhir melalui aplikasi unggah
menjadi dasar pertimbangan sebuah penelitian mandiri UGM.
dilakukan dengan mempergunakan sampel, 5. Aplikasi unggah mandiri adalah sebuah
diantaranya yakni ukuran populasi, biaya, aplikasi yang dibuat dan disediakan oleh
percobaan yang sifatnya merusak, ketelitian, Perpustakaan UGM untuk melayani
ekonomi serta waktu. penyerahan karya tulis akhir dalam format
digital dan dilakukan secara online dengan
Cara Penelitian alamat https://unggah.etd.ugm.ac.id.
Penelitian ini dilakukan dengan cara seperti gambar berikut.
mengambil dan mengumpulkan data dari
115 Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016
Deskripsi Pola Kegagalan Pengajuan.../Janu Saptari
Kerangka pemikiran menurut Mahdi disetujui ada 350 dan ditolak ada 340. Dari 340
(2014) adalah uraian yang berisi tawaran- karya tulis yang ditolak karena tidak memenuhi
tawaran yang dirumuskan berdasarkan teori- persyaratan tesebut, 224 orang penulis yang
teori ilmiah yang relevan untuk menjawab bersangkutan diwawancarai oleh petugas,
permasalahan yang akan diteliti. Dalam sedangkan 116 penulis sisanya tidak dapat
penelitian ini kerangka permikiran dilakukan pengambilan data/wawancara.
digambarkan sebagai berikut.
Mahasiswa Panduan Desain Modul Perangkat TIK Karya Tulis Akhir Diunggah
Jumlah data karya tulis akhir mahasiswa
yang diajukan dalam unggah mandiri selama
Naskah Karya
Akhir waktu penelitian dapat dilihat pada Tabel 1.
Unggah Mandiri
Tabel 1: Karya Tulis Akhir Diunggah
Berdasarkan Strata pada bulan Juni 2016
Proses Verifikasi Jumlah
No Strata Persentase
Diupload
Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016 116
Deskripsi Pola Kegagalan Pengajuan.../Janu Saptari
atau 822, kemudian tingkat strata S1 sebesar 63,64%, Fakultas MIPA 58,06%, Fakultas
26,2% atau 421, diploma sebesar 15,2% atau Farmasi 55,17%, Sekolah Pasca Sarjana
244, spesialis sebesar 4,1% atau 65, dan S3 54,17%, Fakultas Pertanian 50%, Fakultas
sebesar 3,2% atau 52. Psikologi 50%, Fakultas Kedokteran Hewan
Jumlah yang diunggah berdasarkan 48,15%, Fakultas Ekonomika dan Bisnis
fakultas menunjukkan jumlah yang variatif. 47,78%, Sekolah Vokasi 47,78%, Fakultas
Jumlah paling banyak Fakultas Teknik sebesar Teknologi Pertanian 42,86%, Fakultas
244 atau 15,2%, kemudian Fakultas Ekonomika Kehutanan 40%, Fakultas Kedokteran 37,21%,
Bisnis sebesar 213 atau 13,3% dan Fakultas Fakultas Hukum 33,33%, Fakultas Kedokteran
Kedokteran sebesar 211 atau 13,2%. Gigi 21,05%, Fakkultas Filsafat 0%, dan
Sedangkan jumlah karya tulis akhir paling Fakultas Geografi 0 (0 dari 7 yang diunggah).
sedikit Fakultas Peternakan sebesar 7 atau Secara keseluruhan jika dirata-rata maka karya
0,4%. tulis akhir diunggah sebesar 49,28% (340 dari
690 yang diunggah) ditolak.
Karya Tulis Akhir Ditolak
Karya tulis akhir yang diunggah apabila Kesalahan dalam Unggah Mandiri
tidak memenuhi syarat maka oleh verifikator Karyat tulis akhir yang diajukan dalam
ditolak. Penolakan yang dilakukan oleh unggah mandiri dengan status ditolak
verikator untuk selanjutnya agar diperbaiki oleh disebabkan karena ada beberapa kesalahan
mahasiswa yang bersangkutan. Berdasarkan prosedur maupun kelengkapan data. Kesalahan
data yang didapatkan dari aplikasi unggah yang terjadi dalam unggah mandiri tersebut
mandiri dapat dilihat pada tabel 3. dikelompokkan berdasarkan pada tahapan-
tahapan unggah mandiri. Tahapan tersebut
Tabel 2: Jumlah Karya Tulis Akhir
yang DITOLAK Berdasarkan Strata terdiri dari:
Jumlah Karya Jumlah 1) Tahap 1 (T1) meliputi pengisian data diri
No Strata Tulis Akhir yang Persentase mahasiswa
DITOLAK diajukan 2) Tahap 2 (T2) meliputi pengisian metadata
1 Doktoral (S3) 10 17 58.82% karya tulis akhir
Pasca Sarjana 3) Tahap 3 (T3) meliputi kelengkapan naskah
2 (S2) 188 374 50.27%
dan penamaan file yang diupload
3 Sarjana (S1) 95 192 49.48%
4) Tahap 4 (T4) meliputi notifikasi memberi
4 Diploma (D3) 43 90 47.78%
ijin publikasi naskah dan bukti pendukung.
5 Spesialis 4 17 23.53%
Jumlah 340 690 49.28% Tabel 3: Kesalahan dalam Unggah Mandiri
Rata-rata 68 138 45.98% No Kesalahan Jumlah Persentase
Sumber: Data diolah 2016 1 T1 0 0,0%
2 T2 75 22,1%
Berdasarkan data tabel 2 di atas proporsi 3 T3 148 43,5%
tertinggi karya tulis akhir mahasiswa yang
4 T4 0 0,0%
diunggah kemudian ditolak strata doktoral (S3)
yaitu 58,8% kemudian berturut-turut: pasca 5 T1 dan T2 0 0,0%
sarjana (S2) 50,27%, sarjana (S1) 49,48%, 6 T1 dan T3 3 0,9%
diploma 47,78%, dan spesialis 23,53%. 7 T1 dan T4 0 0,0%
Kemudian karya tulis akhir diunggah 8 T2 dan T3 114 33,5%
dengan status ditolak, jika dilihat berdasarkan 9 T2 dan T4 0 0,0%
fakultas maka didapatkan data berikut ini. 10 T3 dan T4 0 0,0%
Jumlah data karya tulis akhir diunggah JUMLAH 340 100,0%
dengan status ditolak berdasakan urutan Sumber: Data diolah 2016
terbanyak yaitu: Fakultas Peternakan 100% Berdasarkan data yang tertera dalam tabel 3
DITOLAK (dari 3 yang diunggah), Fakultas tersebut menunjukkan bahwa kesalahan yang
Isipol 67,74%, Fakultas Ilmu Budaya 64, 29%, terjadi pada unggah mandiri adalah sebagai
Fakultas Teknik 63,74%, Fakultas Biologi berikut:
117 Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016
Deskripsi Pola Kegagalan Pengajuan.../Janu Saptari
1) Kesalahan pada tahap 1 yaitu meliputi 5) Alasan berkaitan dengan sistem aplikasi
kelengkapan isian data diri mahasiswa unggah mandiri (A5)
adalah 0% (tidak ada)
2) Kesalahan pada tahap 2 yaitu meliputi Alasan kesalahan dalam unggah mandiri
kelengkapan metadata karya tulis akhir yang dilakukan mahasiswa dapat dilihat pada
adalah 22,1% (75 dari 340 yang diunggah) tabel 4 sebagai berikut.
3) Kesalahan pada tahap 3 yaitu meliputi
kelengkapan naskah dan file naskah adalah Tabel 4: Alasan Kesalahan dalam Unggah Mandiri
43,5% (148 dari 224 yang diunggah) No Alasan Kesalahan Jumlah Persentase
1 A1 5 2,2%
4) Kesalahan pada tahap 4 yaitu melliputi
2 A2 79 35,3%
kelengkapan notifikasi ijin publikasi dan 3 A3 0 0,0%
bukti pendukung adalah 0% (tidak ada) 4 A4 30 13,4%
5) Kesalahan pada tahap 1 dan tahap 2 adalah 5 A5 26 11,6%
0% (tidak ada) 6 A1 dan A4 2 0,9%
6) Kesalahan pada tahap 1 dan tahap 3 adalah 7 A1 dan A5 2 0,9%
0,9% (3 dari 224 yang diunggah) 8 A2 dan A3 1 0,4%
7) Kesalahan pada tahap 2 dan tahap 4 adalah 9 A2 dan A4 62 27,7%
0% (tidak ada) 10 A2 dan A5 14 6,3%
11 A4 dan A5 3 1,3%
8) Kesalahan pada tahap 2 dan tahap 3 adalah JUMLAH 224 100,0%
33,5% (114 dari 224 yang diunggah) Sumber: Data diolah 2016
9) Kesalahan pada tahap 2 dan tahap 4 adalah
0% (tidak ada) Berdasarkan tabel 4 di atas tenyata alasan
10) Kesalahan pada tahap 3 dan tahap 4 adalah yang paling dominan terjadi karena sikap
0% (tidak ada). kurang cermat dalam memahami panduan yaitu
Berdasarkan data di atas kesalahan yang 35,3%. Kemudian diikuti karena sikap
banyak terjadi dalam proses unggah mandiri mahasiwa yang tergesa-gesa dalam melakukan
yaitu pada tahap 3 meliputi kelengkapan naskah unggah mandiri yaitu ada 13,4%, keterbatasan
dan penamaan file naskah dan tahap 2 meliputi kemampuan sistem 11,6%, serta ketidakjelasan
kelengkapan metadata karya tulis akhir. panduan 2,3%. Kemudian jika digabung karena
Kesalahan dominan juga terjadi pada gabungan alasan kurang cermat dan sikap tergesa-gesa
tahap 2 dan tahap 3 yaitu 33,5%. menempati persentase 27,7% (62 dari 224
mahasiswa).
Alasan Terjadinya Kesalahan dalam Unggah
Mandiri 2. Jumlah Karya Tulis Akhir yang Di-unggah
Kesalahan yang terjadi dalam unggah Berdasarkan tabel 1 di atas diketahui bahwa
mandiri mempunyai alasan berbeda-beda. jumlah karya tulis yang diunggah sebesar 1.604.
Pendataan dilakukan dengan cara Perbedaan jumlah karya tulis akhir diunggah
wawancara/interview mendalam dari yang besar pada strata pascasarjana disebabkan
mahasiswa yang dalam proses unggah mandiri karena pada bulan Juni mendekati waktu
mengalami kesalahan (satus ditolak). Alasan periode wisuda untuk program pascasarjana
yang ada kemudian dikelompokkan ke dalam 5 (tanggal 27 Juli 2016). Sedangkan pengambilan
kategori yaitu: sampel dilakukan pada waktu bulan Juni 2016.
1) Alasan berkaitan dengan kejelasan Sementara itu progam doctoral (S3) waktu
panduan unggah mandiri (A1) wisuda bersama dengan program pascasarjana
2) Alasan berkaitan dengan kurang cermat S2. Kemudian untuk program diploma dan S1
memahami panduan (A2) waktu periode wisuda pada tanggal 24 Agustus
3) Alasan berkaitan dengan interface aplikasi 2016.
unggah mandiri (A3) Kemudian berdasarkan tabel 2 tentang data
4) Alasan berkaitan dengan sikap tergesa- karya tulis akhir yang diunggah berdasarkan
gesa (A4) fakultas, maka perbedaan jumlah/persentase
dari masing-masing fakultas variatif jumlahnya.
Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016 118
Deskripsi Pola Kegagalan Pengajuan.../Janu Saptari
119 Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016
Deskripsi Pola Kegagalan Pengajuan.../Janu Saptari
2) Salah dan tidak lengkap dalam Beberapa kasus file tidak tidak
menuliskan nama pembimbing/ lengkap/sebagian file belum diunggah
promotor disebabakan karena:
Form yang tersedia untuk a. File naskah karya tulis memang
memasukkan nama lengkap belum siap, artinya unggah
pembimbing/promotor baik yang tersebut sifatnya hanya sementara
utama maupun pembantu/ sambil menunggu kesiapan/
pendamping/co-promotor. Kesalahan kelengkapan file lengkapnya.
yang sering terjadi adalah b. File gagal diunggah karena salah
pembimbing/promotor yang dalam memberikan nama/kode
dimasukkan tidak lengkap, file.
pembimbing pendamping/co- Pemberian nama file secara
promotor tidak disertakan. Kesalahan khusus sudah diprogramkan di dalam
juga sering terjadi cara penulisan sistem, maka ketika penamaan file
antara pembimbing satu dengan tidak sesuai maka file tidak dapat
lainnya, misalnya pembimbing satu tersimpan dalam sistem.
dengan lainnya dipisahkan dengan 2) Pemberian nama file pdf salah
tanda koma.
Penamaan file naskah secara baku
3) Munculnya karakter khusus yang tidak sudah ditentukan seperti dalam
dapat terbaca seperti: ?â â� “Panduan Pemberian nama File Karya
Pemasukan metadata yang Tulis Akhir”. Apabila penamaan file
dimasukkan dalam form ini berasal menyimpang dari panduan yang ada,
dari dokumen karya tulis akhir dengan maka verifikator akan menolak.
cara pengalihan melalui “copy” dan 3) File tidak dapat dibaca
“paste”. Namun pada karakter-
Ada beberapa kasus file yang
karakter tertentu seperti tanda petik
telah berhasil diupload ke sistem,
satu maupun petik dua (“ dan ')
tetapi ketika diunduh dan selanjutnya
seringkali ketika di-copy dari
dibaca akan mengalami kegagalan
dokumen kemudian di”paste” ke
mengunduh dan membuka file
dalam form akan mengalami
tersebut. Dengan gagalnya membuka
perubahan hasil seperti karakter yang
file verifikator tidak dapat membaca isi
?â â� tersebut.
dari file naskah. Dengan demikian
4) Duplikasi data ke dalam form abstraksi maka verifikator tidak dapat
Duplikasi data juga sering terjadi memastikan apakah file naskah
misalnya judul, pengarang, nomor tersebut sesuai dengan isi naskah.
mahasiswa, intisari, abstract, maupun 4) File tidak sesuai dengan isi
keyword yang tetap ditulis dalam form Ketidaksesuaian isi dari file
abstrak. Padahal form yang tersedia naskah terdiri tiga macam tipe,
mestinya diisi sesuai dengan data yang seperti:
minta. Kesalahan yang sering terjadi
biasanya karena kebiasaan mengisikan a. Isi tidak sesuai dengan judul
data dengan cara copy paste dari b. Isi tidak lengkap atau bahkan
dokumen asli tanpa melihat isi kelebihan isi
dokumen yang dikehendaki. c. Isi file tertukar dengan file lainnya
5) Format file tidak sesuai (bukan pdf)
Kesalahan-kesalahan pada tahap 3 Format file yang ditentukan untuk
meliputi: dapat diunggah adalah PDF. Namun
1) File naskah belum di-upload pada beberapa kasus terjadi bahwa file
File naskah karya tulis akhir yang diunggah masih berformat *.doc.
terdiri dari 7 file untuk program
diploma dan S1, dan 9 file untuk
program spesialis, S2 dan S3.
Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016 120
Deskripsi Pola Kegagalan Pengajuan.../Janu Saptari
6) Isi dari naskah tidak lengkap maka dapat disimpulkan kejelasan dari
File pdf naskah karya tulis panduan belum menjamin hasil yang
masing-masing mempunyai ketentuan maksimal, akan tetapi juga dipengaruhi
kelengkapan dan isinya. sikap cermat dalam memahami panduan
Ketidaklengkapan file pdf yang sering yang ada.
terjadi adalah seperti sebagai berikut: Sikap tergesa-gesa (A4) pada waktu
a. File summary: belum ada melakukan unggah mandiri juga
halaman judul dan pengesahan mempunyai andil besar terhadap terjadinya
dari pembimbing (S2) kegagalan dalam unggah mandiri yaitu
b. File lengkap: tidak ada bookmark, 13,4%. Kemudian jika alasan A2 dan A4
atau ada tetapi tidak digabung maka didapatkan persentase
lengkap/detail. 27,7%. Dengan demikian sikap kurang
7) Tidak ada halaman pernyataan penulis cermat dan tergesa-gesa dalam melakukan
unggah mandiri juga sangat mempengaruhi
Halaman pernyataan keaslian tingkat keberhasilannya.
karya dibuat oleh penulis yang
bersangkutan, kemudian dikuatkan Kemudian alasan kemampuan/
dengan tandatangan penulis tersebut. keterbatasan aplikasi (A5) mempunyai
Sering terjadi bahkan halaman a n d i l s e b e s a r 1 1 , 6 % .
pernyataan tersebut belum dibuat. Kemampuan/keterbatasan dalam hal ini
meliputi kemampuan menerima,
8) Naskah belum disahkan oleh lembaga mengakomodasi dan mengkonversi data
(fakultas/jurusan) dari luar ke dalam aplikasi. Berdasarkan
Naskah lengkap karya tulis ada fakta yang didapatkan bahwa beberapa
halaman pengesahan. Halaman karakter tertentu seperti tanda petik (petik
pengesahan ini berisikan pernyataan satu maupun petik dua) tidak selalu dapat
bahwa karya tulis tersebut telah dikonversi secara sempurna.
diuji/dipertahankan dalam ujian dan Ketidaksempurnaan dalam konversi
dinyatakan diterima oleh tim penguji karakter tertentu tersebut kemudian
yang terdiri dari pembimbing dan diterjemahkan oleh sistem menjadi
penguji dengan bukti telah karakter yang berbeda makna dengan
ditandatangani. Dalam hal ini juga naskah aslinya.
biasanya dikuatkan oleh pengesahan
dari fakultas/unit yang bersangkutan Contoh frasa:
berupa tandatangan dan cap stempel. stake holder's dikonversi menjadi:
stake holdersâ satisfaction ….
Berdasarkan tabel 4 bahwa kesalahan
yang terjadi pada tahap 3 yaitu tentang Berdasarkan uraian angka persentase
kelengkapan naskah dan tahap 2 yaitu alasan terjadinya kesalahan di atas
kelengkapan metadata. Hal ini sesuai dibandingkan antara faktor sikap manusia
dengan penelitian yang dilakukan oleh dan sistem aplikasi, maka lebih dari 75%
Park (2007) perihal hilangnya sebagian terjadi karena faktor sikap manusia. Hal ini
informasi ketika proses konversi file sesuai dengan penelitian Naviera (2015)
naskah karya tulis akhir. bahwa ada pengaruh yang signifikan dan
positif antara perilaku dengan penggunaan
sistem.
c. Alasan Terjadinya Kesalahan dalam
Unggah Mandiri
E. KESIMPULAN
Berdasarkan tabel 4 menunjukkan
bahwa alasan terjadinya kesalahan dalam Berdasarkan hasil penelitian dan
unggah mandiri terjadi karena terkait pembahasan maka dapat disimpulkan sebagai
dengan sikap kurang cermat dalam berikut.
memahami panduan (A2) ada 35,3%. 1. Jumlah karya tulis akhir yang diunggah
Sementara itu jika dibandingkan dengan berjumlah 1604, dengan rincian
faktor kejelasan panduan (A1) ada 2,2%, berdasarkan strata yakni Pasca Sarjana 822,
121 Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016
Deskripsi Pola Kegagalan Pengajuan.../Janu Saptari
Berkala Ilmu Perpustakaan dan Informasi - Volume XII Nomor 2, 2016 122