aaa

Pengertian alergi

Aalergi adalah reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap sesuatu yang dianggap berbahaya
walaupun sebenarnya tidak berbahaya. Ini bisa berupa substansi yang masuk atau
bersentuhan dengan tubuh

Gejala-gejala yang Muncul Saat Alergi

Ada beberapa gejala alergi yang umum terjadi, antara lain:
 Bersin-bersin.
 Batuk-batuk.
 Sesak napas.
 Ruam pada kulit.
 Hidung beringus.
 Terjadi pembengkakan di bagian tubuh yang berpapasan dengan alergen, misalnya wajah,
mulut dan lidah.
 Gatal dan merah pada mata.
 Mata merah, berair.
 Sakit perut, muntah-muntah, atau diare
Penyebab
Beberapa jenis alergen yang umumnya dapat menyebabkan alergi meliputi:

 Gigitan serangga, misalnya sengatan lebah.

 Makanan tertentu, misalnya kacang-kacangan, makanan laut, serta susu.
 Substansi di udara, misalnya bulu hewan, tungau debu atau serbuk sari.
 Obat-obatan, misalnya antibiotik penisilin.
 Alergen yang bersentuhan dengan kulit secara langsung, misalnya bahan kimia pada parfum,
sabun, sampo atau bahan lateks.
Pencegahan
 Mengenakan pakaian tertutup atau mengoleskan losion penolak serangga saat sedang
bepergian.
 Hindari memakai wewangian atau parfum yang bisa menarik perhatian serangga.
 Gunakan masker saat keluar rumah.
 Membersihkan rumah secara rutin, terutama ruangan yang sering digunakan, seperti kamar
tidur serta ruang keluarga, agar terhindar dari tungau debu.
 Menghindari penggunaan kemoceng karena dapat menyebarkan alergen.
 Mengelap permukaan perabotan dengan kain bersih yang dibasahi air atau cairan
pembersih atau gunakan alat penyedot debu.
Pengobatan
Antihistamin
Obat semprot kortikosteroid
Dekongestan
Penghambat leukotriena

PENGERTIAN PENYAKIT GRAVES

Penyakit Graves adalah salah satu jenis gangguan pada sistem imun tubuh yang menjadi
penyebab umum kondisi hipertiroidisme, yaitu berlebihannya produksi hormon tiroid.

Penyebab Penyakit Graves

Penyakit Graves disebabkan oleh terganggunya fungsi sistem imun tubuh.

 Trauma yang dialami oleh kelenjar tiroid, misalnya akibat prosedur operasi.
 Terapi antiretroviral (HAART) untuk pengobatan HIV
 Kehamilan maupun paska persalinan khususnya pada perempuan dengan gen yang rentan
dapat meningkatkan risiko munculnya penyakit Graves.
 Adanya benjolan (nodule) abnormal yang berkembang pada kelenjar tiroid. Benjolan-
benjolan ini biasanya bukan kanker.
 Kanker tiroid.
Gejala Penyakit Graves
 Hiperaktivitas
 Tremor ringan pada tangan atau jari
 Palpitasi jantung (jantung berdebar-debar)
 Lebih banyak berkeringat
 Kehilangan berat badan tanpa kehilangan napsu makan
 Rambut rontok
 Insomnia
Pengobatan Penyakit Graves
Obat-obatan antitiroid.
Obat-obatan penghambat beta.
Terapi yodium radioaktif.
Pembedahan.
Mengobati penyakit dermopati Grave.
Mengobati penyakit oftalmopati Grave.
Pengertian

Artritis reumatoid adalah peradangan pada area persendian yang diikuti dengan rasa nyeri ,
Gejala Umum

 Muncul adanya pembengkakan dan rasa nyeri yang menyerang lebih dari 2 sendi pada jari
jari tangan, Dimana sendi kaku dan nyeri akan berlangsung dalam waktu yang bersamaan
dan spontan.
 Pembengkakan dan rasa nyeri pada pergelangan tangan yang biasanya muncul secara
bersamaan pada pergelangan tangan yang lain.
 Sendi terasa kaku, Sulit digerakakn ketika tubuh dalam kondisi tidak beraktifitas
 Muncul kemerahan pada lokasi pembengkakan namun pada saat gejala artritis reumatoid
sudah parah
 Ketika jari tangan kaku maka jika dipaksakan untuk digerakan maka akan terjadi hentakan
yang diikuti rasa nyeri ringan hingga berat.
 Rasa nyeri pada sendi akan terasa sangat mengganggu ketika cuaca berubah dingin atau
pada saat hujan turun (malam hari) atau yang tinggal pada lokasi yang berpotensi
membentuk rasa sakit tersebut misalnya daerah pegunungan.

Penyebab Artritis Reumatoid

1. Gangguan sistem kekebalan tubuh

2. Faktor usia
 3. masalah obesitas
4. riwayat autoimun
5. pola amkan
6. auto hidup
Pengobatan Medis dan Tradisional

Pengobatan cara medis

 Pemberian obat anti nyeri jenis COX.2 selective anti inflamasi atau jenis jenis
antibiotik tertentu yang dianjurkan dokter sesuai kondisi artritis reumatoid si penderita yang
sebelumnya dilakukan pemeriksaan secara fisik terlebih dahulu.
 Pengobatan cara tradisional
 1. Bawang putih
2. Kunyit, Jahe dan madu
3. Buah naga dan Sirsak
4. Anggur, Jeruk , Pir
Pencegahan

1. Melakukan perubahan pola makan

2. Makan makanan yang mengandung anti oksidan tinggi
3. Kurangi konsumsi lemak
4. Hindari makan makanan jeroan dll

PENGERTIAN PENYAKIT ADDISON

Penyakit Addison adalah penyakit yang disebabkan oleh berkurangnya hormon yang
kelenjar adrenal.

Penyebab Penyakit Addison

Penyakit Addison umumnya disebabkan oleh adanya gangguan pada sistem imun tubuh
yang menyerang kelenjar adrenal bagian luar (cortex).
Ada dua jenis penyebab penyakit Addison berdasarkan gangguan yang dialami oleh kelenjar,
yaitu:
 Insufiensi atau ketidakcukupan adrenal primer, y
Insufiensi adrenal sekunder,
Krisis Addisonian
Gejala Penyakit Addison
 Tekanan darah rendah, hingga pingsan
 Rendahnya level gula darah (Hipoglikemia)
 Mual
 Diare
 Muntah
 Kelelahan yang berlebihan
 Kehilangan berat badan
 Berkurangnya nafsu makan
Pengobatan Penyakit Addison
 Pemberian kortikosteroid secara oral. Beberapa hormon yang digunakan untuk
menggantikan kortisol, adalah cortisone acetate, prednisone, atau hydrocortisone.
Hormon fludrocortisone mungkin digunakan untuk menggantikan aldosterone.
 Pemberian kortikosteroid melalui suntikan untuk penderita yang mengalami gejala muntah-
muntah.
PENGERTIAN MULTIPLE SCLEROSIS

Multiple sclerosis (MS) atau

sklerosis ganda adalah penyakit progresif yang muncul akibat sistem kekebalan tubuh yang
secara keliru menyerang selaput pelindung saraf (mielin) dalam otak dan saraf tulang
belakang.

Gejala Multiple Sclerosis

 Rasa kebas atau lemas. Umumnya pada satu sisi tubuh atau kaki.
 Gangguan penglihatan (misalnya pandangan yang kabur, buta warna, atau penurunan
kualitas penglihatan mata).
 Sensasi geli atau nyeri pada bagian-bagian tubuh.
 Gangguan pada kemampuan motorik dan keseimbangan (misalnya gangguan koordinasi
tubuh, vertigo, atau gemetaran).
 Pusing.
 Cara bicara yang tidak jelas atau kacau.
 Otot yang kejang atau kaku.
Penyebab dan Faktor Risiko Multiple Sclerosis
 Jenis kelamin.
 Genetik.
 Pengaruh kondisi autoimun tertentu.
 Merokok.
 Kekurangan Vitamin D.
 Usia. MS umumnya menyerang saat seseorang berusia 15 hingga 60 tahun.

Pengobatan Multiple Sclerosis

Menangani masa kambuh atau serangan
Memengaruhi perkembangan penyakit (Disease Modifying Drugs)
Interferon beta,
Alemtuzumab.
TeriflunomidNatalizumab. E
Glatiramer acetate.