Laporan Kegiatan Ponek Ok
Laporan Kegiatan Ponek Ok
DEFINISI
Naskah dinas yang dimaksud dalam panduan ini adalah naskah dinas yang digunakan
baik untuk berkomunikasi antara instansi/pihak luar dan atau antar pejabat.tim dalam
organisasi di lingkungan RSIA Fatma Bojonegoro. Ruang lingkup tata naskah dinas
meliputi:
I. Jajaran Manajemen, Instalasi dan unit RSIA Fatma
Sistem manajemen menggunakan tata naskah ini untuk pembuatan berbagai
naskah dinas yang merupakan tugasnya.
II. Jenis Naskah Dinas
a. NASKAH DINAS YANG BERBENTUK PERATURAN PERUNDANG-
UNDANGAN
Naskah dinas yang berbentuk peraturan perundang-undangan adalah semua
informasi tertulis yang dikeluarkan oleh pejabat yang berwenang di lingkungan
RSIA Fatma sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,
diantaranya meliputi:
1. Surat Edaran Direktur
2. Perjanjian
3. Kebijakan
4. Pedoman
5. Panduan
6. Standar Prosedur Operasional
7. Program
Sampul
a. Sampul naskah dinas
Pada bagian kanan atas terdapat logo RSIA Fatma, pada bagian
kiri atas terdapat tulisan RSIA Fatma Bojonegoro, alamat RS,
nomor telepon, email, dan motto rumah sakit.
Pemberian stempel
a. Stempel yang diakui sebagai stempel RSIA Fatma diantaranya :
- Stempel resmi RS berlaku untuk internal dan eksternal
- Stempel setiap satuan kerja berlaku untuk internal rumah
sakit
b. Warna tinta yang digunakan
- Stempel resmi RS berwarna hijau
- Stempel setiap unit dan instalasi berwarna merah
c. Bentuk
- Stempel resmi RS berbentuk kotak
- Stempel setiap unit dan instalasi berbentuk segitiga
Bentuk dan susunan naskah dinas surat edaran adalah sebagai berikut :
2.1 Kepala
a. Kop naskah surat edaran terdiri atas gambar logo RSIA Fatma.
b. Tulisan SURAT EDARAN dicantumkan di bawah logo RSIA Fatma,
ditulis dengan huruf kapital.
c. Nomor surat edaran ditulis di bawah surat edaran dengan huruf
kapital. Penomoran naskah surat edaran mengacu pada penomoran
dan kodifikasi surat RSIA Fatma dengan kode surat : EDR-DIR
d. Kata tentang dicantumkan di bawah surat edaran ditulis dengan huruf
capital.
e. Rumusan JUDUL SURAT EDARAN ditulis dengan huruf kapital
simetris di bawah tentang.
2.2 Batang Tubuh
Batang tubuh surat edaran memuat pemberitahuan tentang hal tertentu
yang dianggap mendesak dan berisi antara lain :
a. Alasan tentang perlunya dibuat surat edaran;
b. Peraturan yang menjadi dasar pembuatan surat edaran;
c. Pemberitahuan tentang hal tertentu yang dianggap mendesak.
2.3 Kaki
Kaki disebelah kiri bawah memuat :
Tempat dan tanggal penetapan;
Nama jabatan yang menandatangani, ditulis dengan huruf awal kapital
dan diakhiri dengan tanda baca koma;
Tanda tangan pejabat yang menetapkan;
Nama lengkap yang menandatangani ditulis dengan huruf awal kapital;
Stempel RSIA Fatma.
2.4 Penandatanganan
Surat edaran Direktur ditandatangani oleh Direktur RSIA Fatma dan
keabsahan salinan dilakukan oleh Sub Bagian Sekretariat.
3. PERJANJIAN
Surat perjanjian adalah naskah dinas yang berisi kesepakatan bersama
tentang suatu objek yang mengikat antara kedua belah pihak atau lebih untuk
melaksanakan suatu tindakan atau perbuatan hukum yang telah disepakati
bersama.
4. PEDOMAN
Pedoman adalah kumpulan ketentuan dasar yang memberi arah bagaimana
sesuatu harus dilakukan, dengan demikian merupakan hal pokok yang menjadi
dasar untuk menentukan atau melaksanakan kegiatan. Agar
pedoman/panduan dapat dimplementasikan dengan baik dan benar,
diperlukan pengaturan melalui SPO.
Bentuk dan susunan naskah pedoman:
4.1 Kepala
Sebagai kepala pedoman adalah SK Direktur sebagai Pemberlakuan
Pedoman.
4.2 Isi pedoman
Isi pedoman terdiri dari semua subtansi yang menjadi acuan umum, dapat
berupa Pedoman Pengorganisasian atau Pedoman Pelayanan.
Bentuk dan susunan pedoman dirumuskan dalam pasal-pasal / bab-bab.
Contoh:
a. Bentuk dan susunan naskah pedoman pengorganisasian satuan
kerja:
- Kepala
Sebagai kepala pedoman adalah SK Direktur sebagai
Pemberlakuan Pedoman.
- Isi pedoman
BAB I Pendahuluan
BAB II Gambaran Umum RS
BAB III Visi, Misi, Falsafah, Nilai dan Tujuan RS
BAB IV Struktur Organisasi RS
BAB V Struktur Organisasi Satker Kerja dan Uraian
tugas/Jabatan
BAB VII Tata Hubungan Kerja
BAB VIII Pola Ketenagaan dan Kualifikasi Personil
BAB IX Kegiatan/Orientasi
BAB X Pertemuan/rapat
BAB XI Sistematika Pelaporan
• Laporan Harian
• Laporan Bulanan
• Laporan Tahunan
5. PANDUAN
Panduan adalah naskah dinas yang merupakan tuntunan / petunjuk
operasional / administrasi / teknis tentang tata cara pelaksanaan kegiatan.
panduan adalah merupakan petunjuk dalam melakukan kegiatan dan hanya
meliputi 1 (satu) kegiatan.Kewenangan dan penetapan penandatangan
panduan dilakukan oleh Direktur RSIA Fatma dalam bentuk Peraturan
Direktur.
JUDUL SPO
Terdiri dari kotak Logo Rumah Sakit, SPO, Nama SPO, No Dokumen,
Tanggal terbit, Revisi, Halaman, Penetapan Direktur
Cara pengisian :
Kotak Heading dicetak pada setiap halaman dan ditandatangani oleh
direktur
Kotak RS diberi nama & logo RS
Judul SPO : diberi judul/nama SPO sesuai proses kerjanya, misal :
Konsultasi medis, Biopsi ginjal, Persiapan pasien operasi,dsb
Kotak Nomer Dokumen diisi sesuai protap yang berlaku
Contoh : SPO M / IKA 01 / P-21 / 2 / 2014
Keterangan :
SPO = standar prosedur operasional
Huruf M = jenis protap medis
o Catatan : ( M = Medis, K = Keperawatan / Kebidanan, P =
Penunjang Medis, U = Umum, A = Administrasi )
Huruf IKA = Unit pembuat protap
o Catatan :
Singkatan Kepanjangan
KPM Komite Peningkatan Mutu
KM Komite Medik
Dik Diklat/Litbang/Pemasaran
TU Tata Usaha/ Administrasi
Manajemen
Psi Psikologi
Gizi Gizi
RM Rekam Medik
IPS IPSRS/ Instalasi Pemeliharaan
Sarana RS
IBS IBS/Instalasi Bedah Sentral
Obg SMF Obgyn
Bdh SMF Bedah
IKA SMF Anak /Ilmu Kesehatan Anak
IRJA Instalasi Rawat Jalan
IRNA Instalasi Rawat Inap
PD SMF Penyakit Dalam
Lab Laboratorium
Rad Radiologi
K3 K3
Far Farmasi
Lin Dalin
GD Unit Gawat Darurat
K Keperawatan Umum
TA Keperawatan Tindakan Anak
TOG Keperawatan Tindakan Obgyn
TB Keperawatan Tindakan Bedah
Keu Keuangan
YM Pelayanan Medis
Anst Anasthesi
HCU Health Care Unit
IPJ Instalasi Pemulasaran Jenazah
KKP Komite Keselamatan Pasien
SPI Satuan Pengawas Internal
SPA Spa Baby dan Mom
7. PROGRAM
Program kerja termasuk dalam naskah dinas yang berisi rencana kegiatan
rumah sakit secara umum, maupun rencana kegiatan unit kerja yang berlaku
untuk periode tertentu. Kewenangan dan penetapan program kerja dilakukan
oleh Kepala Unit Kerja penyusun program dan disetujui oleh Direktur RSIA
Fatma.
2. LAPORAN
A. Laporan satuan kerja
Laporan unit kerja merupakan laporan bulanan yang harus diserahkan ke
bagian umum setiap tanggal 1 dengan format :
Tenaga
Sarana dan prasarana
Kegiatan
kesimpulan
3. SURAT UMUM
Susunan naskah dinas surat keluar terdiri dari kepala, pembuka, isi, penutup,
penanggung jawab, tembusan (jika diperlukan). Adapun bagian-bagian dari
surat umum adalah sebagai berikut :
a. Kepala surat
Kop surat
Kop surat yang digunakan seperti contoh dibawah ini :
Nomor surat
Nomor surat berisikan urutan nomor surat, singkatan rumah sakit, bulan
terbit surat, tahun pembuatan surat. Nomor surat di data oleh bagian
umum.
Lampiran
Lampiran surat diketik dibawah kata nomor dan menyebutkan jumlah
lampiran, jika tidak ada lampiran maka tulidan lampiran tidak perlu
diketik.
Hal
Hal memuat inti keseluruhan surat. Kata hal diketik dibawah lampiran
(jika terdapat lampiran), atau dibawah nomor jika tidak terdapat
lampiran.
Tanggal
Pengetikan tanggal terdiri dari tanggal, bulan dan tahun masehi.diketik
di kanan atas setelah kop surat.
Alamat tujuan
Alamat tujuan surat didahului “Yang terhormat” atau “Yth” kemudian
baru kata kepada dituliskan nama orang atau instansi yang dituju.
b. Isi/batang tubuh surat
Salam pembuka
Isi surat
Salam penutup
c. Kaki surat
Nama jabatan penandatanganan
Yang memberikan tanda tangan ialah pejabat yang berwenang dan
mengetahui direktur
Stempel
Stempel dibubukan disebelah kiri penandatangan
Tembusan
Kata tembusan ditulis dikiri paling bawah bagian surat.
Format surat umum
Kepada
Yth………….
Di
tempat
Dengan hormat,
…………………….…………...isi surat……………………………..
……………...………….…..penutup surat………………………
Nama jabatan,
Nama pejabat,
Tembusan :
1………………….
2………………….
4. UNDANGAN
Kepada
Yth………….
Di
tempat
Hari/tanggal : ……………………………………..
Waktu : ………………………………………
Tempat : ……………………………
Acara : ……………………………
Nama jabatan,
Nama pejabat,
Tembusan :
1………………….
2………………….
5. NOTULEN RAPAT DAN DAFTAR HADIR
NOTULEN RAPAT
TGL : ......................
UNIT KERJA :
PIMPINAN : ........................................................................
TOPIK
: .......................................................................
PEMBAWA
: .......................................................................
KESIMPULAN :
1. ................................................................
2. ...............................................................
3.
.................................................................
4.
.................................................................
REKOMENDASI :
...............................................................................................................
DAFTAR HADIR
NO NAMA JABATAN PARAF NO NAMA JABATAN PARAF
1. 1. 5 5.
2. 6.
2. 6.
3. 3. 7. 7.
4. 8.
4. 8.
Bojonegoro, ……………………..
(..………….) (…………..)
(…………..)
6. SURAT PERINTAH
Surat periintah adalah naskah dinas yang dibuat oleh atasan kepada bawahan
dan memuat perintah yang harus dilakukan. Contoh surat perintah :
SURAT PERINTAH
Nomor :……………………………………
MENGINGAT :
………………………………………………………………
……………………………………..
MEMPERHATIKAN :
………………………………………………………………
……………………………………..
MAKA :
MEMERINTAHKAN
NAMA :……………………………………………………….
………………………………………………………………………………………
Bojonegoro,………………………………..
RSIA Fatma
(tanda tangan)
Nama lengkap
Jabatan
7. PENGUMUMAN
Pengumuman adalah naskah dinas yang memuat pemberitahuan yang
ditujukan pada pegawai dilingkungan RSIA Fatma atau informasi kepada
masyarakat.
PENGUMUMAN
………………………………………………………………………………………
(judul pengumuman)
………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………
Bojonegoro,………………………………..
RSIA Fatma
(tanda tangan)
Nama lengkap
Jabatan
8. TELAAHAN
Telaah adalah naskah dinas berbentuk uraian yang disampaikan oleh pejabat
atau staf yang memuat analisis singkat dan jelas mengenai persoalan denagn
memberikan jalan keluar/ pemecahan yang disarankan.
9. SURAT PENGANTAR
Surat pengantar adalah naskah dinas yang berisikan penjelasan singkat atau
informasi mengenai suatu pengiriman yang digunakan untuk mengantar/
menyampaikan barang/ naskah.
Kepada :
Yth…………………………………………..
…………………………………….(alamat)
SURAT PENGANTAR
NOMER:…………………………………………………….
Bojonegoro,………………………………..
RSIA Fatma
(tanda tangan)
Nama lengkap
Jabatan
10. SURAT KUASA
SURAT KUASA
Nomor :……………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………
Bojonegoro,…………………..
Pemberi Kuasa,
Penerima Kuasa,
(tanda tangan di atas
(tanda tangan) materai)
Nama lengkap Nama lengkap
Jabatan Jabatan
SURAT KETERANGAN
Nomor :……………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………
Bojonegoro,…………………..
Penerima Kuasa, Pemberi Kuasa,
…………………… :……………………………
……………………. :…………………………….
………………………. :…………………………..
(identitas pihak I)
…………………… :……………………………
……………………. :…………………………….
………………………. :…………………………..
(identitas pihak II)
………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………
…
Saksi-saksi :
1………………………………
2……………………………...
13. BERITA ACARA PEMERIKSAAN
…………………… :……………………………
……………………. :…………………………….
………………………. :…………………………..
(identitas pihak yang menyerahkan)
Saksi-saksi :
1………………………………
2……………………………...
14. SURAT IZIN
Nomor :…………………………..
Perihal :…………………………..
Kepada:
Yth…………………………………………..
………………………………………………..
Sehubungan dengan……………………………………………………………,
kami yang tersebut di bawah:
Nama :………………………..
Jabatan :………………………..
Mohon
izin…………………………………………………………………………………
Bojonegoro,…………………..
(tanda tangan)
Nama lengkap
Jabatan
15. PEMBERITAHUAN
Pemberitahuan adalah surat yang isinya mengenai masah khusus yang
ditujukan kepada alamat tertentu dengan maksud agar yang bersangkuatan
memberikan perhatian khusus kepada masalah tersebut.
PEMBERITAHUAN
Nomor :……………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………………………
Bojonegoro,…………………..
SURAT PERINGATAN
Nomor :……………………………………
Direktur RSIA Fatma Bojonegoro
Menimbang :
……………………………………………………………………
Mengingat :
…………………………………………………………………
Memperhatikan :
…………………………………………………………………
Memutuskan :
Menetapkan:
1. ........................................................................................................
2. ........................................................................................................
Bojonegoro,………………………………..
RSIA Fatma
(tanda tangan)
Nama lengkap
Jabatan
17. LEMBAR DISPOSISI
LEMBAR DISPOSISI
Surat dari : Diterima Tgl :
No. Agenda :
No. Surat : Sifat :
Tgl Surat : ⃝ Sangat Segera ⃝ Segera ⃝ Rahasia
Perihal : Telaah :
Ditetapkan di : Bojonegoro
Pada tanggal : 01 Juli 2017
DIREKTUR RSIA FATMA