Donald Norman Seorang Ilmuawan Dan Konsultan Kognitif
Donald Norman Seorang Ilmuawan Dan Konsultan Kognitif
keberhasilan model mental akan membantu kita beroperasi lebih efisien dan efektif di dunia.
Membentuk model mental yang efektif telah menjadi perhatian utama di bidang interaksi
manusia dengan computer dan kegunaan computer itu sendiri. Keberhasilan dan kelengkapan
Model mental sangat dibutuhkan dalam desain instruksional, karena menjadi landasan kinerja
yang efektif.
Multimedia jika dirancang dengan baik akan membantu pembelajaran membangun keberhasilan
dan kefektifan model mental daripada hanya menggunkan teks saja. Penelitian yang dilakukan
Shephard menunjukkan manfaat potensial dari multimedia yang dirancang dengan baik, yaitu:
1. Pandangan alternatif
2. Partisipasi aktif
3. Peningkatan pembelajaran
6. Pemahaman sistem
Dalam hal tersebut Mayer juga menjelaskan tentang manfaat multimedia. Mengingat bahwa
manusia memiliki kemampuan menerima informasi penglihatan dan pendengaran, multimedia
juga menjelaskan dan mengambil keuntungan dari kedua kemampuan sekaligus. Selain itu,
kedua saluran ini menerima informasi dengan sangat berbeda, sehingga dibutuhkn penggabungan
beberapa media untuk menggunakan kemampuan kedua system tersebut .Hubungan yang baik
antara Teks dan grafik memungkinkan pemahaman yang lebih mendalam dan model mental yang
lebih baik daripada keduanya.
Gambar
Teks dan video digunakan bersama dalam pelatihan keterampilan penjualan online
Gambar 4
Menunjukkan pelatihan keterampilan penjualan yang dikembangkan oleh Learning Peaks. Teks
di kanan secara singkat menggambarkan apa yang akan dilihat pemirsa dalam video.
Prinsip persentuhan spasial Mayer (dijelaskan di bawah ini, pada Tabel 1) menjelaskan bahwa
teks dan gambar harus ditempatkan berdekatan satu sama lain untuk meningkatkan
pembelajaran. Hede dan Hede menawarkan model dari berbagai faktor yang mempengaruhi
potensi belajar dari multimedia (Gambar 5).
Pengawasan belajar
input visual input audio
-Waktu untuk tugas
-teks -interaktivitas -narasi -
- Navigasi
-gambar -Petunjuk ssajhdja
-video -isyarat dkslkdsllkdlsdklkk
-animasi - Musik
Perhatian
Motivasi
-Ekstrinsik Gaya Belajar
- Intrinsik -Permukaan/dalam
Memori Kerja - aktif/pasif
-visual/Verbal
(proses) -4 gaya kolb
Efek modalitas
Gangguan
Refleksi/
Latihan
bayangan
Garis pengetahuan
Kecerdasan
-umum
-khusus
Pembelajaran
-Pemahaman
-
. Figur. Model Hede dan Hede tentang Pengaruh multimedia pada pembelajaran
Model ini membantu menjelaskan faktor apa saja yang cenderung membuat multimedia kurang
efektif untuk pembelajaran. Meta-analisis Liao menunjukkan hasil pembelajaran yang tidak
selaras dengan multimedia, hal tersebut kemungkinan disebabkan oleh beberapa faktor dalam
modeltersebut. temuan Liao menunjukkan betapa pentingnya desain instruksional secara
keseluruhan terhadap efektivitas multimedia karena setiap faktor dalam model Hede dan Hede
dapat mempengaruhi pembelajaran. Dapat diambil kesimpulan bahwa banyak proyek tidak
memperhitungkan faktor-faktor tersebut, sehingga hasilnya pasti tidak konsisten. Dan ,
multimedia dapat memberi dampak positif pada pembelajaran, tetapi diperluhkan rancangan
dengan banyak pertimbangan.
Selain efek terutama kognitif, Astleitner dan Wiesner dan lain-lain menggambarkan bagaimana
multimedia dapat mempengaruhi emosi dan motivasi. Misalnya, video memiliki komponen
emosional yang dapat memengaruhi cara orang melihat konten. Jika orang-orang dalam video
tersebut tampil menyendiri dalam pesan tentang layanan pelanggan, misalnya, pelajar dapat
merasa bahwa konten tersebut dicurigai. Oleh karena itu aspek motivasi dan emosional harus
dipertimbangkan ketika merancang multimedia dan mungkin sesuai dengan faktor keterlibatan,
motivasi, dan faktor gaya belajar Hede dan Hede.
Alessi dan Trollip menggambarkan seberapa efektif lingkungan belajar yang dirancang
(termasuk lingkungan pembelajaran multimedia) termasuk empat elemen ini:
1. Penyajian informasi
Penelitian oleh Mayer biasanya dikutip untuk menunjukkan retensi dan efek transfer yang
dihasilkan dari multimedia ketika prinsip-prinsip di bawah ini ditaati. Prinsip-prinsip ini berasal
dari pemahaman ilmu kognitif tentang keterbatasan memori kerja dan metode untuk pengkodean
ke dalam memori jangka panjang.