Anda di halaman 1dari 4

Bagi kamu yang berniat untuk terjun ke bisnis futures trading harus hati-hati, jangan sampai

kamu memutuskan untuk terjun ke bisnis ini karena iming-iming keuntungan atau
kemudahannya. Langkah yang paling penting ikutan bisnis ini adalah memilih broker (pialang)
tempat kamu trading nanti dengan tepat. Banyaknya broker scam atau curang membuat kita
harus extra hati-hati karena ini sulit dilihat dari sisi trader dengan mata telanjang. Tapi broker
curang ciri-cirinya bisa kita kenali sebagai berikut : 1. Seringnya requote pada eksekusi order
kamu. Requote atau gagalnya posisi kamu masuk ke market adalah ciri-ciri broker kamu curang.
Alasan reqoute diberikan broker karena market sedang hectic (banyaknya transaksi) padahal
trader mau masuk / keluar market di harga bagus tapi gak dikasih. 2. Server yang sering
freeze/down. Kalau 1 atau 2 kali menurut saya tidak masalah karena perusahaan sekelas google,
facebook dan twitter juga pernah mengalami down servernya. Namanya sudah trading online,
tumpuan utama transaksinya ada di jaringan internet. Kalau brokernya sering down maka patut
dipertanyakan kredibilitasnya. 3. Pembatasan suatu teknik trading. Tidak ada teknik atau strategi
trading yang salah, karena tujua trader untuk mencari profit. Selama teknik yang digunakan tidak
memanfaatkan celah dari sistem server si broker, ini masih menjadi hal yang wajar. 4. Sering
menjemput Stop Loss kamu (Stop Loss Hunter) Point ini harus dicermatin dengan jeli, perhatikan
juga jenis order broker yg digunakan. Kalau misalnya broker menggunakan market execution ini
masih dibilang wajar. 5. Manipulasi harga, ataupun pengaturan nilai deposit yang tidak sesuai
standard. Jangan mudah tergiur dengan nilai deposit yang kecil, perhatiin juga money
management kamu. Misalnya dengan trading di mini account membutuhkan margin $100 (untuk
1x open posisi di Forex), tapi minimum depositnya $300. Ini sangat riskan untuk money
management kamu, bisa-bisa 1x open posisi kamu bisa langsung margin call ! 6.
Diperbolehkannya transfer dengan pihak ke 3 (berbeda nama). Hal ini beresiko terjadi pencurian
uang atau hacker, serta bisa disebut dengan Money Laundry dan tergolong Ilegal. 7. Bisa
menggunakan transfer dengan media e-currency. Penggunaan e-currency seperti e-gold, Liberty
Reserve dan sejenisnya sangat riskan. Karena e-currency ini banyak yang tersandung kasus
money laundry. Ada yang masih ingat kasus liberty reserve beberapa bulan kemarin ? Dimana
broker yang menggunakan layanan ini tidak bisa membayar dana nasabahnya karena e-currency
nya tersandung kasus money laundry. 8. Pengiriman uang (deposit/penarikan) yang bisa melalui
perantara pihak perorangan/pribadi. Hati-hati nih, bisa jadi duit kamu dibawa kabur karena kalo
pake data perorangan gak ada dana jaminannya dari pihak regulator. 9. Web tidak memiliki Top
Domain DOT com (.com). Tidak ada perusahaan komersial yang benar yang tidak memiliki top
domain .COM sebagai induk perusahaannya. Waspada bila web perusahaan pialang/broker
tersebut berdomain .NET, .ORG, .BIZ, dan sejenisnya. Tidak ada google.net, microsoft.org,
ataupun yahoo.org sebagai induk webnya. 10. Lebih waspada dengan perusahaan yang masih
baru atau yang berumur kurang dari 5 tahun. Broker yang umurnya belum 5 tahun bukan berarti
curang, tapi patut diwaspadai track record nya. Cari review broker tersebut lewat google, maka
kamu akan tau sendiri jawabannya. 11. Tidak memiliki ijin sebagai perusahaan pialang yang
benar. Regulator pialang berjangka / broker tidak mesti dari FA/CFTC atau FSA, yang penting di
negara asalnya regulator itu benar-benar ada. Misalnya di Indonesia kita punya BAPPEBTI (Badan
Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi). Bappebti berfungsi mengawasi broker-broker yang
ada di Indonesia dan bila broker-broker dibawah pengawasannya terjadi masalah, maka kita
berhak menuntut. Broker scam gak selamanya berakhir dengan membawa kabur dana client
atau nasabahnya, tapi bisa juga dilakukan dengan melakukan kecurangan pada saat transaksi.
Kebanyakan broker forex yang bermasalah adalah broker dari negara antah berantah atau negara
offshore. Perusahaan forex / broker yang benar selalu mengutamakan keamanan dana clientnya
bukan bonus dan gratis-gratisan lainnya. Sebagai trader, sudah saatnya kamu sadar bahwa hal
yang TERPENTING ketika trading adalah kenyamanan trading dan keamanan dana. Welcome
bonus, bonus deposit atau sejenisnya adalah bumbu pada program marketing si broker. Ingat,
broker curang terjadi bukan karena ada niat brokernya, tapi karena ada kesempatan. Sekian ciri-
ciri broker curang kali ini, dengan membaca ini kami harap trader Indonesia semakin sadar akan
kenyamanan trading dan keamanan dana.

Kampanye di sekolah, mengapa tidak? Sekolah bukan tempat kampanye

Pentingnya Kampanye di Institusi Pendidikan!

KOMPASIANA ADALAH PLATFORM BLOG, SETIAP ARTIKEL MENJADI TANGGUNGJAWAB PENULIS.

LABEL

moneter

ekonomi

RESPONS : 0

REKOMENDASI UNTUK ANDA

POWERED BY

Ketika Lokasi Tak Lagi Mendominasi

Aziz Fahmi Hidayat

Logistik Retail, Antara Sales dan Keamanan Persediaan


BaksoLahar Nasrulloh

687

Proyek Meikarta Tersandung Skandal, Bagaimana Nasib Para Konsumennya?

Aksi Berontak

Terlilit Skandal Meikarta, Apa dan Siapa Lippo Group Ini?

Aksi Berontak

MEIKARTA .... OH OOO MEIKARTA

Saut H Aritonang

Green Walantaka Tawarkan Perumahan Strategis di Serang

Situr Wijaya

711

BERI NILAI

AKTUAL

BERMANFAAT

INSPIRATIF

MENARIK

MENGHIBUR

TIDAK MENARIK
UNIK

BERI KOMENTAR

Ibnu Andhika 29 Oktober 2013 04:10

jangan pernah percaya dengan hasil cepat dengan mudah , pelan tapi pasti kalau bisa jangan
pernah menggunakan dana investasi tsb dari hasil Hutang, hehe

0 Balas Laporkan

Tulis Tanggapan Anda

KIRIM

Anda mungkin juga menyukai