Anda di halaman 1dari 20

BUPATI SUMBA BARAT DAYA

PENGUMUMAN
Nomor : BKPP.800/455/SBD/IX/2018

TENTANG

SELEKSI PENGADAAN PEGAWAI APARATUR SIPIL NEGARA


PEMERINTAH KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
TAHUN 2018

Berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan


Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 596 Tanggal 30 Agustus Tahun 2018
tentang Kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Sumba Barat Daya Tahun Anggaran 2018, serta Keputusan Bupati Sumba
Barat Daya Nomor BKPP.803/77/SBD/IX/2018 tanggal 12 September Tahun 2018
tentang Penetapan Kebutuhan(Formasi) Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya Tahun Anggaran 2018, maka Pemerintah
Kabupaten Sumba Barat Daya akan melaksanakan Seleksi Pengadaan Pegawai
Aparatur Sipil Negara Formasi Umum dan Formasi Khusus Tahun Anggaran 2018
dengan ketentuan sebagai berikut :

I. JUMLAH RINCIAN KEBUTUHAN (FORMASI)


Rincian Kebutuhan (Formasi) Aparatur Sipil Negara di Kabupaten Sumba Barat
Daya Tahun Anggaran 2018 sejumlah 239 (Dua Ratus Tiga Puluh Sembilan),
Tenaga Guru 70 (Tujuh Puluh), Tenaga Kesehatan 109 (Seratus Sembilan) serta
Tenaga Teknis Infrastruktur dan Teknis lainnya 60 (Enam Puluh);

II. PERSYARATAN PELAMAR


A. Persyaratan Umum
1. Warga Negara Indonesia,
2. Usia paling rendah 18 (delapan belas) tahun dan paling tinggi 35 (tiga puluh
lima) tahun pada saat melamar;
3. Tidak pernah dipidana dengan pidana penjara berdasarkan putusan
pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang tetap karena
melakukan tindak pidana dengan pidana penjara 2 (dua) tahun atau lebih;
4. Tidak pernah diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri
atau tidak dengan hormat sebagai PNS, prajurit Tentara Nasional Indonesia,
anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia, atau diberhentikan tidak
dengan hormat sebagai pegawai swasta;
5. Tidak berkedudukan sebagai CPNS, PNS, prajurit Tentara Nasional
Indonesia, atau anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia;
6. Tidak menjadi anggota atau pengurus partai politik atau terlibat politik
praktis;
7. Memiliki kualifikasi pendidikan sesuai dengan persyaratan jabatan;
8. Sehat jasmani dan rohani sesuai dengan persyaratan jabatan yang dilamar
serta tidak memiliki ketergantungan terhadap narkotika dan obat-obatan
terlarang atau sejenisnya;
9. Berijazah sesuai dengan formasi jabatan yang dipilih oleh pelamar;
10. Lulusan Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Swasta dan
Program Studi yang terakreditasi dalam Badan Akreditasi Nasional dan
terdaftar di forlap Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi saat
kelulusan;

Hal. 1
11. Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia atau Negara lain yang ditentukan oleh Instansi Pemerintah;
B. Persyaratan Khusus
1. Persyaratan Khusus Bagi Pelamar Formasi Umum:
a. Surat lamaran yang dibuat dengan tulisan tangan sendiri, tinta hitam,
menggunakan huruf kapital, dengan perihal Lamaran Permohonan
mengikuti Seleksi Pengadaan Pegawai Aparatur Sipil Negara dan
ditandatangani asli di atas materai Rp.6000,- sebanyak 1 (satu) lembar
ditujukan kepada BUPATI SUMBA BARAT DAYA di Tambolaka dibuat
dalam rangkap 1 (Satu);
b. Dalam surat lamaran harus jelas identitas pelamar (nama, tempat
tanggal lahir, pendidikan dan jurusan, Agama, jenis kelamin, alamat
tempat tinggal, Nomor KTP,Nomor KK, Alamat E-mail, Nomor Telpon
yang bisa dihubungi);
c. Setiap Pelamar harus menyebutkan dalam lamarannya lowongan
jabatan yang dilamar sesuai dengan Formasi;
d. Setiap pelamar Wajib memiliki Alamat Email sendiri dan menggunakan
nama yang bersangkutan serta nomor Handpone yang Aktif;
e. Foto copy ijazah dan Transkrip Nilai untuk sarjana (S1) dan Sarjana
Muda (DIII),serta Ijasah Profesi yang dilegalisir oleh pejabat yang
berwenang. (membawa serta Ijasah Asli dan Transkrip Nilai Asli) ;
f. Memiliki Surat Akreditasi Kampus lulusan Perguruan Tinggi Negeri
atau Perguruan Tinggi Swasta yang telah terakreditasi oleh Badan
Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) atau Perguruan Tinggi
Luar Negeri yang telah mendapat pengesahan dari Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan;
g. Nama pelamar pada Kartu Tanda Penduduk (KTP)harus sesuai dengan
Ijasah atau berkas lain pelamar;
h. Foto copy Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Keluarga ( membawa serta
KTP yang Asli dan Kartu Keluarga);
i. Photo Warna ukuran 3 x 4 cm sebanyak 3 lembar ditulisi nama
dibagian belakang Photo dan dimasukan dalam plastik bening bukan
kertas tertutup/amplop kecil ;
j. Materai 6000 1 (satu) lembar;
k. Formulir Pendaftaran secara Online yang telah dicetak ;
l. Surat lamaran beserta kelengkapan bahan tersebut dimasukan dalam
Map Snelhekter Plastik Transparan dan disusun rapi sesuai dengan
urutan di atas serta diantar langsung oleh yang bersangkutan ke
Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Sumba Barat
Daya Jl. Ir. Soekarno – Kadula – Tambolaka tanpa diwakili;
FORMASI HARI/TANGGAL WAKTU MAP
PEMASUKAN SNELHEKTER
BERKAS PLASTIK
Tenaga Guru akan diumumkan 09.00 Wita Warna Merah
kemudian s/d 14.00
Wita
Tenaga akan diumumkan 09.00 Wita Warna Kuning
Kesehatan kemudian s/d 14.00
Wita
Tenaga Teknis akan diumumkan 09.00 Wita Warna Biru
Infrastruktur dan kemudian s/d 14.00
Teknis lainnya Wita

2. Ketentuan dan persyaratan penetapan kebutuhan formasi khusus yaitu :


a. Putra/Putri Lulusan Terbaik Berpredikat Dengan Pujian (cumlaude)
dari Perguruan Tinggi Dalam atau Luar Negeri, dengan ketentuan
sebagai berikut :
1) Formasi Lulusan Terbaik Berpredikat Dengan Pujian (cumlaude)
dikhususkan bagi putra/putri lulusan minimal jenjang pendidikan
Strata 1 sesuai dengan formasi yang tersedia;

Hal. 2
2) Calon pelamar merupakan lulusan dari Perguruan Tinggi Dalam
Negeri dengan predikat dengan pujian (cumlaude) dan berasal dari
3) Perguruan Tinggi terakreditasi A/Unggul dan Program Studi
terakreditasi A/Unggul pada saat kelulusan;
4) Calon pelamar dari lulusan Perguruan Tinggi Luar Negeri dapat
mendaftar setelah memperoleh penyetaraan ijazah dan surat
keterangan yang menyatakan predikat kelulusannya setara dengan
angka 2) dari Kementrian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi;
b. Tenaga Pendidik dan Tenaga Kesehatan dari Eks Tenaga Honorer
Kategori II, dengan ketentuan sebagai berikut :
1) Diperuntukkan bagi Eks Tenaga Honorer Kategori II yang terdaftar
dalam database Badan Kepegawaian Negara dan memenuhi
persyaratan perundang-undangan sebagai Tenaga Pendidik;
2) Persyaratan sebagaimana dimaksud huruf a merujuk pada
Undang-Undang nomor 5 Tahun 2014, Peraturan Pemerintah
nomor 48 Tahun 2005 sebagaimana terakhir diubah dengan
Peraturan Nomor 56 Tahun 2012 dan Undang-Undang nomor
14 Tahun 2005 bagi Tenaga Pendidik;
3) Usia paling tinggi 35 tanggal 1 Agustus 2018, masih aktif bekerja
secara terus-menerus sampai sekarang;
4) Bagi Tenaga Pendidik minimal berijazah Strata I yang diperoleh
sebelum pelaksanaan seleksi Tenaga Honorer Kategori II pada
tanggal 3 November 2013;
5) Memiliki tanda bukti nomor ujian Tenaga Honorer Kategori II
Tahun 2013, dan
6) Memiliki Kartu Tanda Penduduk.
c. Penyandang Disabilitas, dengan ketentuan sebagai berikut :
1) Calon pelamar dari penyandang disabilitas wajib melampirkan
surat keterangan dokter yang menerangkan jenis/tingkat
disabilitasnya;
2) Calon pelamar dari penyandang disabilitas berusia serendah
rendahnya 18 (delapan belas) tahun dan setinggi-tingginya 35 (tiga
puluh lima) tahun pada saat melamar;
3) Panitia penyelenggara dan/atau Badan Kepegawaian Negara
menyediakan petugas/pendampingan saat pelaksaan Seleksi
Kompetensi Dasar dan Seleksi Kompetensi Bidang;
4) Bagi peserta penyandang disabilitas Tuna Netra diberikan
tambahan waktu Seleksi Kompetensi Dasar sampai dengan 120
(seratus dua puluh) menit; dan
5) Panitia seleksi daerah wajib melakukan verifikasi persyaratan
pendaftaran dengan mengundang calon pelamar untuk memastikan
kesesuaian formasi dengan tingkat/jenis disabilitas yang
disandang;

III. TATA CARA PENDAFTARAN DAN PELAMARAN


1. Pendaftaran/Registrasi dilaksanakan secara online ke alamat website Portal
SSCN https://sscn.bkn.go.id;
2. Untuk melakukan pendaftaran secara online pelamar harus memiliki Nomor
Induk Kependudukan (NIK) dan Nomor Kartu Keluarga (KK) yang akan
digunakan saat melakukan pendaftaran pada Portal Nasional SSCN 2018;
3. Calon Pelamar Seleksi Pengadaan Pegawai Aparatur Sipil Negara wajib
memiliki e-mail yang masih aktif/berlaku;
4. Calon peserta seleksi diberikan kesempatan melamar hanya di 1 (satu)
instansi/daerah, untuk 1 (satu) pilihan nama jabatan dalam 1 (satu) jenis
formasi jabatan pada 1 (satu) periode pendaftaran;
5. Pada saat pelamar melakukan pendaftaran secara online, wajib mengunggah
(upload) hasil scan dokumen yang dibutuhkan yaitu :
a) Ijazah asli sesuai jenjang pendidikan yang dipersyaratkan dalam formasi
jabatan yang dilamar;
b) Transkrip Nilai Asli;
c) Kartu Tanda Penduduk Asli atau Surat Keterangan telah melakukan
rekaman kependudukan yang dikeluarkan Dinas Kependudukan dan
Catatan Sipil;

Hal. 3
d) Surat Akreditasi Kampus lulusan Perguruan Tinggi Negeri atau
Perguruan Tinggi Swasta yang telah terakreditasi oleh Badan Akreditasi
Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) atau Perguruan Tinggi Luar Negeri
yang telah mendapat pengesahan dari Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan;
e) Pas foto terbaru berlatar belakang warna merah 3x4;
f) Scan Dokumen dalam format JPG/JPEG minimal 120 kb maksimal 200
kb;
Gambar III.1 (Alur Proses Pendaftaran)

Setelah semua tahapan pendaftaran selesai, data pelamar akan masuk ke


data base SSCN;
6. Panitia Pengadaan Daerah aka melakukan verifikasi Dokumen persyaratan
pendaftaran dengan pelamar untuk memastikan kesesuaian formasi;

7. Pelamar yang tidak mengikuti tata cara dan persyaratan yang telah
ditentukan maka dinyatakan gugur;
8. Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dan tidak lulus seleksi
administrasi akan diumumkan melalui website https://sscn.bkn.go.id ;
9. Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dan memenuhi
persyaratan administrasi akan dicetak Kartu Ujian oleh Panitia Seleksi
Pengadaan Pegawai Aparatur Sipil Negara Kabupaten Sumba Barat Daya ;
10. Jadwal penyerahan Kartu Tanda Peserta Ujian akan diumumkan kemudian
lewat Papan Pengumuman dan Media Online lainnya.

IV. PELAKSANAAN UJIAN SELEKSI KOMPETENSI DASAR DAN KOMPETENSI


BIDANG
1. Pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi dapat mengikuti seleksi
Kemampuan Dasar (SKD) dan Seleksi Kemampuan Bidang (SKB)
menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT).
2. Syarat mengikuti ujian dengan membawa :
a. Kartu Tanda Penduduk, apabila dalam keadaan yang mendesak maka
peserta dapat menunjukkan Kartu Keluarga atau Surat Keterangan telah
melakukan rekaman kependudukan yang dikeluarkan Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil
b. Kartu Tanda Peserta Ujian.
3. Apabila peserta ujian tidak membawa persyaratan sebagaimana tersebut
pada point (2) di atas, peserta tidak dapat mengikuti ujian dan dinyatakan
gugur;

Hal. 4
4. Waktu Pelaksanaan Test dan Jadwal Test akan diumumkan kemudian lewat
Papan Pengumuman atau Media Online;
5. Apabila peserta ujian tidak hadir pada jadwal yang telah ditentukan, peserta
tidak dapat mengikuti ujian dan dinyatakan gugur;
6. Peserta ujian menggunakan pakaian kemeja putih, celana panjang hitam
dan sepatu hitam (Kaos, Celana Jeans dan sandal tidak diperkenankan).
7. Peserta ujian di dalam ruang tes dilarang membawa :
a) Buku-buku dan catatan lainnya;
b) Kalkulator, telepon genggam (HP), kamera dalam bentuk apapun, jam
tangan, bolpoint, gelang, kalung, headset dan lain-lain;
c) Makanan dan minuman;
d) Senjata api/tajam dan sejenisnya.
8. Prinsip dan Penentuan Kelulusan yaitu :
a. Prinsip penentuan kelulusan peserta Seleksi Kompetensi Dasar
didasarkan pada nilai ambang kelulusan (passing grade);
b. Nilai ambang batas kelulusan (passing grade) Seleksi Kompetensi Dasar
sebagai berikut :
1) Nilai ambang batas Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil Tahun 2018 untuk formasi umum yaitu:

143 (seratus empat puluh tiga) untuk Tes Karakteristik Pribadi
(TKP);

80 (delapan puluh) untuk Tes Intelegensia Umum (TIU); dan

75 (tujuh puluh lima) untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
2) Nilai ambang batas Seleksi Kompetensi Dasar Calon Pegawai Negeri
Sipil Tahun 2018 bagi peserta yang mendaftar pada jenis formasi
khusus yaitu:

Nilai kumulatif Seleksi Kompetensi Dasar bagi Putra/Putri
Lulusan terbaik Berpredikat Dengan Pujian (cumlaude) paling
sedikit 298 (Dua Ratus Sembilan Puluh Delapan), dengan nilai
TIU paling rendah 85 (delapan puluh lima);

Nilai kumulatif Seleksi Kompetensi Dasar bagi penyandang
Disabilitas paling sedikit 260 (dua ratus enam puluh), dengan
nilai TIU serendah-rendahnya 70 (tujuh puluh);

Nilai kumulatif Seleksi Kompetensi Dasar bagi Tenaga Guru dari
Eks Tenaga Honorer Kategori II paling sedikit 260 (dua ratus
enam puluh), dengan nilai TIU paling sedikit 60 (enam puluh);
c. Apabila peserta seleksi memperoleh nilai kelulusan yang sama setelah
integrasi nilai Seleksi Kompetensi Dasar dan Seleksi Kompetensi Bidang,
maka penentuan kelulusan akhir secara berurutan didasarkan pada :
1) Nilai Total Hasil Seleksi Kompetensi Dasar yang lebih tinggi;
2) Apabila tersebut angka 1) masih sama, maka penentuan kelulusan
akhir didasarkan secara berurutan mulai dari nilai Tes Karakteristik
Pribadi (TKP), Tes Intelegensi Umum (TIU) dan Tes Wawasan
Kebangsaan (TWK);
3) Apabila tersebut angka 2) masih sama, maka penentuan kelulusan
akhir didasarkan pada nilai IPK bagi lulusan Diploma/Sarjana.
4) Apabila tersebut angka 3) masih sama, penentuan kelulusan
didasarkan pada usia tertinggi.
d. Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dilaksanakan dengan sistem CAT
1) Peserta dan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)
a) SKB dilaksanakan setelah pelamar/peserta seleksi dinyatakan
telah memenuhi nilai ambang batas/Passing Grade Seleksi
Kompetensi Dasar (SKD)
b) Jumlah peserta yang dapat mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang
(SKB) paling banyak 3 (tiga) kali jumlah kebutuhan pada
masingmasing Jabatan berdasarkan peringkat nilai Seleksi
Kompetensi
Dasar (SKD);

Hal. 5
c) Peleksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) harus
menggunakan CAT sesuai dengan kebutuhan jabatan
menggunakan fasilitas komputer dan penunjang lain yang
dikoordinasikan oleh BKN;
d) Hasil Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) disampaikan ke BKN
dalam bentuk softcopy dan hardcopy.

2) Pengolahan hasil Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)


a) Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) menjadi tanggung jawab panitia
seleksi daerah;
b) Pengolahan SKB dilaksanakan oleh Panitia Pemerintah
Kabupaten Sumba Barat Daya yang hasilnya disampaikan kepada
Badan Kepegawaian Negara;
c) Bobot hasil integrasi nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan
Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yaitu:
1) Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dengan bobot 40%
2) Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dengan bobot 60%
d) Integrasi nilai Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan nilai Seleksi
Kompetensi Bidang (SKB) dilakukan oleh Badan Kepegawaian
Negara;
e) BKN menyampaikan hasil integrasi SKD dan SKB sebagaimana
tersebut pada huruf d) disampaikan kepada Pejabat Pembina
Kepegawaian.
e. Dalam hal kebutuhan formasi cumlaude dan disabilitas tidak terpenuhi,
dapat diisi dari peserta yang mendaftar pada formasi umum pada jabatan
dan kualifikasi Pendidikan yang bersesuaian serta memenuhi nilai ambang
batas kelulusan (passing grade) peringkat terbaik;
f. Pengumuman peserta yang dinyatakan lulus dilakukan oleh Pejabat
Pembina Kepegawaian berdasarkan hasil integrasi nilai Seleksi Kompetensi
Dasar dan nilai Seleksi Kompetensi Bidang dari Badan Kepegawaian Negara;
g. Penetapan dan pengumuman terhadap peserta seleksi yang dinyatakan
lulus tahap akhir tidak melebihi jumlah formasi pada masing-masing
jabatan dan kualifikasi pendidikan sebagaimana ditetapkan oleh Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik
Indonesia;
h. Dalam hal peserta seleksi sudah dinyatakan lulus oleh Pejabat Pembina
Kepegawaian, namun tidak memenuhi persyaratan untuk ditetapkan NIP
oleh Badan Kepegawaian Negara, maka Pejabat Pembina Kepegawaian tidak
dapat menetapkan Surat Keputusan pengangkatan yang bersangkutan
sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil.
i. Peserta yang sudah dinyatakan lulus tahap akhir seleksi dan sudah
mendapat persetujuan NIP kemudian mengundurkan diri, kepada yang
bersangkutan diberikan sanksi tidak boleh mendaftar pada penerimaan
Calon Pegawai Negeri sipil untuk periode berikutnya.

V. KETENTUAN LAIN
1. Seleksi Pengadaan Pegawai Aparatur Sipil Negara Tahun 2018 wajib
menggunakan sistem CAT (Computer Asissted Test);
2. Tempat pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (TKD) dan Seleksi
Kompetensi Bidang (SKB) dilaksanakan di Gedung CAT Pemerintah
Kabupaten Sumba Barat Daya;
3. Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya tidak bertanggung jawab atas
pungutan atau tawaran berupa apapun oleh oknum-oknum yang
mengatasnamakan Tim Pengadaan,CPNS dihimbau agar tidak mempercayai
apabila ada orang/pihak tertentu (calo) yang menjanjikan dapat membantu
kelulusan dalam setiap tahapan seleksi dengan keharusan menyediakan
sejumlah uang atau dalam bentuk lain;
4. Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya dalam Badan Kepegawaian
Pendidikan dan Pelatihan tidak bertanggung jawab atas kesalahan NIK KTP
dan NIK KK, pelamar silahkan menghubungi Dispenduk Capil Kabupaten
setempat;

Hal. 6
5. Apabila pelamar memberikan keterangan/data yang tidak benar dan
dikemudian hari diketahui, baik pada setiap tahapan pendaftaran, seleksi,
maupun setelah diangkat menjadi CPNS/PNS, maka Pemerintah Kabupaten
Sumba Barat Daya Provinsi Nusa Tenggara Timur berhak menggugurkan
kelulusan tersebut dan/atau diberhentikan tidak dengan hormat sebagai
CPNS/PNS, menuntut ganti rugi atas kerugian Negara yang terjadi akibat
keterangan yang tidak benar tersebut, dan melaporkan sebagai tindak
pidana ke pihak yang berwajib karena telah memberikan keterangan palsu;
6. Untuk mengikuti seluruh Seleksi Pengadaan Pegawai Aparatur Sipil Negara
Tahun 2018, para peserta tes TIDAK DIPUNGUT BIAYA apapun;
7. Keputusan Tim Pengadaan CPNS Tahun 2018 tidak dapat diganggu gugat
dan bersifat mutlak;
8. Apabila ada perubahan jadwal pendaftaran dan hal-hal lainnya, akan
segera diumumkan melalui Portal SSCN https://sscn.bkn.go.id dan papan
pengumuman atau media online lainnya;
9. Call Center dan Help Desk terkait pelaksanaan Seleksi Pengadaan Pegawai
Aparatur Sipil Negara Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Daya Provinsi
Nusa Tenggara Timur Tahun 2018, dapat menghubungi nomor WhatsApp
081314515894 pada hari Senin s.d. Jumat pukul 09.00 s.d. 15.00 Wita dan
facebook @BKPPkabSBD;

Catatan :
 Apabila terdapat perubahan jadwal tahapan seleksi akan diumumkan melalui Papan
Pengumuman atau media online lainnya;
 Aturan terkait : Peraturan Pemerintah nomor 11 tahun 2017,Permenpan 36 Tahun 2018
serta Permenpan 37 tahun 2018.

Tambolaka, 18 September 2018

BUPATI SUMBA BARAT DAYA

MARKUS DAIRO TALU,SH

Hal. 7
Contoh surat lamaran

NOMOR : KEPADA
SIFAT : YTH. BAPAK BUPATI
LAMP. : SUMBA BARAT DAYA
HAL : PERMOHONAN DI-
MENGIKUTI TESTING TAMBOLAKA
CALON PEGAWAI NEGERI
SIPIL KABUPATEN SUMBA
BARAT DAYA

DENGAN HORMAT,
SAYA YANG BERTANDA TANGAN DIBAWAH INI

NAMA :
TEMPAT,TANGGAL LAHIR :
JENIS KELAMIN :
AGAMA :
PENDIDIKAN :
JURUSAN :
JABATAN FORMASI YANG DILAMAR :
ALAMAT :
NOMOR KTP :
NOMOR KARTU KELUARGA :
ALAMAT EMAIL :
NOMOR TELEPON :

DENGAN INI SAYA MENGAJUKAN PERMOHONAN KEPADA BAPAK, KIRANYA


BERKENAN MENERIMA SAYA UNTUK MENGIKUTI TESTING CALON PEGAWAI
NEGERI SIPIL DAERAH TAHUN 2018.
SEBAGAI BAHAN PERTIMBANGAN BAPAK, BERSAMA INI SAYA LAMPIRKAN :

1. FOTO COPY IJASAH TERAKHIR YANG TELAH DILEGALISIR


2. FOTO COPY TRANSKRIP NILAI YANG TELAH DILEGALISIR
3. FOTO LATAR MERAH UKURAN 3X4 CM SEBANYAK 3 (TIGA) LEMBAR
4. FOTO COPY KARTU TANDA PENDUDUK
5. FOTO COPY KARTU KELUARGA

BESAR HARAPAN SAYA AGAR BAPAK MEMPERTIMBANGKAN LAMARAN SAYA,


SEBELUM DAN SESUDAHNYA SAYA UCAPKAN TERIMA KASIH.

TAMBOLAKA, 2018
HORMAT SAYA

Materai
6000 TTD PEMOHON

NAMA PEMOHON

Nb:
 Tulisan rata kiri dan kanan
 Bila dalam penulisan lamaran lembar halaman pertama penuh diteruskan pada lembar
berikutnya bukan pada halaman belakang lembar pertama
 Tulis tangan huruf capital diatas kertas berfolio

Hal. 8
Surat Lamaran
1. Ditulis Tangan dan ditujukan kepada Bupati Sumba Barat Daya diatas
kertas double folio yang dibubuhi materai ( 6000 ) dengan perihal
lamaran Permohonan Mengikuti testing CPNS Pemerintah Kabupaten
Sumba Barat Daya Tahun 2018 dibuat dalam rangkap 1 ( satu )
2. Dalam surat lamaran harus ditulis tangan dengan tinta hitam
menggunakan huruf kapital ( huruf balok ) dan ditandatangani sendiri
oleh pelamar, serta jelas identitas dan alamat pelamar ( nama, tempat
tanggala lahir, pendidikan dan jurusan, agama, jenis kelamin, alamat
tempat tinggal, nomor KTP, Alamat e-mail, nomor telepon yang bisa
dihubungi )
3. Sertiap pelamar harus menyebutkan dalam lamarannya lowongan
jabatan yang dilamar sesuai dengan formasi
4. Bila dalam penulisan lamaran lembar halaman pertama penuh
diteruskan pada lembar berikutnya bukan pada halaman belakang
lembar pertama
5. Jarak dari tepi kertas kiri dan kanan ke tulisan masing2 4 cm
6. Setiap pelamar wajib memiliki alamat email sendiri dan menggunakan
nama yang bersangkutan serta nomor handphone yang aktif

Hal. 9

Anda mungkin juga menyukai