Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
MAKALAH
BAHAN KONDUKTOR
Disusun Oleh :
Fijai Tahapary
18023014024
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah
ini. Saya telah menyusun makalah ini dengan sebaik-baiknya dan semaksimal
mungkin. Namun tentunya sebagai manusia biasa tidak akan luput dari kesalahan
dan kekurangan. Harapan saya, semoga bisa menjadi koreksi di masa mendatang
agar lebih baik dari sebelumnya.Tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada
teman-teman sehingga dapat menyusun dan menyelesaikan makalah ini tepat pada
waktunya dan insyaAllah sesuai dengan yang diharapkan. Pada dasarnya makalah
ini saya sajikan untuk membahas tentang “BAHAN KONDUKTOR”. Untuk
lebih jelas simak pembahasan dalam makalah ini.Mudah-mudahan makalah ini
bisa memberikan pengetahuan yang mendalam tentang bahan - bahan listrik
kepada kita semua.
Makalah ini masih banyak memiliki kekurangan.Tak ada gading yang tak
retak. Oleh karena itu, saya mengharapkan kritik dan saran dari Dosen khususnya
dan teman-teman pada umumnya untuk memperbaiki makalah saya selanjutnya.
Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terimakasih.
Fijai Tahapary
i
DAFTAR ISI
Halaman Sampul
Daftar Isi...................................................................................................... ii
Daftar Pustaka
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Listrik dapat dikatakan sebagai suatu bentuk hasil teknologi yang sangat vital
dalam kehidupan manusia. Semakin lama tidak ada satupun alat kebutuhan
manusia yang tidak membutuhkan listrik, oleh karena itu manusia selalu berfikir
bagaimana cara menciptakan dan menggunakan energi listrik secara efektif dan
efisien.
Dalam memanfaatkan listrik, maka diperlukan bahan – bahan listrik yang
dibagi menjadi tiga bagian berdasakan sifat kelistrikannya yaitu konduktor,
isolator, dan semikonduktor. Konduktor atau penghantar, adalah material
listrik yang berfungsi untuk mengalirkan arus listrik, biasanya terbuat dari
logam (tembaga, aluminium, dan lain-lain).
Isolator listrik adalah bahan yang tidak bisa atau sulit melakukan perpindahan
muatan listrik. Semikonduktor adalah sebuah bahan dengan konduktivitas listrik
yang berada di antara insulator (isolator) dan konduktor. Semikonduktor disebut
juga sebagai bahan setengah penghantar listrik.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis ingin menjabarkan tentang konsep
dasar kelistrikan mencakup bahan – bahan konduktor yang dipakai dalam
kehidupan sehari – hari.
B. Rumusan Masalah
Adapun masalah yang akan dibahas pada makalah ini yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan kelistrikan ?
2. Apa saja sumber energi listrik ?
3. Apakah yang termasuk bahan – bahan listrik?
4. Apa yang dimaksud dengan konduktor listrik ?
5. Jelaskan mengenai bahan pengantar listrik ( konduktor ) !
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan penulisan makalah ini yaitu:
1
Berdasarkan rumusan masalh di atas, maka tujuan yang dapat dirumuskan
dalam pembuatan makalah ini antara lain untuk menngetahui :
2
BAB II
PEMBAHASAN
Pada dasarnya, pengertian dan definisi listrik adalah merupakan daya atau
kekuatan yang ditimbulkan oleh adanya pergesekan ataupun melalui sebuah
proses kimia dimana hasil dari proses kimia tersebut bisa digunakan untuk
kemudian menghasilkan panas, cahaya, atau bahkan bisa dimanfaatkan untuk
menggerakkan sebuah mesin. Ada banyak hal dan kata yang berkaitan dengan
listrik itu sendiri. Dimana semua hal yang berkaitan dengan listrik sudah pasti
turut memanfaatkan energi dari listrik itu sendiri.
Sejauh itu banyak sekali penelitian tentang listrik dan pada tahun 1800 barulah
manusia bisa menikmati gunanya listrik. Pada tahun 1800 Alessandro Volta
berpendapat bahwa listrik itu seperti air dan berarti listrik itu sangat berguna
karena mempunyai tenaga, dan dari hasil kerja kerasnya ia pun berhasil membuat
baterai dan kita tahu bahwa baterai adalah sumber listrik.Lalu Michael Faraday,
penemuannya sama seperti Volta yaitu listrik, tetapi faraday berjasa sangat besar
3
dalam memajukan masalah listrik mengapa demikian karena Faraday berhasil
menemukan listrik dengan jalan gerakan-gerakan magnet yang dimana
penemuannya ini mendasari perlistrikan dewasa ini.
2. Akumulator
Akumulator (accu, aki) adalah sebuah alat yang dapat menyimpan energi
(umumnya energi listrik) dalam bentuk energi kimia. Contoh-contoh akumulator
adalah baterai dan kapasitor.Pada umumnya di Indonesia, kata akumulator
(sebagai aki atau accu) hanya dimengerti sebagai "baterai" mobil. Sedangkan di
bahasa Inggris, kata akumulator dapat mengacu kepada baterai, kapasitor,
4
kompulsator, dll. Di dalam standar internasional setiap satu cell akumulator
memiliki tegangan sebesar 2 volt. sehingga aki 12 volt, memiliki 6 cell sedangkan
aki 24 volt memiliki 12 cell.
Aki merupakan sel yang banyak kita jumpai karena banyak digunakan
pada sepeda motor maupun mobil. Aki temasuk sel sekunder, karena selain
menghasilkan arus listrik, aki juga dapat diisi arus listrik kembali. secara
sederhana aki merupakan sel yang terdiri dari elektrode Pb sebagai anode dan
PbO2 sebagai katode dengan elektrolit H2SO4.
3. Dinamo
4. Generator
Hal ini bisa dianalogikan dengan sebuah pompa air, yang menciptakan
aliran air tapi tidak menciptakan air di dalamnya. Sumber enegi mekanik bisa
berupa resiprokat maupun turbin mesin uap, air yang jatuh melakui sebuah turbin
maupun kincir air, mesin pembakaran dalam, turbin angin, engkol tangan, energi
surya atau matahari, udara yang dimampatkan, atau apa pun sumber energi
mekanik yang lain.
5
C. Penghantar Listrik
Penghantar ialah suatu benda yang berbentuk logam ataupun non logam yang
bersifat konduktor atau dapat mengalirkan arus listrik dari satu titik ke titik yang
lain. Penghantar dapat berupa kabel ataupun berupa kawat penghantar.
Kabel ialah penghantar yang dilindungi dengan isolasi dan keseluruhan inti
dilengkapi dengan selubung pelindung bersama. contohnya ialah kabel NYM, NYA
dan sebagainya.
Menurut PUIL 2000 tata nama untuk kawat berisolasi atau kabel yang berlaku
di Indonesia ialah sebagai berikut :
1. Penghantar :
N ‐ Terbuat dari tembaga
NA ‐ Terbuat dari allumunium
2. Isolasi :
Y ‐ Isolasi dari PVC (Poli Vinil Chlorid)
2Y ‐ Isolasi dari XLPE (Cross Linkage polyethiline)
3. Selubung Dalam :
G ‐ Selubung dari karet
2G ‐ Selubung dari karet butyl
K ‐ Selubung dari timah hitam
KL ‐ Selubung allumunium dengan permukaan licin
KWK ‐ Selubung dari XLPE (Cross Linkage polyethiline)
Y ‐ Selubung dari PVC
2Y ‐ Selubung dari polytelin
Z ‐ Selubung dari pita seng
4. Perisai :
6
B ‐ Perisai dari pita baja
F ‐ Perisai dari baja pipih
L ‐ Perisai dari jalinan kawat baja
Q ‐ Perisai dari kawat baja berlapis seng
R ‐ Perisai kawat baja bulat 1 lapis (RR – 2 lapis)
Z ‐ Perisai dari kawat baja yang mempunyai bentuk huruf “Z”.
5. Sepiral :
D ‐ Sepiral anti tekan
Gb ‐ Sepiral dari pita baja
6. Selubung Luar :
A ‐ Selubung dari Yute
Y ‐ Selubung dari PVC
7. Bentuk penghantar kabel :
se ‐ Sektor Pejal
sm ‐ Sektor Serabut
re ‐ Bulat Pejal
rm ‐ Bulat Serabut
Bahan – bahan yang berhubungan dengan arus listrik dibagi menjadi tiga
bagian yaitu:
1. Isolator
Isolator listrik adalah bahan yang tidak dapat atau sulit untuk mentransfer
muatan listrik. Dalam bahan isolasi terikat erat elektron valensi dalam atom.
Bahan-bahan ini digunakan dalam perangkat elektronik sebagai isolator, atau
menghambat aliran arus listrik. Isolator juga berguna sebagai beban atau
pemisahan antara konduktor tanpa membuat arus yang mengalir keluar atau hanya
antara konduktor. Istilah ini juga digunakan untuk nama alat yang digunakan
untuk mendukung kabel transmisi listrik pada tiang-tiang listrik.
7
Beberapa bahan :
a. Kaca, Kertas, atau Teflon adalah isolator yang sangat baik. Beberapa
bahan sintetis masih “cukup baik” digunakan sebagai insulator kabel.
2. Semikonduktor
3. Konduktor
a. Bahan penghantar ( konduktor )
8
kumparan/lilitan pada alat listrik yang anda jumpai. Juga pada saluran
transmisi/distribusi. Dalam teknik listrik, bahan penghantar yang sering dijumpai
adalah tembaga dan alumunium.
9
d. Klasifikasi konduktor
1) Klasifikasi konduktor menurut bahannya:
a. Kawat logam biasa, contoh:
BBC (Bare Copper Conductor).
AAC (All Aluminum Alloy Conductor).
b. kawat logam campuran (Alloy), contoh:
AAAC (All Aluminum Alloy Conductor)
kawat logam paduan (composite), seperti: kawat baja
berlapis tembaga (Copper Clad Steel) dan kawat baja
berlapis aluminium (Aluminum Clad Steel).
c. kawat lilit campuran, yaitu kawat yang lilitannya terdiri
dari dua jenis logam atau lebih, contoh: ASCR (Aluminum
Cable Steel Reinforced).
2) Klasifikasi konduktor menurut konstruksinya:
a. Kawat padat(solid wire) berpenampang bulat.Kawat berlilit
terdiri dari 7-61 kawat padat yang dililit menjadi satu
,biasanya berlapis dan konsentris.
b. Kawat berongga (hollow conductor) adalah kawat
berongga yang dibuat untuk mendapatkan garis tengah luar
yang besar.
3) Klasifikasi konduktor menurut bentuk fisiknya:
a. konduktor telanjang.
b. konduktor berisolasi, yang merupakan konduktor telanjang
dan pada bagian luarnya diisolasi sesuai dengan
peruntukan tegangan kerja, contoh:
Kabel twisted.
Kabel NYY
Kabel NYCY
Kabel NYFGBY
10
e. Karakteristik Konduktor
11
BAB III
KKESIMPULAN
12
DAFTAR PUSTAKA
http://gudang-sejarah.blogspot.co.id/2009/01/sejarah-listrik.html
http://bukudanartikel.mywapblog.com/asal-mula-listrik-dan-bagaimana-
listrik.xhtml
http://mudiantosmkn7sby.blogspot.co.id/2012/04/bahan-bahan-listrik.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Isolator_listrik
https://id.wikipedia.org/wiki/Semikonduktor
https://carapedia.com/pengertian_definisi_listrik_info3192.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Baterai
https://id.wikipedia.org/wiki/Generator_listrik
http://www.dosenpendidikan.com/pengertian-isolator-konduktor-dan-semi-
konduktor-menurut-ahli-fisika/
http://www.abdan-syakuro.com/2014/11/makalah-energi-listrik-sumber-
energi.html
http://www.nakhodaku.com/2012/12/teori-konduktor.html
13