SILABUS MATA PELAJARAN

SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH/SEKOLAH

MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
(SMA/MA/SMK/MAK)

MATA PELAJARAN
BAHASA INGGRIS

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

JAKARTA, 2016
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI i

I. PENDAHULUAN 1
A. Rasional 1
B. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Inggris di
Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah 2
C. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Inggris di Sekolah
Menengah Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah Menengah
Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan 3
D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa Inggris Sekolah
Menengah Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah Menengah
Kejuruan/Madrasah Aliyah Kejuruan 4
E. Pembelajaran dan Penilaian 8
F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi 9
Lingkungan dan Peserta Didik
II. KOMPETENSI DASAR, MATERI PEMBELAJARAN, DAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN 10
A. Kelas X
B. Kelas XI 10
C. Kelas XII 15
21
 I. PENDAHULUAN

A. Rasional

Bagi peserta didik SMA/MA/SMK/MAK di Indonesia, belajar bahasa

Inggris bukan pengalaman pertama, tetapi kelanjutan dari yang sudah
didapat di SMP. Dengan demikian kurikulum Bahasa Inggris SMA
merupakan kelanjutan dari kurikulum Bahasa Inggris di SMP.Pada tahap
ini, aspek bahasa seperti perbendaharaan kata, pengucapan, tekanan
kata, tata bahasa dan aspek lainnya merupakan hal yang mungkin
tidak mudah untuk dipelajari karena bahasa Inggris memiliki perbedaan
dalam banyak aspek dari bahasa ibu peserta didik.

Pengajaran bahasa ditingkat SMA/MA/SMK/MAK, seperti di SMP masih

berfokus pada peningkatan kompetensi peserta didik untuk mampu
menggunakan bahasa tersebut untuk mencapai tujuan komunikasi
dalam berbagai konteks, baik lisan maupun tulis dengan kompleksitas
yang lebih tinggi dari materi yang dipelajari di SMP, dengan
menggunakan pendekatan yang sama, yaitu pendekatan berbasis teks.
Pembelajaran ini adalah pembelajaran yang mengacu pada fungsi
bahasa dan penggunaannya, yang merupakan satu kesatuan makna
baik lisan maupun tulis. Adapun yang dimaksud dengan teks adalah
kesatuan makna yang dapat terdiri atas satu kata seperti kata ‘stop’ di
pinggir jalan, satu frase ‘no smoking’, satu kalimat berupa
pengumuman sampai satu buku. Dengan demikian, pembelajaran
berbasis genre sangat relevan untuk diterapkan.

Dengan didasarkan pada pengajaran berbasis teks, silabus ini

menekankan pada peningkatan kemampuan peserta didik untuk
menggunakan bahasa Inggris dalam berbagai jenis teks. Teks dipelajari
bukan sebagai sasaran akhir, tetapi sebagai alat untuk melakukan
berbagai aktivitas dalam kehidupan nyata. Pada tingkat menengah ini,
materi ajar terdiri atas teks-teks sederhana.

Merujuk pada rumusan Kompetensi Inti untuk SMA/MA/SMK/MAK,

pembelajaran dirancang untuk memberikan pengalaman dalam
menggunakan teks-teks berbahasa Inggris untuk memahami dan
menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural terkait
fenomena dan kejadian tampak mata, melalui kegiatan berbicara,
menyimak, membaca, dan menulis dalam ranah konkret dan abstrak.
Penggunaan teks juga bertujuan untuk menumbuhkan sikap
menghargai dan menghayati nilai-nilai agama dan sosial, termasuk
perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.

Pembelajaran bahasa Inggris berbasis teks mendukung pembelajaran

pada mata pelajaran lain dalam kurikulum. Misalnya, pembelajaran teks
explanation dan eksposisi, akan membantu peserta didik memperluas
wawasan keilmuannya tentang materi mata pelajaran lain dalam skala
internasional. Pembelajaran teks deskriptif akan menumbuhkan
kemampuan peserta didik antara lain pada mata pelajaran Seni Budaya
untuk mempromosikan wisata di Indonesia.
 Silabus mata pelajaran ini disusun dengan format dan
penyajian/penulisan yang sederhana sehingga mudah dipahami dan
dilaksanakan oleh guru. Penyederhanaan format dimaksudkan agar
penyajiannya lebih efisien, tidak terlalu banyak halaman namun lingkup
dan substansinya tidak berkurang, serta tetap mempertimbangkan tata
urutan (sequence) materi dan kompetensinya. Penyusunan silabus ini
dilakukan dengan prinsip keselarasan antara ide, desain, dan
pelaksanaan kurikulum; mudah diajarkan oleh guru (teachable); mudah
dipelajari oleh peserta didik (learnable); terukur pencapainnya
(measurable); dan bermakna untuk dipelajari (worth to learn) sebagai
bekal untuk kehidupan dan kelanjutan pendidikan peserta didik.
Silabus ini bersifat fleksibel, kontekstual, dan memberikan kesempatan
kepada guru untuk mengembangkan dan melaksanakan pembelajaran,
serta mengakomodasi keungulan-keunggulan lokal. Atas dasar prinsip
tersebut, komponen silabus mencakup kompetensi dasar, materi
pembelajaran, dan kegiatan pembelajaran. Uraian pembelajaran yang
terdapat dalam silabus merupakan alternatif kegiatan yang dirancang
berbasis aktivitas. Pembelajaran tersebut merupakan alternatif dan
inspiratif sehingga guru dapat mengembangkan berbagai model yang
sesuai dengan karakteristik masing-masing mata pelajaran. Dalam
melaksanakan silabus ini guru diharapkan kreatif dalam pengembangan
materi, pengelolaan proses pembelajaran, penggunaan metode dan
model pembelajaran, yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi
masyarakat serta tingkat perkembangan kemampuan peserta didik.

B. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Inggris di Pendidikan Dasar dan

Pendidikan Menengah

Secara umum kompetensi Bahasa Inggris Umum di SMA/MA dan

SMK/MAK adalah kemampuan berkomunikasi dalam tiga jenis teks, (1)
interpersonal, (2) transaksional, dan (3) fungsional, secara lisan dan
tulis, pada tataran literasi informasional, untuk melaksanakan fungsi
sosial, dalam konteks kehidupan personal, sosial budaya, akademik,
dan profesi, dengan menggunakan berbagai bentuk teks, dengan
struktur yang berterima secara koheren dan kohesif serta unsur-unsur
kebahasaan secara tepat. Berikut ruang lingkup kompetensi dan materi
Bahasa Inggris Umum di SMA/MA dan SMK/MAK.

KOMPETENSI RUANG LINGKUP MATERI

 Menunjukkan perilaku  Teks-teks pendek dalam wacana
yang berterima dalam interpersonal, transaksional, fungsional
lingkungan personal, khusus, dan fungsional
sosial budaya, akademik, descriptiveterkaittempat wisata dan
dan profesi; bangunan bersejarah terkenal,recount
terkait peristiwa bersejarah, narrative
 Mengidentifikasi fungsi
terkait legenda
sosial, struktur teks dan
rakyat,procedureberbentuk manual dan
unsur kebahasaan dari
kiat-kiat (tips), explanationtentang
teks pendek dalam
gejala alam dan sosial, analytical
kehidupan dan kegiatan
exposition terkait isu aktual, dan news
peserta didik sehari-hari;
itempada tataran literasi informasional;
 Berkomunikasi secara
 Penguasaan setiap jenis teks mencakup
interpersonal,
tiga aspek, yaitu fungsi sosial, struktur
transaksional dan
teks, dan unsur kebahasaan, yang
fungsionaltentang diri
ketiganya ditentukan dan dipilih sesuai
sendiri, keluarga, serta
 KOMPETENSI RUANG LINGKUP MATERI
orang, binatang, dan tujuan dan konteks komunikasinya;
benda, kongkrit dan
 Sikap mencakupmenghayati dan
imajinatif yang terdekat
mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
dengan kehidupan dan
tanggungjawab, peduli (gotong royong,
kegiatan peserta didik
kerjasama, toleran, damai), santun,
sehari-hari di rumah,
responsif dan proaktif dan
sekolah, dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari
masyarakat, serta
solusi atas berbagai permasalahan;
terkait dengan mata
pelajaran lain dan dunia  Keterampilan mencakup menyimak,
kerja; berbicara, membaca, menulis, dan
 Menangkap makna dan menonton, secara efektif, dengan
lingkungan sosial dan alam dalam
menyusun teks lisan dan
lingkup pergaulan dunia;
tulis, dengan
menggunakan struktur  Unsur-unsur kebahasaan mencakup
teks secara urut dan penanda wacana, kosa kata, tata
runtut serta unsur bahasa, ucapan, tekanan kata, intonasi,
kebahasaan secara ejaan, tanda baca, dan kerapian tulisan
akurat, berterima, dan tangan;
lancar.
 Modalitas: dengan batasan makna yang
jelas.

C. Kompetensi Setelah Mempelajari Bahasa Inggris di Sekolah Menengah

Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah
Kejuruan

Mata pelajaran Bahasa Inggris untuk jenjang pendidikan

SMA/MA/SMK/MAK bertujuan mengembangkan potensi peserta didik
agar memiliki kompetensi komunikatif dalam teks interpersonal,
transaksional, dan fungsional, dengan menggunakan berbagai teks
berbahasa Inggris lisan dan tulis. Melalui penggunaan teks-teks
tersebut, peserta didik dibimbing untuk menggunakan pengetahuan
faktual, konseptual, dan prosedural, serta menanamkan nilai-nilai luhur
karakter bangsa, dalam konteks kehidupan di lingkungan rumah,
sekolah, dan masyarakat.

Secara khusus, lulusan SMA/MA/SMK/MAK diharapkan mampu:

 Menunjukkan perilaku berbahasa Inggris yang mencerminkan sikap
orang beriman, berperilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
 Memiliki pengetahuan faktual, konseptual,prosedural, dan
metakognitif tentang fungsi sosial, struktur makna (urutan makna
atau yang kita kenal dengan struktur teks),dan unsur kebahasaan
berbagai teks berbahasa Inggris yang berpotensi mengembangkan
wawasan kemanusiaan,kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
 Memiliki keterampilan mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah
konkret dan ranah abstrak terkait dengan penggunaan berbagai teks
dalam bahasa Inggris yang dipelajari di sekolah secara mandiri serta
 bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah bahasa Inggris.

D. Kerangka Pengembangan Kurikulum Bahasa Inggris Sekolah Menengah

Atas/Madrasah Aliyah/Sekolah Menengah Kejuruan/Madrasah Aliyah
Kejuruan

Seperti kurikulum mata pelajaran lainnya, Kurikulum Bahasa Inggris

merupakan bagian dari Kurikulum 2013, yang ruang lingkup
pengelolaannya dimulai dari merumuskan Kompetensi Dasar (KD),
khususnya KD 3 dan KD 4, untuk mengejawantahkan KI 3 dan KI 4.
Meskipun kompetensi sikap yang tercantum dalam rumusan KI 1 dan KI
2 tidak secara eksplisit diturunkan ke dalam KD 1 dan KD 2, kompetensi
sikap dikembangkan dalam mata pelajaran Bahasa Inggris secara tidak
langsung dan diintegrasikan ke dalam proses pembelajarannya. Berikut
ini adalah rumusan Kompetensi Inti Kelas X, Kelas XI, dan Kelas XII.

Kelas X Kelas XI Kelas XII

1. Menghargai dan 1. Menghargai dan 1. Menghargai dan
menghayati ajaran menghayati ajaran menghayati ajaran
agama yang dianutnya agama yang dianutnya agama yang dianutnya
2. Menunjukkanperilaku 2. Menunjukkanperilaku 2. Menunjukkanperilaku
jujur, disiplin, jujur, disiplin, jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli tanggungjawab, peduli tanggungjawab, peduli
(gotong royong, (gotong royong, (gotong royong,
kerjasama, toleran, kerjasama, toleran, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif damai), santun, damai), santun, responsif
dan pro-aktif dan responsif dan pro-aktif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap dan menunjukkan sikap menunjukkan sikap
sebagai bagian dari sebagai bagian dari sebagai bagian dari
solusi atas berbagai solusi atas berbagai solusi atas berbagai
permasalahan permasalahan permasalahan
berinteraksi secara berinteraksi secara berinteraksi secara
efektif dengan efektif dengan efektif dengan
lingkungan sosial dan lingkungan sosial dan lingkungan sosial dan
alam serta dalam alam serta dalam alam serta dalam
menempatkan diri menempatkan diri menempatkan diri
sebagai cerminan sebagai cerminan sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan bangsa dalam pergaulan bangsa dalam pergaulan
dunia. dunia. dunia.
3.Memahami,menerapka 3. 3.Memahami,menerapka
n, dan menganalisis Memahami,menerapkan, n, menganalisis, dan
pengetahuan faktual, dan menganalisis mengevaluasi
konseptual,dan pengetahuan faktual, pengetahuan faktual,
prosedural berdasarkan konseptual, prosedural, konseptual, prosedural,
rasa ingin tahunya dan metakognitif dan metakognitif
tentang ilmu berdasarkan rasa ingin berdasarkan rasa ingin
pengetahuan, teknologi, tahunya tentang ilmu tahunya tentang ilmu
seni, budaya, dan pengetahuan, teknologi, pengetahuan, teknologi,
humaniora dengan seni, budaya, dan seni, budaya, dan
wawasan kemanusiaan, humaniora dengan humaniora dengan
kebangsaan, wawasan kemanusiaan, wawasan kemanusiaan,
kenegaraan, dan kebangsaan, kebangsaan,
peradaban terkait kenegaraan, dan kenegaraan, dan
 Kelas X Kelas XI Kelas XII
penyebab fenomena dan peradaban terkait peradaban terkait
kejadian, serta penyebab fenomena dan penyebab fenomena dan
menerapkan kejadian, serta kejadian, serta
pengetahuan prosedural menerapkan menerapkan
pada bidang kajian yang pengetahuan prosedural pengetahuan prosedural
spesifik sesuai dengan pada bidang kajian yang pada bidang kajian yang
bakat dan minatnya spesifik sesuai dengan spesifik sesuai dengan
untuk memecahkan bakat dan minatnya bakat dan minatnya
masalah. untuk memecahkan untuk memecahkan
masalah. masalah.
4. Mengolah, menalar, 4. Mengolah, menalar, 4. Mengolah, menalar,
dan menyaji, dalam dan menyaji, dalam menyaji, dan mencipta
ranah konkret dan ranah ranah konkret dan ranah dalam ranah konkret dan
abstrak terkait dengan abstrak terkait dengan ranah abstrak terkait
pengembangan dari pengembangan dari dengan pengembangan
yang dipelajarinya di yang dipelajarinya di dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri sekolah secara mandiri sekolah secara mandiri
dan mampu serta bertindak secara serta bertindak secara
menggunakan metoda efektif dan kreatif, dan efektif dan kreatif, dan
sesuai kaidah keilmuan. mampu menggunakan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah metoda sesuai kaidah
keilmuan. keilmuan.

Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial, dicapai melalui

pembelajaran tidak langsung (indirect teaching), yaitu keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik
mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan

sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan
sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta
didik lebih lanjut.

Perumusan KD didasarkan pada beberapa asumsi tentang bahasa

fungsional, termasuk konsep genre, sebagai berikut.
 Bahasa Inggris perlu dipelajari untuk dapat berfungsi bagi
kehidupan peserta didik sehari-hari, dalam berbagai bentuk teks.
 Teks adalah alat komunikasi dan berpikir.
 Teks memiliki sifat bermakna dan mempunyai tujuan untuk
melaksanakan suatu fungsi sosial.
 Berdasarkan rumusan KI 3 (pengetahuan), tujuan komunikatif
adalah untuk mengomunikasikan informasi faktual (terkait dengan
topik komunikasi), informasi prosedural (terkait dengan langkah-
langkah melaksanakan suatu proses), dan informasi konseptual
(terkait dengan pemahaman terhadap fungsi sosial, struktur, dan
unsur kebahasaan teks)
 Genre memberikan kerangka pembentukan teks yang terdiri atas
tiga aspek: (1) tujuan atau fungsi sosial yang hendak dicapai,
dengan menggunakan (2) struktur teks dan (3) unsur kebahasaan
yang sesuai dengan tuntutan kontekstual.
 Secara kontekstual, teks menyesuaikan fungsi, struktur teks, dan
unsur kebahasaannya dengan (1) topik pembicaraan, (2) hubungan
fungsional antarpeserta komunikasi, (3) moda komunikasi yang
digunakan (misalnya lisan atau tulis).
  Struktur teks dan unsur kebahasaan yang menjadi penciri dasar
setiap jenis teks (genre) akan disesuaikan dengan keunikan setiap
konteks yang dihadapi, sehingga teks yang termasuk dalam setiap
genre akan beragam dari konteks ke konteks.
 Pengguna bahasa akan terus menerus dihadapkan pada masalah
untuk memilih dan menentukan isi dan bentuk teks yang sesuai
dengan konteks yang dihadapi. Oleh karena itu, berkomuniasi
merupakan rangkaian tindakan problem solving, eksplorasi dan
discovery secara terus menerus.

Berdasarkan berbagai asumsi tersebut, KD kemudian dirumuskan untuk

penggunaan bahasa Inggris pada tiga jenis teks yaitu (1) interpersonal,
(2) transaksional, dan (3) fungsional. Dalam teks interpersonal teks
berfungsi untuk menjaga hubungan interpersonal; dalam teks
transaksional teks berfungsi untuk bertukar informasi, barang dan jasa;
dalam teks fungsional teks berfungsi untuk melaksanakan tugas atau
pekerjaan tertentu.

Kompetensi untuk setiap jenis teks dirumuskan dengan acuan berbasis

genre. Artinya, teks harus dipelajari sebagai alat untuk melaksanakan
fungsi sosial secara kontekstual yang terkait langsung dengan
kehidupan peserta didik sebagai remaja terpelajar dalam berinteraksi
dengan lingkungan sekitarnya, secara lisan maupun tertulis. Kualitas
teks dilihat dari kesesuaian struktur teks dan unsur kebahasaan dengan
fungsi teks dalam konteks penggunaannya tersebut. Ketiga aspek genre
inilah yang digunakan untuk menetapkan materi pembelajaran setiap
jenis teks.

Pada jenjang SMA/MA/SMAK/MAK, pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural, dan metakognitif dipelajari pada tataran berpikir
‘memahami’ (khususnya mengidentifikasi, membandingkan, dan
menafsirkan) dan tataran ‘menerapkan’. Keterampilan menggunakan
teks terwujud dalam tindakan komunikatif menangkap makna melalui
menyimak dan membaca, dan menyusun teks melalui berbicara dan
menulis, yang semuanya terintegrasi untuk melaksanakan fungsi sosial
yang sama. Khusus untuk setiap teks transaksional, diberikan
penekanan khusus untuk mengaitkan dengan pembelajaran kosa kata
dan tata bahasa yang menjadi penciri dasar setiap jenis teks.

Berikut adalah daftar teks yang tercakup dalam kurikulum jenjang

SMA/MA/SMAK/MAK, Bahasa Inggris (Umum).

TEKS INTERAKSI INTERPERSONAL

- Ucapan selamat dan memuji bersayap (extended), serta menanggapinya

(10)
TEKS INTERAKSI TRANSAKSIONAL

- Jati diri, dengan memperhatikan unsur kebahasaan pronoun, subjective,

objective, possessive (10)
- Niat melakukan suatu tindakan/kegiatan, dengan memperhatikan unsur
kebahasaan kata kerj bantu modal be going to, would like to (10)
- Keadaan/tindakan/kegiatan/kejadian yang dilakukan/terjadi di waktu
lampau yang merujuk waktu terjadinya dan kesudahannya, dengan
memperhatikan kata kerja dalam bentuk simple past tense vs present
perfect tense (10)
- Saran dan tawaran, dengan memperhatikan kata kerja bantu modal should
dan can (11)
- Pendapat dan pikiran, dengan memperhatikan unsur kebahasaani think, I
suppose, in my opinion (11)
- Hubungan sebab akibat, dengan memperhatikan unsur kebahasaan
because of ..., due to ..., thanks to ... (11)
- Keadaan/tindakan/kegiatan/ kejadian tanpa perlu menyebutkan pelakunya
dalam teks ilmiah, dengan memperhatikan kata kerja dalam bentuk
passive voice (11)
- Menawarkan jasa, dengan memperhatikan ungka[pan May I help you?,
What can I do for you? What if ...? (12)
- Pengandaian diikuti oleh perintah/saran, dengan memperhatikan unsur
kebahasaan if dengan imperative, can, should (12)
TEKS FUNGSIONAL KHUSUS

- Pemberitahuan (announcement), terkait kegiatan sekolah (10)

- Lirik lagu terkait kehidupan remaja sma/ma/smk/mak /smk/mak (10)
- Undangan resmi dengan memberi dan meminta informasi terkait kegiatan
sekolah/tempat kerja (11)
- Surat pribadi, terkait kegiatan diri sendiri dan orang sekitarnya (11)
- Lirik lagu terkait kehidupan remaja SMA/MA/SMK/MAK (11)
- Surat lamaran kerja (12)
- Teks caption menyertai gambar/foto/tabel/grafik/bagan (12)
- Manual penggunaan teknologi dan kiat-kiat (tips) (12)
- Lirik lagu terkait kehidupan remaja SMA/MA/SMK/MAK (12)
TEKS FUNGSIONAL
- Teks deskriptif, terkait tempat wisata dan bangunan bersejarah
terkenal(10)
- Recount, terkait peristiwa bersejarah (10)
- Naratif, terkait legenda rakyat (10)
- Eksposisi analitis terkait isu aktual. (11)
- Explanation terkait gejala alam atau sosial yang tercakup dalam mata
pelajaran lain di kelas xi (11)
- Prosedurdalambentuk manual (12)
- News itemterkait berita sederhana dari koran/radio/tv (12)

Kerangka pengembangan kurikulum Bahasa Inggris dapat diilustrasikan

sebagai berikut.

Gambar 1. Pengembangan Silabus Bahasa Inggris

 Gambar di atas mengilustrasikan bahwa secara umum, kurikulum
bahasa Inggris dikembangkan mengacu pada Kompetensi Inti (KI). KI
meliputi aspek sikap, pengetahuan, dan ketrampilan yang selanjutnya
menghasilkan Kompetensi Dasar (KD). Pengembangan KD diharapkan
mampu menghasilkan peserta didik yang mampu melakukan tindakan
Bahasa secara interpersonal, transaksional, dan fungsional dalam
kegiatan menangkap dan menyusun makna yang dapat direalisasikan
dalam berbagai jenis teks untuk mencapai fungsi sosial dengan
menggunakan struktur teks dan unsur kebahasaan yang sesuai dengan
konteksnya. Adapun proses pembelajarannya bersifat dialogis,
kolaboratif, terbimbing, dan menumbuhkan kemandirian pada peserta
didik.

E. Pembelajaran dan Penilaian

1. Pembelajaran
Kurikulum 2013 mengutamakan pendekatan saintifik (mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan), didukung
oleh beberapa pendekatan inovatif lainnya, seperti problem-based learning,
discovery learning, explorative learning, project-based learning, dan
sebagainya, yang semuanya kurang lebih mengacu pada makna ‘alami, sesuai
fitrah manusia’: terpusat pada peserta didik, autentik, kontekstual, dan
bermakna bagi kehidupan peserta didik sehari-hari.

Pendekatan-pendekatan tersebut selaras dengan prinsip-prinsip pembelajaran

bahasa Inggris berbasis genre atau teks, yang menjadi dasar dari silabus ini,
yang berdasarkan pada serangkaian konsep tentang bahasa, fungsi, serta
penggunaannya seperti yang diuraikan sebelumnya. Pembelajaran diperlukan
untuk mendorong peserta didik bersikap mandiri, aktif terlibat dalam proses
pembelajaran, bekerjasama dengan teman, berpikir eksploratif dan kritis, dan
secara proaktif memperoleh bimbingan dan arahan dari guru.

Berdasarkan berbagai pendekatan tersebut di atas, pembelajaran

Bahasa Inggris perlu mencakup beberapa bentuk kegiatan berikut ini.
 Tujuan untuk melaksanakan fungsi sosial. Teks-teks yang diucapkan,
disimak, dibaca, dan ditulis peserta didik diarahkan untuk
melaksanakan fungsi sosial secara autentik atau mendekati autentik
dalam hal sumber maupun penggunannya. Melalui kegiatan inilah
peserta didik akan menemui masalah atau kesulitan yang autentik
juga.
 Proses pembelajaran mencakup kegiatan mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi atau mencoba, mengasosiasi, dan
mengomunikasikan. Dalam melaksanakan setiap kegiatan tidak
menutup kemungkinan dilakukannya langkah-langkah lainnya.
Misalnya, kegiatan menanya dapat langsung dilakukan pada tahap
pengamatan, bahkan sampai pada kegiatan mengumpulkan
informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan. Ketika
mengumpulkan informasi, bisa saja muncul hal-hal yang
mengharuskan peserta didik untuk memperbaiki pengamatannya.
 Proses pembelajaran dilakukan melalui proses pembiasaan dan
pembudayaan, dengan menggunakan banyak contoh dan
keteladanan dalam ketepatan dan keberterimaan isi makna maupun
struktur teks dan unsur kebahasaan dari teks yang diucapkan,
disimak, dibaca, ditulis, termasuk perilaku dalam konteks
penggunaannya.
  Proses pembelajaran memadukan inisiatif dan keaktifan diri, kerja
sama dalam kelompok, dan bimbingan profesional dari guru
 Pembelajaran juga mencakup pengembangan kemampuan
menyusun langkah kerja dalam melaksanakan setiap tugas,
termasuk dalam menggunakan alat-alat seperti tabel, bagan, power
point, peralatan audio/visual, dsb.
 Pembelajaran juga mencakup pengembangan kemampuan
menanya, termasuk bertanya tentang hal-hal yang belum diketahui,
mempertanyakan hal-hal yang sudah mapan, dsb.

Pembelajaran yang efektif dapat terwujud hanya apabila didukung oleh

proses penilaian yang efektif juga. Penilaian merupakan bagian integral
dengan pembelajaran, sehingga tidak dapat dipisahkan dari proses
pembelajaran. Tujuan melaksanakan penilaian pada dasarnya adalah
membantu dan memberikan arahan dan balikan pada peserta didik
selama dan setelah proses pembelajaran agar dapat mencapai tujuan
pembelajaran sebagaimana diharapkan.

2. Penilaian
Penilaian proses dan hasil belajar dilaksanakan berdasarkan prinsip-
prinsip berikut ini.
 Penilaian dilakukan secara integratif, mencakup sikap, pengetahuan,
dan keterampilan dalam menggunakan bahasa Inggris lisan dan tulis
secara kontekstual sesuai dengan tujuan dan fungsi sosialnya.
 Penilaian sikap difokuskan pada sikap yang tampak dalam bentuk
perilaku selama proses belajar berkomunikasi secara lisan dan tulis
dengan bahasa Inggris di dalam dan di luar kelas, seperti kejujuran,
kedisiplinan, tanggung jawab, percaya diri, toleransi, kerjasama, dan
kesantunan.

F. Kontekstualisasi Pembelajaran Sesuai dengan Kondisi Lingkungan dan

Peserta Didik

Kegiatan Pembelajaran pada silabus dapat disesuaikan dan diperkaya

dengan konteks daerah atau sekolah, serta konteks global untuk
mencapai kualitas optimal hasil belajar pada peserta didik. Tujuan
kontekstualisasi pembelajaran ini adalah agar peserta didik tetap
berada pada budayanya, mengenal dan mencintai alam dan sosial di
sekitarnya, dengan perspektif global sekaligus menjadi pewaris bangsa
sehingga akan menjadi generasi tangguh dan berbudaya Indonesia.

Pembelajaran Bahasa Inggris perlu disesuaikan dengan kebutuhan

belajar peserta didik, namun tetap harus disesuaikan dengan kondisi
dan situasi belajar setempat. Sebagai contoh, meskipun penggunaan
alat elektronik (seperti radio, komputer, LCD) secara ideal perlu
digunakan, namun jika di sekolah tidak tersedia, maka perlu dicarikan
cara lain. Kegiatan menyimak cerita dapat dilakukan dengan cara guru
langsung membacakannya. Cara ini mungkin justru lebih autentik
digunakan daripada menggunakan alat audio yang sebenarnya sudah
tersedia di sekolah.

Terkait dengan jenis teks, misalnya teks deskriptif, peserta didik yang
tinggal di daerah wisata perlu diarahkan untuk belajar mendeskripsikan
dan mempromosikan lingkungan alam, tempat-tempat wisata,
makanan khas, hasil perkebunan, dan kerajinan budaya setempat. Teks
untuk pembelajaran passive voice diarahkan untuk mendeskripsikan
 hasil kerajinan setempat. Teks report dapat dipakai untuk belajar
membuat ensiklopedia flora-fauna setempat.

II. KOMPETENSI DASAR, MATERI, DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN

A. Kelas: X
Alokasi waktu : 2 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi
Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata
pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang

proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

Pembelajaran untuk kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan

sebagai berikut ini.

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

3.1 Menerapkan fungsi  Fungsi Sosial - Menyimak dan
sosial, struktur Mengenalkan, menjalin menirukanbeberapa
teks, dan unsur hubungan contoh interaksi terkait
kebahasaan teks interpersonaldengan jati diri dan hubungan
interaksi teman dan guru keluarga, dengan
transaksional lisan ucapan dan tekanan
 Struktur Teks
dan tulis yang kata yang benar
melibatkan - Memulai
- Menanggapi - Mengidentifikasi
tindakan memberi
(diharapkan/di luar ungakapan-ungkapan
dan meminta
dugaan) penting dan perbedaan
informasi terkait
 Unsur Kebahasaan
antara beberapa cara
jati diri dan
yang ada
hubungan - Sebutan anggota
- Menanyakan hal-hal
keluarga, sesuai keluarga inti dan yang yang tidak diketahui
dengan konteks lebih luas dan orang-
atau yang berbeda.
penggunaannya. orang dekat lainnya; - Mempelajari contoh teks
(Perhatikan unsur hobi, kebiasaan
interaksi terkait jati diri
kebahasaan - Verba: be, have, go, dan hubungan
pronoun: work, live (dalam
keluarganya yang
subjective, simple present tense) dipaparkan figur-figur
objective, - Subjek Pronoun: I, You,
terkenal.
possessive) We, They, He, She, It - Saling menyimak dan
4.1 Menyusun teks - Kata ganti possessive
bertanya jawab tentang
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
interaksi my, your, his, dsb. jati diri masing-masing
transaksional lisan - Kata tanya Who? dengan teman-
dan tulis pendek Which? How? Dst. temannya
dan sederhana - Nomina singular dan - Melakukan refleksi
yang melibatkan plural dengan atau tentang proses dan hasil
tindakan memberi tanpa a, the, this, belajarnya
dan meminta those, my, their, dsb.
informasi terkait - Ucapan, tekanan kata,
jati diri, dengan intonasi, ejaan, tanda
baca, dan tulisan
memperhatikan
tangan
fungsi sosial,
struktur teks, dan  Topik
unsur kebahasaan Deskripsi diri sendiri
yang benar dan sebagai bagian dari
sesuai konteks keluarga dan masyarakat
yang dapat
menumbuhkanperilaku
yang termuat di KI

3.2 Menerapkan fungsi  Fungsi Sosial - Menyimak dan

sosial, struktur Menjaga hubungan menirukan beberapa
teks, dan unsur interpersonal dengan contoh percakapan
kebahasaan teks guru, teman dan orang mengucapkan selamat
interaksi lain. dan memuji bersayap
interpersonal lisan (extended) yang
 Struktur Teks
dan tulis yang diperagakan
melibatkan - Memulai guru/rekaman, dengan
tindakan - Menanggapi ucapan dan tekanan
memberikan (diharapkan/di luar kata yang benar
ucapan selamat dugaan)
 Unsur Kebahasaan
- Bertanya jawab untuk
dan memuji
mengidentifikasi dan
bersayap - Ungkapan memberikan menyebutkan ungkapan
(extended), serta ucapan selamat dan pemberian selamat dan
menanggapinya, memuji bersayap
pujian serta
sesuai dengan (extended), dan
tambahannya, n
konteks menanggapinya
mengidentifikasi
penggunaannya - Nomina singular dan
plural dengan atau persamaan dan
4.2 Menyusun teks perbedaannya
interaksi tanpa a, the, this,
those, my, their, dsb. - Menentukan ungkapan
interpersonal lisan yang tepat secara
dan tulis - Ucapan, tekanan kata,
intonasi, ejaan, tanda lisan/tulis dari berbagai
sederhana yang situasi lain yang serupa
baca, dan tulisan
melibatkan - Membiasakan
tangan
tindakan menerapkan yang
memberikan  Topik
sedang dipelajari. dalam
ucapan selamat Interaksi antara guru dan interaksi dengan guru
dan memuji peserta didik di dalam dan teman secara alami
bersayap dan di luar kelas yang di dalam dan di luar
(extended), dan melibatkan ucapan kelas.
menanggapinya selamat dan pujian yang - Melakukan refleksi
dengan dapat tentang proses dan hasil
memperhatikan menumbuhkanperilaku belajar
fungsi sosial, yang termuat di KI
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
3.3 Menerapkan fungsi  Fungsi Sosial - Mencermati beberapa
sosial, struktur Menyatakan rencana, contoh interaksi terkait
teks, dan unsur menyarankan, dsb. niat melakukan suatu
kebahasaan teks tindakan/kegiatan
interaksi  Struktur Teks dalam/dengantampilan
transaksional lisan - Memulai visual(gambar, video)
dan tulis yang - Menanggapi
(diharapkan atau di luar - Mengidentifikasidengan
melibatkan
dugaan) menyebutkan
tindakan
 Unsur Kebahasaan
persamaan dan
memberi dan
perbedaan dan dari
meminta informasi - Ungkapan pernyataan contoh-contoh yang ada
terkait niat niat yang sesuai, dalam video tersebut,
melakukan suatu dengan modalbe going
dilihat dari isi dan cara
tindakan/kegiatan, to, would like to
pengungkapannya
sesuai dengan - Nomina singular dan
- Bertanya jawab tentang
konteks plural dengan atau
tanpa a, the, this, pernyataan beberapa
penggunaannya.
those, my, their, dsb. tokoh tentang rencana
(Perhatikan unsur
- Ucapan, tekanan kata, melakukan perbaikan
kebahasaanbe
intonasi, ejaan, tanda - Bermain game terkait
going to, would
baca, dan tulisan dengan niat mengatasi
like to)
tangan masalah
4.3 Menyusun teks - Membiasakan
interaksi  Topik
menerapkan yang
transaksional lisan Interaksi antara guru dan sedang dipelajari. dalam
dan tulis pendek peserta didik di dalam interaksi dengan guru
dan sederhana dan di luar kelas yang dan teman secara alami
yang melibatkan melibatkan pernyataan di dalam dan di luar
tindakan memberi niatyang dapat kelas.
dan meminta menumbuhkan perilaku - Melakukan refleksi
informasi terkait yang termuat di KI tentang proses dan hasil
niat melakukan belajar.
suatu
tindakan/kegiatan,
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks
3.4 Membedakan  Fungsi Sosial - Menyimak dan
fungsi sosial, Membanggakan, menjual, menirukan guru
struktur teks, dan mengenalkan, membacakan teks
unsur kebahasaan mengidentifikasi, deskriptif sederhana
beberapa teks mengkritik, dsb. tentang tempat wisata
deskriptif lisan dan dan/atau bangunan
 Struktur Teks
tulis dengan bersejarah
memberi dan Dapat mencakup terkenaldengan intonasi,
meminta informasi - Identifikasi (nama ucapan, dan tekanan
terkait tempat keseluruhan dan kata yang benar.
wisata dan bagian)
- Sifat (ukuran, warna, - Mencermati
bangunan
jumlah, bentuk, dsb.) danbertanya jawab
bersejarah
- Fungsi, manfaat, tentang contoh
terkenal, pendek
tindakan, kebiasaan menganalisisdeskripsi
dan sederhana,
 Unsur kebahasaan dengan alat seperti
sesuai dengan
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
konteks - Kosa kata dan istilah tabel, mind map, dan
penggunaannya terkait dengan tempat kemudian
wisata dan bangunan menerapkannya untuk
4.4 Teks deskriptif
bersejarah terkenal menganalisis beberapa
4.4.1 Menangkap - Adverbia terkait sifat deskripsi tempat wisata
makna secara seperti quite, very, dan bangunan lain
kontekstual terkait extremely, dst. - Mencermati cara
fungsi sosial, - Kalimat dekalraif dan mempresentasikan hasil
struktur teks, dan interogatif dalam tense analisis secara lisan,
unsur kebahasaan yang benar mempraktekkan di
teks deskriptif, - Nomina singular dan dalam kelompok
lisan dan tulis, plural secara tepat, masing-masing, dan
pendek dan dengan atau tanpa a, kemudian
sederhana terkait the, this, those, my, mempresentasikan di
tempat wisata dan their, dsb. kelompok lain
bangunan - Ucapan, tekanan kata, - Mengunjungi tempat
bersejarah terkenal intonasi, ejaan, tanda wisata atau bangunan
4.4.2 Menyusun teks baca, dan tulisan bersejarah untuk
deskriptif lisan dan tangan
menghasilkan teks
tulis, pendek dan  Topik deskriptif tentang
sederhana, terkait Deskripsi tempat wisata tempat wisata atau
tempat wisata dan dan bangunan bersejarah bangunan
bangunan yang dapat bersejarahsetempat.
bersejarah menumbuhkanperilaku - Menempelkan teks di
terkenal, dengan yang termuat di KI dinding kelas dan
memperhatikan bertanya jawab dengan
fungsi sosial, pembaca (siswa lain,
struktur teks, dan guru) yang datang
unsur kebahasaan, membacanya
secara benar dan - Melakukan refleksi
sesuai konteks tentang proses dan hasil
belajar.
3.5 Membedakan  Fungsi Sosial - Menyimak dan
fungsi sosial, Menjalin hubungan menirukan guru
struktur teks, dan interpersonal dan membacakan beberapa
unsur kebahasaan akademik antar peserta teks pemberitahuan
beberapa teks didik, guru, dan sekolah (announcement) dengan
khusus dalam intonasi, ucapan, dan
 Struktur Teks
bentuk tekanan kata yang
pemberitahuan - Istilah khusus terkait benar.
(announcement), dengan jenis
pemberitahuannya - Bertanya dan
dengan memberi
- Informasi khas yang mempertanyakan
dan meminta
relevan tentangpersamaan dan
informasi terkait
- Gambar, hiasan, perbedaan fungsi sosial,
kegiatan sekolah,
komposisi warna struktur teks dan unsur
sesuai dengan
kebahasaannya
konteks  Unsur Kebahasaan
- Mencermati
penggunaannya - Ungkapan dan kosa danbertanya jawab
4.5 Teks kata yang lazim tentang contoh
pemberitahuan digunakan dalam menganalisisdeskripsi
(announcement) announcement dengan alat seperti
4.5 1 Menangkap (pemberitahuan)
tabel dan kemudian
makna secara - Nomina singular dan menerapkannya untuk
kontekstual terkait plural secara tepat,
menganalisis beberapa
dengan atau tanpa a,
fungsi sosial, teks pemberitahuan lain
the, this, those, my,
struktur teks, dan - Membuat teks
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
unsur kebahasaan their, dsb. pemberitahuan
teks khusus dalam - Ucapan, tekanan kata, (announcement) untuk
bentuk intonasi, ejaan, tanda kelas atau teman
pemberitahuan baca, dan tulisan - Melakukan refleksi
(announcement) tangan tentang proses dan hasil
 Topik belajar.
4.5.2 Menyusun teks
khusus dalam Pemberitahuan kegiatan,
bentuk kejadian yang dapat
pemberitahuan menumbuhkanperilaku
(announcement), yang termuat di KI
lisan dan tulis,
 Multimedia
pendek dan
sederhana, dengan Layout dan dekorasi yang
memperhatikan membuat tampilan teks
fungsi sosial, pemberitahuan lebih
struktur teks, dan menarik.
unsur kebahasaan,
secara benar dan
sesuai konteks
3.6 Menerapkan fungsi  Fungsi Sosial - Menyimak dan
sosial, struktur Menjelaskan, menirukan beberapa
teks, dan unsur mendeskripsikan, contoh percakapan
kebahasaan teks menyangkal, terkait dengan intonasi,
interaksi menanyakan, dsb. ucapan dan tekanan
transaksional lisan kata yang tepat
dan tulis yang  Struktur Teks
- Memulai - Guru mendiktekan
melibatkan
- Menanggapi percakapan tersebut
tindakan
(diharapkan/di luar dan peserta didik
memberi dan
dugaan) menuliskannya dalam
meminta informasi
 Unsur Kebahasaan
buku catatannya untuk
terkait
kemudianbertanya
keadaan/tindakan/ - Kalimat deklaratif dan jawab terkait perbedaan
kegiatan/kejadian interogative dalam dan persamaan makna
yang simple past tense,
kalimat-kalimat yang
dilakukan/terjadi di present perfect tense.
menggunakan kedua
waktu lampau - Adverbial dengan since,
tense tersebut
yang merujuk ago, now; klause dan
adveribial penunjuk - Membaca beberapa teks
waktu terjadinya
waktu pendek yang
dan
- Nomina singular dan menggunakan kedua
kesudahannya,
plural secara tepat, tense tersebut, dan
sesuai dengan
dengan atau tanpa a, menggunakan beberapa
konteks
the, this, those, my, kalimat-kalimat di
penggunaannya.
their, dsb. dalamnya untuk
(Perhatikan unsur
- Ucapan, tekanan kata, melengkapi teks
kebahasaan simple
intonasi, ejaan, tanda rumpang pada beberapa
past tense vs
baca, dan tulisan teks terkait.
present perfect
tangan - Mencermati beberapa
tense)
 Topik kalimat rumpang untuk
4.6 Menyusun teks menentukan tense yang
interaksi Kegiatan, tindakan,
tepat untuk kata kerja
transaksional, lisan kejadian, peristiwa yang
yang diberikan dalam
dan tulis, pendek dapat
kurung
dan sederhana, menumbuhkanperilaku
- Diberikan suatu kasus,
yang melibatkan yang termuat di KI
peserta didik membuat
tindakan memberi satu teks pendek
dan meminta
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
informasi terkait dengan menerapkan
keadaan/tindakan/ kedua tense tersebut
kegiatan/kejadian - Melakukan refleksi
yang tentang proses dan hasil
dilakukan/terjadi di belajar
waktu lampau
yang merujuk
waktu terjadinya
dan
kesudahannya,
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks
3.7 Membedakan  Fungsi Sosial - Menyimak guru
fungsi sosial, Melaporkan, membacakan peristiwa
struktur teks, dan menceritakan, berbagi bersejarah, menirukan
unsur kebahasaan pengalaman, mengambil bagian demi bagian
beberapa teks teladan, membanggakan dengan ucapan dan
recount lisan dan temakan kata yang
tulis dengan  Struktur Teks benar, dan bertanya
memberi dan Dapat mencakup: jawab tentang isi teks
meminta informasi - orientasi
- urutan - Menyalin teks tsb dalam
terkait peristiwa
kejadian/kegiatan buku teks masing-
bersejarah sesuai
- orientasi ulang masing mengikuti
dengan konteks
seorang siswa yang
penggunaannya  Unsur Kebahasaan menuliskan di papan
4.7 Teksrecount – - Kalimat deklaratif dan tulis, sambil bertanya
peristiwa interogatif dalam jawab terkait fungsi
bersejarah simple past, past sosial, struktur teks, dan
4.7.1 Menangkap continuous, present unsur kebahasaan
makna secara perfect, dan lainnya dalam teks
kontekstual terkait yang diperlukan - Mencermati analisis
fungsi sosial, - Adverbia penghubung terhadap fungsi sosial,
struktur teks, dan waktu: first, then, after rangkaian tindakan dan
unsur kebahasaan that, before, when, at
kejadian dengan
teks recountlisan last, finally, dsb.
menggunakan alat
dan tulis terkait - Adverbia dan frasa
seperti tabel, bagan,
peristiwa preposisional penujuk
dan kemudian
waktu
bersejarah mengerjakan hal sama
- Nomina singular dan
4.7.2 Menyusun teks plural dengan atau dengan teks tentang
recount lisan dan tanpa a, the, this, peristiwa bersejarah
tulis, pendek dan those, my, their, dsb. lainnya
sederhana, terkait - Ucapan, tekanan kata, - Mengumpulkan
peristiwa intonasi, ejaan, tanda informasi untuk
bersejarah, dengan baca, dan tulisan menguraikan peristiwa
memperhatikan tangan bersejarah di Indonesia
fungsi sosial, - Menempelkan karyanya
 Topik
struktur teks, dan di dinding kelas dan
Peristiwa bersejarahyang bertanya jawab dengan
unsur kebahasaan,
dapat pembaca (siswa lain,
secara benar dan
menumbuhkanperilaku guru) yang datang
sesuai konteks
yang termuat di KI membacanya
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran
tentang proses dan hasil
3.8 Membedakan  Fungsi Sosial
fungsi sosial, Mendapat hiburan,
struktur teks, dan menghibur, mengajarkan
unsur kebahasaan nilai-nilai luhur,
beberapa teks mengambil teladan
naratif lisan dan
 Struktur Teks
tulis dengan
Dapat mencakup:
memberi dan
- Orientasi
meminta informasi
- Komplikasi
terkait legenda
- Resolusi
rakyat, sederhana,
- Orientasi ulang
sesuai dengan
konteks  Unsur Kebahasaan
penggunaannya
- Kalimat-kalimat
4.8 Menangkap makna dalamsimple past
secara kontekstual tense, past continuous,
terkait fungsi dan lainnya yang
sosial, struktur relevan
teks, dan unsur - Kosa kata: terkait
kebahasaan teks karakter, watak, dan
naratif, lisan dan setting dalam legenda
tulis sederhana - Adverbia penghubung - Membaca satu legenda
terkait legenda dan penujuk waktu
rakyat - Ucapan, tekanan kata,
intonasi, ejaan, tanda
baca, dan tulisan
tangan
 Topik
Cerita legenda yang
dapatmenumbuhkan
perilaku yang termuat di
KI
3.9 Menafsirkan fungsi  Fungsi sosial - Membaca, menyimak,
sosial dan unsur Mengembangkan nilai- dan menirukan lirik lagu
kebahasaan lirik nilai kehidupan dan
lagu terkait karakter yang positif
kehidupan remaja
 Unsur kebahasaan
SMA/MA/SMK/ MAK
- Kosa kata dan tata
4.9 Menangkap makna - Mengambil teladan dari
terkait fungsi sosial bahasa dalam lirik lagu
- Ucapan, tekanan kata,
dan unsur
kebahasaan secara intonasi, ejaan, tanda
baca, dan tulisan
kontekstual lirik
lagu terkait tangan
kehidupan remaja  Topik
tentang proses dan hasil
SMA/MA/SMK/MAK Hal-hal yang dapat
memberikan keteladanan
dan menumbuhkan
perilaku yang termuat di
KI
Kegiatan Pembelajaran
- Melakukan refleksi
belajar.
- Menyimak guru
membacakan legenda,
sambil dilibatkan dalam
tanya jawab tentang
isinya
- Didiktekan guru
menuliskan legenda
tersebut dalam buku
catatan masing-masing,
sambil bertanya jawab
terkait fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang ada
- Dalam kelompok
masing-masing berlatih
membacakan legenda
tsb dengan intonasi,
ucapan dan tekanan
kata yang benar,
dengan saling
mengoreksi
lain, bertanya jawab
tentang isinya, dan
kemudian
mengidentifikasi
kalimat-kalimat yang
memuat bagian-bagian
legenda yang
ditanyakan
- Melakukan refleksi
tentang proses dan
hasil belajar.
secara lisan
- Menanyakan hal-hal
yang tidak diketahui
atau berbeda
pesan-pesan dalam lagu
- Menyebutkan pesan
yang terkait dengan
bagian-bagian tertentu
- Melakukan refleksi
belajarnya
B. Kelas: XI
Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi
Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata
pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang

proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai
pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

Pembelajaran untuk kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan

sebagai berikut ini.

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

3.1 Menerapkan  FungsiSosial - Menyimak, membaca,
fungsi sosial, Menjaga hubungan dan menirukan, guru
struktur teks, dan interpersonal dengan membacakan beberapa
unsur kebahasaan guru, teman, dan orang teks pendek berisisaran
teks interaksi lain. dan tawaran dengan
transaksional lisan ucapan dan tekanan
 Struktur Teks
dan tulis yang kata yang benar
melibatkan - Memulai
- Menanggapi - Menanyakan hal-hal
tindakan memberi
(diharapkan/di luar yang tidak diketahui
dan meminta
dugaan) atau yang berbeda
informasi terkait
- Menentukan modal
saran dan  Unsur Kebahasaan
yang tepat untuk
tawaran, sesuai
- Ungkapan yang diisikan ke dalam
dengan konteks
menunjukkan saran kalimat-kalimat
penggunaannya. dan tawaran, dengan rumpang
(Perhatikan unsur modal shoulddancan - Diberikan beberapa
kebahasaan - Nomina singular dan situasi, membuat
should, can) plural dengan atau beberapa saran dan
4.1 Menyusun teks tanpa a, the, this, tawaran yang sesuai
interaksitransaksi those, my, their, dsb.
secara tertulis
onal, lisan dan - Ucapan, tekanan kata, kemudian dibacakan ke
tulis, pendek dan intonasi, ejaan, tanda
kelas
sederhana, yang baca, dan tulisan
tangan - Melakukan pengamatan
melibatkan di lingkungan sekolah
tindakan memberi  Topik dan sekitarnyauntuk
dan meminta Situasi membuat serangkaian
informasi terkait yangmemungkinkanpem saran dan tawaran
saran dan berian saran dan untuk memperbaikinya
tawaran, dengan tawaranmelakukan - Melakukan refleksi
memperhatikan tindakan yang dapat tentang proses dan
fungsi sosial, menumbuhkan perilaku hasil belajarnya
struktur teks, dan yang termuat di KI
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks

3.2 Menerapkan  Fungsi Sosial - Menyaksikan/menyima

fungsi sosial, k beberapa interaksi
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
struktur teks, dan Menjaga hubungan dalam media visual
unsur kebahasaan interpersonal dengan (gambar atau video)
teks interaksi guru, teman, dan orang yang melibatkan
transaksional lisan lain. pernyataan pendapat
dan tulis yang  Struktur Teks dan pikiran
melibatkan
- Memulai - Mengidentifikasi dan
tindakan memberi
- Menanggapi menyebutkan situasi
dan meminta
(diharapkan/di luar yang memunculkan
informasi terkait
dugaan) pernyataan pendapat
pendapat dan
 Unsur Kebahasaan dan pikiran dan
pikiran, sesuai
- Ungkapan menyatakan menyebutkan
dengan konteks
pendapat I think, I pernyataan yang
penggunaannya.
suppose, in my opinion dimaksud
(Perhatikan unsur
- Nomina singular dan - Bertanya dan
kebahasaan I
plural dengan atau mempertanyakan
think, I suppose,
tanpa a, the, this, tentang hal-hal yang
in my opinion)
those, my, their, dsb. tidak diketahui atau
4,2 Menyusun teks - Ucapan, tekanan kata, berbeda
interaksi intonasi, ejaan, tanda - Diberikan beberapa
transaksional, baca, dan tulisan situasi peserta didik
lisan dan tulis, tangan menyatakan pendapat
pendek dan dan pikirannya yang
 Topik
sederhana, yang sesuai secara tertulis
melibatkan Situasi
yangmemungkinkanmun kemudian dibacakan ke
tindakan memberi kelas
dan meminta culnya pernyataan
tentang pendapat dan - Melakukan pengamatan
informasi terkait di lingkungan
pendapat dan pikiranyang dapat
menumbuhkan perilaku daerahnya dan
pikiran, dengan sekitarnyadan
memperhatikan yang termuat di KI
kemudian menyatakan
fungsi sosial, pendapat dan
struktur teks, dan pikirannya terkait
unsur kebahasaan dengan upaya
yang benar dan menjaga, memelihara
sesuai konteks dan memperbaikinya
- Melakukan refleksi
tentang proses dan
hasil belajar
3.3 Membedakan  Fungsi Sosial - Mencermati dan
fungsi sosial, Menjaga hubungan menemukan perbedaan
struktur teks, dan interpersonal dalam dan persamaan dari
unsur kebahasaan konteks resmi beberapa undangan
beberapa teks resmi untuk beberapa
khusus dalam  Struktur Teks acara yang berbeda
bentuk undangan Dapat mencakup:
resmi dengan - Sapaan - Mengidentifikasi dan
memberi dan - Isi menyebutkan bagian-
bagian dari undangan
meminta - Penutup
dengan ucapan dan
informasi terkait  Unsur Kebahasaan tekanan kata yang
kegiatan benar
sekolah/tempat - Ungkapan dan istilah
yang digunakan dalam - Mencermati beberapa
kerja sesuai undangan resmi
undangan resmi
dengan konteks lainnya, dan
- Nomina singular dan
penggunaannya mengidentifikasi
plural dengan atau
4.3 Teks Undangan tanpa a, the, this, bagian-bagiannya serta
ungkapan-ungkapan
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
Resmi those, my, their, dsb. yang digunakan
4.3.1 Menangkap
- Ucapan, tekanan kata, - Diberikan beberapa
intonasi, ejaan, tanda undangan resmi yang
makna secara
baca, dan tulisan tidak lengkap, dan
kontekstual tangan kemudian
terkait fungsi melengkapinya dengan
sosial, struktur  Topik
kata dan ungkapan
teks, dan unsur Acara formal yang yang sesuai
kebahasaan teks terkait dengan sekolah, - Diberikan deskripsi
khusus dalam rumah, dan masyarakat tentang acara yang
bentuk undangan yang akan dilaksanakan, dan
resmi lisan dan dapatmenumbuhkan kemudian membuat
tulis, terkait perilaku yang termuat di undangan resminya
kegiatan KI - Menempelkan
sekolah/tempat undangan di dinding
 Multimedia
kerja kelas dan bertanya
Layout yang membuat jawab dengan pembaca
4.3.2 Menyusun teks tampilan teks lebih
khusus dalam (siswa lain, guru) yang
menarik. datang membacanya
bentuk undangan
resmi lisan dan - Melakukan refleksi
tulis, terkait tentang proses dan
kegiatan hasil belajarnya
sekolah/tempat
kerja, dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur
kebahasaan,
secara benar dan
sesuai konteks
3.4 Membedakan  Fungsi Sosial - Membaca dua teks
fungsi sosial, Menyatakan pendapat, eksposisi analitis
struktur teks, dan mempengaruhi, dengan tentang isu-isu aktual
unsur kebahasaan argumentasi analitis yang berbeda.
beberapa teks
 Struktur Teks - Mencermati satu tabel
eksposisi analitis
Dapat mencakup yang menganalisis
lisan dan tulis
- Pendapat/pandangan unsur-unsur eksposisi,
dengan memberi
- Argumentasi secara bertanya jawab, dan
dan meminta
analitis kemudian
informasi terkait
- Kesimpulan menerapkannya untuk
isu aktual, sesuai
menganalisis satu teks
dengan konteks  Unsur Kebahasaan
lainnya
penggunaannya - Ungkapan seperti I - Mencermati rangkaian
4.4 Teks eksposisi believe, I think kalimat yang masing-
analitis - Adverbia first, second, masing merupakan
4.4.1 Menangkap third … bagian dari tiga teks
makna secara - Kata eksposisi yang
kontekstual sambungTherefor, dicampur aduk secara
terkait fungsi consequently, based
acak, untuk kemudian
sosial, struktur on the arguments
bekerja sama
teks, dan unsur - Nomina singular dan
mengelompokkan dan
kebahasaan teks plural dengan atau
menyusun kembali
tanpa a, the, this,
eksposisi analitis menjadi tiga teks
those, my, their, dsb.
lisan dan tulis, eksposisi analitis yang
- Ucapan, tekanan kata,
terkait isu aktual koheren, seperti aslinya
intonasi, ejaan, tanda
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
4.4.2 Menyusun teks baca, dan tulisan - Membacakan teks-teks
eksposisi analitis tangan eksposisi tsb dengan
tulis, terkait isu  Topik suara lantang di depan
aktual, dengan kelas, dengan ucapan
Isu-isu aktual yang perlu
memperhatikan dan tekanan kata yang
dibahas yang
fungsi sosial, benar
menumbuhkan perilaku
struktur teks, dan - Membuat teks eksposisi
yang termuat di KI
unsur menyatakan
kebahasaan, pandangannya tentang
secara benar dan satu hal di sekolah,
sesuai konteks desa, atau kotanya.
- Menempelkan teks tsb
di dinding kelas dan
bertanya jawab dengan
pembaca (siswa lain,
guru) yang datang
membacanya
- Melakukan refleksi
tentang proses dan
hasil belajarnya

3.5 Menerapkan  Fungsi Sosial - Membaca dan

fungsi sosial, Mendeskripsikan, mencermati beberapa
struktur teks, dan memaparkan secara deskripsi tentang
unsur kebahasaan obyektif produk seni budaya
teks interaksi dari beeberapa negara
transaksional lisan  Struktur Teks dengan banyak
dan tulis yang - Memulai menggunakan kalimat
melibatkan - Menanggapi pasif
tindakan memberi (diharapkan/di luar
dugaan) - Membacakan deskripsi
dan meminta
setiap produk budaya
informasi terkait  Unsur Kebahasaan
secara lisan di depan
keadaan/tindakan/
- Kalimat deklaratif dan kelas secara bermakna
kegiatan/kejadian
interogatif dalam dengan ucapan dan
tanpa perlu passive voice tekanan yang benar
menyebutkan - Preposisiby - Melengkapi teks
pelakunya dalam - Nomina singular dan tentang suatu produk
teks ilmiah, sesuai plural dengan atau yang kata kerjanya
dengan konteks tanpa a, the, this, banyak yang
penggunaannya. those, my, their, dsb. dihilangkan dengan
(Perhatikan unsur - Ucapan, tekanan kata, kata kerja yang makna
kebahasaan intonasi, ejaan, tanda tepat berbentuk pasif,
passive voice) baca, dan tulisan
dengan grammar dan
4.5 Menyusun teks tangan
ejaan yang benar
interaksi  Topik - Membacakan deskripsi
transaksional lisan setiap produk budaya
Benda, binatang,
dan tulis yang yang sudah lengkap di
tumbuh-tumbuhan, yang
melibatkan depan kelas secara
terkait dengan mata
tindakan bermakna dengan
pelajaran lain yang
memberi dan ucapan dan tekanan
menumbuhkan perilaku
meminta yang benar
yang termuat di KI
informasi terkait - Melakukan refleksi
keadaan/tindakan/ tentang proses dan
kegiatan/kejadian hasil belajarnya
tanpa perlu
menyebutkan
pelakunya dalam
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
teks ilmiah,
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks
3.6 Membedakan  Fungsi Sosial - Menyimak dan
fungsi sosial, Menjalin kedekatan menirukan guru
struktur teks, dan hubungan antar pribadi membacakan beberapa
unsur kebahasaan contoh surat pribadi
 Struktur Teks
beberapa teks dengan ucapan, dan
khusus dalam Dapat mencakup tekanan kata yang
bentuk surat - Tempat dan tanggal benar.
pribadi dengan - Penerima
- Sapaan - Membaca dengan suara
memberi dan
- Isi surat lantang dan bermakna,
menerima
dengan ucapan dan
informasi terkait - Penutup
tekanan kata yang
kegiatan diri  Unsur Kebahasaan
benar
sendiri dan orang
- Ungkapan keakraban - Mencermati satu tabel
sekitarnya, sesuai
yang lazim digunakan yang menganalisis
dengan konteks dalam surat pribadi unsur-unsur eksposisi,
penggunaannya - Nomina singular dan bertanya jawab, dan
4.6 Teks surat pribadi plural dengan atau kemudian
4.6.1 Menangkap tanpa a, the, this, menerapkannya untuk
makna secara those, my, their, dsb. menganalisis dua surat
kontekstual - Ucapan, tekanan kata, pribadi lainnya
terkait fungsi intonasi, ejaan, tanda
- Mencermati rangkaian
sosial, struktur baca, dan tulisan
kalimat yang masing-
tangan
teks, dan unsur masing merupakan
kebahasaan teks  Topik bagian dari tiga surat
khusus dalam Pengalaman, informasi, pribadi yang dicampur
bentuk surat hallain yang terkait aduk secara acak,
pribadi terkait dengan sekolah, rumah, untuk kemudian
kegiatan diri dan masyarakat yang bekerja sama
sendiri dan orang dapat menumbuhkan mengelompokkan dan
sekitarnya perilaku yang termuat di menyusun kembali
4.6.2 Menyusun teks KI menjadi tiga surat
khusus dalam pribadi yang koheren,
bentuk surat seperti aslinya
pribadi terkait - Membuat surat pribadi
kegiatan diri untuk satu orang
sendiri dan orang teman di kelas tentang
sekitarnya, lisan suatu hal yang relevan,
dan tulis, dengan dan kemudian
memperhatikan membalasnya
fungsi sosial, - Melakukan refleksi
struktur teks, dan tentang proses dan
unsur hasil belajar
kebahasaan,
secara benar dan
sesuai konteks
3.7 Menerapkan  Fungsi Sosial - Menyaksikan/menyima
fungsi sosial, Menjelaskan, k beberapa interaksi
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran
struktur teks, dan memberikan alasan, dalam media visual
unsur kebahasaan mensyukuri, dsb. (gambar atau video)
teks interaksi  Struktur Teks yang melibatkan
transaksional lisan pernyataansebab
- Memulai
dan tulis yang akibat
- Menanggapi
melibatkan
(diharapkan/di luar - Mengidentifikasi dan
tindakan memberi
dugaan) menyebutkan situasi
dan meminta
 Unsur Kebahasaan yang memunculkan
informasi terkait
pernyataan sebab
hubungan sebab - Kata yang menyatakan
akibat dan
akibat, sesuai hubungan sebab
akibat: because of ..., menyebutkan
dengan konteks
due to ..., thanks to ... pernyataan yang
penggunaannya.
- Nomina singular dan dimaksud
(Perhatikan unsur
plural dengan atau - Bertanya dan
kebahasaan
tanpa a, the, this, mempertanyakan
because of ..., due
those, my, their, dsb. tentang hal-hal yang
to ..., thanks to ...)
- Ucapan, tekanan kata, tidak diketahui atau
4.7 Menyusun teks berbeda
intonasi, ejaan, tanda
interaksi - Diberikan beberapa
baca, dan tulisan
transaksional lisan tangan situasi peserta didik
dan tulis yang menulis teks pendek
melibatkan  Topik
yang melibatkan
tindakan memberi Keadaan, perbuatan,
pernuataan sebab
dan meminta tindakan di sekolah,
akibatdan kemudian
informasi terkait rumah, dan sekitarnya
dibacakan ke kelas
hubungan sebab yang layak dibahas
- Melakukan pengamatan
akibat, dengan melalui sebab
di lingkungan
memperhatikan akibatyang dapat
daerahnya dan
fungsi sosial, menumbuhkan perilaku
sekitarnyadan
struktur teks, dan yang termuat di KI.
kemudian membuat
unsur kebahasaan beberapa pandangan
yang benar dan yang melibatkansebab
sesuai konteks akibat terkait dalam
upaya menjaga,
memelihara dan
memperbaikinya
- Melakukan refleksi
tentang proses dan
hasil belajar
3.8 Membedakan  Fungsi Sosial - Membaca beberapa
fungsi sosial, Menjelaskan, memberi teks information report
struktur teks, dan gambaran alasan terkait mata pelajaran
unsur kebahasaan terjadinya suatu lain di Kelas IX
beberapa teks fenomena
explanation lisan - Menggunakan alat
dan tulis dengan  Struktur Teks analisis,
Dapat mencakup: mengidentifikasi
memberi dan
bagian-bagian struktur
meminta - fenomena
teks report dan
informasi terkait - identitas gejala mengamati cara
gejala alam atau - rangkaian penjelasan penggunaanya, seperti
sosial yang  Unsur Kebahasaan yang dicontohkan
tercakup dalam - Bertanya jawab tentang
- Adverbia first, then,
mata pelajaran following, finally beberapa teks lain lagi
lain di kelas XI, - Hubungan sebab- dengan topik yang
sesuai dengan akibat (if –then, so, as berbeda
konteks - Mengumpulkan
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran
penggunaannya a consequence, since,
due to, because of,
4.8 Menangkap
thanks to
makna secara
- Kalimat pasif,
kontekstual dalamtenses yang
terkait fungsi present
sosial, struktur
- Ucapan, tekanan kata,
teks, dan unsur intonasi, ejaan, tanda
kebahasaan teks baca, dan tulisan
explanation lisan tangan
dan tulis, terkait
 Topik
gejala alam atau
sosial yang Benda-benda non
tercakup dalam manusia, seperti air,
mata pelajaran penguapan, hujan
lain di kelas XI dengan paparan yang
menumbuhkan perilaku
yang termuat dalam KI
3.9 Menafsirkan  Fungsi sosial - Membahas hal-hal yang
fungsi sosial dan Mengembangkan nilai-
unsur kebahasaan nilai kehidupan dan
lirik lagu terkait karakter yang positif
kehidupan remaja
 Unsur kebahasaan
SMA/MA/SMK/MAK
- Kosa kata dan tata mencermati isi lirik lagu
4.9 Menangkap
makna secara bahasa dalam lirik lagu
- Ucapan, tekanan kata,
kontekstual
terkait fungsi intonasi, ejaan, tanda
sosial dan unsur baca, dan tulisan
kebahasaan lirik tangan
lagu terkait  Topik
kehidupan remaja Hal-hal yang dapat
SMA/MA/SMK/MAK memberikan
keteladanan dan - Menyebutkan bagian-
menumbuhkan perilaku
yang termuat di KI
- Membahas pemilihan
Kegiatan Pembelajaran
informasi dari berbagai
sumber untuk
membuat teks-teks
tentang fenomena alam
pendek dan sederhana.
- Menempelkan teks
masing-masing di
dinding kelas untuk
dibaca temannya
- Mempresentasikan
teksnya kepada teman-
teman yang datang
membaca
- Melakukan langkah
yang sama dengan
topik fenomena sosial
- Melakukan refleksi
tentang proses dan
hasil belajarnya
terkait dengan tema
lagu yang liriknya akan
segera dibaca
- Membaca dan
terkait dengan
pembahasan
sebelumnya
- Menyimak, dan
menirukanguru
membaca lirik lagu
secara bermakna
bagian yang terkait
dengan pesan-
pesantertentu
kata tertentu terkait
dengan tema lagu
- Melakukan refleksi
tentang proses dan
hasil belajarnya

C. Kelas: XII
Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran/minggu
Kompetensi Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dicapai melalui pembelajaran
tidak langsung (indirect teaching) pada pembelajaran Kompetensi
Pengetahuan dan Kompetensi Keterampilan melalui keteladanan,
pembiasaan, dan budaya sekolah dengan memperhatikan karaktersitik mata
pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan Kompetensi Sikap dilakukan sepanjang

proses pembelajaran berlangsung dan dapat digunakan sebagai
 pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih
lanjut.

Pembelajaran untuk kompetensi pengetahuan dan kompetensi keterampilan

sebagai berikut ini.

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran KegiatanPembelajaran

3.1 Menerapkan fungsi  Fungsi sosial - Mencermati beberapa
sosial, struktur Menjalin dan menjaga interaksi yang
teks, dan unsur hubungan interpersonal. melibatkan penawaran
kebahasaan teks jasa
interaksi  Struktur teks dalam/dengantampilan
interpersonal lisan - Memulai visual(gambar, video)
dan tulis yang - Menanggapi
(diharapkan/di luar - Mengidentifikasidenga
melibatkan
dugaan) n menyebutkan
tindakan
persamaan dan
menawarkan jasa,  Unsur kebahasaan
perbedaan dan dari
serta
- Ungkapan yang sesuai contoh-contoh yang
menanggapinya,
untuk menawarkan ada dalam video
sesuai dengan jasa, seperti May I tersebut, dilihat dari isi
konteks help you?, What can I dan cara
penggunaannya. do for you? What if ...? pengungkapannya
(Perhatikan unsur - Nomina singular dan - Diberikan beberapa
kebahasaan May I plural dengan atau situasi, menyiapkan
help you?, What tanpa a, the, this,
interaksi untuk
can I do for you? those, my, their, dsb.
bermain peran yang
What if ...?) - Ucapan, tekanan kata,
melibatkanpenawaran
4.1 Menyusun teks intonasi, ejaan, tanda
baca, dan tulisan jasa dan
interaksi pelaksanaannya
interpersonal lisan tangan
- Membiasakan
dan tulis  Topik menerapkan yang
sederhana yang Interaksi antara guru sedang dipelajari.
melibatkan dan peserta didik di dalam interaksi dengan
tindakan dalam dan di luar kelas guru dan teman secara
menawarkan jasa, yang melibatkan alami di dalam dan di
dan pernyataan niat yang luar kelas.
menanggapinya dapat menumbuhkan
- Melakukan refleksi
dengan perilaku yang termuat di
tentang proses dan
memperhatikan KI
hasil belajar.
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan
yang benar dan
sesuai konteks
3.2 Membedakan  Fungsi sosial - Menyimak dan
fungsi sosial, Menimbulkan kesan menirukan guru
struktur teks, dan positif tentang membacakan beberapa
unsur kebahasaan kesesuaian pelamar surat lamaran dengan
beberapa teks dengan pekerjaan yang ucapan, dan tekanan
khusus dalam dilamar kata yang benar.
bentuk surat
 Struktur teks - Mengaitkan kualifikasi
lamaran kerja,
Dapat mencakup dengan pekerjaan yang
dengan memberi
- Tempat dan tanggal dilamar, dan
dan meminta
- Penerima dan membahas
informasi terkait
alamatnya kesesuaiannya
jati diri, latar
- Sapaan - Mencermati perbedann
belakang
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran KegiatanPembelajaran
pendidikan/pengal - Isi surat dan persamaan
aman kerja, sesuai - Penutup kalimat-kalimat
dengan konteks - Tanda tangan dan pembuka, pernyataan
penggunaannya nama lengkap kualifikasi, dan bagian-
bagian lainnya
4.2 Surat lamaran  Unsur kebahasaan
- Dengan mengambil
kerja - Ungkapan dan kalimat-kalimat
4.2.1 Menangkap kosakata yang sesuai darisurat-surat lamaran
makna secara - Ucapan, tekanan kata, yang telah dipelajari
kontekstual terkait intonasi, ejaan, tanda maupun lainnya,
fungsi sosial, baca, dan tulisan
memilih untuk
struktur teks, dan tangan
membuat setiap bagian
unsur kebahasaan  Topik surat lamaran kerja
teks khusus dalam disesuaikan dengan
Pekerjaan dan
bentuk surat persyaratan yang
pemenuhan kualifikasi
lamaran kerja, tertera di iklan
yang dapat
yang memberikan lowongan kerja
menumbuhkan perilaku
informasi antara - Bertukar dengan tiga
yang termuat dalam KI.
lain jati diri, latar teman untuk
belakang membahas kualitas
pendidikan/pengal surat masing-masing,
aman kerja saling memberi
4.2.2 Menyusun teks masukan untuk
khusus surat perbaikan
lamaran kerja, - Melakukan refleksi
yang memberikan tentang proses dan
informasi antara hasil belajar
lain jati diri, latar
belakang
pendidikan/pengal
aman kerja,
dengan
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan,
secara benar dan
sesuai konteks
3.3 Membedakan  Fungsi sosial - Mencermati
fungsi sosial, Mendeskripsikan, beberapacaption
struktur teks, dan mengomentari gambar, beserta fotonya dari
unsur kebahasaan foto, tabel, grafik,bagan koran
beberapa teks
 Struktur text - Menyimak dan
khusus dalam
Dapat mencakup menirukan guru
bentuk teks
- Tindakan/peristiwa/ membacakansemua
caption, dengan
kegiatan caption, dan ucapan
memberi dan
- Orang/benda yang dan tekanan kata yang
meminta informasi
terlibat benar.
terkait
gambar/foto/tabel/ - Lingkup situasi - Mencermati satu tabel
grafik/bagan,  Unsur kebahasaan yang menganalisis
sesuai dengan unsur-unsur caption,
- Frasa nominal untuk
konteks bertanya jawab, dan
benda, orang,
penggunaannya binatang, lokasi, dsb. kemudian
4.3 Teks penyerta yang menjadi fokus, menerapkannya untuk
gambar (caption) dengan atau tanpa a, menganalisis beberapa
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran KegiatanPembelajaran
4.3.1 Menangkap the, this, those, my, caption lainnya
makna secara their, dsb. - Mengumpulkanbeberap
kontekstual terkait - Frasa verbalterkait a caption dari koran
fungsi sosial, gambar/foto/tabel/grafi beserta
struktur teks, dan k dalam tense yang gambar/foto/tabel/grafi
sesuai k/bagan. Dalam kerja
unsur kebahasaan
teks khusus dalam
- Ucapan, tekanan kata, kelompok: saling
intonasi, ejaan, tanda membacakan,
bentuk caption
baca, dan tulisan menganalisis dengan
terkait tangan
gambar/foto/tabel/ tabel
grafik/bagan  Topik - Membuat caption
Kegiatan, peristiwa, untuk beberapa foto
4.3.2 Menyusun teks
data, fakta aktual dari pribadi: Menggunakan
khusus dalam
koranyang dapat tabel yang sama,
bentuk teks
menumbuhkan perilaku merancang untuk
caption terkait
yang termuat dai KI membuat caption foto-
gambar/foto/tabel/
foto tersebut
grafik/bagan,
dengan - Menempelkan di
dinding kelas untuk
memperhatikan
dibaca temannya
fungsi sosial,
- Membahas captionnya
struktur teks, dan
dengan teman dan
unsur kebahasaan,
guru yang datang
secara benar dan membaca
sesuai konteks - Melakukan refleksi
tentang proses dan
hasil belajarnya

3.4 Membedakan  Fungsi sosial - Membaca beberapa

fungsi sosial, Memberi informasi teks information report
struktur teks, dan terkini terkait mata pelajaran
unsur kebahasaan lain di Kelas IX
 Struktur text
beberapa teks
news item lisan Dapat mencakup - Menggunakan alat
dan tulis dengan - Judul (Headlines) analisis,
- Paragraf mengidentifikasi
memberi dan
pembuka(newsworthy) bagian-bagian struktur
meminta informasi
- Latar belakang teks report dan
terkait berita mengamati cara
sederhana dari kejadian (Background
events) berupa penggunaanya, seperti
koran/radio/TV, yang dicontohkan
rangkaian paragraf
sesuai dengan - Bertanya jawab
yang merinci isi
konteks tentang beberapa teks
paragaraf pembuka.
penggunaannya lain lagi dengan topik
- Kutipan
4.4 Menangkap makna yang berbeda
secara kontekstual  Unsur kebahasaan - Mengumpulkan
terkait fungsi - Past tense , Present informasi dari berbagai
sosial, struktur Perfect Tense, Future sumber untuk
teks, dan unsur Tense membuat teks-teks
kebahasaan teks - Kalimat Pasif tentang fenomena
news items lisan - Kalimat Langsung dan alam pendek dan
dan tulis, dalam Tak Langsung sederhana.
bentuk berita - Kata sandang (Article) - Menempelkan teks
sederhana - Kutipan langsung dan masing-masing di
koran/radio/TV tidak langsung dinding kelas untuk
- Kata depan dibaca temannya
(Prepositions) - Mempresentasikan
- Kalimat Nominal teksnya kepada teman-
teman yang
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran KegiatanPembelajaran
singular dan plural mendatangi
- Ucapan, tekanan kata, - Melakukan langkah
intonasi, ejaan, tanda yang sama dengan
baca, dan tulisan topik fenomena sosial
tangan - Melakukan refleksi
 Topik tentang proses dan
hasil belajarnya
Kejadian, peristiwa,
kegiatan yang menarik
dan layak menjadi
beritayang dapat
menumbuhkan perilaku
yang termuat dalam KI.

3.5 Menerapkan fungsi  Fungsi Sosial - Menyimak dan

sosial, struktur menirukan beberapa
Menjelaskan,
teks, dan unsur contoh interaksi
mendeskripsikan,
kebahasaan teks pengandaian diikuti
menyangkal,
interaksi oleh perintah/saran,
menanyakan, dsb.
transaksional lisan yang diperagakan
 Struktur Teks dengan ucapan dan
dan tulis yang
melibatkan Dapat mencakup tekanan kata yang
tindakan memberi - Memberi informasi benar.
dan meminta - Meminta informasi - Mengidentifikasi
informasi terkait ungkapan pengandaian
 Unsur Kebahasaan
pengandaian dengan saran dari
diikuti oleh
- Pernyataan dan contoh-contoh yang
pertanyaan terkait ada, dilihat dari isi dan
perintah/saran,
dengan kalimat cara
sesuai dengan
pengandaian pengungkapannya.
konteks
- Nomina singular dan - Bertanya dan
penggunaannya. plural dengan atau
(Perhatikan unsur mempertanyakan
tanpa a, the, this,
kebahasaan if terkait fungsi
those, my, their, dsb.
dengan sosial/struktur
- Ucapan, tekanan kata,
imperative, can, teks/unsur kebahasaan
intonasi, ejaan, tanda
should) baca, dan tulisan yang digunakan dalam
tangan interaksi yang
4.5 Menyusun teks
dipelajari.
interaksi  Topik - Mencoba secara
transaksional lisan
Kegiatan, tindakan, mandiri secara lisan
dan tulis yang
kejadian, peristiwa, yang dan tertulis melakukan
melibatkan
relevan dengan tindakan komunikatif
tindakan memberi
kehidupan peserta didik terkait pengandaian.
dan meminta
sebagai pelajar dan - Membandingkan fungsi
informasi terkait
remaja, yang dapat sosial, struktur teks,
pengandaian
menumbuhkan perilaku dan unsur kebahasaan
diikuti oleh
yang termuat dalam KI. terkait dengan
perintah/saran,
pengandaiansesuai
dengan
dengan konteks
memperhatikan
penggunaannya.
fungsi sosial,
- Melakukan tindakan
struktur teks, dan
memberi dan meminta
unsur kebahasaan
informasi terkait
yang benar dan
pengandaian
sesuai konteks
- Melakukan refleksi
tentang proses dan
hasil belajarnya.
 Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran KegiatanPembelajaran
3.6 Membedakan  Fungsi sosial - Menyaksikan dan
fungsi sosial, menirukan beberapa
Memberi informasi
struktur teks, dan contoh teks prosedur
untuk mencapai hasil
unsur kebahasaan berbentuk manual dan
terbaik secara efisien,
beberapa teks tips.
menghindari
prosedur lisan dan - Mempelajari contoh
kecelakaan, kerusakan,
tulis dengan tabel analisis dari teks
pemborosan, dsb.
memberi dan tersebut dan
meminta informasi  Struktur text melengkapi tabel
terkait manual Dapat mencakup analisis yang
penggunaan - Tujuan disediakan guru.
teknologi dan kiat- - Bahan/material - Mempresentasikan
kiat (tips), pendek - Langkah-langkah hasil analisis secara
dan sederhana, (steps) lisan dalam kelompok
sesuai dengan masing-masing.
 Unsur kebahasaan
konteks - Bertanya dan
- Tata bahasa: kalimat mempertanyakan
penggunaannya
imperatif, negatif dan tentang fungsi sosial,
4.6 Teks prosedur positif struktur teks dan unsur
4.6.1 Menangkap - Ungkapan dan kosa kebahasaan dari teks
makna secara kata yang lazim prosedur dan tips
kontekstual terkait digunakan dalam
- Menganalisis dan
fungsi sosial, manual dan tip
membandingkan
struktur teks, dan - Nomina singular dan
beberapa teks
unsur kebahasaan plural dengan atau
prosedur lain dengan
teks prosedur lisan tanpa a, the, this,
those, my, their, dsb. memperhatikan
dan tulis, dalam struktur teks, dan
bentuk manual - Ucapan, tekanan kata,
intonasi, ejaan, tanda unsur kebahasaan.
terkait - Membuat,
baca, dan tulisan
penggunaan mempresentasikan/
tangan
teknologi dan kiat- menerbitkan sebuah
kiat (tips)  Topik
teks prosedur yang ada
4.6.2 Menyusun teks Tindakan dan kegiatan di sekitar kehidupan
prosedur, lisan yang lazim atau terkait peserta didik
dan tulis, dalam dengan hidup peserta - Melakukan refleksi
bentuk manual didik di sekolah, rumah, tentang proses dan
terkait dan masyarakat, yang hasil belajar.
penggunaan dapat menumbuhkan
teknologi dan kiat- perilaku yang termuat
kiat (tips), dengan dalam KI.
memperhatikan
fungsi sosial,
struktur teks, dan
unsur kebahasaan,
secara benar dan
sesuai konteks
3.7 Menafsirkan fungsi  Fungsi sosial - Menyimak dan
sosial dan unsur menirukan lirik lagu
Menghibur dan
kebahasaan lirik secara lisan.
menyampaikan pesan
lagu terkait - Bertanya dan
moral.
kehidupan remaja mempertanyakan
 Unsur kebahasaan tentang fungsi sosial
SMA/MA/SMK/MAK
- Ungkapan yang dan unsur kebahasaan
4.7 Menangkap makna
mengandung informasi dari lirik lagu, secara
secara kontekstual
dan nilai moral terkait kontekstual.
terkait fungsi
topik dari lagu. - Membacakan dan
sosial dan unsur
- Ucapan, tekanan kata, menyalin lirik lagu
Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran KegiatanPembelajaran
kebahasaan lirik intonasi, ejaan, tanda dengan
lagu terkait baca, dan tulisan memperhatikan fungsi
kehidupan remaja tangan sosial dan unsur
SMA/MA/ SMK/MAK  Topik kebahasaan.
- Membaca dan
Lagu yang mengandung
keteladanan dan menyimak lirik lagu
inspirasi yang dapat yang dipelajari.
menumbuhkan perilaku - Mendiskusikan tema
yang termuat dalam KI. dan isi lagu.
- Melakukan refleksi
tentang proses dan
hasil belajar.