Anda di halaman 1dari 2

Press Release

(Silaturahmi KH. Ma’ruf Amin dan Dr. Mahatir Muhammad Sabtu 8


September 2018)

1. Prof. Dr. (HC) KH. Ma’ruf Amin Rois Aam PBNU yang sekarang menjadi Calon
Wakil Presiden (Cawapres) Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk
Pemilihan 2019, menyambut baik pertemuan silaturahmi dengan Dr. Mahatir
Muhammad yang dilantik pada 9 Mei 2018 sebagai Perdana Menteri Malaysia
untuk 5 (lima) tahun ke depan. Dr. Mahatir Muhammad yang memimpin Malaysia
untuk yang kelima kalinya merupakan tokoh politik terkemuka baik di Asia dan
Internasional yang sarat dengan pengalaman mumpuni dan nasionalisme yang
sangat meyakinkan dalam dinamika politik ekonomi global. Pertemuan dua tokoh
ini merupakan momentum penting bagi hubungan bilateral antara Malaysia dan
Indonesia karena satu sama lain dapat saling belajar sehingga diperoleh manfaat
untuk kepentingan negara dan bangsa. KH. Ma’ruf Amin tokoh Islam yang
memimpin organisasi Islam terbesar di Indonesia bisa berbagi pengalaman
tentang Islam dan Indonesia sebagai negara besar dari sisi wilayah
admisnistratif dan majemuk dari segi agama, etnis, dan kebudayaan. Islam
madzhab ahlus sunnah wal jamaah NU muncul sebagai kekuatan Islam moderat
yang terbukti mampu menjaga keutuhan negara mengawal kemajemukan
Indonesia.
2. Hubungan kedekatan Malaysia dan Indonesia bukan hanya sebagai dua negara
yang bertetangga secara kewilayahan namun juga selama puluhan tahun terjalin
relasi spiritual dan kultural. Kedua negara ini adalah negara yang mayoritas
penduduknya beragama Islam yang berorientasi ahlus sunnah waljamaah, dan
telah berlangsung aliran tenaga kerja dari Indonesia ke Malaysia dalam jumlah
besar yang tentunya ikut mempengaruhi kebudayaan Malaysia. KH. Ma’ruf Amin
meyakini bahwa persaudaraan Malaysia dan Indonesia akan semakin baik di era
kepemimpinan Mahatir Muhammad, hal ini sudah dibuktikan oleh Perdana
Menteri Malaysia ini yang menjadikan Indonesia sebagai negara yang pertama
kali dikunjungi setelah pelantikannya. KH. Ma’ruf Amin juga menjadikan Malaysia
sebagai negara pertama kali yang dikunjungi dalam konteks posisinya sebagai
Cawapres Joko Widodo. Diharapkan bahwa silaturahmi ini merupakan langkah
awal yang semakin menguatkan persaudaraan Malaysia dan Indonesia ke
depan.
3. Dalam pertemuan ini didiskusikan mengenai isu-isu politik, ekonomi, sosial baik
di lingkungan Asean dan Asia serta kecenderungan politik internasional.
Kesempatan ini digunakan oleh KH. Ma’ruf Amin menitipkan warga negara
Indonesia yang beraktivitas di Malaysia di banyak sektor : pendidikan, tenaga
kerja, bisnis dan lain sebagainya. Mereka diharapkan dipandang tidak hanya
sebagai warga negara yang serumpun dan mitra kerja namun lebih jauh dari itu
hendaknya dilihat sebagai saudara sehingga kendala dan pelbagai
permasalahan yang kemungkinan muncul dapat terselesaikan secara
kekeluargaan dan persaudaraan.
4. KH. Ma’ruf Amin sebagai pemimpin tertinggi NU meminta agar di kepemimpinan
Dr. Mahatir Muhammad, kepengurusan NU tumbuh dan berkembang semakin
dinamis semakin terjalin hubungan kemitraan yang baik dengan Pemerintah
Malaysia. Hal ini pada gilirannya diharapkan mampu menjadikan NU Cabang
Malaysia menjadi kepengurusan NU terbaik di dunia yang bermanfaat untuk
penduduk kedua negara
5. Pertemuan ini menjadi langkah awal yang membahagiakan dan diharapkan
dilanjutkan dengan silaturahmi berikutnya di masa mendatang. Dr. Mahatir
Muhammad sebagai pemimpin politik paling senior di Dunia dengan reputasi
mengagumkan merupakan inspirasi terkuat yang mengokohkan langkah politik
KH. Ma’ruf Amin yang akan berlaga dalam pemilihan presiden 2019 di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai