Askep Limfoma Non Hodgkin
Askep Limfoma Non Hodgkin
15
yang padat gizi
13. Monitor kalori dan asupan
makanan
14. Monitor kecenderungan
terjadinya penurunan dan
kenaikan BB
16
Batasan Karakteristik : atau memperberat nyeri pengurangan rasa nyeri
5. Berikan informasi mengenai
1. Ekspresi wajah nyeri atau nyeri yang dirasakan
nyeri, seperti penyebab nyeri,
(meringis kesakitan) klien bertambah
2. Mengekspresikan berapa lama nyeri akan 6. Untuk mengurangi
perilaku (gelisah) dirasakan, dan antisipasi dari tingkat ketidaknyamanan
3. Perubahan selera
ketidaknyamanan akibat yang dirasakan klien
makan 7. Agar nyeri yang
prosedur
4. Sikap melindungi
6. Kurangi atau eliminasi factor- dirasakan klien tidak
area nyeri
faktor yang dapat mencetuskan bertambah
8. Agar nyeri yang
atau meningkatkan nyeri
Faktor yang Berhubungan : 7. Ajarkan prinsip-prinsip dirasakan tidak
Agen cedera biologis: infeksi manajemen nyeri bertambah
8. Gunakan tindakan pengontrol 9. Untuk mengevaluasi
nyeri sebelum nyeri bertambah apakah tindakan yang
berat dilakukan telah efektif
9. Evaluasi keefektifan dari
untuk mengurangi rasa
tindakan pengontrol nyeri yang
nyeri klien atau belum
dipakai selama pegkajian nyeri 10. Agar keluhan nyeri
dilakukan segera teratasi
10. Beritahu dokter jika tindakan
tidak berhasil atau jika keluhan
pasien saat ini berubah
signifikan dari pengalaman
nyeri sebelumnya
17
VI. Format Implementasi dan Evaluasi
NO DIAGNOSA HARI/TGL IMPLEMENTASI EVALUASI
KEPERAWATAN
Ahad 12/03/17 S:
1. Ketidakseimbangan Pukul 08.30 1. Menentukan status gizi klien dan 1. Klien mengatakan belum ada nafsu
nutrisi : kurang dari kemampuan (klien) untuk memenuhi makan
2. Klien masih merasakan mual saat
kebutuhan tubuh kebutuhan gizi
2. Mengidentifikasi (adanya) alergi atau makan
berhubungan dengan
intoleransi makanan yang dimiliki klien O:
kurang asupan
3. Menentukan apa yang menjadi
1. Klien tampak kurang tertarik dengan
makanan
preferensi makanan bagi klien
makanan yang disediakan
4. Menginstruksikan klien mengenai
2. Klien tampak memahami mengenai
kebutuhan nutrisi (yaitu: membahas
kebutuhan nutrisi
pedoman diet dan piramida makanan)
18
A:
1. Masalah keseimbangan nutrisi : kurang
dari kebutuhan tubuh belum teratasi
P:
1. Tentukan jumlah kalori dan jenis
nutrisi yang dibutuhkan untuk
memenuhi persyaratan gizi
2. Berikan pilihan makanan sambil
menawarkan bimbingan terhadap
pilihan (makanan) yang lebih sehat,
jika diperlukan
2. Beri obat sebelum makan (penghilang
rasa sakit, antiemetic), jika diperlukan
3. Ciptakan lingkungan yang optimal
pada saat mengonsumsi makanan
(misalnya bersih, berventilasi, sanitasi,
dan bebas dari bau yang menyengat)
4. Anjurkan pasien untuk duduk pada
posisi tegak dikursi, jika
memungkinkan
5. Pastikan makanan disajikan dengan
cara yang menarik dan pada suhu yang
paling cocok untuk konsumsi seacara
19
optimal
6. Anjurkan keluarga untuk membawa
makanan favorit pasien sementara
1. Melakukan pengkajian nyeri
(klien) berada di RS atau fasilitas
komprehensif yang meliputi lokasi,
perawatan, yang sesuai
karakteristik, onset/durasi, frekuensi,
S:
kualitas, intensitas atau beratya nyeri
1. Klien mengatakan masih merasakan
2. Nyeri akut Pukul 11.00 dan faktor pencetus
2. Menggunakan strategi komunikasi nyeri pada benjolan
berhubungan dengan
2. Klien mengatakan sedikit lega karena
terapeutik untuk mengetahui
agen cedera
sudah berbincang-bincang mengenai
pengalaman nyeri dan sampaikan
biologis: infeksi
masalah nyeri bersama perawat
penerimaan pasien terhadap nyeri
3. Menentukan akibat dari pegalaman O:
nyeri terhadap kualitas hidup pasien 1. Klien tampak meringis kesakitan
4. Menggali bersama pasien factor-faktor 2. Klien masih tampak gelisah
3. Fokus klien masih terhadap nyeri
yang dapat menurunkan atau
A:
memperberat nyeri
1. Masalah nyeri akut belum teratasi
P:
1. Berikan informasi mengenai nyeri,
seperti penyebab nyeri, berapa lama
nyeri akan dirasakan, dan antisipasi
dari ketidaknyamanan akibat prosedur
2. Kurangi atau eliminasi factor-faktor
20
yang dapat mencetuskan atau
meningkatkan nyeri
3. Ajarkan prinsip-prinsip manajemen
1. Memberikan pilihan makanan sambil
nyeri
menawarkan bimbingan terhadap
pilihan (makanan) yang lebih sehat, jika
S:
diperlukan
1. Klien mengatakan sudah ada nafsu
2. Memberi obat sebelum makan
untuk makan
(penghilang rasa sakit, antiemetic), jika
3. Ketidakseimbangan Pukul 16.00 2. Klien mengatakan masih merasa mual
diperlukan
nutrisi : kurang dari O:
3. Menciptakan lingkungan yang optimal
kebutuhan tubuh 1. Klien tampak tertarik dengan menu
pada saat mengonsumsi makanan
berhubungan dengan makanan yang tersedia
(misalnya bersih, berventilasi, sanitasi,
2. Klien sudah mampu makan dengan
kurang asupan
dan bebas dari bau yang menyengat)
posisi duduk tegak dikursi walaupun
makanan 4. Menganjurkan pasien untuk duduk pada
hanya beberapa suap
posisi tegak dikursi, jika
3. Klien tampak belum menikmati
memungkinkan
makanan
5. Memastikan makanan disajikan dengan
A:
cara yang menarik dan pada suhu yang
1. Masalah ketidakseimbangan nutrisi :
paling cocok untuk konsumsi seacara
kurang dari kebutuhan tubuh belum
optimal
6. Menganjurkan keluarga untuk teratasi
membawa makanan favorit pasien P:
sementara (klien) berada di RS atau 1. Berikan pilihan makanan sambil
21
fasilitas perawatan, yang sesuai menawarkan bimbingan terhadap
pilihan (makanan) yang lebih sehat,
jika diperlukan
2. Beri obat sebelum makan (penghilang
rasa sakit, antiemetic), jika diperlukan
3. Tawarkan makanan ringan yang padat
gizi
4. Monitor kalori dan asupan makanan
5. Monitor kecenderungan terjadinya
penurunan dan kenaikan BB
1. Memberikan pilihan makanan sambil
7. Berikan arahan, jika diperlukan
menawarkan bimbingan terhadap
pilihan (makanan) yang lebih sehat, jika
diperlukan
S:
2. Memberi obat sebelum makan
1. Klien mengatakan rasa mual sudah
(penghilang rasa sakit, antiemetic), jika
berkurang
diperlukan
2. Klien sudah mampu makan makanan
3. Menawarkan makanan ringan yang
Senin 13/03/17 selingan
padat gizi
3. Klien mengatakan sudah mampu
1. Ketidakseimbangan Pukul 08.00 4. Memoonitor kalori dan asupan makanan
5. Memonitor kecenderungan terjadinya makan sedikit demi sedikit
nutrisi : kurang dari
penurunan dan kenaikan BB O:
kebutuhan tubuh
6. Memberikan arahan, jika diperlukan
1. Klien tampak lebih segar
berhubungan dengan
2. Klien tampak lebih baik
kurang asupan
A:
makanan
22
1. Masalah ketidakseimbangan nutrisi :
kurang dari kebutuhan tubuh belum
teratasi
P:
1. Berikan pilihan makanan sambil
menawarkan bimbingan terhadap
pilihan (makanan) yang lebih sehat,
jika diperlukan
3. Beri obat sebelum makan (penghilang
rasa sakit, antiemetic), jika diperlukan
4. Monitor kalori dan asupan makanan
5. Monitor kecenderungan terjadinya
1. Memberikan informasi mengenai nyeri, penurunan dan kenaikan BB
6. Berikan arahan, jika diperlukan
seperti penyebab nyeri, berapa lama
nyeri akan dirasakan, dan antisipasi dari
S:
ketidaknyamanan akibat prosedur
2. Menginstruksikan kepada klien untuk 1. Klien mengatakan mengerti tentang
mengurangi atau eliminasi faktor-faktor tindakan-tindakan untuk
yang dapat mencetuskan atau memanajemen nyeri
2. Klien mengatakan masih merasa nyeri
meningkatkan nyeri
3. Mengajarkan prinsip-prinsip O:
manajemen nyeri 1. Ekspresi wajah klien sudah biasa
2. Nyeri akut Pukul 12.30
(tidak meringis kesakitan)
berhubungan dengan 2. Ekspresi wajah klien sudah tidak
23
agen cedera setegang saat pertama kali dating
3. Klien masih bingung dengan cara yang
biologis: infeksi
harus dilakukan untuk mengurangi
faktor pencetus nyeri
A:
1. Masalah nyeri akut belum teratasi
P:
1. Instruksikan kepada klien untuk
mengurangi atau eliminasi faktor-
faktor yang dapat mencetuskan atau
meningkatkan nyeri
2. Ajarkan prinsip-prinsip manajemen
nyeri
3. Gunakan tindakan pengontrol nyeri
sebelum nyeri bertambah berat
4. Evaluasi keefektifan dari tindakan
pengontrol nyeri yang dipakai selama
pegkajian nyeri dilakukan
24
manajemen nyeri nyeri
3. Menggunakan tindakan pengontrol 3. Klien mengatakan sudah mampu
nyeri sebelum nyeri bertambah berat melakukan tindakan manajemen nyeri
4. Mengevaluasi keefektifan dari tindakan
O:
pengontrol nyeri yang dipakai selama
1. Klien tampak lebih tenang
3. Nyeri akut Pukul 15.30
pegkajian nyeri dilakukan
berhubungan dengan
A:
agen cedera
1. Masalah nyeri akut belum teratasi
biologis: kanker
P:
kolon
1. Instruksikan kepada klien untuk
mengurangi atau eliminasi faktor-
faktor yang dapat mencetuskan atau
meningkatkan nyeri
2. Gunakan tindakan pengontrol nyeri
sebelum nyeri bertambah berat
3. Evaluasi keefektifan dari tindakan
pengontrol nyeri yang dipakai selama
pegkajian nyeri dilakukan
6. Beritahu dokter jika tindakan tidak
berhasil atau jika keluhan pasien saat
ini berubah signifikan dari pengalaman
nyeri sebelumnya
25
menawarkan bimbingan terhadap 1. Klien mengatakan sudah nafsu makan
2. Klien mengtakan mual sudah mulai
pilihan (makanan) yang lebih sehat, jika
berkurang
diperlukan
2. Memberi obat sebelum makan O:
(penghilang rasa sakit, antiemetic), jika 1. Klien tampak menikmati makanan
diperlukan yang tersedia
3. Memoonitor kalori dan asupan makanan 2. Klien tampak lebih berenrgi
4. Memonitor kecenderungan terjadinya 3. Klien tampak lebih segar
4. Klien tampak baik
penurunan dan kenaikan BB
5. Memberikan arahan, jika diperlukan A:
1. Masalah ketidakseimbangan nutrisi :
kurang dari kebutuhan tubuh teratasi
Selasa 14/03/17
P:
1. Ketidakseimbangan Pukul 09.00
Hentikan intervensi
nutrisi : kurang dari
1. Menginstruksikan kepada klien untuk
kebutuhan tubuh
mengurangi atau eliminasi faktor-faktor S:
berhubungan dengan
yang dapat mencetuskan atau 1. Klien mengatakan sudah mampu
kurang asupan
meningkatkan nyeri melakukan tindakan untuk mengurangi
makanan
2. Menggunakan tindakan pengontrol
faktor pencetus nyeri
nyeri sebelum nyeri bertambah berat 2. Klien mengatakan nyeri yang
3. Mengevaluasi keefektifan dari tindakan
dirasakan berkurang
pengontrol nyeri yang dipakai selama
O:
pegkajian nyeri dilakukan
1. Klien tampak mampu mengontrol
4. Memberitahu dokter jika tindakan tidak
26
berhasil atau jika keluhan pasien saat ini nyeri
berubah signifikan dari pengalaman A:
nyeri sebelumnya 1. Masalah nyeri akut teratasi
P:
2. Nyeri akut Pukul 12.00 1. Hentikan intervensi
berhubungan dengan
agen cedera
biologis: infeksi
27