Anda di halaman 1dari 2

Pengolahan Benih ( Pak Syafi’i) -benih dipanen dan segera dipisahkan dan dikeluarkan

dari lahan.
Tujuan Waktu lebih cepat dan TK pemanenan lebih sedikit
-Mempertahankan mutu benihyang dicapai pada saat
panen. Ekstrasi biji/benih
-Menekan laju deteriorasi benih selama proses Harus dilakukan karena : buah berisi benih yg
pengolahan benih berlangsung. banyak ; bagian2 buah yg mengandung inhibitor yg
dapat menghambat perkecambahan (coumarin pd
Kegiatan tomat)
Pemanenan, pengeringan, pembersihan dan pemilahan, Metode ekstraksi ditentukan oleh tipe buah : kering
perlakuan.perawatan benih, pengemasan, (dry fruit) dan basah (fleshy fruit)
penyimpanan, pengujian
Buah basah
1. Pemanenan - Buah basah mengandung juice dan pulp dapat
Panen biji = panen buah mengalami prooses fermentas segera setelah panen
Waktu panen = berdasarkan kemasakan buah (biji cacao)
masak morfologis : keadaan saat benih mencapai - dilakukan dengan penghilangan daging buah
kesempurnaan struktur. Struktur embrio, kulit benih (depulping) untuk mencegah penurunan viabilitas
dan kotiledon benih dan infestasi mo
masak fisiologi : keadaan saat benih mencapai masak
fisiologis yang ditandai dengan vigor atau viabilitas Buah kering
benih maks, serta bk maks Buah akan membuka dengan sendirinya apabila
dikeringkan terutama jika buah tersebut dipetik saat
Indikator masak yg tepat.
visual Berdasarkan perubahan warna, ukuran Dilakukan dengan perontokan (treshing) secara
dll. Sangat subyektif manual
fisik Mudak/tidaknya buah terlepas dari
tangkai, uji ketegaran buah 2. Pemanenan
fisiologis Laju respirasi, sangat baik diterapkan Tujuan : merurangi kadar air benih sehingga : aman
pada komoditas yg bersifat klimaterik untuk diproses lebih lanjut ; terhindar dari kerusakan ;
Analisis Kandungan zat padat terlarut, kandungan tidak berkecambah dalam penyimpanan
kimia asam, pati, gula ; lebih obyektif ;
perubahan yg sering terjadi pati - gula. Kadar air benih memengaruhi viabilitas benih
Menurunnya kadar asam - kadar air benih tinggi : laju resirasi tinggi sehingga
komputasi Dihitung : jumlah dari suhu rat2 harian cadagan makanan dan energi cepat habis ; peka
selama satu siklus hidup tanaman mulai terhadap kerusakan oleh suhu tinggi ; peka terhadap
dari penanaman sampai masak fisiologis serangan hama penyakit
- kadar air rendah : beberapa benih tidak dapat
Bila dipanen saat fisiologis berkecambah (mati)
keuntungan kerugian Pengaruh kadar air thd aktivitas benih
Benih belum mengalami Kadar air benih masih KA benih Proses
kemunduran ; viabilitas tinggi 50-60% ; rentan > 45% Proses perkecambahan berlangsung
dan vigor benih terhadap kerusakan >18% Respirasi sangat tinggi sehingga akan
maksimum ; menghemat mekanis saat panen menyebabkan terjadinya pemanasan
waktu dan mengurangi 12-14% Jamur tumbuh pada permukaan dan
kehilangan benih di dalam benih
lahan ; perkecambahan di 8-9% Kadar air aman untuk penyimpanan
lapangan dapat dihindari beberapa jenis benih
4-8% Aman untuk penyimpanan tertutup
Buah klimaterik : buah yg mengalami lonjakan
respirasi dan produksi etilen setelah dipanen. Perlu Jenis benih berkaitangan dengan pengeringan buah
pemeraman untuk masak - benih ortodoks : benih yg tahan terhadap
Contoh : pengeringan (tahan disimpan dalam kadar air rendah
Buah non klimaterik : buah yg tdk mengalami & suhu rendah)
lonjakan respirasi maupun etilen sehingga harus - benih rekalsitran : kebalikan ortodoks
dipanen pada saat matang utuh
Contoh :
Teknik pengeringan
Teknik pemanenan. - penjemuran dengan sinar matahari, hal yg harus
- tanaman dipotong dan atau dibiarkan kering di lahan diperhatikan : lantai jemur/alas dalam kondisi bersih.
Memungkinkan tanaman mengalami pemasakan lebih Pastikan tidak ada satupun benih yg tertinggal untuk
lanjut sebelum perontokan menghindari kontaminasi ; tebal (tumpukan) maks
Keuntungan : untuk tanaman yg berbunga dan benih ; pembalikan secara hati-hati ; lama penjemuran
membentuk benih dg periode yg lama tergantung kadar air awal dan suhu udara saar
Kerugian : resiko benih rontok & berkecambah di penjemuran
lapangan tinggi.
- menggunakan mesing pengering (hembusan
udara panas) contoh tipe mesin pengering yaitu Seed coating & pelleting
- bin drier (pengering berbentuk cerobong Metode untuk meningkatkan performa seed dan
&dilengkapi dengan bak pengering) seedling dengan bahan kimia tertentu
- jalur (benih dengan eteballan 20-40-cm Tujuan : untuk perlindungan biji dari pathogen dan
mengalir melewati ruang udara yg kering) meningkatkan perkecambahan
- tipe ikat pinggang (umumnya digunakan Seed coating : penyemprotan polimer pada benih
untuk pengeringan biji-bijian pada suhu tinggi, bukan terlapisi secara solid dan tipis.
benih) Manfaat penggunaan polimer sbg bagan pelapis
- tong berputar (benih diputar di dalam tong yg akhir : melekat kuat pada benih dan serta mencegah
dilalui udara panas/kering, sehingga semua sisi benih kebocoran bahan aktif lainnya (fungisida, nutrien,
akan terkena udara pengering tsb) pewarna/hormon tumbuh)
-ruang tertutup (dilengkapi dengan Seed pelleting : melapisi benih lebih tebal dengan
dehumidifier yg akan menyerap uap air dari benih, pellet matrix, mengandug filling materials dan perekat
kemudian silica gel tsb dikeringkan pada suhu tinggi) Tujuan : melapisi benih yang berbentuk tak
-alat pengering infra red beraturan ; meningkatkan ukuran benih yg sangat
kecil ; mempermudah penanaman terutama penanamn
Suhu pengeringan dipengruhi oleh : dengan mesin
- jenis benih (benih sayur pada umumnya Bahan yang sering digunakan : Loam,
membutuhkan kadar air yang lebih rendah starch/poluarcylate ; lapisan tipis terkadang
dibandingkan dengan benih serelia) ditambahkan sebagai pelapis akhir
- kadar air awal pengeringan (benih dengan kadar
air awal yang tinggi, penurunan kadar air dengan cara 5. Pengemasan benih
diangin anginkan tanpa pemanasan. Semakin tinggi Tujuan : mmepermudah dalam penyaluran dan
kadar air awal benih, suhu yg divunakan lebih rendah transportasi benih ; melindungi benih selama
- kadar air akhir yang ingin dicapai penyimpanan terutama dalam mempertahan mutu
benih (KA, DB dan vigor) serta menghindari dari
3. Pembersihan dan pemilahan serangan serangga
Pembersihan : memisahkan calon benih dari kotoran
(tanah, daun, batang) serta benih hampa Jenis kemasan : kemasan kedap uap air (aluminium
Pemilahan : mendapatkan keseragaman benih dari foil, kaleng) ; resisre terhadap kelembaba (kantong
sisi ukuran, bentuk maupun berat jenisnya plastik) ; porous atau sarang penuh (kain, karung goni.
Karung plastik)
Performasi perkecambahan dipengaruhi ukuran
benih Penentuan jenis kemasan dan cara pengemasan
- pemilahan benih berdasarkan ukuran benih perlu benih : tipe benih ; kondisi ruang penyimpanan ;
dilakukan untu mennghasilkan bibit yang muncul dan kadar air awal ; lama penyimpanan
tumbuh seragam - penyimpanan sementara, dalam jangka pendek
- ukuran benih yang sama memudahkan dalam dapat digunakan karung plastik
pemanenan menggunakan alat mekanis - penyimpanan dalam jangka waktu yang cukup
lama, sebaiknya menggunakan kantong plastik dengan
-pembersihan dapat dilakukan secara manusla, dengan ketebalan minimal 0.8 mm yg diseal
cara ditampi atau dengan menggunakan peralatan
seperti air scren cleaner. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
- indented cylinder (memisahkan berdasarkan pengolahan benih :
panjang benih) 1. Lakukan pemeriksaan peralatan unuk
- gravity table separator ( memilah benih pengolahan,seperti lantai jemur, mesin pengering,
berdasarkan berat jenisnya) mesin pembersih dan pemilah sebelum pegolahan
- precision grader ( memiliha benih benih dimulai
berdasarkan lebar benihnya) 2. Hindari benih tercampur dengan varietas lain
selama prosesing benih berlangsung
4. Perlakuan benih 3. Masukkan benih yang telah selesai diproses ke
Alasan produsen melakukan seed treatment dalam karung yang baru dan diberi label di luar
- perlakuan tersebut dianjurkan dan dalam karung
- penggunaan benih yg diberi perlakuan 4. Bila alat pengolahan akan digunakan untuk
mengutungkan varieras lain, maka bersihkan terlebih dahulu alat
- benih yg diberi seed treatment lebih mudah dijual alat tersebut dan pastikan tidak ada satu benih
Jenis seed treatmet pun yg tertinggal.
-desinfeksi benih (bertujuan menghancurkan
patogen yg telag menginfeksi benih dan menetap di
dalam kulit benih/ jaringan2 yg lebih dalam)
- desinfentasi benih (untuk menghancurkan
spora/patogen yg menempel di kulit/permukaan benih
tanpa menempel/menginfeksinya)
- proteksi benih (menyelimuti/melindungi
benih/kecambah muda dari ineksi atau kerusakan oleh
patogen, terutama pada awal pertumbuhannya)

Anda mungkin juga menyukai