Anda di halaman 1dari 5

POLA TATA KELOLA BLUD SMKN 36 JAKARTA

BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Badan Layanan Umum Daerah atau disingkat BLUD adalah Satuan Kerja
Perangkat Daerah (SKPD) atau Unit Kerja pada Satuan Kerja Perangkat Daerah di
lingkungan pemerintah daerah diIndonesia yang dibentuk untuk memberikan
pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang/jasa yang dijual tanpa
mengutamakan mencari keuntungan, dan dalam melakukan kegiatannya
didasarkanpada prinsip efisiensi dan produktivitas. BLUD merupakan bagian dari
perangkat pemerintah daerah, dengan status hukum tidak terpisah dari
pemerintah daerah. Berbeda dengan SKPD pada umumnya, pola pengelolaan
keuangan BLUD memberikan fleksibilitas berupa keleluasaan untuk menerapkan
praktik-praktik bisnis yang sehat untuk meningkatkan pelayanan kepada
masyarakat, seperti pengecualian dari ketentuan pengelolaan keuangan daerah
pada umumnya.

Dengan ditetapkannya SMKN 36 Jakarta menjadi BLUD diharapkan dapat


meningkatkan tanggung jawab sekolah dalam menyajikan layanan pendidikan
yang menjadi hak masyarakat. Sementara itu, pimpinan lembaga induk
bertanggung jawab atas kebijakan layanan yang hendak dihasilkan.. Perubahan ini
penting dalam rangka proses pembelajaran yang lebih rasional untuk
mempergunakan sumber daya yang dimiliki, mengingat tingkat kebutuhan dana
yang makin tinggi sementara sumber dana yang tersedia tetap terbatas.
Penganggaran berbasis kinerja dapat diterapkan pada instansi pemerintah yang
tugas dan fungsinya memberikan pelayanan kepada masyarakat seperti
sekolah.Dengan demikian, sekolah dapat menerapkan pola pengelolaan keuangan
yang fleksibel dengan menonjolkan produktifitas, efesiensi dan efektifitas sebagai
bagian dalam pembaharuan manajemen keuangan sektor publik maupun dalam
peningkatan standar pelayanan pemerintah kepada masyarakat dengan sebutan
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Pola Tata Kelola BLUD SMKN 36 Jakarta Page 1


Sekolah Menengah Kejuruan merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dalam manajemen sekolah. SMK sebagai sekolah yang mempersiapkan perserta
didiknya untuk terjun di lapangan kerja atau di dunia usaha dan industri
dituntut tidak hanya menyiapkan kemampuan kerja atau skill compettion saja
akan tetapi juga harus mampu menyiapkan kemampuan berwirausaha bagi
peserta didiknya. Dengan kemampuan wirausaha yang dimilikinya diharapkan
peserta didik yang telah lulus dari sekolah dapat mengembangkan dirinya
menghadapi tantangan kehidupan khususnya dalam dunia kerja. Selain itu juga
dalam diri lulusan tumbuh daya adaptif dalam menghadapi perubahan dan
perkembangan yang terjadi di masyarakat.Dengan demikian diharapkan lulusan
yang dihasilkan mampu untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat
dalam kehidupannya bukan memberikan beban.

Memperhatikan ini semua maka SMK Negeri 36 Jakarta melaksanakan


BLUD di sekolah. Untuk bisa dikelola dengan baik maka diperlukan tata aturan
dalam pengelolaannya.Dengan adanya tata kelola BLUD maka diharapkan
kepastian dan kejelasan pengelolaan BLUD dapat dikelola dengan baik sehingga
dapat menghasilkan keberadaan BLUD yang efektif dan efisien bagi mendukung
peningkatan kualitas layanan pendidikan di SMKN 36 Jakarta.

Tata kelola yang dibuat di SMK N 36 Jakarta ini disebut dengan Prosedur
Tata Kelola BLUD SMKN 36 Jakarta . Prosedur Tata Kelola BLUD SMKN 36 Jakarta
berisi tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan program BLUD yang ada
di SMKN 36 Jakarta, mulai dari visi, misi, tujuan, organisasi dan pengelolaan BLUD
tersebut. Dengan dibuatnya Protak inidiharapkan dapat menjadi acuan dalam
melaksanakan tugas pengelolaan oleh tim yang ditunjuk sekaligus diharapakan
pengelolaan BLUD di SMKN 36 Jakarta dapat berjalan dengan baik dan mencapai
hasil yang maksimal dalam turut serta mengembangkan kemajuan layanan
pendidikan di SMKN 36 Jakarta.

Untuk kesempurnaan dan kebaikan dalam pengelolaan BLUD ini maka Pola
Tata Kelola ini dapat dilakukan peninjauan dan perbaikan apabila diperlukan
sehingga dapat menunjang kelancaran dan kemudahan bagi tim pengelola BLUD
yang telah dibentuk.

Pola Tata Kelola BLUD SMKN 36 Jakarta Page 2


B. Prinsip-prinsip Dasar Tata Kelola
Berdasarkan pasal 13 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 Tahun
2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Daerah (BLUD), pola tata kelola merupakan peraturan internal SKPD/UKPD yang
akan menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan (PPK) BLUD. Selanjutnya dalam
pasal 31 dan 32 disebutkan, BLUD beroperasi berdasarkan pola tata kelola atau
peraturan internal, yang memuat antara lain :

1. Struktur organisasi, menggambarkan posisi jabatan, pembagian tugas, fungsi,


tanggung jawab, dan wewenang dalam organisasi.
2. Prosedur kerja, menggambarkan hubungan dan mekanisme kerja antar posisi
jabatan dan fungsi dalam organisasi.
3. Pengelompokkan fungsi, menggambarkan pembagian yang jelas dan rasional
antara fungsi pelayanan pendidikan dan fungsi pendukung berupa unit produksi
sekolah yang sesuai dengan prinsip pengendalian intern dalam rangka
efektivitas pencapaian organisasi.
4. Pengelolaan sumber daya manusia, merupakan pengaturan dan kebijakan yang
jelas mengenai sumber daya manusia yang berorientasi pada pemenuhan
secara kuantitatif dan kualitatif serta kompetensi untuk mendukung
pencapaian tujuan organisasi secara efisien, efektif, dan produktif.

Prinsip-prinsip dasar tata kelola dalam pengelolaan BLUD-SKPD/UKPD


sebagaimana disebutkan dalam pasal 31 ayat (2) dan pasal 33 Permendagri
Nomor 61 Tahun 2007 terdiri dari : Transparansi (Transparency), Akuntabilitas
(Accountability), Pertanggungjawaban (Responsibility), dan Kemandirian
(Independency), dengan uraian sebagai berikut :
1. Transparansi (Transparency)
Merupakan asas keterbukaan yang dibangun atas dasar kebebasan arus
informasi agar informasi tersebut dapat secara langsung diterima bagi yang
membutuhkan.
2. Akuntabilitas (Accountability)
Merupakan kejelasan fungsi, struktur dan sistem yang dipercayakan kepada
SKPD agar pengelolaannya dapat dipertanggungjawabkan.

Pola Tata Kelola BLUD SMKN 36 Jakarta Page 3


3. Pertanggungjawaban (Responsibility)
Merupakan kesesuaian atau kepatuhan dalam pengelolaan BLUD SMKN 36
Jakarta terhadap prinsip bisnis yang sehat dan peraturan perundang-
undangan.
4. Kemandirian (Independency)
Merupakan kemandirian pengelolaan BLUD SMKN 36 Jakarta secara
profesional tanpa benturan kepentingan dan pengaruh atau tekanan dari pihak
manapun yang tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan
prinsip bisnis yang sehat.

Keberhasilan BLUD pada umumnya dan BLUD SMKN 36 Jakarta pada


khususnya dalam menerapkan tata kelola yang baik bukan hanya tergantung pada
tersedianya piranti-piranti dari tata kelola, melainkan juga terletak pada
komitmen pimpinan tertinggi BLUD SMKN 36 Jakarta untuk melaksanakan tata
kelola yang diikuti oleh seluruh staf dan pegawai serta didukung oleh Satuan
Pengawas Intern. Namun demikian, adanya pola tata kelola ini merupakan langkah
awal dalam rangka menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan yang baik secara
norma/ acuan/ panduan dalam interaksi antar organ-organ BLUD SMKN 36
Jakarta maupun dengan stakeholders lainnya. Dengan demikian, tujuan dari
adanya pola tata kelola ini adalah sebagai acuan bagi seluruh insan BLUD SMKN
36 Jakarta dalam melaksanakan praktik-praktik tata kelola yang baik.

C. Tujuan Penerapan Tata Kelola


Pola Tata Kelola merupakan peraturan internal SKPD atau Unit Kerja yang
akan menerapkan PPK-BLUD dengan tujuan :

1. Memberikan gambaran posisi jabatan, pembagian tugas, tanggung jawab, dan


wewenang dalam organisasi;
2. Memberikan gambaran hubungan dan mekanisme kerja antar posisi jabatan
dan fungsi dalam organisasi;

Pola Tata Kelola BLUD SMKN 36 Jakarta Page 4


3. Memberikan gambaran pembagian yang jelas dan rasional antara fungsi
pelayanan dan fungsi pendukung pelayanan yang sesuai dengan prinsip
pengendalian intern dalam rangka efektivitas pencapaian organisasi;
4. Memberikan pengaturan dan kebijakan yang jelas mengenai sumber daya
manusia yang berorientasi pada pemenuhan secara kuantitatif dan
kualitatif/kompeten untuk mendukung tujuan organisasi secara efisien, efektif
dan produktif.

D. Dasar Hukum
1. Peraturan Pemerintah Nomor 23 tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan
Badan Layanan Umum.
2. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 109/PMK.05/2007 tentang Dewan
Pengawas pada Badan Layanan Umum.
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 tahun 2007 tentang Pedoman
Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
4. Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Nomor PER-
09/MBU/2012 tentang Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (Good
Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara.
5. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor
PER/02/M.PAN/1/2007 tanggal 25 Januari 2007 tentang Pedoman Organisasi
Satuan Kerja di Lingkungan Instansi Pemerintah yang menerapkan Pola
Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
6. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 165
Tahun 2012 tentang Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Daerah.

E. Perubahan Tata Kelola


Pola Tata Kelola BLUD SMKN 36 Jakarta ini akan direvisi apabila terjadi
perubahan peraturan perundang-undangan yang terkait dengan Pola Tata Kelola
BLUD SMKN 36 Jakarta unit kerja sebagaimana disebutkan di atas, serta
disesuaikan dengan fungsi, tanggung jawab, dan kewenangan organ BLUD SMKN
36 Jakarta serta perubahan lingkungan.

Pola Tata Kelola BLUD SMKN 36 Jakarta Page 5

Anda mungkin juga menyukai