Anda di halaman 1dari 16

TUGAS METODE PEMELIHARAAN

DISUSUN OLEH :

1.Firman Firdaus
2.Satrio
3.Yudi Stiawan
4.Ricky Ananto Habibie
5.Lidiya Fitrianti

Pembimbing: Deris Setiawan.M.T.

Program Studi Teknik Komputer


Jurusan Sistem Komputer
Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya
HARDISK

Hard Drive: sebuah peranti penyimpanan (storage) yang merekam data secara
cepat menjadi pulsa magnetik pada sebuah platter/disk metal yang berputar.

Bila sebuah CPU merupakan otak dari sebuah PC, maka hard drive berfungsi sebagai
jantungnya, memompa data vital ke seluruh sistem. Sebagai komponen yang
menggerakkan komputer secara virtual, hard drive juga merupakan sesuatu yang
misterius. Kebanyakan orang tidak dapat melihat bagian dalam dari sebuah hard drive,
terhalang oleh penutup alumuniumnya, walau mungkin orang sangat familiar terhadap
file dan program yang disimpan, disalin, dipindahkan, dan dihapus dari hard drive
tersebut.

· Hard drive menjadi media penyimpanan jangka panjang di PC Anda.


· Kapasitas penyimpanan pada hard drive jenis baru meningkat setiap tahunnya, tetapi
ukuran fisik dari drive tersebut secara relatif tetap tidak berubah.
· Semakin cepat sebuah drive berputar, semakin cepat Anda mengakses dan mentransfer
data.
· Dengan semakin banyaknya hard drive berkapasitas besar di pasaran, biaya untuk
sebuah drive (biasanya diukur sebagai berapa dolar per megabyte) semakin turun.

Hard drive menyediakan penyimpanan data dimana semua komputer modern


membutuhkannya. Sebuah hard drive menyimpan informasi dengan menempatkan
sebuah medan magnetik melalui permukaan sebuah disk berlapis material bermagnet
yang bergerak berputar.

Prinsip utama sebuah hard drive--penggunaan dari magnetisme untuk menyimpan


informasi--sangat miri dengan yang digunakan pada sebuah perekam tape atau video.
Sebuah hard drive menyimpan data digital sebagai titik mangetik pada permukaan sebuah
disk. Sebuah bit (data Anda dikomposisikan sebagai bit) menyatakan nilai 0 saat disk
dimagnetisasi pada satu arah, dan bernilai 1 bila arahnya berlawanan.

Setiap hard disk individual dalam sebuah drive dinamakan sebagai platter
(pelat/disk metal). Sebuah hard drive berkapasitas besar biasanya berisi beberapa platter
berdiameter 3,5 inci dan menggunakan kedua sisinya sebagai media penyimpanan.
Drivenya itu sendiri memiliki sebuah motor yang berputar pada kecepatan 4.500 hingga
15.000 rotasi per menit.

Hard drive menggunakan sebuah perangkat perekam yang dinamakan "head"


untuk menulis dan membaca data dari setiap permukaan platter. Drive memposisikan
sebuah head, bergantun sebuah lengan yang dapat bergerak, dengan jarak mikroskopis di
atas permukaan platter pada tiap sisinya. Jadi untuk hard drive yang memiliki lima platter
akan memiliki sepuluh buah head yang bergantung pada sepuluh buah lengan motorik.

Elemen lainnya di dalam head membaca data yang direkam dengan merasakan medan
magnet pada setiap bit magnetis yang disebutkan saat melewati elemen yang dibaca.

Drive merekam data pada sebuah lingkaran konsentris yang disebut "track", dan
membagi setiap track menjadi segmen yang dikenal sebagai "sector". Anda dapat
membayangkan bahwa track dapat diartikan sebagai sebuah rak buku dimana tiap
segmennya diartikan sebagai buku-buku di dalamnya. Bila sistem operasi membutuhkan
sebuah file yang berlokasi pada track dan sector tertentu, maka ia akan mengirimkan
permintaan tersebut kepada hard drive untuk mendapatkan data tersebut berdasarkan
alamat tertentu itu.

Bagaimana Hard Drive Bekerja

Saat sebuah sistem operasi mengirimkan data kepada hard drive untuk direkam, drive
tersebut memproses data tersebut menggunakan sebuah formula matematikal yang
kompleks yang menambahkan sebuah bit ekstra pada data tersebut. Bit tersebut tidak
memakan tempat: Di kemudian hari, saat data diambil, bit ekstra tersebut memungkinkan
drive untuk mendeteksi dan mengkoreksi kesalahan acak yang disebabkan oleh variasi
dari medan magnet di dalam driver tersebut.

Kemudian, drive tersebut menggerakkan head melalui track yang sesuai dari platter
tersebut. Waktu untuk menggerakkan head tersebut dinamakan "seek time". Saat berada
di atas track yang benar, drive menunggu sampai platter berputar hingga sector yang
diinginkan berada di bawah head. Jumlah waktu tersebut dinamakan "drive latency".
Semakin pendek waktu `seek` dan `latency`, semakin cepat drive tersebut menyelesaikan
pekerjaannya.

Saat komponen elektronik drive menentukan bahwa sebuah head berada di atas sector
yang tepat untuk menulis data, drive mengirimkan pulsa elektrik pada head tersebut.
Pulsa tersebut menghasilkan sebuah medan magnetik yang mengubah permukaan
magnetik pada platter. Variasi yang terekam tersebut sekarang mewakili sebuah data.

Membaca data memerlukan beberapa proses perekaman. Drive memposisikan bagian


pembaca dari head di atas track yang sesuai, dan kemudian menunggu sector yang tepat
untuk berputar di atasnya. Saat spektrum magnetik tertentu yang mewakili data Anda
pada sector dan track yang tepat berada tepat di atas head pembaca, komponen elektronik
drive mendeteksi perubahan kecil pada medan magnetik dan mengubahnya menjadi bit.
Saat drive tersebut seleai mengecek error pada bit dan membetulkannya jika perlu, ia
kemudian mengirimkan data tersebut pada sistem operasi.

 Interface? Apa Itu?

Interface hard drive secara sederhana adalah hardware yang mengelola pertukaran data
antara komputer dan hard drive Anda. Anda biasanya menghadapi satu jenis interface
pada PC yang beredar: Advanced Technology Attachment, yang juga dikenal sebagai
interface ATA (atau IDE, integrated device electronic). Hard drive yang menggunakan
interface ini biasanya datang dengan berbagai macam rasa, seperti Ultra ATA, Ultra
DMA, atau EIDE, tergantung dari vendor yang Anda kunjungi. Interface terpopuler
kedua adalah SCSI (small component system interface), yang banyak digunakan pada
drive untuk server dan komputer Apple Macintosh jenis lama.

Interface ATA pertama mendukung sebuah transfer rate maksimum sebesar 8,3MB per
detik. ATA-2 meningkatkan troughput maksimum menjadi 16,6MB per detik. Walau
belum menjadi standar resmi, Ultra DMA-33 dan Ultra DMA-66 secara umum telah
diterima oleh industri hard drive menjadi interface dengan kecepatan transfernya
maksimumnya, secara berurutan, 33MB per detik dan 66MB per detik. Baru-baru ini
Seagate mengumumkan telah mulai mengapalkan drive Barracuda ATA III dengan
interface Ultra ATA-100 yang target utamanya untuk menggantikan interface SCSI pada
server RAID (redundant array of independent disk).

 Hard Drive Murah Mendorong Pemakaian

IBM PC-XT jenis awal datang dengan hard drive pertama yang diproduksi massal:
sebuah drive dengan platter berdiameter 5,25 inci berkapasitas 10MB--yang *wow*
sangat besar saat itu. Dua puluh tahun kemudian, hard drive terbaru dengan platter
berdiameter 3,5 inci dapat menyimpan data hingga 70GB. Drive 2,5 inci yang lebih kecil
pada notebook dapat menyimpan data hingga 25GB. Dan sebuah Microdrive berdiameter
1 inci yang didesain untuk kamera digital, player, dan komputer handheld yang dapat
menampung data hingga 1GB. Bersamaan dengan transisi pengecilan ukuran drive dan
kapasitas yang lebih besar telah menurunkan biaya penyimpanan per megabyte secara
dramatis, sehingga drive berkapasitas besar pun dapat dimiliki oleh pengguna komputer
biasa.

Anda dapat membeli hard drive yang didesain khusus untuk tiga penggunaan yang
berbeda: PC desktop, komputer notebook, dan server. Atribut yang membedakannya
bukan pada kapasitasnya--walau lebih banyak lebih bagus--tetapi pada faktor lain yang
menentukan kinerja: kecepatan motor drive, memori on-board, interface drive, dan
konsumsi daya.
 Drive Khusus Untuk Tugas Tertentu

Harga menjadi hal terpenting pada pasar konsumen desktop. Sebuah sistem komputer
yang dibangun dari bawah mungkin menyertakan sebuah drive berkecepatan 5400-rpm
dengan interface IDE, mewakili titik manis dari kurva harga-berbanding-kinerja (price-
performance), dengan harga di bawah US$300 untuk jumlah ruang penyimpanan yang
lumayan banyak. Workstation berkinerja tinggi biasanya disertai drive 7200-rpm, dan di
tahun depan kecepatan 10.000-rpm merupakan hal yang biasa.

Pada pasar komputer notebook, hal yang terpenting adalah konservasi daya. Drive yang
berputar lambat mengurangi konsumsi daya hard drive terhadap batere laptop. Daya
penyimpanan pada drive notebook ketinggalan jauh dibanding pada drive untuk desktop,
karena ukuran platternya yang kecil.

Pada pasar server, tujuan terpentingnya adalah kinerja. Pada sebuah server komersial
yang menangani penjualan online, sebagai contoh, drive harus dapat menangani banyak
permintaan data pada sector yang berbeda secepat mungkin. Di sini, Anda akan lebih
banyak menemui drive dengan interface SCSI (yang di set-up dalam sebuah jajaran
RAID) berputar pada kecepatan 10.000-rpm, dan drive berkecepatan putar hingga
15.000-rpm telah mulai menampakkan dirinya. Drive tersebut memiliki beberapa
kelemahan, seperti panas yang dihasilkan lebih tinggi serta lebih berisik dibanding drive
biasa.

 Harga Selalu Turun

Dalam tiga tahun terakhir, harga hard drive telah terjun bebas walau kapasitasnya
semakin meningkat. Vendor-vendor mengingatkan bahwa mereka telah menghilangkan
biaya yang tidak perlu dari drive dengan integrasi komponen elektronik, mengurangi
jumlah komponen, dan meningkatkan reliabilitas. Dengan 150 juta drive yang akan
dipasarkan pada tahun ini dan perkiraan 200 juta lagi pada dua tahun ke depan, pasar
yang sudah sangat besar ini tampaknya akan terus berkembang.

Sistem desktop berharga di bawah US$1000 biasanya menawarkan drive 8GB atau lebih
besar, yang merupakan nilai minimum yang harus Anda dapatkan pada kebanyakan
sistem. Untuk desktop kelas menengah dengan kisaran harga di sekitar US$1500, hard
drive berkapasitas 40GB lebih sering ditemui. Tetapi satu vendor memperkirakan, dalam
lima tahun ke depan, proporsi dari harga komputer yang dialokasikan untuk hard drive
akan meningkat sedikit. Biaya untuk komponen lain akan turun sementara biaya untuk
hard drive terjaga konstan. Hal itu bukanlah suatu kabar buruk: Saat kapasitas meningkat,
biaya per megabytenya cenderung menurun.

Bila Anda cukup puas dengan sistem desktop Anda saat ini, tetapi hanya ingin
meningkatkan kapasitas penyimpanan disk Anda, tambahkan saja sebuah hard drive baru.
Kecuali jika Anda membeli drive untuk server besar yang teronggok di kantor, drive
popular saat ini mampu memberikan kinerja yang memuaskan (dengan kecepatan putar
5400 hingga 7200-rpm) dan kapasitas yang cukup (20GB-40GB) untuk uang yang Anda
keluarkan. Saat tulisan ini dibuat, di toko komputer online dapat Anda temukan hard
drive dari Maxtor DiamondMax 30GB dengan harga di bawah US$200. Sementara
dengan uang sebesar US$260 Anda dapat memperoleh sebuah drive Maxtor berkapasitas
40GB. IBM menjual drive berkapasitas 75GB, yang ditujukan bagi server enterprise
dengan harga berkisar US$500.

Saat Anda membeli drive baru, Anda dapat melihat bahwa vendor dan toko biasanya
lebih mengobral "maximum transfer rate" atau "burst speed" dari drive mereka. Nilai
tersebut tidak berarti apa-apa; mereka hanya menggambarkan spesifikasi dari interface
drive tersebut. Biasanya nilai tersebut digunakan sebagai propaganda pemasaran; pada
umumnya, drive Anda tidak akan mencapai tingkat kecepatan maksimum tersebut.
 Masa Depan Hard Drive

Berdasarkan pengembangan komersial dari head giant magnetoresistive (GMR) yang


memberi kekuatan pada drive berkapasitas besar saat ini, kapasitas drive berlipat dua
setiap 18 bulan. Dalam lima tahun ke depan, teknologi GMR akan mampu melipat-
duakan kapasitas hard drive setiap 12 bulan.

Lebih jauh lagi, vendor harus mencari cara untuk melawan hukum fisika dan mempelajari
bagaimana membuat platter yang lebih mulus dan head yang lebih kecil. Salah satu
tantangan terbesar akan menyangkut pada titik yang dinamai batas super-paramagnetik,
dimana ukuran bit dari drive akan sangat kecil sehingga fluktuasi termodinamik dapat
menyebabkan kehilangan data. Dan beberapa perusahaan penyimpanan saat ini bergerak
untuk mencari jenis penyimpanan terbaru. Walau begitu, menurut salah satu vendor hard
drive, masa depan industri ini sangatlah cerah--terutama bagi para konsumennya.

Semoga tips ini dapat berguna bagi anda pada saat sewa pc / komputer, sewa notebook /
laptop ((sewa pc / komputer, sewa laptop / notebook, sewa proyektor / proyektor, sewa tv
plasma, sewa printer,dll)

Hardisk merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa
magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam
lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang
dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan,
harddisk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head
inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi
terhadapnya.Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah
menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track.
Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.
Harddisk pada awal perkembangannya didominasi oleh perusahaan raksasa yang
menjadi standard komputer yaitu IBM. Ditahun-tahun berikutnya muncul perusahaan-
perusahaan lain antara lain Seagate, Quantum, Conner sampai dengan Hewlet Packard’s
di tahun 1992. Pada awalnya teknologi yang digunakan untuk baca/tulis, antara head
baca/tulisnya dan piringan metal penyimpannya saling menyentuh.
Tetapi pada saat ini hal ini dihindari, dikarenakan kecepatan putar harddisk saat ini yang
tinggi, sentuhan pada piringan metal penyimpan justru akan merusak fisik dari piringan
tersebut.
Gambar 1 : Evolusi Teknologi Hardisk Menurut IBM

Dari gambar tersebut dapat dilihat dari tahun 1984 sampai dengan 2006
mendatang, perkembangan teknologi penyimpanan data berkembang cepat. Mulai dari
ukuran mikro untuk penggunaan laptop sampai ukuran normal untuk penggunaan PC
Desktop.

Kecepatan putar pada jaman awal sekitar 3600RPM. Dengan semakin


berkembangnya teknologi, kecepatan putar ditingkatkan menjadi 4500RPM dan
5400RPM. Karena kebutuhan media penyimpan yang mempunyai kemampuan tinggi
dibuatlah dengan kecepatan 7200RPM yang digunakan pada harddisk SCSI.
Kapasitas harddisk pada saat ini sudah mencapai orde ratusan GB. Hal ini
dikarenakan teknologi bahan yang semakin baik, kerapatan data yang semakin tinggi.
Teknologi dari Western Digital saat ini telah mampu membuat harddisk 200GB dengan
kecepatan 7200RPM. Sedangkan Maxtor dengan Maxtor MaxLine II-nya yaitu harddisk
berukuran 300GB dengan kecepatan 5400RPM. Beriringan dengan transisi ke ukuran
harddisk yang lebih kecil dan kapasitas yang semakin besar terjadi penurunan dramatik
dalam harga per megabyte penyimpanan, membuat hardisk kapasitas besar tercapai
harganya oleh para pemakai komputer biasa.

 Gambar 3 Sistem kontrol head Pada tiap piringan penyimpan terdapat satu
head. Untuk menjangkau tengah pinggir piringan digunakan sliders sebagai
perantaranya.
Teknologi Harddisk masa depan

• Harddisk dimasa mendatang salah satunya dititik beratkan pada kecepatan akses
dan kapasitasnya. Hal ini dapat dilakukan dengan mereduksi komponen mekanis
dari fisik harddisknya. Komponen mekanis yang tidak mampu bekerja pada
frekuensi tinggi digeser dengan komponen yang bersifat elektris yang mampu
bekerja dalam orde MHz bahkan GHz.

• Dapat dilihat saat ini sudah dirilis berbagai macam media penyimpan elektronis
dalam bentuk kecil. Misalnya USB Drive dan MultiMedia Card. Bila nantinya
teknologi ini diterapkan dan dapat harganya terjangkau, kemampuan komputer
dari sisi kecepatan akses baca/tulis media penyimpan akan meningkat pesat.
Otomatis kemampuan PC Server untuk melayani request dari client akan
meningkat.

Referensi Singkat Mengenai Hard Disk


► INTERFACE HARD DISK IDE (Integrated Drive Electronics) ;
standar lama yang masih ada. Murah, dan terintegrasi dengan MB merupakan
alasan teknologi ini tetap ada.Jumlah IDE ada 4 buah tiap MBKoneksi dengan kabel
pipih 80 pininterface yang bottleneck dan menghambat panas

► SCSI (Small Computer Standard Interface)


Kecapatan 160 mb/detik Jenis SCSI (SCASI I, Wide SCSI, Ultra
wide)Menggunakan card tersendiriMB teknologi baru sudah menyertakan card SCSInya .
SCSI biasanya digunakan untuk system server, yang menuntut kinerja tinggi Sistem SCSI
dikenal dengan teknologi RAID,sistem penyusunan, penulisan, keamanan dengan
beberapa HD. RAID (Redudancy Array of Independent Disk), merupakan sekumpulan
diskdrive yang dianggap oleh OS sebagai drive tunggal.Recovery dan security menjadi
prioritas.

Pemasangan Harddisk

 Kabel IDE terdapat strip warna merah Power supply ditancapkan bersebelahan
atau sejajar dengan warna merah pada kabel IDE Jika salah komputer tidak akan
bootingLakukan deteksi HD lewat BIOS

Proses Baca Hardisk

 Saat sebuah sistem operasi mengirimkan data kepada hard drive untuk direkam,
drive tersebut memproses data tersebut menggunakan sebuah formula
matematikal yang kompleks yang menambahkan sebuah bit ekstra pada data
tersebut.Bit tersebut tidak memakan tempat: Di kemudian hari, saat data diambil,
bit ekstra tersebut memungkinkan drive untuk mendeteksi dan mengkoreksi
kesalahan acak yang disebabkan oleh variasi dari medan magnet di dalam drive
tersebut. Kemudian, drive tersebut menggerakkan head melalui track yang sesuai
dari platter tersebut. Waktu untuk menggerakkan head tersebut dinamakan “seek
time”. Saat berada di atas track yang benar, drive menunggu sampai platter
berputar hingga sector yang diinginkan berada di bawah head. Jumlah waktu
tersebut dinamakan “drive latency”.
 Semakin pendek waktu `seek` dan `latency`, semakin cepat drive tersebut
menyelesaikan pekerjaannya. Saat komponen elektronik drive menentukan bahwa
sebuah head berada di atas sector yang tepat untuk menulis data, drive
mengirimkan pulsa elektrik pada head tersebut. Pulsa tersebut menghasilkan
sebuah medan magnetik yang mengubah permukaan magnetik pada platter.
Variasi yang terekam tersebut sekarang mewakili sebuah data. Membaca data
memerlukan beberapa proses perekaman. Drive memposisikan bagian pembaca
dari head di atas track yang sesuai, dan kemudian menunggu sector yang tepat
untuk berputar di atasnya. Saat spektrum magnetik tertentu yang mewakili data
Anda pada sector dan track yang tepat berada tepat di atas head pembaca,
komponen elektronik drive mendeteksi perubahan kecil pada medan magnetik dan
mengubahnya menjadi bit. Saat drive tersebut selesai mengecek error pada bit dan
membetulkannya jika perlu, ia kemudian mengirimkan data tersebut pada sistem
operasi.
Sectors dan Tracks
 Tracks adalah bagian dari sepanjanjang keliling lingkaran dari luar sampai ke
dalam.Sedangkan sector adalah bagian dari tracks.Sectors memiliki jumlah bytes
yang sudah diatur. Ada ribuan sector dalam HD, 1 sectors normalnya
menyimpan 512 byte informasi
Mekanisme Kerja Hard Disk

Proses baca tulis dilakukan oleh lengan hd dengan media Fisik magnetikHead
hardisk melakukan konversi bits ke pulse magnetik dan menyimpannya ke dalam
platters, dan mengembalikan data jika proses pembacaan dilakukan Hard disk
memiliki “Hard platter” yang berfungsi untuk menyimpan medan magnet.Pada
dasarnya cara kerja hard disk adalah dengan menggunakan teknik perekaman
medan magnet. Cara kerja teknik magnet tersebut memanfaatkan Iron oxide (FeO)
atau karat dari besi, Ferric oxide (Fe2O3) atau oxida lain dari besi. 2 oxida
tersebut adalah zat yang bersifat ferromagnetic , yaitu jika didekatkan ke medan
magnet maka akan ditarik secara permanen oleh zat tersebut.

Anda mungkin juga menyukai