Simplisia Dan Kapsul
Simplisia Dan Kapsul
PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang
Penyakit diabetes mellitus saat ini hampir merambah seluruh dunia. Tidak hanya negara-
negara maju saja yang terserang dengan penyakit ini, akan tetapi negara-negara
berkembang pun sekarang nampaknya sudah mulai memiliki potensi terserang penyakit
ini. Diabetes mellitus (DM) adalah penyakit dengan kadar glukosa darah tinggi akibat
tubuh kekurangan hormon insulin (Lanywati, 2001). Obat tradisional telah digunakan
masyarakat Indonesia sejak zaman dahulu. Salah satu obat tradisional yang digunakan
untuk menurunkan kadar glukosa darah adalah kapsul dari ekstrak tanaman dan simplisia.
Dalam dunia farmasi, bahan mentah untuk obat-obatan biasa disebut dengan simplisia
Sediaan farmasi seperti tablet dan kapsul pada umumnya bahan baku yang digunakan
berbentuk ekstrak. Simplisia merupakan istilah yang dipakai untuk menyebut bahan-
bahan obat alam yang berada dalam wujud aslinya atau belum mengalami perubahan
bentuk. Pengertian simplisia adalah bahan alami yang digunakan untuk obat dan belum
mengalami perubahan proses apa pun, dan kecuali dinyatakan lain umumnya berupa
bahan yang telah dikeringkan. Simplisia nabati baik untuk dijadikan bahan baku obat
modern dalam bentuk kapsul atau tablet dan untuk obat-obatan tradisional seperti jamu
(Dalimartha, 2008). Oleh karena itu dilakukannya praktikum pembuatan kapsul
antidiabetes dan simplisia ini.
1.2. Tujuan
Daftar pustaka
Agoes, A. 2012. Tanaman Obat Indonesia Buku 1. Salemba Medika. Jakarta.
Dalimartha, S. 2008. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 5. Pustaka Bunda. Jakarta.
Lanywati, E. 2001. Diabetes Mellitus Penyakit Kencing Manis. Kanisius. Yogyakarta.