Ulfa Nadia, S.

Kom
 • Wawancara
• Kuisioner
COMPUTER APPLICATION

• Observasi
STI. PSYCHOLOGY

 Primer  Data yang melalui prosedur

Psychology

pengumpulan data (dari narasumber)

 Sekunder  Data yang sudah tersedia
  Variabel dependen/terikat/tidak bebas 
Variabel yang ingin diprediksi/diramal
COMPUTER APPLICATION

pengaruhnya.
 Variabel independen/bebas  Variabel yang
STI. PSYCHOLOGY

mempengaruhi/mendukung variabel terikat.

 Ex:: Ketika ingin menganalisa prestasi belajar,
Psychology

maka motivasi, minat, frekuensi bolos dan IQ

menjadi variabel bebas sedangkan prestasi
belajar adalah variabel terikat.
  Uji Validitas  Mengukur apakah pertanyaan
sesuai dengan yang diinginkan.
COMPUTER APPLICATION

Dengan cara  Corrected Item-Total Correlation

dan Pearson
STI. PSYCHOLOGY

 Uji Reliabilitas  Sejauh mana pertanyaan yang

Psychology

sama dapat digunakan secara berulang dengan

hasil yang sama.
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
 Cara mengambil kesimpulan:
 Tentukan keakuratan yang diinginkan. Misal:
COMPUTER APPLICATION

95% berarti signifikan = 5%

 Lihat rTabel berdasarkan jumlah responden
STI. PSYCHOLOGY

 Jika output pada kolom Corrected Item-Total

Correlation < rTabel maka pertanyaan tidak
Psychology

valid
 Jika pertanyaan tidak valid maka dapat
digantikan/dihapuskan
  Misal terdapat 12 responden dengan
signifikan 5%. Maka didapat rTabel 0.576
COMPUTER APPLICATION
STI. PSYCHOLOGY

Psychology
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
  Misal terdapat 12 responden dengan
signifikan 5%. Maka didapat rTabel 0.576
COMPUTER APPLICATION
STI. PSYCHOLOGY

Psychology
 Metode yang digunakan selain Alpha Cronbach’s:
 Metode Anova Hoyt
COMPUTER APPLICATION

 Test ulang
 Formula Flanagan
STI. PSYCHOLOGY

 Formula KR-20 dan KR-21

Uji reliabilitas dilakukan dari data yang sudah
Psychology

melewati tahap uji validitas sehingga variabel yang

dibuang tidak diikutkan dalam uji reliabilitas
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
  Misal terdapat 12 responden dengan
signifikan 5%. Maka didapat rTabel 0.576
COMPUTER APPLICATION
STI. PSYCHOLOGY

Psychology

 Alpha Cronbach’s > 0.576 maka data reliable

  Uji Normalitas  Uji kenormalan data
Dengan metode  Kolmogorov Smirnov, Liliefors,
COMPUTER APPLICATION

Chi-Square, Jarque Bera dan Shapiro Wilk

 Uji Autokorelasi
STI. PSYCHOLOGY

 Uji Multikolinier
Psychology

 Uji Heteroskedastisitas  Uji kehomogenan

data.
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
 Cara mengambil kesimpulan:
 Tentukan keakuratan yang diinginkan. Misal:
COMPUTER APPLICATION

95% berarti signifikan = 5%

 Jika output pada kolom Asymp. Sig. (2-tailed) >
STI. PSYCHOLOGY

0.05 maka data normal

Psychology
  Tentukan keakuratan yang diinginkan. Misal:
95% berarti signifikan = 5%=0.05
COMPUTER APPLICATION
STI. PSYCHOLOGY

 0.136>0.05 ?
 Maka data
Psychology

normal
  Untuk mengetahui variabel bersifat acak atau
ternyata saling berkorelasi
COMPUTER APPLICATION

 Menggunakan metode: Uji DW (Durbin Watson)

atau run test
STI. PSYCHOLOGY

 Terkadang uji DW memberikan hasil bahwa data

tidak dapat dipastikan apakah lolos dari
Psychology

autokorelasi atau tidak sehingga digunakan run

test.
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
  Tentukan keakuratan yang diinginkan. Misal:
95% berarti signifikan = 5%=0.05
COMPUTER APPLICATION
STI. PSYCHOLOGY

 0.108>0.05
 Maka data tidak
Psychology

autokorelasi
  Untuk mengetahui besar atau tidaknya pengaruh
variabel independen
COMPUTER APPLICATION

 Metode VIF (Variance Inflation Factor), uji Park,

uji Farrar-Glauber dan uji CI (Condition Index).
STI. PSYCHOLOGY

 Bila menggunakan metode VIF, jika tiap variabel

nilai VIF di bawah 10, maka tidak terdapat
Psychology

masalah multikolinearitas.
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
  Jika nilai VIF di bawah 10, maka tidak
terdapat masalah multikolinearitas.
COMPUTER APPLICATION
STI. PSYCHOLOGY

Psychology

 0.1000<10
 Maka data tidak multikolinier
  Menunjukkan unsur-unsur sampel penelitian harus
homogen (sama, sejenis) bukan heterogen.
COMPUTER APPLICATION

 Harus dapat merepresentasikan keseluruhan

responden secara benar menurut keadaan yang
STI. PSYCHOLOGY

sebenarnya
 Metode pengujian: Uji Park, Uji Glesjer, Pola
Psychology

grafik, dan uji koefisien korelasi Spearman

STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
  Tentukan keakuratan yang diinginkan. Misal:
95% berarti toleransi = 5%=0.05
COMPUTER APLICATION
STI. PSYCHOLOGY

Psychology

 0.992>0.05 maka variabel tidak

heterogen/homogen
  Meramalkan hubungan antar variabel
 Regresi Linier
COMPUTER APPLICATION

 Regresi Linier Berganda

STI. PSYCHOLOGY

 Meramalkan kekuatan hubungan antar variabel

Psychology

 Metode: Pearson Correlation, Kendall’s tau-b,

dan Sepearman Correlation
  Ex: Diduga bahwa besarnya nilai ujian
tergantung pada besarnya Skor Tes Kecerdasan
COMPUTER APPLICATION

dan Frekuensi Membolos.

STI. PSYCHOLOGY

Psychology
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
COMPUTER APPLICATION
STI. PSYCHOLOGY

Psychology

 0.860 mendekati 1 = ada hubungan antara skor

kecerdasan dan nilai ujian
 0.000 < 0.05 = ada hubungan korelasi yang signifikan
 -0.848 = Semakin sering bolos maka semakin kecil nilai
COMPUTER APPLICATION
STI. PSYCHOLOGY

% test % pengaruh variabel % pengaruh variabel

Psychology

kecerdasan Skor Tes Kecerdasan Frekuensi Membolos

terhadap nilai dan Frekuensi terhadap Nilai Ujian
ujian bernilai Membolos terhadap sebesar 0,876-0.74 =
0.74=74% Nilai Ujian sebesar 0.136 = 0.13%
0,876 = 87,6%
STI. PSYCHOLOGY
COMPUTER APPLICATION
Psychology
 Cara mengambil kesimpulan:
 Tentukan keakuratan yang diinginkan. Misal:
COMPUTER APPLICATION

95% berarti signifikan = 5%

 Jika sig < toleransi maka adanya hubungan.
STI. PSYCHOLOGY

 Jika negatif maka terdapat hubungan yang

berlawanan.
Psychology
  Terdapat
hubungan
COMPUTER APPLICATION
STI. PSYCHOLOGY

 Tidak
Psychology

Terdapat
 Terdapat hubungan
hubungan