Nama : Ghina Rizqina Ersa

NRP : 3316100033

Provinsi : Sumatera Barat

Daerah : Payakumbuh

Hakikat sebagai Mahasiswa

Menurut KBBI, hakikat didefinisikan sebagai kenyataan yang sebenarnya

(sesungguhnya). Sedangkan mahasiswa didefinisikan sebagai orang yang belajar di
perguruan tinggi. Pada hakikatnya, mahasiwa memiliki bakat dan potensi yang lebih
untuk membangun bangsa dengan mencetuskan pola pikir yang baru dengan
memprediksikan keadaan masa depan saat teknologi semakin canggih yang tentunya
memiliki banyak dampak positif dan negatifnya. Dengan keadaan yang saat ini difasilitasi
dengan sarana dan prasarana yang menjadi salah satu aspek penunjang pendidikan yang
kerap diharapkan mampu meningkatkan kualitas pembelajaran. Namun, tidak dapat
dipungkiri pula bahwa saat ini banyak sekali pelajar dan mahasiswa yang telah salah
dalam memilih pergaulan. Sebagai contoh, pemuda-pemudi Indonesia menggunakan
narkoba dan zat-zat terlarang lainnya yang dapat menyebabkan menurutnya kualitas dari
pelajar dan mahasiswa.

Yang menjadi inti dalam permasalahan ini adalah betapa pentingnya peran-peran
mahasiswa dalam kehidupan masyarakat dan bangsa ini. Mahasiwa memiliki empat peran
yaitu agent of change (agen perubahan), socal control (kontrol sosial), iron stock
(cadangan potensial), dan moral force (kekuatan moral).

Sebagai agen perubahan, mahasiswa dituntut dapat mencetuskan dan melakukan

hal-hal yang telah dipertimbangkan dan berdampak baik bagi masyarakat dan bangsa
dimasa mendatang.

Peran selanjutnya adalah kontrol sosial yang dinalarkan sebagai gagasan dan sikap
yang dapat menyatukan dan menghindari terjadinya konflik. Karena bangsa Indonesia
memiliki berbagai suku dan ras yang terdapat banyak sekali keunikan dan perbedaan
diantaranya. Jika ditanggapi secara baik, perbedaan-perbedaan inilah yang akan menjadi
sebagi aspek pendukung pemersatu bangsa, yakni saat disampaikan keunikan yang ada
dibangsa kita dari ujung barat hingga timur dan disertai dengan rasa ingin tahu masyarakat
untuk mengenal satu sama lain. Namun, disaat masyarakat memiliki kepribadian yang
kurang tanggap, maka perbedaan-perbedaan ini dapat menimbulkan konflik antar suku
yang dapat menjauhkan dari tujuan untuk mengintegrasikan bangsa Indonesia.

Selanjutnya adalah peranan mahasiwa sebagai potensial yang dapat membangun

bangsa. Yang menjadi titik fokus dalam peran ini adalah disaat seorang mahasiswa yang
menjadi seorang sarjana yang memiliki bidang keahlian tertentu diharapkan dapat me-
regenerasi kepemimpinan dan tugas-tugas yang akan menciptakan bangsa ini menjadi
lebih baik. Karena akan ada saatnya pemimpin-pemimpin tersebut akan digantikan oleh
intelegensia muda. Diharapkan di masa mendatang Indonsia akan terus terdorong ke
tingkat yang lebih baik.

Dan yang terakhir adalah peran mahasiswa yang harus memiliki moral yang bisa
dijadikan sebagai contoh bagi pemuda-pemudi yang tidak dapat mengenyam pendidikan
seperti mahasiswa yang lain. Dengan moral yang baik inilah yang dapat menjadi karakter
dari seorang mahasiswa yang dapat meyakinkan gagasan-gagasan yang dikeluarkan.
Didukung pula dengan sikap solidaritas yang tinggi dan menghormati sesama.

Tersebut merupakan peranan peting yang harus tertanam dalam kehidupan

mahasiswa. Semoga mahasiswa ssat ini yang sedang berjuang untuk memperoleh ilmu
dapat menjadi pemimpin dan penerus bangsa yang cerdas, amanah, dan kreatif sehingga
akan membuat Indonesia menjadi lebih baik di mata dunia.