Anda di halaman 1dari 5

1. Sebuah sistem terdiri atas tiga buah benda.

Masing-masing adalah balok logam dan dua


buah batang yang terdiri atas tembaga dan kayu. Batang tembaga dan kayu memiliki dimensi
yang sama yaitu L = 1 m, dan A = 10 cm2
a. Gambarkan sistem tersebut!

b. Jika balok logam dipanasi pada T = 100o C. Gambarkan distribusi panas yang dinyatakan
dengan temperatur dan waktu pada lima posisi yang berbeda. Tampilkan dalam tabel
dan grafik!
Q pada balok, jika dimisalkan massa balok adalah 1 kg
𝑄=
𝑄 = 1.460.100
𝑄 = 46.000 𝐽
Konduktivitas termal tembaga = 401
Konduktivitas termal kayu = 0,15
Besarnya suhu yang mengalir tiap waktu dapat dicari dengan:
𝑄 𝑘𝐴∆𝑇
=
𝑡 𝐿
𝑄𝐿
∆𝑇 =
𝑘𝐴𝑡
Dengan konduktifitas yang berbeda, tetap diasumsikan bahwa kalor yang dialirkan
adalah besarnya sama untuk kedua batang tembaga dan kayu, maka
1. Tembaga

20 cm
Hasil perhitungan suhu pada setiap posisi besi pada 5 detik adalah..

L (m) t (sekon) ∆𝑇 (oC) T (oC) L (m) t (sekon) ∆𝑇 (oC) T (oC)


0,2 1 2294,264 -2194,26 0,8 1 9177,057 -9077,06
2 1147,132 -1047,13 2 4588,529 -4488,53
3 764,7548 -664,755 3 3059,019 -2959,02
4 573,5661 -473,566 4 2294,264 -2194,26
5 458,8529 -358,853 5 1835,411 -1735,41
0,4 1 4588,529 -4488,53 1 1 11471,32 -11371,3
2 2294,264 -2194,26 2 5735,661 -5635,66
3 1529,51 -1429,51 3 3823,774 -3723,77
4 1147,132 -1047,13 4 2867,83 -2767,83
5 917,7057 -817,706 5 2294,264 -2194,26
0,6 1 6882,793 -6782,79
2 3441,397 -3341,4
3 2294,264 -2194,26
4 1720,698 -1620,7
5 1376,559 -1276,56

Grafik
Grafik Suhu Terhadap Posisi Batang Selama 5
Sekon
0
1 2 3 4 5
-2000

-4000
Suhu (oC)

-6000

-8000

-10000

-12000
Waktu (sekon)

0,2 0,4 0,6 0,8 1

2. Kayu

20 cm

Hasil perhitungan suhu pada setiap posisi kayu pada 5 detik adalah..

L (m) t (sekon) ∆𝑇 (oC) T (oC) L (m) t (sekon) ∆𝑇 (oC) T (oC)


0,2 1 6133333 -6133233 0,8 1 24533333 -2,5E+07
2 3066667 -3066567 2 12266667 -1,2E+07
3 2044444 -2044344 3 8177778 -8177678
4 1533333 -1533233 4 6133333 -6133233
5 1226667 -1226567 5 4906667 -4906567
0,4 1 12266667 -1,2E+07 1 1 30666667 -3,1E+07
2 6133333 -6133233 2 15333333 -1,5E+07
3 4088889 -4088789 3 10222222 -1E+07
4 3066667 -3066567 4 7666667 -7666567
5 2453333 -2453233 5 6133333 -6133233
0,6 1 18400000 -1,8E+07
2 9200000 -9199900
3 6133333 -6133233
4 4600000 -4599900
5 3680000 -3679900

Grafik
Grafik Perubahan Suhu Terhadap Waktu selama 5 Sekon
0
1 2 3 4 5
-5000000

-10000000
Suhu (oC)

-15000000

-20000000

-25000000

-30000000

-35000000
Waktu (sekon)

0,2 0,4 0,6 0,8 1

c. Jelaskan secara umum


1. jika sebatang logam dan sebatang kayu dipanaskan!

Dari hasil di atas didapatkan bahwa bahwa hasil perhitungan negatif pada suhu di
sepanjang kayu dan batang tembaga. Hasil perhitungan yang bernilai negatif tidak
menunjukkan bahwa suhu kayu dan tembaga bernilai negatif tetapi suhu tersebut
mengartikan bahwa kalor yang ditransmisikan pada titik di posisi tersebut belum
cukup untuk membuat suhu kayu pada titik tersebut berubah (meningkat). Dengan
kalor yang mengalir tiap detik sama di sepanjang tembaga dan kayu, ternyata
hasil perhitungan suhu tiap posisinya pada waktu yang sama yang ditunjukkan
oleh kayu dan tembaga berbeda. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan
konduktivitas termal pada kayu dan tembaga. Konduktivitas termal tembaga lebih
besar daripada konduktivitas termal kayu, dimana konduktivitas termal adalah
kemampuan dari suatu bahan untuk bisa mentransmisikan kalor secara konduksi
di sepanjang partikel-partikel yang ada pada bahan tersebut. Dengan kata lain,
kenaikan suhu pada bahan kayu akan bisa dilihat apabila kalor yang diberikan
pada kayu lebih besar ataupun kalor yang diberikan tetap sama tetapi efek dari
konduksi akan dapat dilihat namun memerlukan waktu yang lebih lama. Semakin
jauh sumber panas dari titik yang dimaksud, maka semakin lama waktu yang
dibutuhkan oleh titik tersebut untuk memanas. Hal ini karena kayu lebih sulit
mentransmisikan kalor secara konduksi dibandingkan dengan tembaga.

Penjelasan Mikroskopis:
Tembaga sama seperti besi, yang merupakan logam dan memiliki sifat konduktor
serta konduktivitas termalnya lebih besar daripada konduktivitas termal dari
kayu yang merupakan bahan dari isolator. Besar konduktivitas termal dari
tembaga ini berkaitan dengan kemampuan tembaga dalam mengalirkan kalor
yang bisa dilihat dari peningkatan suhu benda di sepanjang posisi benda.
Perbedaan ini disebabkan oleh adanya elektron-elektron bebas yang hampir
tersebar pada konduktor, namun tidak ditemukan pada isolator karena elektron-
elektronnya terikat pada inti. Pada saat kalor mengalir pada benda, elektron-
elektron bebas ini akan mendapatkan energi eksternal, dan mendapatkan energi
kinetik yang lebih besar sehingga membuat elektron bergetar dengan lebih kuat
dan menumbuk elektron-elektron pada atom yang ada di sekitarnya. Hal ini
dapat menyebabkan transfer energi yang menyebabkan elektron-elektron
disekitarnya memiliki energi kinetik yang lebih besar. Getaran ini lalu merambat
sampai pada ujung konduktor hingga semua posisi pada logam menjadi panas.
Sementara pada isolator, kalor yang diberikan akan diserap oleh elektron untuk
dapat melepaskan diri dari ikatan dengan atom, pada saat kalor yang diberikan
cukup dan melebihi dari kalor yang dibutuhkan untuk melepaskan ikatan dengan
inti, barulah elektron bisa bergerak dan menghasilkan energi termal yang
membuat peningkatan suhu benda, peristiwa ini lah yang menyebabkan isolator
sulit menghantarkan panas karena kalor yang diberikan tidak secara langsung
digunakan untuk menggerakan elektron, namun awalnya digunakan oleh
elektron untuk melepaskan ikatan dengan inti.

2. Gambarkan penjelasan anda secara visual


Konduktor

Isolator

Anda mungkin juga menyukai