Anda di halaman 1dari 2

VICIANTY MEISTA SARI 1102011288. KELOMPOK B-9.

KEDOKTERAN 2011

ANALISA STRATEGI SITUASI DAN KONDISI PENDIDIKAN PANCASILA TERHADAP


PANCASILA DALAM BENTUK KONTEKS SEJARAH PERJUANGAN INDONESIA DENGAN STUDI KASUS
PERHATIAN TERHADAP KONDISI INFRASTRUKTUR DASAR YANG HARUS TERJAGA DALAM BERKEHIDUPAN KEBANGSAAN DI KOTA BULUNGAN

STRATEGI PANCASILA BERKEHIDUPAN KEBANGSAAN KESEHATAN MASYARAKAT KOTA BULUNGAN


Ketuhanan Yang Maha Esa I a. Semua warga Negara bebas memilih keyakinan a. Setiap dokter percaya dengan adanya Tuhan dan a. Warga sudah menganut agama masing-masing dan
masing-masing dan percaya Tuhan YME melakukan ibadah seperti layaknya makhluk ciptaan mempercayai bahwa adanya Tuhan.
b. Masih ada yang tidak percaya dengan adanya Tuhan b. Beberapa diantaranya masih lalai akan ibadah
Tuhan b. Masih banyak dokter yang lebih mengutamakan c. Dikota ini terdapat banyak fasilitas ibadah.
c. Membangun sarana peribadatan dan memberi kesibukannya dibanding Tuhan-nya. d. Terdapat permasalahan perbedaan dalam menentukan waktu
kebebasan untuk seluruh warga Negara c. Tidak hanya ilmu kedokteran yang dapat digunakan, solat yang dapat menimbulkan perpecahan agama.
Indonesia tetap menggunakan ilmu agama sebagai dasarnya,
d. Masih ada warga negara yang tidak memiliki d. Masih banyak yg tidak menggunakan ilmu agama
toleransi terhadap agama lain. sebagai dasar dalam praktik kedokterannya.
Kemanusiaan yang Adil dan II a. Terdapat UUD yang mengatur suatu Negara. a. Tenaga medis banyak yang menerapkan sistem a. Pemerintahan Kota Bulungan menerapkan sistem keadilan.
Beradab b. UUD serta peraturan tersebut belum dapat kemanusiaan yang adil dan beradab. b. Masyarakat sedikit yang sadar akan pentingnya keadilan.
terealisasi dengan baik. b. Masih banyak dokter yang membeda-bedakan derajat c. Warga mendapatkan perlakuan yang sama dan tidak ada
c. Butuh sarana dan fasilitas yang sama rata di pasiennya. perbedaan derajat.
Indonesia. c. Rasa adil yg tertanam disetiap diri dokter dapat d. Lemahnya rasa kemanusiaan yang adil dan beradab.
d. Sulit memberikan fasilitas yang rata ke semua mengurangi perbedaan perlakuan terhadap pasien.
daerah di Indonesia karena banyak daerah d. Kurangnya kesadaran dalam diri dokter pentingnya sila
terpencil ke-2.
Persatuan Indonesia III a. “Bhineka Tunggal Ika” yaitu berbeda-beda tapi a. Banyak dokter bekerja sama dalam memecahkan a. Pemerintah menegaskan untuk hidup bersama dan mampu
satu jua. permasalahan kesehatan. bersatu dengan baik.
b. Masih ada warga yang tidak sadar pentingnya b. Banyak dokter tidak mau bersosialisasi baik dengan b. Masih banyak terjadinya keributan antar warga menyebabkan
kesatuan sehingga Negara terpecah belah. pasien maupun rekan medis. rasa kesatuan sulit diterapkan
c. Menyatukan kembali daerah yang terpecah c. Setiap dokter menanamkan bahwa pentingnya c. Warga tetap menegakkan persatuan dengan warga sendiri walau
belah dengan menanamkan kesatuan. persatuan. banyak wisatawan datang
d. Pemerintah sulit menyatukan kembali warga d. Keegoisan seorang dokter dapat menghambat terciptanya d. Watak keras menyebabkan keegoisan yang meningkat dan rasa
yang terpecah belah karena banyaknya warga rasa persatuan. kesatuan yang kurang.
indonesia
Kerakyatan yang Dipimpin IV a. Sistem pemerintahan yang terstruktur dengan a. Fasilitas dan sarana kesehatan yang memadai a. Berbagai sarana dan fasilitas kesehatan yg baik.
oleh Hikmat Kebijaksanaan jelas dan tiap daerah memiliki pemimpin atau b. Pemerataan sarana dan fasilitas kesehatan kurang
dalam Permusyawaratan b. Mahalnya biaya kedokteran sehingga anak yang c. Musyawarah untuk partisipasi warga dalam perdamaian abadi
perwakilan rakyat yang merata. ekonomi cukup saja yang menjadi dokter
Perwakilan d. Permusyawaratan perwakilan pada diri individu sulit, karena
b. Belum terealisasinya janji pemerintah c. Beasiswa bagi yg kurang mampu serta fasilitas kesehatan masih memiliki egois yang tinggi.
c. Menyatukan seluruh warga Indonesia serta d. Dana yang tidak cukup, sehingga tenaga medis dan
melakukan pemerintahan yang sebaik-baiknya. fasilitas kedokteran terbatas
d. Lemahnya sistem kepemimpinan dan tidak
melaksanakan semua tugas serta kewajibannya.
Keadilan Sosial bagi Seluruh V a. Sarana dan fasilitas yang merata a. Rumah sakit, puskesmas, dan pelayanan kesehatan di a. Pendirian sistem tenaga kerja pada warganya.
VICIANTY MEISTA SARI 1102011288. KELOMPOK B-9. KEDOKTERAN 2011

Rakyat Indonesia b. Banyak pihak licik memakan dana untuk sarana Indonesia. b. Kurangnya pemerataan kesejahteraan didaerah yang terpencil
fasilitas b. Penyebaran sarana fasilitas belum tersebar rata
c. Pemanfaatan sumber daya alam demi kesejahteraan rakyat
c. Lapangan pekerjaan dan keterampilan bagi c. Sosialisasi kepada masyarakat ttg kesehatan
d. Kurangnya alat untuk pemanfaatan sumber daya alam
setiap warga. d. Kurangnya dana untuk sosialisasi
d. Sulitnya akses ke pelosok sehingga sulitnya
meratakan sarana dan fasilitas

Anda mungkin juga menyukai