KESELAMATAN/KEAMANAN KERJA
No. Dokumen :
No. Revisi : 0
SOP
Tanggal Terbit : Januari 2017
Halaman : 1/2
DADANG SUKMANA, SKM
PUSKESMAS
NIP. 19641026 198803 1 005
JALAKSANA
1. Pengertian - Orientasi adalah upaya pelatihan dan pengembangan awal
bagi para karyawan.
- Orientasi prosedur dan praktik keselamatan/keamanan
kerja bagi petugas laboratorium supaya petugas
laboratorium dapat mengerti dan melaksanakan upaya
pencegahan terhadap bahaya yang mungkin terjadai serta
mengetahui cara mengatasi apabila terjadi kecelakaan di
laboratorium.
2. Tujuan Sebagai acuan Penerapan Langkah-Langkah untuk
mengurangi/mencegah bahaya yang terjadi di laboratorium
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Jalaksana Nomor
440/101/SK/PKM.JLK/2017 Tentang penanganan dan
pembuangan Bahan berbahaya di UPTD Puskesmas
Jalaksana
4. Referensi 1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
364/Menkes/SK/III/ 2003 tentang Laboratorium Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
37 Tahun 2008 tentang Penyelengaraan Laboratorium
Pusat Kesehatan Masyarakat
5. Prosedur 1. Petugas laboratorium mengikuti orientasi prosedur dan
praktik keselamatan/keamanan kerja yang di perintahkan
oleh kepala puskesmas.
2. Petugas laboratorium melaporkan kepada Kepala
puskesmas bahwa orientasi prosedur dan praktik
keselamatan/keamanan kerja telah dilaksanakan
3. Petugas laboratorium membuat laporan hasil orientasi
prosedur dan praktik keselamatan/keamanan kerja
4. Petugas laboratorium menyampaikan laporan hasil
orientasi prosedur dan praktik keselamatan/keamanan
kerja kepada kepala puskesmas.
5. Petugas laboratorium menerapkan hasil orientasi prosedur
dan praktik keselamatan/keamanan kerja didalam kegiatan
pelayanan di laboratorium