PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kita tentunya sudah tidak asing dengan istilah kepemimpinan. Kepemimpinan
adalah proses memengaruhi atau memberi contoh oleh pemimpin kepada pengikutnya
dalam upaya mencapai tujuan organisasi. Dari hal tersebut kita ketahui bahwa
kepemimpinan di perlukan untuk mengatur segala sesuatunya agar berjalan sesuai dengan
tujuan yang ingin di capai. Kepemimpinan di pimpin oleh seorang pemimpin.
Seperti yang kita ketahui bahwa hampir semua aspek kehidupan kita ada
pemimpinnya. Contohnya saja dalam keluarga saja ada seoarang ayah yang memimpin
keluarga, yang mengatur anggota keluarga. Pemimpin itu sangat banyak tipenya. Salah
satunya adalah tipe pemimpin demokratik. Pemimpin demokratik adalah pemimpin yang
mempunyai ciri tanggung jawab dan kerjasama yang baik, kekuatan pada partisipasi aktif
anggota, menghargai setiap potensi, dan juga memanfaatkan setiap anggota sesuai dengan
keahliannya.
Pemimpin demokratik itu sangat bagus apa lagi diterapkan dalam organisasi yang
mempunyai anggota yang kritis. Akan tetapi kita melihat pratiknya di lapangan, tipe
kepemimpinan demokratik ini juga mempunyai kelemahan. Apalagi bila suatu organisasi
itu terdiri dari angota-anggota yang berpikiran kritis.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan gaya kepemimpinan demokratis?
2. Apa saja ciri-ciri dari gaya kepemimpinan demokratis?
3. Sebutkan keuntungan gaya kepemimpinan demokratis?
4. Sebutkan kekurangan gaya kepemimpinan demokratis?
1.3 Tujuan
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui gaya kepemimpinan demokratis
2. Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui pengertian gaya kepemimpinan demokratis.
2. Untuk mengetahui ciri-ciri gaya kepemimpinan demokratis.
3. Untuk mengetahui keuntungan gaya kepemimpinan demokratis.
4. Untuk mengetahui kekurangan gaya kepemimpinan demokratis.
BAB II
PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan
Kepemimpinan demokratis adalah kepemimpinan berdasarkan demokrasi yang pelaksanaannya
disebut pemimpin partisipasi (partisipative leadership). Kepemimpinan partisipasi adalah suatu
cara pemimpin yang kekuatannya terletak pada partisipasi aktif dari setiap warga kelompok.
3.2 Saran
Untuk menjadi seorang pemimpin harus mampu memahami anggotanya. Sehingga pemimpin
tersebut bisa tau kapan dia harus menerapkan suatu tipe kepemimpinan
DAFTAR PUSTAKA
Kouzes, James M dan Posner, Barry Z. 2004. Leadership The Challenge: Tantangan
Kepemimpinan. Alih Bahasa Wisnu Chandra Kristiaji. Edisi Ketiga. Jakarta:
Erlangga
Nawawi, Hadari. 2003. Kepemimpinan Mengefektifkan Organisasi. Yogyakarta: Gajah Mada
University Press.
Rivai, Veithzal. 2004. Kepemimpinan Dan Perilaku Organisasi. Jakarta : Raja Grafindo Persada
Robbins P. Stephen. 2003. Essentials of Organizational Behavior. New Jersey: Prentice-Hall, Inc.
Thoha, Muhammad. 2007. Perilaku Organisasi: Konsep dan Aplikasinya. Jakarta: Raja Grafindo
Persada
Winardi, J. 2000. Teori Organisasi dan Pengorganisasian. Jakarta: Raja Grafindo Persada