5.

Fungsi gelombang yang mana pada gb. 5.14 yang tidak memiliki
physical significance pd interval yg diperlihatkan? Kenapa?
LATIHAN SOAL JAWAB:
Fungsi gelombang harus: Ψ dan turunannya hrs kontinyu dan
bernilai tunggal dimana saja, dan Ψ harus dapat dinormalisasi

BAB 5 Ψ Ψ : kontinyu
Turunannya : kontinyu
bernilai tunggal ? ya
x dapat dinormalisasi ? ya
∞

∫ Ψ Ψ dV
*
(a)
-∞
Fungsi gelombang

5.1 5.1

Fungsi gelombang yang mana pada gb. 5.14 yang tidak memiliki
physical significance pd interval yg diperlihatkan? Kenapa?
JAWAB:
Fungsi gelombang harus: Ψ dan turunannya hrs kontinyu dan
bernilai tunggal dimana saja, dan Ψ harus dapat dinormalisasi
Fungsi gelombang yang mana pada gb. 5.14 yang tidak memiliki
physical significance pd interval yg diperlihatkan? Kenapa?
JAWAB:
Fungsi gelombang harus: Ψ dan turunannya hrs kontinyu dan
bernilai tunggal dimana saja, dan Ψ harus dapat dinormalisasi

Ψ Ψ : kontinyu Ψ Ψ : kontinyu
Turunannya : kontinyu Turunannya : Tidak kontinyu
bernilai tunggal ? tdk
x x
Bukan Fungsi gelombang
(b) (c)
Bukan Fungsi gelombang

1
 5.1 5.1

Fungsi gelombang yang mana pada gb. 5.14 yang tidak memiliki
physical significance pd interval yg diperlihatkan? Kenapa?
JAWAB:
Fungsi gelombang harus: Ψ dan turunannya hrs kontinyu dan
bernilai tunggal dimana saja, dan Ψ harus dapat dinormalisasi
Fungsi gelombang yang mana pada gb. 5.14 yang tidak memiliki
physical significance pd interval yg diperlihatkan? Kenapa?
JAWAB:
Fungsi gelombang harus: Ψ dan turunannya hrs kontinyu dan
bernilai tunggal dimana saja, dan Ψ harus dapat dinormalisasi

Ψ Ψ : Tidak kontinyu Ψ x Ψ : kontinyu

Turunannya : kontinyu
bernilai tunggal ? ya
x dapat dinormalisasi ? ya
∞

∫ Ψ Ψ dV
*
(d) (e)
-∞
Bukan Fungsi gelombang Fungsi gelombang

5.1 5.4

Fungsi gelombang yang mana pada gb. 5.14 yang tidak memiliki Cari nilai konstanta A untuk fungsi gelombang −
x2

physical significance pd interval yg diperlihatkan? Kenapa? Ψ = Axe 2

JAWAB: JAWAB:
∞ ∞
⌠ ⌠ ∞
 2  2
Fungsi gelombang harus: Ψ dan turunannya hrs kontinyu dan  − x2   − x2  ⌠
2
  2
2 −x
bernilai tunggal dimana saja, dan Ψ harus dapat dinormalisasi  2 2 2 2 2 2 1 := A ⋅  x ⋅e dx
1 :=  A ⋅x ⋅ e  dx 1 := A ⋅  x ⋅ e  dx ⌡
⌡
−∞
⌡
−∞ −∞
Ψ Ψ : Tidak kontinyu
2  π 1
1 := A ⋅ 2⋅ 
 4  4
A := 
4
x  π
Bukan Fungsi gelombang
(f)

2
 Cari Probabilitas partikel dlm box lebar L dapat ditemukan diantara Untuk x=L/n 2  x − L ⋅ sin  2⋅ n⋅ π⋅ x  
x=0 dan x=L/n jika itu ada dlm tingkat ke n.
P := ⋅ 
L
L  2 4⋅ n⋅ π  L  
x2
2  n ⋅ π⋅ x  ⌠  ⌠n
φ( x) := ⋅ sin  P :=  φ( x) ⋅ φ( x) dx
 2
 2  ⋅ sin  n ⋅ π⋅ x  dx   2⋅ n⋅ π⋅ L  
L  L  ⌡
x1
P := 

⌡

 L  L   L
2 L  n
0 P := ⋅  − ⋅ sin 
L  2⋅ n 4⋅ n ⋅ π  L 
L
Dari tabel integral
P := ⋅ ⋅sin( 2⋅π) 
2 
⌠n 2 2 L L
 n ⋅ π⋅ x  dx
P :=   ⋅  sin  ⌠ x 1
−
 L ⌡  L  2
 sin ( a⋅ x) dx := − ⋅ sin ( 2⋅ a⋅ x) L  2⋅n 4⋅n⋅π 
0 ⌡ 2 4⋅ a

1
⌠
 2 P :=
 sin 
n ⋅ π⋅ x  x L  2⋅ n⋅ π⋅ x  Akan bernilai 0 untuk x =0
  L 
dx := −
2 4⋅ n ⋅ π
⋅ sin 
 L 
n
⌡

5.8
Buktikan bahwa persamaan Schrodinger adalah linier dgn membuktikan JAWAB: h ∂2
Ψ = a1Ψ1 ( x, t ) + a2 Ψ2 ( x, t ) =− (a1Ψ1 ( x, t ) + a2 Ψ2 ( x, t ) ) + U (a1Ψ1 ( x, t ) + a2 Ψ2 ( x, t ) )
2m ∂x 2
Dimana Ψ1 dan Ψ2 adalah fungsi gelombangsolusi persamaan ∂ h ∂2
Schrodinger ih Ψ=− Ψ + UΨ
∂t 2m ∂x 2
JAWAB: Ψ = a1Ψ1 ( x, t ) + a2 Ψ2 ( x, t )
∂ h ∂2
ih Ψ=− Ψ + UΨ
∂t 2m ∂x 2
∂ ∂
ih Ψ = ih (a1Ψ1 ( x, t ) + a2 Ψ2 ( x, t ) )
∂t ∂t
∂ ∂
= a 1ih Ψ 1 ( x , t ) + a 2ih Ψ 2 (x,t)
∂t ∂t
 h ∂2   h ∂2 
= a1  − Ψ1 ( x, t ) + UΨ1 ( x, t )  + a2  − Ψ2 ( x, t ) + UΨ2 ( x, t ) 
 2m ∂x  2m ∂x
2 2
 

3
Fungsi Gelombang untuk suatu partikel adalah Ψ =A cos2(x) untuk JAWAB: ⌠ 4 3⋅ x sin ( 2⋅ x) sin ( 4⋅ x)
-π/2<=x<=π/2. (a) Cari harga A (b) Cari probabilitas menemukan  cos ( x) dx := + +
partikel antara x=0 dan x=π/4 ⌡ 8 4 32

JAWAB: Seluruh suku akan nol pada x=0, sehingga

π π
23 π sin ( π) sin ( 2⋅ π) 
⌠2 ⌠2
1 := 2⋅ A ⋅  ⋅ + +

1 :=  (
A ⋅ cos ( x))2
2
2
dx 1 := A ⋅ 
4
cos ( x) dx 8 2 4 32 

⌡ − π 
⌡ − π
2 2 Kedua sin akan nol, maka
Dari tabel integral persamaan diatas dapat di rubah menjadi: 2  3 π 2 16 8
1 := 2⋅ A ⋅  ⋅ A := A :=
π 8 2 6⋅ π 3⋅ π
⌠2 Ini dapat dilakukan krn cos4
2 4 (b) probabilitas partikel ditemukan diantara x=0 dan x=π/4.
1 := 2⋅ A ⋅  cos ( x) dx simetrik disekitar ttk nol.
⌡ π
0
⌠4

P :=  (A ⋅ cos ( x) 2 )2 dx P = 0.462
⌡
0

Jelaskan, untuk sumur potensial dibawah ini, kenapa fungsi Pad Sec. 5.6 box misalkan diperlebar yg asalnya dari x=0 ke x=L
gelombangnya seperti gambar disebelah kanan menjadi dari x=x.0 ke x=x.0+L, dimana x.0 tidak nol. Apakah
∞ ekspresi fungsi gelombangnya berbeda dengan sebelumnya?
∞
Apakah tingkat energinya sama dengan sebelumnya?
Ψ JAWAB:
V
Ψ=0 Fungsi gelombang asal 2
φ( x) :=
 n ⋅ π⋅ x 
⋅ sin 
E=EK+V L  L 
Ψ=0 EK Untuk mendapatkan fungsi gelombang yang diinginkan
Kita rubah variabel
x x 2  n ⋅ π⋅ ( y − x 0)
y=x+x0 x=y-x0 φ( y − x 0) := ⋅ sin  
L  L 
p2 h
EK = λ= φ hanyalah sebuah nama krn itu mari kita ganti φ prime, dan y
2m p hanya dummy variable kita ganti dengan x.

4
 2  n ⋅ π⋅ ( x − x 0) Seperti diperlihatkan pada tek, nilai ekspektasi <x> partikel yg
φprime( x) := ⋅ sin   terjebak dlm box selebar L adalah L/2, yang artinya posisi rata-rata
L  L  berada ditengah-tengah box. Cari nilai ekspektasi <x2>.
JAWAB:
⋅ sin  n ⋅ π⋅
φ prime = 0 2 x
Untuk x = x0, φ( x, n ) :=
L  L
Untuk x = x0+L, φ prime = 0 L
⌠ 2
x2_expect :=  φ( x, 1) ⋅ x ⋅ φ( x, 1) dx
h ∂ 2
⌡
− ϕ prime + Eϕ prime = 0 0
2m ∂x 2
L
⌠
2 2 2 x2_expect := 
2  π  2 2 ⋅ sin  n ⋅ π ⋅ x dx
⋅ sin  n ⋅ ⋅ x ⋅ x ⋅
n ⋅ π ⋅ hbar 

E := Sama dengan sebelumnya ⌡
L  L  L  L 
0
2
2⋅ m⋅ L

 ⌠L 
 2 2
 L3   L3 
 2  π 
x2_expect := 
2
−⋅  
x2_expect :=  ⋅   x ⋅ sin  n ⋅ ⋅ x dx
 L   L 
⌡
 0  L 
   
6  2 2 
  4⋅ n ⋅ π 
⌠ 2 3  2  x⋅ cos ( 2⋅ a⋅ x)
−
x x 1
2
 x ⋅ sin ( ax) dx := − ⋅ sin ( 2⋅ a⋅ x) −  L2   L2 
⌡ 6  4⋅ a
 8⋅ a
3
 4⋅ a
2
x2_expect :=  −
 3   2⋅ n2⋅ π2
3  L2
  π 
   π   L⋅ cos 2⋅  n⋅ L  ⋅ L
 
L 1
− −  ⋅ sin 2⋅  n⋅ ⋅ L −
6   π 3   L  2
 4⋅  n ⋅ L  8⋅  n ⋅    π
π
4⋅  n ⋅
  L   L

5
 − x
Elektron dengan energi 0.400 eV menumbuk penghalang 3.00 eV Partikel dinyatakan dengan fungsi gelombang Ψ = Axe
dan selebar 0.100 nm . Cari approksimasi probabilitas untuk elektron untuk 0 ≤ x ≤ ∞ dan Ψ = 0 untuk lainnya. Cari (a) Harga A. (b)
menembus penghalang tsb. Hitung nilai ekspektasi x (c) Hitung probabilitas untuk menemukan
JAWAB: partikel di daerah 0 ≤ x ≤ 1
2me (U − E ) JAWAB: ∞
k2 = ∞

∫ ∫ Axe * Axe dx = 1
−x −x
h ΨΨ dx = 1
*

0 0

−2 k 2 L
T =e ∞

∫x e
2 −2 x
A 2
dx = 1 ∞
dari tabel ∫ x n e − ax dx =
Γ(n + 1)
T=0.192 0 0
a n +1

Γ(2 + 1) 2 ( 2!) A2
A2 = A = =1
2 2+1 23 4
A=2

∞
< x >= ∫ ΨxΨ * dx 1
dari tabel :
0 P(0 ≤ x ≤ 1) = ∫ ΨΨ *dx
x 2e −2 x 2
∫x e −2 ∫
0
2 −2 x
∞ 1 dx = − xe − 2 x dx
−2
< x >= ∫ Axe − x xAxe − x dx = 1 P(0 ≤ x ≤ 1) = ∫ Axe − x * Axe − x dx
0 x 2e −2 x  e −2 x 
0
∞ = +  ( −2 x − 1) 
P(0 ≤ x ≤ 1) = 2 2 ∫ x 2 e −2 x dx −2  ( − 2 ) 2

∞ 0
x 2e −2 x x e −2 x e −2 x
∫x e
3 −2 x =− − −
< x >= A 2
dx = 1 2 2 2
0
 x 2 e −2 x x e −2 x e −2 x  1
Γ(3 + 1) (3!) P(0 ≤ x ≤ 1) = 4 − − −  |0 = 0.323
< x >= 2 2 3+1
=4 4  2 2 2 
2 2
3
< x >=
2

6
Pada scanning tunneling microscope, electron menerobos dari atom 6.63x10 −34 ln(1 / 1000)
pada sample ke atom pada probe detector. Work function sampel L=− = 4.78 x10 −10 m
merupakan penghalang dimana electron harus mampu 4π 2(9.11x10 −31
)(2 − 0.01)(1.6 x10 −19
)
menerobosnya. Jika sample memiliki work function 2 eV dan
electron did lm sample memiliki energi 0.01 eV, hitung lebar gap
antara sample dengan probe agar dihasilkan 1 ektron menerobos dari
1000 yang ada.
JAWAB: Gunakan semua satuan dlm MKS

T =e −2 k 2 L
ln T = −2k L 2
ln T ln T h ln T
L= =− =−
− 2k 2 2m(U − E ) 4π 2m(U − E )
2. * 2π
h