Kesabaran Adalah Kunci Kehidupan
Kesabaran Adalah Kunci Kehidupan
Ya siapa yang mulai duluan kan kamu yang lempar sapatu ku ke tong
sampah kan .,. aku ngak terima sepatu bagus ku di tong sampah,., ia
pun selalu bertangkar bersama
Namun tidak si dede aja yang usilin tapi aku juga usilan si zahra
dengan mengjutkan dia dari belakng,.,., saat itu zahra melamun ntah
apa yang ia pikirkan tentang kehidupn nya lalu ia terkejut sambil
bilang astafirullah kamu ngagetin aku ajha sih.,., jantung ku hampir
copot tahu aku sangat terkajut kata zahra kepada ku.,.,.,
Aku pun berlari sambi teriak hore hore,.,
Pada saat itu kamu bermain ternyata tidak lama kemudian sopira ku
telah datang menjemput ku.,. aku melihat zahra yang sedang
menunggu sopir pribadi untuk menjemputnya tetapi tidak kunjung
datang aku menawarkan untuk pulang bareng aku bersama ku,., lalu
ia mau pulang bersma ku,., kemudian kami bercerita tentang
pelajaran yang ada disekolah yang ada kesulitan untuk membuat
tugas aku . kami bermain sambil belajar untuk bisa menjadi juara di
dalam kelas , aku ingin bisa menjadi orang yang berguna didalam
kelas . kami bersama mempunyai tekad untuk berlajar bersama agar
kelak kami sukses bersama.
Pada saat disekolah kami pergi ke kantin untuk membeli jajanan
Yang ada dikantin. Aku beli nasi goreng karena aku belum makan di
rumah .
Ternyata kakak dede yang jualan dikantin sekolah.
Pada saat semester 2 aku duduk sama putte hari-hari kita jalani
bersama
Hari rabu jam 18 : 00 aku datang ke sekolah karena disana ada acara
bazar , sudah itu aku dan nela pergi menuju meja 01 karena kita
duduk di meja itu , disan ada arham dan A’a
Pada saat aku mau berbicara ke nela , ternyata si nela di panggil ama
teman jadi yang ada di bangku itu sasi aku sama si A’a berdua
Aku dan si A’a duduk berhadapan aku nanya si A’a masuk organisasi /
ekskul apa A’a masuk A’a masuk eskul apa ? kata ku
Kata mantan Osis “ katanya
Mantan osis ? maksudnya ? kata ku
Mamah aku pengen liat semua nilai aku makanya aku keluar dari
osis “ katanya
Oowhh “ kata ku
Setelah itu A’a nanya ke aku
Kamu jomblo ?” kata si A’a iya kata ku hhhmmmm kamu mau ngk
jadi .,.,.,.,., perkataan si A’a di potong oleh seseorang hai putput “
kata duo kampret / duo F ya duo OMG itu adalah fadil mantan ku
dan si fikih ^ hai _ kata ku denar wajah datar
Putput lagi bikin apa ? kata si fikih
Menurut lu pada gw lagi ngpain ? kata ku yang sedikit judes
Keesokan hari nya istirahat di kantin
Hai put “ kata si A’a yang menyapa ku
Hai jga “ kata ku
Ke taman yuk ada yang aku pengen omogin “ aku ngk bisa A’a aku
maw masuk ke kelas lagi kan guru udah masuk aku ingin belajar
Yah udah lain kali ahja kita ketaman nya ya A’a sekarang aku permisi
masuk dulu.
Iya silahkan put kata si a’A
Setelahsampai i di dalam kelas aku bercerita dengan vani sahabat ku
jaga ,.,.
Van tadi aku kan di kantin “ kata ku’
Iya truss mengapa put “ kata vani”
Iya van tadi aku disamperi sama si A’a ia ingin mengajak ku ke taman
van
Teruss emang nya kenapa put” kata vani’
Iya aku haran ajha van., tiba2 si a’A mengajak ku ketaman tapi aku
ngak mau van ., aku katakan aku mau berlajar di kelas guru sudah
masuk kata ku van “ kata ku”
Iya itu bagus put ‘ kata vani’
Selelah itu buk rini masuk kedalam lokal untuk memberikan
pelajaran kepada kita.
Setelah pulang sekolah , aku pergi kerumah zahra untuk
mengerjakan tugas yang di berikan buk rini.
Aku bersama teman teman belajar kelompok di rumah zahra, selain
berlajar kami belajar , kami memasak makanan bersama untuk
cemilan sambil belajar yang kami masak itu mie goreng dan gerengan
bakwan .,., mama zahra juga membantu untuk membuat bumbu-
bumbu yang kami campurkan untuk membuat makanan tersebut
Makan nya sederhana tapi lesat karena kebersamaan kami, canda
gurau dan rayuan menemani kami bersama , terasa bersahabatan
kami sangat hangat ,., bersahabatan kami saling melengkapi satu
sama lain , setelah kamai berlajar bersama kami langsung menyantap
makanan yang telah terhidang .
Tidak lama teman saya juga datang yang nama nya vani .,. vani jua
membawa makanan untuk kita bersama.
Apa yang kamu bawa vani “ kata ku “
Iya aku bawa cemilan untuk kita makan ni put,., “ kata vani
Setelah kami membuat pelaran atau tugas yang diberikan kepada
guru kepada kita, teman teman pulang kerumah nya masing.
Aku dijemput oleh ibu ku dan vani dijemput oleh ibu nya .
Setalah samapi dirumah aku membahas pelajaran yang tadi ku buat
bersama tadi.
Pada saat disekolah aku mendapatkan nilai yang baguss sama
dengan teman ku
Kamu dapat nilai berara zahra ‘ kata ku
Zahra “ aku dapat nilai bagus juga put
Iya zah kerena kita berlajar bersama kan jadi apa kita dapat nilai
bagus ‘ kata ku’
Iya put nanti kita belajar lagi ya ‘ zahra”
Iya zahra kapan kita punya tugas lagi ya “ kata ku
Pada saat guru memberikan tugas kami kita bangga sekali dengan
hasil kerja keras kami .
Pada jam istrah aku dan zahra,vani dan teman ku yang lain kita bergi
ke kantin bersama lalu nabila bertanya kepada zahra.
Setelah 6 thun lama nya kami berteman bersama pada saat itu tiba
lah saat kami harus berpisah untuk melanjutkan masa depan kami
masing – masing
Itu saat tamat sekolah sd kami,.,
Aku dan teman teman berpisah untuk selamanya , aku tidak sanggup
ku tidak akan pernah melupakan bersahabatan kami yang sejati
Canda dan gurau tawa dan tanggis kami lalui bersama . itu yang
membuat kami tidak saling melupakan satu sama lain .
Aku melanjutkan ke SMP dan ada teman teman ku yang pergi
bersma kelurganya yang pindah ada juga yang melanjutkan ke mtsn .
Itulah kenangan yang tidak bisa kami lupakan bersama
Tidak sunggap tapi harus dijalani
Tidak akan ada pertemuan yang diakhiri dengan perpisahan
Perpisahan sahabat sejati yang tidak akan aku lupakan dalam hidup
ku akan terus ku ingin teman teman ku
Aku akan menghubunginya pada saat waktu luang ku , walau pun
sudah perpisah kami selalu memberikan kabar tentang kesehatan
kami pada saat itu aku di telpon oleh zahra
Entah kenapa malam ini arifin agak berbeda dengan prilakunya tapi
sesungguhnya ia tahu alasanya kenapa
Gila.
Itu impian sejak masa kecil dulu sajak eyang memangku nya lembut
dan menepuk_nepuk bahu nya dengan lembut. Rian dulu majapahit
tersoroh sampai negari seberang,sekarang kita tidak boleh lagi negari
kita menjadi pijakan kompeni,eyang mu ini sudah selasai berjuang
jangan perperangan.
Tak ada respon yang bisa arifin berikan .dari mulut seorang
gunanwan yang entah kenapa masih bertahan di sekolahkalimat
kalimat itu cukup mencengankan lelaki yang kemanusiaan di
depan wajah arifin .keanehan apa yang terjadi pagi ini
Arifan
Suara sepatu egara itu berderap derap belepotan. Tiba tiba sesososl
cantik itu sudah berdiri di sebelahnya,dengan koran di tangannya sri
murti
Sudah gilakan pagi ini sampai seorang sri murti yang tak tersentuh
kini bicara padanya
Hai .,.,. aku begitu manyukai karyamu.luar biasa,aku tidak menyangka
malah satu sekolah dengan penulis sehebat kamu : senyuman di
giginya yang bersinar kini mennyilaukan ambang kesadaran arifin
hingga ketitik yang aneh” kamu berbakat arifin benar,tak semua
petarung berada di barisan perang di barisan ada penulis yang
sangat diam dalam kegelapan kerja
Malamnya bersama ribuan aksara dan menembus batas.
Kata kata luar biasa dari mulut perempuan yang luar biasa itu
mengucapkan pikiran arifin ia sangat gugup berdiri di sisi sri murti,
meski perempuan itu pun juga tidak mendekat terlalu letak dan
melakukan kontak fisik ia hanya berdiri sejengkel dan tersenyum
penuh kekaguman tapi hal itu tetap membuat arifin gila terus
menulis arifin aku akan tetap jadi penggamarmu juga
Arifin
Sebuah suara dari lelaki tegap menghentikan langkah arifin ia
sudrajat, guru arifin di sekolah ini