BAB 1

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Untuk menyiapkan guru profesional dalam pendidikan akademik (S-
1), Lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (LPTK), selain
menyelenggarakan program regular dalam bentuk perkuliahan, juga disertai
dengan pra-kondisi dalam bentuk mata kuliah magang kependidikan /
internship. Magang kependidikan merupakan kegiatan yang dilakukan oleh
mahasiswa Lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (LPTK) yang
ditempatkan disekolah mitra dalam rangka membentuk dan mempersiapkan
calon pendidik yang profesional sehingga dapat memenuhi tuntutan jumlah
dan mutu guru di sekolah-sekolah sesuai dengan standar pendidik (Guru).
Magang kependidikan merupakan kegiatan akademik yang tercantum dalam
kurikulum semua program studi jenjang S1 di lingkungan FKIP Universitas
Pasundan berupa kegiatan belajar sambil melakukan (learning by doing)
dalam rangka pembentukanpengetahuan, keterampilan, dan sikap profesi
guru.
Magang kependidikan bertujuan memberikan pengalaman awal
(earlier exposure) untuk membangun jati diri calon pendidik, memantapkan
kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi, memantapkan
kemampuan awal,ahasiswa calon guru, mengembangkan perangkat
pembelajaran dan kecakapan pedagogis dalam membangun bidang keahlian
calon pendidik sampai pada kegiatan melaksanakan pembelajaran. Magang
kependidikan merupakan kegiatan akademis dan praktis yang lebih
memfokuskan pada bidang manajerial dan pembelajaran di sekolah.
Program magang ini dikemas menjadi tiga mata kuliah yaitu, mata
kuliah magang I dengan bobot 1 sks, magang II dengan bobot 1 sks, dan
magang III dengan bobot 2 sks. Magang I dilaksanakan pada semester 2,
magang II dilaksanakan padasemester 4, dan magang III dilaksanakan pada

1
 semester 7. Program magang ini diharapkan akan menghasilkan calon guru
dengan kewenangan utama sebagai guru kelas untuk SD, guru bidang studi
untuk SMP, SMA, atau SMK.

B. Tujuan Program Magang Kependidikan

Adapun tujuan program magang bagi mahasiswa LPTK adalah sebagai
berikut.
1. Membangun landasan jati diri pendidik melalui pengamatan langsung
kultur sekolah dan pengamatan proses pembelajaran;
2. Memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi
melalui telaah kurikulum, perangkat pembelajaran, sistem evaluasi,
membantu mengenbangkan perangkat pembelajaran (silabus, Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran(RPP), bahan ajar, Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD), media pembelajaran, dan perangkat evaluasi;
3. Melaksanakan proses pembelajaran dan memantapkan jati diri pendidik
dengan menjadi asisten guru melalui praktik mengajar dengan bimbingan
melekat Guru Pembimbing Magang (GPM) dan Dosen Pembimbing
Magang (DPM), serta melaksanakan tugas-tugas pendampingan peserta
didik dan kegiatan ekstrakulikuler.

C. Manfaat Program Magang Kependidikan

Manfaat program magang kependidika bagi mahasiswa

1. Melatih kepekaan terhadap fenomena yang terjadi di SD, SMP, SMA, atau
SMK setelah melakukan pengamatan kurikulum sekolah dan proses
pembelajaran;
2. Mendapatkan pengalaman sesuai dengan jenjang sekolahnya dan sesuai
dengan profesi yang akan digelutinya sehingga memilki kompetensi
akademik kependidikan dan bidang studi;

2
 3. Melakukan refleksi atas kompetensiya dalam praktik mengajar sebagai
asisten guru; dan
4. Mengenal lebih jauh tentang profil guru sehingga dapat berperilaku
sebagai sosok guru profesional.

Manfaat program magang kependidikan bagi sekolah

1. Memperoleh kesempatan untuk ikut dalam menyiapkan calon guru yang

berdedikasi dan professional;
2. Mendapat bantuan pemikiran, tenaga, ilmu dan teknologi dalam
merencanakan serta melaksanakan pengembangan sekolah.

Manfaat program magang kependidikan bagi universitas

1. Memperoleh umpan balik dari pelaksanaan program magang di sekolah,

guna mengembangkan kurikulum perguruan tinggi yang disesuaikan
dengan kebutuhan masyarakat;
2. Memperoleh berbagai sumber belajar dan menemukan berbagai
permasalahan untuk mengembangkan penelitian pendidikan;
3. Terjalin kerja sama yang baik dengan instansi terkait dan sekolah untuk
pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

D. Metode Pengumpulan Data Program Magang Kependidikan

Metode pengumpulan data yang digunakan adalah sebagai berikut :
1. Observasi
Teknik observasi digunakan untuk pengumpulan data kualitatif yang
akan dituangkan dalam bentuk deskriftif, teknik ini dilakukan melalui pen-
gamatan. Observasi yang digunakan adalah observasi langsung, dimana
peneliti mengamati langsung gejala yang terjadi di lapangan. Data yang
akan dikumpulkan melalui teknik observasi ini adalah berupa aktivitas
peneliti, aktifitas pendidik, aktivitas peserta didik, dan catatan lapangan.

3
2. Teknik Penilaian
Teknik penilaian ini akan digunakan untuk mengumpulkan data.

4
 BAB II

PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG KEPENDIDIKAN

A. Karakteristik Sekolah Mitra

1. Sejarah Singkat Sekolah Mitra

SMK PASUNDAN 3 BANDUNG merupakan tingkat satuan pendidikan

di bawah naungan Yayasan Pendidikan Dasar dan Menengah (YPDM)
Pasundan yang telah lama berkiprah dalam memajukan pendidikan di Jawa
Barat dan Banten. SMK PASUNDAN 3 BANDUNG berdiri pada tahun 2005
dengan membuka tiga kompetensi keahlian yaitu Akuntansi, Administrasi
Perkantoran, dan Multimedia dengan status TERAKREDITASI " A " (AMAT
BAIK) pada tahun 2008.

Untuk memenuhi kebutuhan pasar tenaga kerja, dibutuhkan sumber daya

manusia yang memiliki keahlian, profesional, produktif dan mandiri, karena
itulah SMK PASUNDAN 3 BANDUNG berupaya mempersiapkan lulusan
agar senantiasa terserap di dunia kerja maupun melanjutkan pendidikan yang
lebih tinggi sesuai bidang keahliannya.

2. Visi dan Misi Sekolah Mitra

VISI
Menjadi lembaga pendidikan yang menghasilkan lulusan yang professional,
berakhlak mulia dan berkribadian luhur yang mampu berkompetisi ditingkat
Nasional dan Internasional dengan mencapai Sekolah Standar Nasional
(SSN).

5
 MISI
1. Melengkapi sarana prasarana dengan meningkatkan kualitas sumber
daya manusia menuju suatu lembaga pendidikan yang unggul.
2. Melaksanakan pembelajaran yang berkualitas dan bertanggungjawab
untuk menghasilkan tamatan yang berakhlak mulia, berkepribadian
luhur, cerdas dan terampil.
3. Melaksanakan pembelajaran yang berwawasan ke unggulan yang
menghasilkan tamatan yang profesional dan kompetitif ditingkat
Nasional dan Internasional.

3. Fasilitas Sarana dan Prasarana sekolah Mitra

a. Gedung
b. Ruang Kelas
c. Laboratorium Komputer
d. Laboratorium Akuntansi
e. Laboratorium Administrasi Perkantoran
f. Laboratorium Multimedia
g. Laboratorium Bahasa
h. Laboratorium Ipa
i. Laboratorium Audio
j. Fasilitas Keagamaan
k. Fasilitas Olahraga
l. Perpustakaan
m. Ruang Osis
n. Uks
o. Unit Produksi
p. Kantin
q. Hotspot Area

6
4. Program Keahlian Sekolah Mitra
a. Akuntansi
b. Administrasi Perkantoran
c. Multimedia

5. Ekstrakulikuler Sekolah Mitra

a. Bahasa jepang
b. Photography dan Videography
c. Menari
d. Teater
e. Futsal
f. Rohis
g. Pramuka
h. Basket
i. Voli

6. Struktur Organisasi
Ketua YPDM Pasundan
Kepala Sekolah
Ketua Komite Sekolah
Kepala Tata Usaha
Wa Ka Bid Kurikulum
Wa Ka Bid Kesiswaan
Wa Ka Hubungan Industri
Wa Ka Bid Sarana Prasarana
Koordinator BK
Ketua Kompetensi Keahlian Multimedia
Ketua Kompetensi Keahlian Akuntansi
Ketua Kompetensi Keahlian Adm. Perkantoran : Tini Martini, S.Pd., MM
: R. H. Tata Gautama S.
: Drs. H.Aep Suprlan
: Jumaerah, S.Pd.
: Suhana
: Ningrum Suryatiningsih, S.Pd.
: Nunung nurhayati, S.Pd
: In Binastri Susianti, SE., M.Si.
: Lia Yulianti, S.Pd.
: Daswia, S.Pd.
: Luqman, S.Pd.
: Noni Erlina, S.Pd.

7
Wali Kelas XII MM : Ramdhan Gumilar, S.Kom.
Wali Kelas XII AK : Siti Hastutik, S.Pd.
Wali Kelas XII AP : Juningsih, S.Pd.
Wali Kelas XI MM : Sisca Kristina, S.Pd., MM
Wali Kelas XI AK : Lisye Baktiati, S.Pd.
Wali Kelas XI AP 1 : Nurohman, S.Pd.
Wali Kelas XI AP 2 : Muthi’ah Drmawanti, S.Si.
Wali Kelas X MM : Crest Maldi, S.Pd.
Wali Kelas X AK : In Andhika Purwantara, SE.
Wali Kelas X AP 1 : Dadi Mulyadi, S.Pd.
Wali Kelas X AP 2 : Yuniarti, S.Pd.

8
 B. Laporan Hasil Kegiatan

UNIVERSITAS PASUNDAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jalan Tamansari Nomor 6-8 Telepon (022) 4205317 Fax. (022) 4263982 Bandung 40116
website : fkip.unpas.ac.id|e-mail : fkip@unpas.ac.id

INSTRUMEN TELAAH KURIKULUM DAN SILABUS

SK/KD : ........................................................................ F. 1
SKL : ....................................................................... MHS

KI/KD : ........................................................................
Petunjuk
1. Lakukanlah pengamatan pada kurikulum dan silabus!
2. Deskripsikanlah secara rinci hasil pengamatan dalam kolom deskripsi hasil
pengamatan!
3. Kolom deskripsi dapat dibuat sendiri sesuai dengan kebutuhan yang merujuk pada
aspek pengamatan.
NO. ASPEK YANG DIAMATI DESKRIPSI HASIL
PENGAMATAN
1. Kurikulum yang digunakan di Kurikulum yang digunakan di SMK
sekolah Pasundan 3 yaitu Kurikulum 2013

2. Komponen-komponen Silabus: Komponen-komponen Silabus

a. Kurikulum 2006: a. Kurikulum 2006
a) Standar Kompetensi (SK)/ SMK Pasundan 3 tidak
b) Kompetensi Dasar (KD) menggunakan Kurikulum 2006
b. Kurikulum 2013: b. Kurikulum 2013
a) Standar Kompetensi a. Standar Kompetensi Lulusan
Lulusan (SKL) (SKL)
b) Kompetensi Inti (KI) Sikap : memiliki perilaku yang
c) Kompetensi Dasar (KD) mencerminkan sikap orang
beriman, berakhlak mulia,
berilmu, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan social dan
alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
Pengetahuan : memiliki
pengetahuan factual,

9

3. IndikatorPencapaian Kompetensi
(IPK)
a. Banyaknya indikator
b. Penggunaan Kata Kerja
Operasional (KKO) dalam
indikator sesuai tingkat
kemampuan berpikir yang
diharapkan
konseptual, procedural, dan
metakognitif dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni,
dan budaya dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab serta dampak
fenomena dan kejadian.
Keterampilan : memiliki
kemampuan pikir dan tindak
yang efektif dan kreatif dalam
ranah abstrak dan konkret
sebagai pengembanagn dari
yang dipelajari di sekolah
secara mandiri.
b. Kompetensi Inti (KI)
KI 3 : memahami,
menerapkan, dan menganalisis
pengetahuan factual,
konseptual, procedural, dan
metakognitif.
KI 4 : mengolah, menalar, dan
menyaji dalam ranah konkret
dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan diri
yang dipelajarinya di sekolah.
c. Kompetensi Dasar (KD)
KD 3.1 : menjelaskan logika
matematika dan pernyataan
berkuantor, serta penalaran
formal.
KD 4.1 : menggunakan logika
matematika dan pernyataan
berkuantor, serta penalaran
formal.
Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
a. Banyaknya indicator yang
digunakan untuk materi logika
matematika yaitu sebanyak 4
indikator.
b. KKO yang digunakan dalam
indicator yaitu menerangkan,
mencontohkan, melatih dan
10
 mendemonstrasikan dan itu sudah
sesuai dengan tingkat kemampuan
berpikir yang diharapkan.
3. Materi pembelajaran yang Materi pembelajaran yang mencakup KD
mencakup KD yaitu menjelaskan dan menggunakan
logika matematika dan pernyataan
berkuantor.
4. Kegiatan pembelajaran yang Kegiatan yang dilakukan eserta didik
dilakukan peserta didik berbasis berbasis diskusi, mencari dan
metode/model pembelajaran mempresentasikan, dan model
pembelajaran diskoveri/inkuiri.
5. Alokasi waktu untuk Alokasi wakti yang digunakan untuk
menyampaikan materi menyampaikan materi pembelajaran
pembelajaran biasanya 2x pertemuan dan dalam sekali
pertemuan waktunya 2x45 menit.
6. Sumber belajar/media Sumber belajar/media pembelajaran yang
Pembelajaran digunakan adalah buku paketmatematika
dan juga internet.

11
 UNIVERSITAS PASUNDAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jalan Tamansari Nomor 6-8 Telepon (022) 4205317 Fax. (022) 4263982 Bandung 40116
website : fkip.unpas.ac.id|e-mail : fkip@unpas.ac.id

INSTRUMEN TELAAH RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP) F. 2
MHS
Petunjuk
1. Lakukanlah pengamatan pada RPP!
2. Deskripsikanlah secara rinci hasil pengamatan dalam kolom deskripsi hasil
pengamatan!
3. Kolom deskripsi dapat dibuat sendiri sesuai dengan kebutuhan yang merujuk pada
aspek pengamatan.
Komponen Rencana
No. Deskripsi Hasil Pengamatan
Pelaksanaan Pembelajaran
A Identitas Mata Pelajaran
1. Komponen identitas: Komponen identitas
a. satuan pendidikan,
b. kelas, a. SMK
c. semester, b. XI
d. program/program keahlian, c. Adm. Perkantoran
e. mata pelajaran atau tema pelajaran d. Matematika/Logika Matematika
/subtema, e. 2x45 menit
f. alokasi waktu (jumlah pertemuan).
B. Perumusan Indikator

1. Rumusan indikator pencapaian  Menerangkan konsep logika

kompetensi matematika dan pernyataan
berkuantor, ingkaran,
penarikan kesimpulan
 Mencontohkan bentuk
pernyataan berkuantor,
ingkaran, penarikan
kesimpulan
 Melatih membuat logika
matematika dan pernyataan
berkuantor
 Mendemonstrasikan hasil
membuat logika matematika
dan pernyataan berkuantor.

12
 Komponen Rencana
No. Deskripsi Hasil Pengamatan
Pelaksanaan Pembelajaran
2. Penggunaan kata kerja operasional KKO yang digunakan dalam materi
dalam indikator sesuai dengan tingkat logika matematika yaitu menerangkan,
kemampuan berpikir yang diharapkan. mencontohkan, melatih dan
mendemonstrasikan dan sesuai dengan
tingkat kemampuan berpikir yang
diharapkan
3. Rumusan indikator aspek sikap. Rumusan indicator aspek sikap mencakup
nilai spiritual, kejujuran, kedisiplinan,
tanggung jawab, toleransi, sopan santun,
dan percaya diri
4. Rumusan indikator aspek Rumusan indicator aspek pengetahuan
pengetahuan. cukup baik karena peserta didik mampu
mencari informasi sendiri
5. Rumusan indikator aspek Rumusan indicator aspek keterampilan
keterampilan. peserta didik memiliki nilai cukup baik
dengan aktif bertanya, mencoba, menalar,
dan kreatifdalam menyelesaikan soal.
C. Perumusan Tujuan Pembelajaran
Rumusan tujuan pembelajaran Melalui langkah discoveri/inkuiri
1. berdasarkan KD. dangan sintak : stimulasi dan
identifikasi masalah
Rumusan tujuan pembelajaran memuat Rumusan pembelajaran sudah memuat
aspek sikap, pengetahuan, dan aspek sikap (jujur, tanggung jawab
keterampilan. dan prduli), pengetahuan (memahami,
2. menerapkan, menganalisis, dan
mengevaluasi) dan keterampilan
(mengamati, mencoba, menyaji, dan
menalar)
Rumusan tujuan pembelajaran memuat Rumusan tujuan pembelajaran
unsur: peserta didik (Audience), memuat
perilaku (Behaviour), situasi unsur : peserta didik yaitu siswa dapat
(Condition), dan ukuran (Degree). mencapai kompetensi pengetahuan,
3.
sikap,dan keterampilan. Situasi :
seperti memahami, menganalisis,
mencoba, mengamati, dll.
Ukuran : pencapaian siswa.
D. Materi Pembelajaran
Materi pembelajaran memuat fakta, Materi pembelajaran sudah memuat
1. konsep, prinsip dan prosedur. fakta, konsep, prosedur dan
metakognitif
2. Materi pembelajaran sesuai dengan Materi pembelajaran sesuai dengan

13
 Komponen Rencana
No.
Pelaksanaan Pembelajaran
karakteristik peserta didik.
Materi pembelajaran runtut.
3
E. Metode/Model Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran dapat
mengaktifkan siswa.
1.
Kegiatan pembelajaran menggunakan
pendekatan saintifik.
2.
Kegiatan pembelajaran sesuai dengan
karakteristik peserta didik.
3.
F. Media Pembelajaran
Media pembelajaran mendukung
1. pencapaian tujuan pembelajaran.
Media pembelajaran mendukung
2. penyampaian materi pembelajaran.
Media pembelajaran sesuai dengan
karakteristik peserta didik.
3.
G. Sumber Belajar
Sumber pembelajaran mendukung
tujuan pembelajaran.
1.
Sumber pembelajaran sesuai dengan
2.
materi pembelajaran .
3 Sumber pembelajaran sesuai dengan
Deskripsi Hasil Pengamatan
karakteristik peserta didik karena
mereka dapat mengikuti pelajaran
dengan cukup baik
Materi pembelajaran dilaksanakan
dengan tahap demi tahap secara runtut
Kegiatan pembelajaran dapat
mengaktifkan siswa karena siswa
menjawab pertanyaan yang diberikan
oleh guru
Kegiatan pembelajaran menggunakan
pendekatan saintifik, siswa mengamati
materi yang diberikan guru, lalu siswa
mencoba mencari data dandapat
menyimpulkan dan menjelaskannya
Kegiatan pembelajaran sesuai
karakteristik peserta didik karena
membiarkan peserta didik berpikir
aktif
Media pembelajaran sangat
mendukung pencapaian tujuan
pembelajaran
Media pembelajaran (buku dan
internet) sangat mendukung
penyampaian materi pembelajaran
Media pembelajaran sudah sesuai
dengan karakteristik peserta didik
karena internet hal yang cukup
menarik bagi pesrta didik
Sumber belajar (internet) sangat
mendukung tujuan pembelajaran
karena peserta didik dapat mencari
berbagai informasi tentang materi
yang dipelajari
Sumber belajar cukup efektif dan
sesuai dengan materi pembelajaran
Sumber belajar yang digunakan adalah
14
 Komponen Rencana
No.
Pelaksanaan Pembelajaran
kebutuhan (buku dan non buku).
Sumber pembelajaran menggunakan
4. berbagai sumber yang bervariasi.
H. Skenario Pembelajaran
Menampilkan kegiatan pendahuluan,
1.
inti, dan penutup dengan jelas.
Kegiatan pembelajaran memadukan
2. model pembelajaran dan pendekatan
saintifik.
Kegiatan pembelajaran menggunakan
3 model dan metode pembelajaran yang
sesuai dengan saintifik.
Kegiatan pembelajaran menggunakan
alokasi waktu yang cukup untuk
4.
kegiatan pendahuluan, kegiatan inti
dan kegiatan penutup.
I. Penilaian Hasil Pembelajaran
Komponen penilaian mencakup:
a. Penilaian berbasis autentik.
b. Penilaian sesuai dengan aspek
yang dinilai
c. Penilaian sikap, pengetahuan,
1. dan keterampilan mengacu
pada buku guru (ruang
lingkup).
Komponen penilaian mencakup rubrik
2.
dan pedoman penskoran.
Teknik, bentuk, dan instrumen
3. penilaian sikap.
4. Teknik, bentuk, dan instrumen
penilaian pengetahuan.
Deskripsi Hasil Pengamatan
buku pakat matematika dan internet
Sumber belajar menggunakan
berbagai sumber yang bervariasi
karena dicari dari internet
Kegiatan diawali dengan pendahuluan
yaitu membaca asmaul husna,
kegiatan inti yaitu penyampaian
materi dan latihan dan kegiatan
penutup memberikan PR
Kegiatan pembelajaran menggunakan
model pembelajaran di sekolah serta
didalamnya ada pendekatan saintifik
juga
Kegiatan pembelajaran menggunakan
model dan metode pembelajaran yang
sesuai dengan saintifik
Alokasi waktu 2x45 menit sudah
mencukupi untuk kegiatan
pendahuluan, inti dan penutup
a. Penilaian berbasis autentik,
karena pengukuran atau
penilaian atas proses dan hasil
belajar yang mencakup ranah
afektif, psikomotor dan
kognitif.
b. Penilaian yang dilakukan guru
sesuai dengan aspek yang
dinilai
c. Penilaian mengacu pada buku
guru
Komponen penilaian mencakup rubrik
pedoman penskoran dengan jelas
Instrumen penilaian sikap mencakup
nama peserta didik, aspek peniaian
sikap, dan nilai akhir
Instrumen nilai pengetahuan cukup
baik karena peserta didik mampu
15
 Komponen Rencana
No.
Pelaksanaan Pembelajaran
5. Teknik, bentuk, dan instrumen
penilaian keterampilan.
Deskripsi Hasil Pengamatan
mencari informsi sendiri
Instrument penilaian sikap mencakup
nama peserta didik dan nilai angka,
nilai huruf dan juga deskripsi

Deskripsi secara umum tentang RPP

RPP adalah pegangan seorang guru dalam mengajar di dalam kelas. RPP dibuat oleh
guru untuk membantunya dalam mengajar agar sesuai dengan kompetensi inti dan
kompetensi dasar pada hati itu. RPP juga bisa dideskripsikan sebagai rencana
kegiatan pembelajaran tatap muka untuk satu pertemuan atau lebih.

16
 UNIVERSITAS PASUNDAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jalan Tamansari Nomor 6-8 Telepon (022) 4205317 Fax. (022) 4263982 Bandung 40116
website : fkip.unpas.ac.id|e-mail : fkip@unpas.ac.id

INSTRUMEN TELAAH BAHAN AJAR

F. 3
MHS
Petunjuk
1. Lakukanlah pengamatan pada bahan ajar!
2. Deskripsikanlah secara rinci hasil pengamatan dalam kolom deskripsi hasil
pengamatan!
3. Kolom deskripsi dapat dibuat sendiri sesuai dengan kebutuhan yang merujuk pada
aspek pengamatan.

NO. ASPEK YANG DIAMATI DESKRIPSI HASIL

PENGAMATAN
1. Bahan ajar dikembangkan dari Bahan ajar dikembangkan dari
kompetensi dasar. kompetensi dasar yaitu menjelaskan
dan menggunakan (pada materi
logika matematika)
2. Bahan ajar memuat aspek-aspek esensial Bahan ajar memuat aspek-aspek
materi pembelaiaran untuk kepentingan esensial materi pembelajaran untuk
pencapaian kompetensi dasar. kepentingan pencapaian KD yaitu
konsep yang strategis dalam
menunjang kemanpuan untuk
memahami konsep-konsep lainnya
demi kepentingan pencapain KD
3. Bahan ajar dipaparkan dengan jelas dan Bahan ajar berisi pengertian yang
menarik disertai dengan contoh, gambar, jelas dan disertai contoh dan bagan
dan bagan.
4. Bahan ajar memuat latihan yang memadai Bahan ajar memuat banyak latihan
dan bervariasi yang memadai dan bervariasi yang
membuat peserta didik dapat
berkembang
5. Bahan ajar ditata sesuai dengan tingkat Bahan ajar bertahap sesuai dengan
perkembangan berpikir peserta didik. tingkat perkambangan berpikir
peserta didik
5. Bahan ajar disajikan secara kontekstual Bahan ajar disajikan secara
(memuat kehidupan sosial, alam, atau konseptual dan juga pemecahan
budaya). masalah atau abstrak
6. Bahan ajar sesuai dengan kebutuhan Bahan ajar sesuai dengan kebutuhan
peserta didik. peserta didik karena sistematis
sehingga dapat meningkatkan

17

7. Bahan ajar dipaparkan secara logis dan
sistematis.
8. Bahan ajar memuat sumber belajar yang
bervariasi dan memberi peluang untuk
eksplorasi lebih lanjut.
kreatifitas peserta didik
Bahan ajar dipaparkan secara logis
dan sistematis, terdiri dari
penjelasan, contoh dan soal
Bahan ajar yang digunakan berupa
buku paket matematika, tetapi
peserta didik juga dapat mencari
sumber lain melalui internet.
18
 UNIVERSITAS PASUNDAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jalan Tamansari Nomor 6-8 Telepon (022) 4205317 Fax. (022) 4263982 Bandung 40116
website : fkip.unpas.ac.id|e-mail : fkip@unpas.ac.id

INSTRUMEN TELAAH LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

F. 4
Petunjuk
MHS
1. Lakukanlah pengamatan pada LKPD!
2. Deskripsikanlah secara rinci hasil pengamatan dalam kolom deskripsi hasil
pengamatan!
3. Kolom deskripsi dapat dibuat sendiri sesuai dengan kebutuhan yang merujuk pada
aspek pengamatan.
NO. ASPEK YANG DIAMATI DESKRIPSI HASIL
PENGAMATAN
1. LKPD dikembangkan dari LKPD dikembangkan dari kompetensi
kompetensi dasar dan bahan ajar. dasar dan bahan ajar, dan diambil dari
buku paket
2. LKPD memuat aspek-aspek esensial LKPD memuat aspek-aspek esensial
materi pembelajaran untuk materi pembelajaran untuk kepentingan
kepentingan pencapaian kompetensi pencapaian kompetensi dasar
dasar.
3. LKPD ditata sesuai dengan kebutuhan LKPD ditata sesuai dengan kebutuhan
dan tingkat perkembangan berpikir dan tingkat perkembangan berpikir
peserta didik. peserta didik, misalnya banyaknya
lembar kerja dan tingkat kesulitan soal
4. LKPDdisajikan secara kontekstual LKPD disajikan secara berbeda-beda,
(memuat kehidupan social, alam, atau ada yang kontekstual (kehidupan
budaya). social,alam, atau budaya) da nada yang
abstrak atau pemecahan masalah
5. LKPD memuat langkah-langkah LKPD memuat langkah-langkah
penemuan atau pembentukan penemuan atau pembentukan
keterampilan proses. keterampilan proses
6. LKPDdisertai dengan contoh, Pada materi logika matematika, LKPD
gambar, dan bagan . hanya disertai contoh dan bagan (tabel
kebenaran)
7. LKPD latihan yang memadai dan LKPD yang diberikan oleh guru
bervariasi. memadai dan bervariasi dan memiliki
tingkat kesulitan yang berbeda
8. LKPD dipaparkan secara logis dan LKPD dipaparkan secara logis dan
sistematis. sistematis sesuai dengan tingkat
kesulitan
9. LKPD memuat perintah bagi peserta LKPD pada materi logika matematika
didik untuk menuliskan hasil tidak memerintahkan peserta didik

19
 pengamatan. untuk menuliskan hasil pengamatan
10. LKPD memuat perintah bagi peserta LKPD memuat perintah bagi peserta
didik untuk menyimpulkan. didik untuk menyimpulkan jawaban
yang telah diberikan oleh peserta didik

20
 UNIVERSITAS PASUNDAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jalan Tamansari Nomor 6-8 Telepon (022) 4205317 Fax. (022) 4263982 Bandung 40116
website : fkip.unpas.ac.id|e-mail : fkip@unpas.ac.id

INSTRUMEN TELAAH MEDIA PEMBELAJARAN

F. 5
Petunjuk MHS
1. Lakukanlah pengamatan pada perangkat media pembelajaran!
2. Deskripsikanlah secara rinci hasil pengamatan dalam kolom deskripsi hasil
pengamatan!
3. Kolom deskripsi dapat dibuat sendiri sesuai dengan kebutuhan yang merujuk pada
aspek pengamatan.
NO. ASPEK YANG DIAMATI DESKRIPSI HASIL
PENGAMATAN
1. Media dikembangkan dari kompetensi Media pembelajaran dikembangkan
dasar dan bahan ajar. dari kompetensi dasar dan bahan ajar
2. Media pembelajaran memuat pesan Media pembelajaran pada materi
yang sesuai dengan materi pelajaran. logika matematika, guru hanya
menggunakan whiteboard dan spidol
3. Media pembelajaran ditata sesuai Pada materi logika matematika, guru
dengan kebutuhan dan tingkat tidak menggunakan media
perkembangan berpikir peserta didik pembelajaran yang khusus
4. Media pembelajaran isinya sesuai Media pembelajaran membantu
dengan kebenaran fakta, konsep, dan proses pembelajaran berlangsung,
teori. memudahkan materi tersampaikan
dengan jelas, sesuai dengan
kebenaran fakta, konsep dan teori
5. Media pembelajaran tidak mengandung Media pembelajaran pada materi
penafsiran ganda. logika matematika mempunyai fungsi
ganda (whiteboard)
6. Media pembelajaran menggunakan tata Pembelajaran tidak menggunakan
tulis yang tepat dan proporsional. media khusus, sehingga
pembelajaran berlangsung seperti
kegiatan belajar pada umumnya
7. Media pembelajaran menggunakan tata Kegiatan pembelajaran dalam materi
warna yang harmonis. logika matematika tidak
mengutamakan media pembelajaran
yang menggunakan tata warna,
sehingga tidak menggunakan media
seperti itu
8. Media pembelajaran menarik dan Karena kurangnya media
mutakhir. pembelajaran di media seperti dalam
kelas yang kurang menarik tersebut.

21
 UNIVERSITAS PASUNDAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
Jalan Tamansari Nomor 6-8 Telepon (022) 4205317 Fax. (022) 4263982 Bandung 40116
website: http://www.fkip.unpas.ac.id |e-mail: fkip@unpas.ac.id

INSTRUMEN TELAAH INSTRUMEN PENILAIAN

F. 6
MHS
Petunjuk
1. Lakukanlah pengamatan pada perangkat instrumen penilaian!
2. Deskripsikanlah secara rinci hasil pengamatan dalam kolom deskripsi hasil
pengamatan!
3. Kolom deskripsi dapat dibuat sendiri sesuai dengan kebutuhan yang merujuk pada
aspek pengamatan.

NO. ASPEK YANG DIAMATI DESKRIPSI HASIL

PENGAMATAN
1. Instrumen penilaian mencakup Instrument penilaian mencakup
indikator pencapaian kompetensi. indicator pencapaian kompetensi
2. Kisi-kisi mencakup semua ranah Kisi-kisi yang diberikan oleh guru
kompetensi: sikap, pengetahuan, dan mencakup semua ranah kompetensi
keterampilan. sikap, pengetahuan, dan keterampilan
3. Jumlah butir soal sesuai dengan Peserta didik dapat menyelesaikan
alokasiwaktu yang telah ditentukan. soal sesuai dengan waktu yang
diberikan oleh guru
4. Rumusan butir soal Soal menggunakan bahas ayang
menggunakanbahasa yang mudah sederhana dan dapat dipahami oleh
dipahami oleh peserta didik
peserta didik.
5. Rumusan soal sesuai dengan Rumusan soal sesuai dengan tingkat
tingkatperkembangan berpikir peserta perkembangan berpikir peserta didik
didik. yaitu bertahap dari soal yang mudah
hingga sulit
6. Instrumen penilaian memuat kunci Instrument penilaian tidak memuat
jawaban dan rubrik penskorannya. kunci jawaban tetapi memuat rubric
penskoran
7. Instrumen penilaian memuat pedoman Instrument penilaian memuat
penilaian. pedoman penilaian dan tingkat
penguasaan materi kegiatan
pembelajaran

22
 LEMBAR KEGIATAN HARIAN
PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG II

Petunjuk pengisian:
1. Lembarini sebagai pemantauan partisipasi atau keaktifan peserta magang
dalam berbagai kegiatan magang.
2. Setiap hari, lembar ini diisi oleh peserta dengan kegiatan yang terkait
pelaksanaan magang.

No. Materi Kegiatan Hasil Paraf

1. Pembukaan magang Pembukaan disahkan oleh Wa.Ka.Bid
Kurikulum dan Dosen Pembimbing
Magang
2. Membahas kurikulum SMK Pasundan 3 menggunakan
yang digunakan sekolah Kurikulum 2013

3. Telaah RPP dengan Dapat menyelasaikan instrument terkait

GPM dan melihat dengan RPP
langsung didalam kelas
4. Menelaah LKPD Dapat menyelesaikan instrument terkait
dengan LKPD

5. Menelaah bahan ajar Dapat menyelasaikan instrument terkait

dengan bahan ajar

6. Menelaah media Dapat menyelesaikan instrument terkait

pembelajaran media pembelajaran

7. Menelaah Instrumen Dapat menyelesaikan instrument terkait

Penilaian penilaian

8. Diskusi bersama guru Berdiskusi tentang formulir instrument

pembimbing dan dibantu dengan kelengkapan
administrasi yang diberikan guru

9.

10.

23
 LEMBAR KONSULTASI
PELAKSANAAN PROGRAM MAGANG II

Petunjuk:
1. Lembar ini sebagai konsultasi peserta magang terahdap Dosen Pembimbing
Magang (DPM)
2. Konsultasi pennyusunan laporan magang dengan Dosen Pembimbing Magang
(DPM)
3. Apabila lembar ini kurang maka bisa difotokopi sesuai dengan kebutuhan.

No Hari Hasil Konsultasi Paraf

Tanggal
Bulan

1 Jum’at, 14 Pembekalan awal sebelum magang.

Juli 2017 Pembukaan magang akan dilaksanakan pada
hari jum’at, 01 Agustus 2017. Magang
dilaksanakan kurang lebih 2 minggu atau 10
hari.

2 Sabtu, 12 Konsultasi untuk pembuatan laporan,

Agustus disesuaikan berdasarkan ketentuan yang ada
2017 dibuku panduan magang II

24
C. Pembahasan Hasil Pelaksanaan Program Magang Kependidikan

Manfaat : dalam kegiatan magang, kita memiliki kesempatan untuk

mengaplikasikan semua ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah dan
mempelajari detail tentang seluk beluk standar kerja yang profesional. Pengalaman
ini kemudian menjadi bekal dalam menjalani ke jenjang karir yang
sesungguhnya.Mahasiswa juga dapat menambah wawasan mengenai dunia industri
dan meningkatkan keterampilan serta keahlian praktek kerja.

Mahasiswa mendapatkan pengalaman malalui pengamatan untuk menganalisa

RPP dan membangun kompetensi pedagogic, kepribadian, dan sosial di sekolah,
mendapatkan pengalaman dan penghayatan melalui pengamatan terhadap proses
pembelajaran di kelas. Memperoleh pengalaman tentang cara berfikir dan bekerja
secara interdisipliner, sehingga dengan memahami adanya keterkaitan dalam
mengatasi permasalahan pendidikan yang ada di sekolah.

25
 BAB III

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan
Setelah melaksanakan program magang kependidikan II saya dapat
menarik kesimpulan bahwa SMK PASUNDAN 3 BANDUNG adalah sekolah
yang taat terhadap peraturan tata tertib sekolah, proses belajar mengajar juga
cukup baik, guru berantusias menjalankan tugas masing-masing.Kelengkapan
administrasi sekolah yang di atur dengan baik, lingkungan sekolah yang
nyaman untuk kegiatan belajar mengajar.
Guru membuat RPP, karena salah satu syarat untuk mengajar dikelas
adalah harus adanya RPP. Guru menguasai materi, menjelaskannya dengan
baik. Dan guru mampu mengelola kelas.Konsep pedagogik diterapkan oleh
guru SMK PASUNDAN 3 BANDUNG. Kesesuaian cara berkomunikasi
dengan karakteristik siswa, memotivasi siswa, menerapkan strategi dan
metode yang bervariasi menjadi salah satu contoh bahwa guru menerapkan
konsep pedagogik pada kegiatan pembelajaran. Kepribadian guru-guru nya
pun sesuai dengan norma-norma, selalu menampilkan pribadi yang baik untuk
diteladani.
Guru harus menyiapkan mental dalam mengajar, harus
mempersiapkan materi sebelum mengajar. Dan sebagai guru bukan hanya
mengajarkan materi yang ada dibuku tetapi juga harus bisa mendidik
siswanya menjadi lebih baik dan menemukan tujuan hidupnya.
Setelah melaksanakan kegiatan magang, saya mendapat pengetahan
yang lebih mengenai situasi dan kondisi lingkungan sekolah, cara menghadapi
berbagai masalah yang terjadi dalam kelas, dan lain sebagainya. Maka dari itu
saya berharap semoga hasil dari kegiatan Magang II ini dapat berguna bagi
saya dan teman-teman ketika berada di lingkungan masyarakat nantinya.

26
B. Saran
1. Saran bagi mahasiswa magang
Sebagai calon guru yang profesional mahasiswa magang harus melakukan
observasi dengan serius dan bertanggung jawab agar memperoleh data
atau informasi sesuai dengan kenyataan di sekolah mitra.
2. Saran bagi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan
Bagi pihak fakultas, untuk meningkaatkan pelayanan ataupun kerjasama
dengan pihak sekolah dalam kegiatan magang ini.
3. Saran bagi Sekolah mitra
Disarankan kepada pengajar agar menambah variasi pembelajaran agar
pembelajaran lebih efektif untuk masa yang akan datang dan lebih
semangat dalam mengajar dan memberi ilmu kepada anak didik agar anak
didik dapat menuai hasil dari sekolah mitra.

27
 DAFTAR PUSTAKA

Tim.2017.Panduan Dan Latihan Magang Kependidikan (MagangII),FKIP

INPAS,Bandung

28