Anda di halaman 1dari 2

Andi Ahmad Irfa

2401181015
MM REGULER 19

1. What?
Industri elektronik dari tahun ke tahun semakin tumbuh pesat, pada tahun 2011 jumlah produksi
telepon genggam sebesar 500 juta dan meningkat 2 kali lipat pada tahun 2013. Tentunya dari
jumlah produksi tersebut akan menyisahkan sampah yang sangat banyak, dan pada tahun 2014
terdapat 42 juta ton sampah elektronik. Seperti yang terjadi di Ghana yang dimana Ghana
merupakan negara tujuan bagi sampah elektronik yang berasal dari Amerika dan Eropa. di Kota
Agbogbloshie sebagian warganya bekerja mendaur ulang sampah elektronik dengan mengekstrak
kandungan logam pada setiap bagian eletronik. Mereka mengekstrak setiap bagian dengan cara
membongkar hingga membakarnya yang dimana cara yang mereka lakukan itu tidak aman untuk
lingkungan dan kesehatan.

2. So, what?
Melihat masalah limbah eletronik yang terjadi di Ghana itu merupakan masalah yang komplek
dimana berbagai factor yang bisa mengakibatkan Ghana menjadi negara tujuan ekspor limbah
elektronik, salah satu faktornya karena setiap perusahaan elektronik kurang memfokuskan akhir
dari produk mereka. Faktor lainnya kurangnya regulasi yang mengatur tentang pengelolaan
limbah elektronik serta perarturan tentang ekspor limbah elektronik. Mereka menjadikan Ghana
sebagai negara tujuan ekspor limbah elektronik dikarenakan biaya daur ulang lebih murah
sehingga banyak yang memanfaatkan itu. Dari semua itu dampak yang diimbulkan oleh limbah
elektronik jika tidak didaur ulang secara professional akan berimplikasi terhadap kesehatan
manusia, mulai dari penyakir kanker, neurotoksinitas, gangguan pernapasan, gangguan
perkembangan bagi anak dan penyakit lainnya. Dari dampak limbah elektronik tersebut membuat
orang untuk mengatasih masalah tersebut mulai dari membuat perusahaan daur ulang,
menciptakan produk eletronik yang mudah untuk didaur ulang hingga membuat konvensi
internasional tentang limbah elektronik.

3. Now What?
Dari kasus tersebut saya akan memberikan nilai 10 dari 10 untuk situasi yang terjadi di Ghana
mengingat bahwa permasalahan limbah eletronik harus menjadi perhatian penuh demi
kehidupan manusia yang akan datang.

Pada kasus tersebut saya akan memilih memainkan peran sebagai Jim Pucket yang berusaha terus
membuat regulasi yang bisa mengatasi permasalahan limbah elektronik

4. Choose the Inspired statement! Why?


“We are not happy about what is going on illnesses if our situation is like you have a daughter that
is dying, you don’t have money to take your daughter to school to the hospital, so you just be
confusing you don’t know what to do that is the situation in which we find ourselves.” – Mohamad
Ali (Petinggi Asosiasi Dealer Accra). Sering kali kita tidak bisa menentukan keputusan saat dilanda
kebingungan, padahal sebenarnya dari kebingungan itu kita bisa menemukan diri kita sendiri.
Tidak putus asa dengan kondisi yang melanda saat ini, walaupun mereka sedang dilanda
kebingungan karena satu sisi mereka terpapar zat kimia yang berbahaya tapi satu sisi lain dari
situlah mereka mendapatkan mata pencaharian. Mereka tetap berusaha menemukan sisi positif
dari keadaan yang ada sekarang ini, dan karena dilemma inilah mereka menemukan jati diri
mereka masing-masing

5. What’s Your Ideas?


Melihat permasalah tersebut dibutuhkan peranan setiap orang dari seluruh aspek, mulai dari
regulasi , pola hidup dan memberikan alternative solusi. Dari regulasi kita bisa menaikkan pajak
produksi elektronik yang dimana dari pajak tersebut digunakan untuk mengelola limbah produk
tersebut, seperti yang terjadi di Singapur dimana kebanyakan masyarakatnya lebih memilih
berjalan kaki atau menggunakan transportasi public dibandingkan menggunakan kendaraan
pribadi dikarenakan tingginya pajak yang harus dibayar oleh masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai