Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

CARA MENDAPATKAN UANG


MELALUI IKLAN EMAIL

Disusun :
Nur Ramadhani 161100194
Mardoni Efendi 161100266
Fajar Kurniawan 161100289
Yeyen Kurnia 161100290
Kevin Bagas Putra 161100296

YAYASAN AMAL BAKTI MUKMIN PADANG


SEKOLAH TINGGI MANAJAMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
PADANG
2018
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Seiring perkembangan dunia yang pesat, perkembangan kondisi pasar sekarang ini telah
membawa pengaruh terhadap strategi yang harus diterapkan oleh perusahaan dalam menawarkan
dan memasarkan produk mereka.
Bergulirnya waktu ke waktu konsumen semakin menseleksi segala produk yang
diinginkan dengan melalui informasi yang tersedia. Oleh sebab itu, setiap perusahaan harus
pintar dalam memilih cara yang tepat untuk menginformasikan produk perusahaannya.
Menurut sejarahnya, kegiatan promosi atau iklan suatu produk barang atau jasa dilakukan
secara langsung (orasi). Lalu ketika ditemukannya aksara untuk baca dan tulis, manusia
melakukan kegiatan ekonominya dengan ditulis pada wadah untuk menulis baik itu dari batu,
kain, tulang atau kertas. Wadah yang terakhir ini melahirkan iklan yang muncul dalam bentuk
poster dan pamflet. Lalu dengan adanya printer yang mempengaruhi perkembangan media cetak,
iklan dimuat di halaman-halaman surat kabar, koran, majalah, tabloid, baliho ataupun papan-
papan besar yang biasa terlihat di pinggir jalan kota. Ketika media penyiaran mulai berkembang
lagi, maka iklan dimunculkan dalam bentuk suara dengan media radio. Televisi merupakan
media iklan selanjutnya. Adanya televisi, konsumen jadi lebih menarik untuk membeli karena
produk tersebut langsung di demokrasikan dan dengan adanya efek dari cahaya, suara, gerakan
juga.
Latar belakang diatas menjelaskan betapa pentingnya adanya iklan di perkembangan
zaman sekarang ini. Serta iklan mulai berkembang, dari bentuk orasi menjadi bentuk ke media
televisi yang saat ini bisa kita lihat produk tiap perusahaan berlomba-lomba untuk menarik
konsumen. Untuk itu maka kami ingin meneliti lebih jauh tentang iklan.

B. Rumusan Masalah
1 Apa syarat-syarat dari iklan?
2 Apa fungsi dari iklan?
3 Bagaimana jenis-jenis iklan beserta contoh aplikasinya?
C. Tujuan
1 Mengerti syarat-syarat dari iklan.
2 Mengerti fungsi iklan.
3 Mengerti jenis-jenis iklan beserta contoh aplikasinya.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Iklan
Sebelum menjawab dari beberapa rumusan masalah tersebut, maka dijelaskan terlebih
dahulu tentang pengertian iklan. Dalam Edward (2011: baris 3) merinci arti dari iklan menurut
beberapa para ahli, yaitu :
1 Menurut Kotler (1999):
Iklan adalah segala macam bentuk penyajian dan promosi ide, barang atau jasa non-
personal yang dibayar oleh sponsor tertentu.
2 Menurut Wells (1992):
Periklanan adalah komunikasi non-personal yang dibayar oleh pihak sponsor yang
menggunakan media massa untuk membujuk dan mempengaruhi audience.
3 Menurut Rhenald Kasali (1992):
Iklan didefinikan sebagi pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan untuk
masyarakat melalui suatu media. Beda dengan pengumuman biasa, iklan lebih
membujuk orang untuk membeli.
4 Menurut PPPI (Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia):
Periklanan adalah segala bentuk pesan tentang suatu produk yang disampaikan
melalui suatu media, dibiayai oleh pemrakarsa dan ditujukan untuk sebagian atau
seluruh masyarakat.

B. Fungsi Iklan
Shimp dalam Apriadi (2009: baris 31) iklan sangat penting karena memiliki fungsi
komunikasi yang kritis, yaitu:
1. Menginformasikan
Iklan membuat konsumen sadar akan adanya produk baru, memberikan informasi
mengenai merk tertentu, dan menginformasikan karakteristik serta keunggulan suatu
produk. Pada tahap awal dari kategori produk, iklan sangat diperlukan untuk membangun
permintan primer (kotler). Iklan merupakan bentuk komunikasi yang efisien karena mampu
meraih khalayak luas dengan biaya yang relativ rendah.
2. Membujuk
Tujuan ini sangat penting pada tahap persaingan, dimana perusahaan ingin
membangun permintaan selektif untuk produk tertentu. Beberapa iklan menggunakan
comparative advertising yang memberikan perbandingan atribut dari dua atau lebih
merk/produk secara eksplisit.
Iklan yang efektif akan membujuk konsumen utnuk mencoba
menggunakan/mengkonsumsi suatu produk. Kadang-kadang iklan dapat mempengaruhi
permintaan primer yang membentuk permintaan untuk seluruh kategori produk. Seringkali
iklan ditujukan untuk membangun permintaan sekunder yaitu permintaan untuk merk
perusahaan tertentu.
3. Mengingatkan
Iklan dapat membuat konsumen tetap ingat pada merk/produk perusahaan. Ketika
timbul kebutuhan yang berkaitan dengan produk tertentu, konsumen akan mengingat iklan
tentang produk tertentu. Maka konsumen tersebut akan menjadi kandidat pembeli. Iklan
dengan tujuan mengingatkan ini sangat penting untuk produk matang.
4. Memberikan Nilai Tambah
Iklan memberikan nilai tambah terhadap produk dan merk tertentu dengan cara
mempengaruhi persepsi konsumen. Iklan yang efektif akan memberikan nilai tambah
produk sehingga produk dipersepsikan lebih mewah, lebih bergaya, lebih bergengsi,
bahkan melebihi apa yang ditawarkan oleh produk lain, dan secara keseluruhan
memberikan kualitas yang lebih baik dari produk lainnya.
5. Mendukung Usaha Promosi Lainnya
Dapat digunakan sebagai alat pendukung usaha promosi lainnya seperti sebagai alat
untuk menyalurkan sales promotion, pendukung sales representative, meningkatkan hasil
dari komunikasi pemasaran lainnya.
C. Marketing Email (Iklan Via Email)
Apa itu Email Marketing? Di jaman teknologi saat ini hampir semua orang memiliki email
(surat elektronik) untuk beragam keperluan, baik itu untuk keperluan kerja, bisnis, media sosial,
hingga transaksi online. Dapat dipastikan bahwa mereka yang menggunakan komputer atau
laptop untuk kegiatan sehari-hari memiliki akun email dari berbagai layanan email gratis ataupun
berbayar.
Di dunia internet marketing, memanfaatkan email list untuk pemasaran adalah salah satu
strategi marketing yang sangat efektif karena penawaran kita bisa langsung masuk ke inbox
email calon pelanggan dan dibaca oleh mereka. Selain itu, email marketing dianggap lebih
efektif karena pemasaran dengan cara ini dapat menjangkau calon pelanggan yang potensial,
ditambah lagi biasanya penjualan dengan menggunakan media email konversinya sangat baik.
Dengan email marketing, seorang pengusaha dapat selalu terhubung dengan pelanggan
ataupun calon pelanggan mereka secara terus menerus. Selain untuk menawarkan produk, email
marketing juga dapat membuat hubungan antara pebisnis dengan para pelanggan mereka tetap
terjaga dengan baik dalam jangka panjang.
Ada beberapa type email marketing yang dilakukan oleh para pengusaha online,
diantaranya adalah direct email, retention email, dan beriklan di email list orang lain;
1. Direct Email
Direct email adalah pesan yang Anda kirim ke list email pelanggan dimana email
tersebut adalah berisi pesan penawaran atau promosi. Direct email bisa dalam bentuk teks
saja atau bisa juga dalam bentuk HTML yang berisi pesan dalam bentuk multimedia yang
menarik.
Cukup banyak pebisnis online yang keliru dalam memanfaatkan direct email kepada
pelanggan mereka dengan mengirim pesan penawaran/ promosi dengan bertubi-tubi
sehingga terkesan pesan email tersebut berisi SPAM. Pendekatan yang salah (SPAM)
kepada pelanggan atau calon pelanggan bisa berakibat buruk, misalnya pelanggan lama
atau calon pelanggan akan menghapus alamat email kita dari daftar White List mereka atau
Unsubscribe.
2. Retention Email
Retention email adalah email yang kita kirimkan kepada pelanggan lama agar tetap
terhubung dengan bisnis kita, ini sangat krusial bagi semua jenis bisnis. Isi pesan retention
email biasanya bertujuan untuk menjaga hubungan baik antara pengusaha dan para
pelanggan mereka, ini adalah salah satu cara berbeda untuk menawarkan produk kita ke
pelanggan. Dengan begitu, kita akan lebih mudah untuk memasarkan produk atau jasa baru
kepada para pelanggan dengan pendekatan yang unik.
Bagi para pengusaha yang memasarkan produk atau jasa mereka secara online dan
ingin terus menjaga hubungan baik dengan para pelanggan mereka, maka harus
mengirimkan email secara teratur kepada para pelanggan dan subscriber. Retention email
tidak harus berisi pesan promosi, ada baiknya diselingi dengan tips dan informasi berharga
yang memang penting untuk diketahui oleh para pelanggan. Pelanggan yang senang
dengan isi email Anda akan terus loyal sehingga akan menumbuhkan bisnis Anda terus
menerus, tentunya ini sangat penting bagi semua pengusaha, terutama mereka yang punya
bisnis di market yang kompetitif.

3. Beriklan di Email Orang Lain


Ini adalah salah satu bentuk marketing yang sangat efektif dalam pemasaran secara
online. Bagi kita yang belum memiliki banyak email list dan subscriber, kita bisa
memanfaatkan email list dari publisher lain dengan membayarkan sejumlah uang kepada
mereka agar mau mengirimkan email kepada list mereka dimana di dalam email tersebut
terdapat pesan promosi bisnis kita.
Cukup banyak pemilik produk yang berhasil memasarkan produk mereka dengan
cara seperti ini. Mereka yang memiliki email list yang cukup banyak biasanya akan
bersedia memasarkan produk orang lain untuk mendapatkan keuntungan, baik itu dengan
cara affiliasi ataupun dengan cara lain. Jadi jangan heran kalau ada pebisnis online yang
bisa mendapatkan puluhan juta rupiah dalam satu hari dari internet dengan memanfaatkan
email maketing.
4. Cara Menjalankan Email Marketing
Apa yang kita butuhkan untuk menjalankan email marketing? Untuk menjalankan
promosi dengan email kita harus memiliki strategi, karena jika tidak maka kemungkinan
email pemasaran yang kita jalankan tidak akan membuahkan hasil. Yang Anda butuhkan
untuk menjalankan email marketing Adalah:
a. Daftar pelanggan: yang pertama Anda harus bisa mengumpulkan daftar email,
Untuk mencari daftar email bisa menggunakan layanan subscribe dari blog atau
bisa juga menggunakan jasa email marketing untuk mendapatkan daftar
pelanggan.
b. Buat Judul Email Unik: pemilihan judul sangat berpengaruh untuk mendapatkan
respon pelanggan, Dalam menjalankan email marketing sudah semestinya
membuat sebuah judul email yang bisa membuat penasaran pelanggan, dengan
harapan pelanggan akan datang untuk membeli atau menyewa.
c. Menggunakan Plugin email: untuk mengirim email dengan cepat dan mudah
kita membutuhkan plugin email yang bisa membuat kerja sangat mudah ketika
mengirim email secara massal. Penggunaan email sangat disarankan untuk email
marketing.
d. Artikel Email Harus Meyakinkan: untuk berikutnya dalam penulisan email
marketing Anda harus berusaha untuk membuat artikel menarik dan bisa membuat
pelanggan yakin dan penasaran dengan produk dan jasa yang Anda promosikan.
Jangan pernah untuk membuat artikel terlalu panjang ketika membuat artikel
email. Karena kebanyakan pelanggan akan merasa tidak sabar tentang isi dari apa
yang anda promosikan.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Menurut PPPI (Persatuan Perusahaan Periklanan Indonesia) periklanan adalah segala
bentuk pesan tentang suatu produk yang disampaikan melalui suatu media, dibiayai oleh
pemrakarsa dan ditujukan untuk sebagian atau seluruh masyarakat.
Syarat-syarat iklan dapat ditinjau dari bahasa iklan dan isi iklan itu sendiri. Bahasa iklan
mempunyai syarat menggunakan pilihan kata yang tepat, menarik, sopan, logis, ungkapkan yang
digunakan untuk memikat dan disusun singkat dan menonjolkan pada bagian yang dipentingkan.
Sedangkan isi iklan mempunyai syarat harus objektif, jujur, singkat tapi jelas, tidak
menyinggung golongan tertentu, dan tentunya menarik perhatian orang.
Dibawah ini merupakan fungsi dari sebuah iklan yaitu :
1. Memberikan informasi mengenai merk tertentu
2. Membujuk
3. Mengingatkan pada merk/produk
4. Memberikan Nilai Tambah
5. Mendukung Usaha Promosi Lainnya

Ditinjau dari tujuannya, iklan dapat dikelompokkan menjadi 3 jenis iklan, yakni :
1. Iklan Komersial (Comercial Advertising).
2. Iklan Korporat atau Iklan Perusahaan (corporate advertising).
3. Iklan Layanan Masyarakat (Public Service Advertising).

B. Saran
Sebagi calon sarjana yang baik, alangkah baiknya jika kita membekali diri kita dengan
hardskill maupun memperkaya softskill. Supaya kita bisa memperluas pemasaran khususnya
pada alat dalam penyampaian informasi kepada konsumennya, yaitu iklan. Serta bisa
memberikan ide tentang produk suatu perusahaan yang menarik bagi konsumen, baik cara
penyampaiannya dan temanya yang pada akhirnya konsumen juga akan tertarik untuk
menggunakan produk yang diiklankan dan mempunyai peranan penting dalam menancapkan
merek suatu produk ke pikiran konsumen.

Anda mungkin juga menyukai