Anda di halaman 1dari 5

Jl. Pramuka No. 249 Telp (0281) 635424 / 632637 Fax.632514 Kode Pos.

53147

SURAT KEPUTUSAN
DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM BUNDA PURWOKERTO
NOMOR : 200/1.10/ /XI/2016

TENTANG
KUALIFIKASI DAN PENDIDIKAN STAF RUMAH SAKIT UMUM BUNDA
PURWOKERTO
DIREKTUR RSU BUNDA PURWOKERTO :

Menimbang : a. Bahwa dalam upaya meningkatkan pelayanan dan


profesionalisme karyawan Rumah Sakit Umum BUNDA
Purwokerto, maka diperlukan kebijakan tentang
Kualifikasi dan Pendidikan Staf di Rumah Sakit Umum
Bunda Purwokerto;
b. Bahwa untuk merealisir hal tersebut di atas perlu
diatur dengan Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit
Umum BUNDA Purwokerto.
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam a dan b, perlu ditetapkan dengan
Peraturan Direktur Rumah Sakit Umum BUNDA
Purwokerto.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang


Ketenagakerjaan;
2. Undang-Undang Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4431);
3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5063);
4. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang
Rumah Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2009 Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5072);
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1438 Tahun 2010
tentang Standar Pelayanan Kedokteran;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1796 Tahun 2011
tentang Registrasi Tenaga Kesehatan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 24 TAHUN 2014
tentang Rumah Sakit Kelas D Pratama;
8. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 56 Tahun 2014
tentang Klasifikasi dan Perijinan Rumah Sakit;
9. Surat Keputusan Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja
dan Transmigrasi Kabupaten Banyumas Nomor :
560/7115/2015 tentang Pengesahan Peraturan
Ketanagakerjaan RSU Bunda Purwokerto;
10. Surat Keputusan Yayasan BUNDA Purwokerto Nomor :
01/YABUN/ VIII/96 tertanggal 01 Agustus 1996
tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Umum
Bunda.
MEMUTUSKAN:
Menetapkan :
PERTAMA : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT BUNDA
TENTANG KLASIFIKASI DAN PENDIDIKAN STAF RUMAH
SAKIT UMUM BUNDA PURWOKERTO
KEDUA : Klasifikasi dan pendidikan staf Rumah Sakit Umum
Bunda Purwokerto sebagaimana dictum pertama
tercantum di dalam lampiran Surat Keputusan ini
KETIGA : Direktur Rumah Sakit Bunda bertanggungjawab terhadap
pemenuhan klasifikasi dan pendidikan staf RSU Bunda
Purwokerto
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku terhitung sejak tanggal ditetapkan
dan apabila dikemudian hari ditemukan ada hal-hal yang
tidak sesuai akan dilakukan perbaikan
sebagaimanamestinya.

DITETAPKAN DI : PURWOKERTO

PADA TANGGAL : November 2016

Direktur RSU BUNDA Purwokerto

Dr. dr. I Gede Arinton, Sp.PD-KGEH., M.MR


Lampiran : Surat Keputusan Direktur
tentang Kualifikasi dan
Pendidikan Staf

Nomor : 200/1.10/ /2016

Tanggal : November 2016

I. ORIENTASI & PENDIDIKAN


A. GAMBARAN UMUM
RS membutuhkan berbagai ketrampilan dan kualifikasi staf untuk
melaksanakan misi rumah sakit dan memenuhi kebutuhan pasien.
Direktur RS bekerja sama untuk mengetahui dan menyusun perencanaan :
jumlah dan jenis staf yang dibutuhkan berdasarkan rekomendasi dari unit
kerja dan direktur pelayanan. Rekruitmen, evaluasi dan penugasan staf
dilakukan melalui proses terkoordinasi, efisien dan seragam. RS
melakukan proses kredensial bagi staf medis dan perawat tenaga
profesional lainnya. RS memberikan kesempatan bagi staf untuk terus
belajar dan mengembangkan kepribadian dan profesionalitasnya.

B. FOKUS AREA PERENCANAAN


1. Direktur menentukan jumlah staf dan tingkat kemampuan seluruh
staf. Bagaimana bentuk dan isi pembagian tugas
2. Direktur RS menentukan proses rekrutmen
3. Proses penetapan staf dengan kemampuan yang sesuai dengan
kebutuhan pasien
4. Direktur RS menentukan pendidikan, ketrampilan, pengetahuan
dan persyaratan lain bagi seluruh staf rumah sakit.
5. Direktur RS menyusun perencanaan staf dan uraian tugas dan
tanggung jawab staf.
6. Direktur RS mengembangkan dan mengimplementasikan proses
rekruitmen, evaluasi dan penugasan staf serta prosedur terkait
lainnya sesuai perencanaan.
C. STAF PROFESIONAL KESEHATAN LAINNYA
1. Adanya proses untuk mengorientasi setiap staf kepada rumah sakit,
bagian (departemen), dan tanggung jawab pekerjaannya.
2. Adanya ketentuan untuk pendidikan staf yang berkelanjutan
Pengaturan pendidikan untuk mahasiswa dalam organisasi
Pendidikan khusus seperti teknik resusitasi
D. STAF MEDIS
1. Direktur RS menetapkan proses kredensial untuk semua dokter
(SIP, pendidikan, training, kompetensi, pengalaman kerja, clinical
privilege)
2. Direktur RS menetapkan proses penetapan staf medis sesuai
dengan jenis pelayanan yang mampu mereka berikan
3. Adanya proses yang memungkinkan adanya evaluasi yang
berkesinambungan
E. KEBIJAKAN KHUSUS
1. Rumah sakit memiliki standar prosedur untuk mengumpulkan,
memverifikasi dan mengevaluasi kredensialing staf kesehatan
professional lainnya (izin, pendidikan.
2. Rumah Sakit mempunyai standar prosedur untuk mengidentifikasi
tanggung jawab kerja dan menyusun penugasan kerja klinis
berdasarkan pada kredensial anggota staf profesional kesehatan
lainnya & setiap ketentuan peraturan perundangan.
3. Rumah sakit memiliki proses yang efektif untuk staf kesehatan
professional berpartisipasi dalam aktifitas peningkatan mutu
Rumah Sakit.
4. Direktur menetapkan proses kredensial untuk semua perawat.
5. Direktur menetapkan proses penetapan perawat sesuai dengan
kompetensi yang bersangkutan.
6. Adanya proses yang mengevaluasi keikutsertaan para perawat
dalam program peningkatan kualitas.
7. Direktur RS menentukan keanggotaan staf medis dan Kewenangan
Klinis.
8. Adanya monitoring dan evaluasi anggota staf medis dan tenaga
Profesional Kesehatan Lainnya.
9. RS mempunyai proses yang efektif untuk mengumpulkan,
memverifikasi dan mengevaluasi kredensial tenaga keperawatan.
10. RS mempunyai prosedur untuk : mengidentifikasi tanggung jawab
dari setiap tugas membuat penugasan perawat berdasarkan atas
kredensial.
11. Rumah Sakit mempunyai standar prosedur
untuk tenaga keperawatan berpartisipasi dalam aktifitas
peningkatan mutu rumah sakit, termasuk mengevaluasi kinerja
individu.
12. Direktur menetapkan Pola ketenagaan, Uraian tugas
seluruh staf
13. Direktur menetapkan keseragaman proses rekrutmen, penerimaan
staf, evaluasi kualifikasi staf baru, penetapan
14. Direktur menentukan setiap staf baru melalui proses orientasi
(umum dan khusu)
15. File kepegawaian meliputi :
a. Kualifikasi staf;
b. Uraian tugas;
c. CV;
d. Evaluasi;
e. Bukti pelatihan yang diikuti;
f. Pemutakhiran file kepegawaian.
16. Rumah sakit menyediakan fasilitas dan waktu untuk pendidikan
dan pelatihan staf.
17. Rumah Sakit menyediakan Program Kesehatan dan Keselamatan
Staf.
18. RS menggunakan proses berkelanjutan terstandar untuk
mengevaluasi sesuai kualitas dan keamanan pelayanan pasien yang
diberikan oleh setiap staf medis.
19. Rumah Sakit menetapkan Daftar pegawai Rumah Sakit
20. Direktur menentukan program Diklat Staf.

Direktur RSU Bunda Purwokerto,

Dr. dr. I Gede Arinton, Sp.PD-KGEH., M.MR

Anda mungkin juga menyukai