Assalamu’alaikum Wr.

Wb

Innalhamdalillahi nahmaduhu wanasta’iinuhu wanastaghfiruhu Wana’udzubiillah minsyurruri

‘anfusinaa waminsayyi’ati ‘amaalinnaa Manyahdihillah falah mudhillalah Wa man yudhlil falaa
haadiyalah Wa asyhadu allaa ilaaha illallaah wahdahu laa syariikalah wa asyhadu anna
muhammadan ‘abduhu wa rasuuluh. Amma

Pertama-tama Marilah kita Panjatkan Puji Syukur kita Kehadirat Allah swt, karena pada kesempatan hari ini
kita masih di berikan Nikmat iman dan nikmat kesehatan sehingga kita bisa berkumpul dimasjid ini.
shalawat serta salam khususnya kepada junjungan alam nabi besar Muhammad saw ,,, karena
dengan risalah nur kenabiannya kita bisa beralih dari Alam yang gelap gulita menuju alam yang
terang benderang yakni Addinul Islam.

Hidup foya-foya, mati masuk surga

Kalo dengar kata-kata seperti ini, apa yang ada dibenak kalian,

Kok enak ya?

Bagaimana mungkin waktu muda foya-foya, tanpa amalan sholeh, lalu mati bisa masuk surga[?]

Hal seperti ini dapat kita katakan sangatlah mustahil. Untuk masuk surga pastilah ada sebab dan
tidak mungkin hanya dengan foya-foya. Hidup foya-foya pastilah akan menghabiskan harta.

Dalam surat al isyra ayat 27 dijelaskan :

َّ َ َ ْ ُ َ َ ِّ َ ُ ْ َّ
َ ‫لش‬
‫ي‬ ‫اط‬
ِ ِ ‫ي‬ ‫ِإن المبذ ِرين كانوا ِإخوان ا‬
Dalam ayat ini dikatakan bahwa pemboros-pemboros itu adalah saudaranya syaitan.

Jika pemboros adalah saudaranya setan, maka apa ada setan yang masuk surga?

Hidup Di Dunia itu Hanya Sementara

Jadi Manfaatkan lima perkara sebelum lima perkara :

1. Waktu mudamu sebelum datang waktu tuamu, maksudnya: “Lakukanlah ketaatan ketika
dalam kondisi kuat untuk beramal (yaitu di waktu muda), sebelum datang masa tua renta.”
2. Waktu sehatmu sebelum datang waktu sakitmu, maksudnya: “Beramallah di waktu sehat,
sebelum datang waktu yang menghalangi untuk beramal seperti di waktu sakit.”
3. Masa luangmu sebelum datang masa sibukmu, maksudnya: “Manfaatkanlah kesempatan
(waktu luangmu) di dunia ini sebelum datang waktu sibukmu di akhirat nanti. Dan awal
kehidupan akhirat adalah di alam kubur.”
4. Masa kayamu sebelum datang masa kefakiranmu, maksudnya: ”Bersedekahlah dengan
kelebihan hartamu sebelum datang bencana yang dapat merusak harta tersebut, sehingga
akhirnya engkau menjadi fakir di dunia maupun akhirat.”
5. Hidupmu sebelum datang kematianmu, maksudnya: “Lakukanlah sesuatu yang manfaat untuk
kehidupan sesudah matimu, karena siapa pun yang mati, maka akan terputus amalannya.”

Kenapa banyak orang hidupnya foya-foya? Khususnya anak muda.

Jawabnya, karena mereka mencari kebahagiaan, mereka berfikir kebahagiaan yaitu kehidupan malam.
Mereka salah kaprah memahami kebahagiaan dan senang-senang.
Jangan tertipu dengan ketawa-ketiwinya, cekakak-cekikiknya,. Itu orang-orang nggak ada bahagia-
bahagianya.
Duit belum tentu bisa kasih kebahagiaan, jabatan belum tentu bisa memberikan kebahagiaan,
popularitas belum tentu bisa memberikan kebahagiaan, kebahagiaan sebenarnya hanya milik Allah
Subhanahu wa ta'ala.

Demikian yang bisa saya sampaikan

Bilahittaufiq wal hidayah wassalamu’alaikaum Wr.Wb