Anda di halaman 1dari 2

2.

SESAK NAFAS Cara Mengatasi Sesak Nafas

yuYUK
1. Makanan sehat.
2. Hindari minuman bersoda dan
Sesak nafas adalah sensasi rasa berkafein.
kehabisan napas atau tidak dapat 3. Makanan yang mengandung zat besi. YUK BUMIL KENALI
mengambil nafas. Frekuensi pernafasan 4. Melakukan olahraga yang teratur. GANGGUAN SISTEM
normal adalah 12 - 20 kali/menit pada saat 5. Penyesuaian pekerjaan dengan
perubahan fisik selama kehamilan. PERNAFASAN PADA
istirahat.
6. Posisi tidur ketika hamil untuk KEHAMILAN
Pada kehamilan 33-36 banyak ibu mengurangi sesak nafas.
hamil akan merasa susah bernafas hal ini 7. Gunakan waktu untuk rileksasi.
karena tekanan bayi yang berada dibawa Oleh :
diafragma menekan paru ibu. Sering
dikeluhkan berupa sesak nafas,akibat  AULIA NADYA CITRA S.P
pembesaran uterus yang menghalangi  EMBUN DESTI FAJRIAH
pengembangan paru-paru secara maksimal.  HIDAYATUL MUNAWARAH
Bumil dianjurkan untuk manarik nafas  NOVITA ANDRIANY
dalam dan lama. Tapi setelah kepala bayi
 TENGKU ELVI NOVIRAHAYU
sudah turun ke rongga panggul ini biasanya
pada 2-3 minggu sebelum persalinan pada
ibu yang pertama kali hamil maka ibu akan JURUSAN KEBIDANAN
merasa lega dan bernafas lebih mudah.
Selain itu juga rasa terbakar didada ( heart PRODI DIV KEBIDANAN T.K 1
burn) biasanya juga ikut hilang. Karena
berkurangnya tekanan bagian tubuh bayi POLTEKKES KEMENKES RIAU
dibawah tulang iga ibu. T.A 2015/2016
1. ASMA Penalaksanaan Asma Pencetus Asma
pada Kehamilan

Asma adalah radang kronis pada jalan nafas


yang berkaitan dengan obstruksi reversible
dari spasme, edema, dan produksi mucus
dan respon yang berlebihan terhadap
stimuli. (Varney, Helen. 2003) 1. Merokok
 Penyesuaian terapi untuk
mengatasi gejala. 2. Alergen, misalnya lalat
rumah, serbuk sari dll.
Pengaruh Asma  Pengobatan untuk mencegah 3. Olahraga
Terhadap Kehamilan serangan dan penanganan dini 4. Polusi
bila terjadi serangan. 5. Makanan dan minuman
seperti produk susu,
1. Kelahiran Prematur.  Pemberian obat sebaiknya
alcohol, kacang dan jus
2. Usia Kehamilan Muda inhalasi, untuk menghindari
jeruk.
3. Hipertensi pada Kehamilan efek sistemik pada janin.
6. Zat pengawet seperti
4. Abrupsio Plasenta
 Pemeriksaan fungsi paru ibu. monosodiumglutamate dan
5. Korioamnionitis
tartrazin.
 Pada pasien yang stabil, NST
7. Gangguan medis misalnya
dilakukan pada akhir
rinitis dan refluks lambung.
trimester II/ awal trimester
8. Hormonal
III.

 Konsultasi anestesi untuk


persiapan persalinan.

Anda mungkin juga menyukai