Anda di halaman 1dari 2

PENILAIAN, PENGENDALIAN, PENYEDIAAN, DAN

PENGGUNAAN OBAT
No. Dokumen : PKMP/SOP/FARM/001
No. Revisi : 000
SOP
Tgl Terbit : 5 Nopember 2015
Halaman : 1 dari 2
Kepala Puskesmas,
PEMERINTAH
KABUPATEN MALANG PUSKESMAS PAKISAJI
DINAS KESEHATAN
Dr. Bambang Budi Prastya
NIP. 19590930 198511 1 001

I. Pengertian : Pengendalian adalah suatu kegiatan untuk memastikan tercapainya sasaran


yang diinginkan sesuai dengan strategi dan program yang telah ditetapkan
sehingga tidak terjadi kelebihan, kekurangan, dan kekosongan obat di unit
pelayanan kesehatan dasar.

II. Tujuan : Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penilaian, pengendalian,


penyediaan, dan penggunaan obat di unit pelayanan puskesmas pakisaji.

III. Kebijakan : Penilaian, pengendalian, penyediaan, dan penggunaan obat dilakukan secara
efektif dan efisien, sesuai Surat Keputusan Kepala Puskesmas Pakisaji Nomor
440/339/421.103.107/2015 tentang Penilaian, Pengendalian, Penyediaan, dan
Penggunaan Obat, serta peraturan perundang-undangan yang berlaku.

IV. Referensi : Standar Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas

V. Prosedur : 1. Petugas Farmasi memperkirakan atau menghitung pemakaian obat rata


– rata perbulan di Puskesmas Induk dan seluruh unit pelayanan, untuk
menyusun rencana kebutuhan obat selama satu tahun kedepan.
2. Menentukan stok optimum yaitu jumlah stok obat yang diserahkan
kepada unit pelayanan agar tidak mengalami kekurangan atau
kekosongan obat.
3. Menentukan stok pengaman yaitu jumlah stok yang disediakan untuk
mencegah terjadinya sesuatu hal yang tidak terduga
4. Menentukan waktu tunggu yaitu waktu yang diperlukan dari mulai
pemesanan sampai obat diterima
5. Petugas Farmasi mengajukan usulan obat ke Gudang Farmasi
Kabupaten ( GFK ) sesuai ketersediaan obat di GFK.
6. Petugas Farmasi mengajukan usulan obat yang tidak tersedia di luar
Formularium untuk memenuhi kebutuhan.
7. Petugas Farmasi meminta persetujuan dari Kepala Puskesmas tentang
usulan obat yang tidak tersedia di Formularium.
8. Petugas Farmasi menginformasikan kepada petugas Paramedis,
mengenai obat yang stoknya berlebih, untuk menghindari obat
kadaluarsa.
9. Petugas Farmasi menginformasikan kepada petugas Paramedis,
mengenai obat yang stoknya kosong, untuk digantikan dengan obat
yang lain dengan fungsi yang sama.
10. Petugas Farmasi mengevaluasi penggunaan obat di Sub Unit eksternal
dan Internal dengan melihat LPLPO untuk menghindari ketidaksesuaian
PENILAIAN, PENGENDALIAN, PENYEDIAAN, DAN
PENGGUNAAN OBAT
PEMERINTAH
KABUPATEN MALANG No. Dokumen : PKMP/SOP/FARM/001 PUSKESMAS PAKISAJI
DINAS KESEHATAN No. Revisi : 000
SOP
Tgl Terbit : 5 Nopember 2015
Halaman : 2 dari 2

pemakaian obat dan kelebihan obat.


11. Petugas Farmasi mengevaluasi stok obat di Gudang Farmasi Puskesmas,
jika terjadi kekurangan maka diusulkan permintaan bon obat tambahan.

VI. Alur :
Menghitung pemakaian rata-rata

Usul pengadaan ke GFK

Informasi & Distribusi

Evaluasi stok & penggunaan

VII. Unit Terkait : 1. Gudang Obat Puskesmas


2. Gudang Farmasi Kabupaten
3. Sub Unit Internal dan Eksternal

Anda mungkin juga menyukai