Anda di halaman 1dari 6

46.

Berbicara tentang reaktor kimia (pada moda operasi


1. Absorpsi yang melibatkan (mengurangi laju alir) kontinyu)
2. Ada beberapa proses yang (memisahkan tar)
47. Berdasarkan regulasi yang berlaku gas (pemberian
3. Ada bermacam tipe refrigeran (mempunyai panas
gaya sentrifugal)
laten, bekunya rendah)
48. Berikut ini adalah (evaporasi-kompresi)
4. Ada sebuah persamaan (maksimum pada x=2) 49. Biaya utilitas dalam (direct production cost)
5. Ada sebuah reaksi 4 HCN ( O2 dan dihasilkan 22,5) 50. Bila umpan fluida pada (1,)
6. Ada sebuah reaksi mengikuti order 1 (berkurang 51. Bilangan tak berdimensi (herwood)
secara linear) 52. Botol plastik air (botol gaya internal)
7. Adonan roti dapat (CH1,667 O0,666 N0,166) 53. Campuran biner (0,2)
54. Campuran biner yang (dua)
8. Aerasi pada bioreaktor (dpat mmperbesar ukuran
55. Campuran etanol-air (ditambahkan entrainer)
gelembung) 56. Campuran flamabel ada kalanya (auto ignitions)
9. Agar bisa berproduksi (fasilitas ransportasi) 57. Campuran yang terdiri atas kristal
10. Air buangan dari industri elektroplating (bahan (cuso4.5H2O=44,76 dan feso4.7H2O=55,24gr)
radioaktif) 58. Campuran yang terdiri atas kristal (cuso4=32,32 dan
11. Air mengalir didalam pipa sepanjang (turun menjadi feso4=27,46gr)
½ nya) 59. Cara kontak di dalam (menara isian)
60. Dalam memperkirakan daya (jangka sorong)
12. Air raksa mempunyai (100 C)
61. Dalam menilai sistem (F+P=C+2)
13. Air yang ditempatkan (larutan lewat jenuh)
62. Dalam operasi pemisahan (lebih besar dari suhu
14. Air-bag atau (sodium-azide)
umpan)
15. Alat ukur tekanan, ujung terbuka (tekanan absolut)
63. Dalam perancangan reaktor seri (memperbesar
16. Alat ukur tekanan, ujungnya tertutup (tekanan gauge)
kapasitas)
17. Alat venturi-meter (mengukur laju alir volume)
64. Dalam praktik industri (penambangan sulphur)
18. Aliran fluida didalam pipa (kondisi disemua titik)
65. Dalam reaktor terjadi (Ca rendah Cb tinggi)
19. Aliran laminer (r=1/2 R) 66. Dalam shell and tube (pressure dropnya rendah)
20. Aluminium adalah sejenis (di soroako juga) 67. Dalam sistem aliran fluida cair (tekanan pada posisi
21. Amoniak banyak disimpan (dapat dipilih pemanas) tertentu)
22. Amoniak terkadang disimpan (air pendingin)
68. Dalam termodinamika (irreversible)
23. Amonium nitrat (nitrogen)
69. Dalam toksikologi dikenal (takaran yang ketika)
24. Amonium nitrat yang (menambah kandungan) 70. Dari klasifikasi posisi (NPSH pada sistem rendah)
25. Analisis %massa (97,32%) 71. Dasar operasi dari (gaya sentrifugal)
26. Analisis kestabilan dengan 9fungsi-transfer loop- 72. Debu halus/partikel (electrostatic precipitator)
tertutup) 73. Dehidrasi terhadap amonium (urea)
27. Analisis terhadap gas buang (gas CO)
74. Dense gas dispersion (gas yang densitasnya lebih
28. Apakah metoda terbaik (adsorbsi karbon aktif) tinggi)
29. Apakah yang terjadi (akan mendorong terjadinya) 75. Deposit material (fouling yang terdapat, dinding
30. Arang dapat digunakan (arang mempunyai shell)
kemampuan) 76. Derajad kesempurnaan proses (kadar abu dari kokas)
31. Arus listrik I (I2R) 77. Detergen biodegradable (mudah diurai
32. Asam nitrat BM=63 dan air BM18 (37,80%) mikroorganisme)
33. Atas dasar prinsip kerjanya (instrumen mekanik 78. Di antara bahan di bawah (asetilen)
79. Di area pabrik (agar pekerja tidak salah)
inersia )
80. Di dalam pengendalian proses (feedback negative)
34. Autoignition temperature (dengan naiknya 81. Di lapangan pipa dan (sebagai insulasi)
konsentrasi oksigen) 82. Diameter orifice yang (menimbulkan kavitasi)
83. Diantara yang disebutkan, non (perengkahan
35. Bahan bakar gas (terbentuknya jelaga)
katalitik)
36. Bahan refrigeran agar (panas laten) 84. Didalam area proses (91dB)
37. Bahan yang mudah terbakar (blanketing) 85. Didalam sebuah jaringan (saklar jangan ditutup)
38. Bahan yang sering (alum)
86. Diindustri dikenal minyak fusel (hasil ekstraksi
39. Baja dapat ditingkatkan (coper)
minyak mentah)
40. Barometer digunakan (tekanan uap air raksa ) 87. Dikehidupan sehari hari (mempunyai kemampuan
41. Barometric-condenser (gas nonkondensabel) menurunkan tegangan)
42. Batu baradi alam (anthracite)
88. Dikenal ada berbagai (gas alam)
43. Batuan phosphat merupakan (superphosphat) 89. Diketahui persamaan kuadrat (diskriminan)
44. Batubara pada penggunaanya selain (menaikkan 90. Dilingkungan yang berpeluang (mengantisipasi)
efisiensi pembakaran) 91. Dimensi konstanta laju (2)
92. Dinding furnance dikonstruksi (jumlah panas yang
45. Berapakah hasil pembagian (-i)
hilang minimum 10200)
93. Dipabrik pipa steam (kehilangan panas menurun) 147. Jika suatu zat (katalis)
94. Diperalatan industri (dipakai di A dan B) 148. Jumlah derajat kebebasan (0)
95. Disepanjang pesisir utara (caco3) 149. Kadar oksigen disekeliling (pada ketinggian 3600 m,
berkurang)
96. Distilasi adalah (campuran aseotrop) 150. Kalalu ps=tekanan sekeliling (ps=pa+pv)
97. Distilasi campuran biner (komposisinya akan 151. Kalau alat ukur (pernyataan A,B,C benar)
semakin berkurang) 152. Kalau bilangan imaginer (32 i)
98. Ditinjau dari keadaannya (fasa gas) 153. Kalau caco3 BM=100 (40 kg)
99. Diwilayah kabupaten gunung (cao&CO2) 154. Kalau diameter nominal (pipa dengan Nsc=80 lebih
100. Dua materi yang (saling tolak) tebal)
101. Dua pipa baja (diameter luar kedua lebih besar)
155. Kalau sebuah penghantar listrik (proporsional
102. Dua pipa dengan (diameter luar dari pipa)
103. Ekspansi gas pada (suhu inverse) terhadap panjang dan penampang A)
104. Ekspansi isentalpik terhadap (kalau harga koefisien -, 156. Kalor spesifik material (untuk menaikkan, kalor lebih
maka) banyak)
105. Energi aktivasi (menambahkan katalis) 157. Karena biaya refrigerasi (Tangki silinder vertikal)
106. Ensim yang merupakan biokatalisator (protein) 158. Kasus flixborough merupakan (memasang rangkaian
107. Enzim yang banyak (protein) grounding)
108. Eskrim ketika disimpan (sifat koligatif cairan)
109. Esterifikasi akan menghasilkan (sabun) 159. Kasus kavitasi kadang (rendahnya tekanan suction)
110. Etanol yang dikenal (fermentasi) 160. Katalisator dalam sebuah (katalis yang ditambahkan)
111. Evaporator digunakan untuk (100 kg) 161. Katalisator didalam sebuah reaksi (iron)
112. Fasa padat langsung (titik triple) 162. Kecenderungan bentuk bola (tegangan permukaan)
113. Flashing cairan (tekanan pada sisi daripada suhu itu) 163. Kekurangan dari pengendali (mengurangi harga kc)
114. Fluida superkritik (CO2 adalah sebagai solven) 164. Kelarutan bahan dalam solven (1470,6 ml)
115. Fluidisasi partikel pada (gaya tekan sama)
165. Kemarau panjang akan (ureum)
116. Fluks kalor dari luar ke dalam (31 C)
166. Ketidaksempurnaan pembakaran(CO2)
117. Fog adalah salah (dispersi cair-gas)
167. Ketika batu bara di fluidisasi (gasifikasi)
118. Fuel secara luas (pembakaran )
168. Ketika berbicara tentang listrik (coloumb)
119. Fungsi transfer pengendali (Kc(1+t))
120. Fungsi transfer sistem order 2 (1/(t2s2 + 2cts + 1) 169. Ketika campuran udara (suhu embun, sama)
121. Furnance pada operasinya terkadang (tekanan vacum 170. Ketika fase liquid (tekanan uap komponen A
didalam furnance) komponen B)
122. Gas a disimpan (331 K) 171. Ketika membakar batu (CaCO3 yang tidak larut)
123. Gas B disimpan (303 k) 172. Ketika membakar pulverized (lebih meningkatkan )
124. Gas hasil pembakaran di furnance (suhu gas bakar)
173. Ketika merancang pengendalian (jumlah variable)
125. Gas nitrogen disimpan (kecepatan kritis) 174. Ketika steam/uap (gasifikasi)
126. Gas pada tekanan 0,00 (75 psig)
127. Gejala kavitasi yang dijumpai (karena tekanan yang 175. Ketika tekanan 1 atm (harga panas laten tetap)

terlalu rendah) 176. Ketika terjadi arus 3 ampere (0,9C)

128. Gliserin merupakan cairan (sabun) 177. Ketika terjadi erupsi gunung (hidrokarbon)

129. Gliserin merupakan produk (sabun) 178. Ketika udara lembab (udara telah jenuh)
130. Granular amonium nitrat (amonium nitrat) 179. Koefisien aktifitas merupakan (penyimpangan
perilaku gas ideal)
131. Gunung everest (durasi lebih cepat) 180. Komponen penyusun (sulfur)
132. Harga dari pembagian (i)
133. Hasil dari proses throtling adiabatis (41/r) 181. Komponen serat cotton (selulosa)

134. HETP (tipe dan ukuran packing) 182. Kondenser yang digunakan (kecepatan air pendingin)
183. Kondenser yang digunakan dalam termal (volum
135. Hidrogenasi terhadap minyak (mengurangi jumlah
ikatan) spesifik air lebih )
136. Hukum termodinamika pertama (energi) 184. Kondisi refrigeran meninggalkan (uap superheated)
137. Hydraulic ram pump (pompa sentrifugal) 185. Kondisi refrigeran sesudah (uap refrigeran kering)
186. Konstanta laju reaksi (kenaikan suhu)
138. Ingin dibuat jam /sele (24,53 lb/jam) 187. Korelasi maxwell dalam (proses yang irreversible)
139. Ingin dibuat jam/sele (24lb) 188. Kualitas dari pupuk kalium (K2O)
140. Instrumen pengukur suhu (RTD) 189. Laju transfer oksigen( menurunya konsentrasi jenuh)
141. Jenis reverberatory furnance (panas radiasi yang 190. Larutan asam sulfat spesific gravity (sebagai larutan
dipancarkan ) pengisi aki)
142. Jika diinginkan respons (PID control) 191. Larutan lewat jenuh (larutan super saturated adalah)
143. Jika fluida dengan volum 5m3 (densitas)
192. Larutan methanol dalam (1,42)
144. Jika jarak antar (tetap tidak berubah) 193. Larutan NaCl 20% (5000kg/jam:rasio:0.625)
145. Jika konstanta laju (waktu paruh reaksi) 194. Level cairan di tangki (tangki-2)
146. Jika sistem A (Hukum termodinamika pertama) 195. Liquefied petroleum gas (7,11 bar)
196. Listrik elektrostatik bisa (bonding) 237. Pada konfigurasi pompa (pemasangan)
197. Makan sirih adalah (caco3) 238. Pada laboratorium atau (titik lebur)
198. Manakah pernyataan salah (komponen dalam 239. Pada menara pendingin-air (beda suhu antara)
campuran) 240. Pada operasi batch (tidak ada perubahan thd waktu)
199. Manakah pernyataan yang benar (viskositas gas naik 241. Pada operasi distilasi (memperbaiki mutu uap)
242. Pada operasi distilasi (tidak ada umpan)
dan viskositas fluida turun oleh kenaikan suhu) 243. Pada operasi kontinu dari bio reaktor (konsentrasi
200. Massa NaOH (4 gram) biomasa, substrat dan produk sudah tidak berubah)
201. Material cryogenic (amoniak)
244. Pada operasi pengeringan (laju pengeringan tidak
202. Material yang mempunyai elektron (konduktor)
berubah terhadap waktu)
203. Mekanisme perpindahan panas (konduksi)
204. Menara absorpsi biasanya (tekanan tinggi suhu 245. Pada operasi separator siklon (gaya sentrifugal)
rendah) 246. Pada order n di dalam batch (konstanta laju reaksi,
205. Menara pendingin air (suhu bola basah udara masuk) orde dan konsentrasi)
206. Mengapa pada pekerjaan (karena thinner) 247. Pada pabrik pembuatan asam sulfat (larutan asam
207. Mengukur hakikatnya membandingkan (gauge)
208. Menurut kesepakatan untuk (ketinggian air raksa--- sulfat 97 )
rendah) 248. Pada pabrik-kimia (menyelimuti ruang)
209. Menurut teori kinetik (-273,15) 249. Pada peleburan tin (radiasi)
210. Menyimpan etilen-oksida (penyimpanan tekanan
250. Pada pemasangan termokopel (melindungi
tinggi melepas flamabel)
kerusakan)
211. Metoda LMTD (effectiveness= laju perpindahan
251. Pada pemilihan rute (fluida tekanan tinggi)
kalor) 252. Pada pemipaan pemasangan (dapat mengakibatkan)
212. Metoda peng-inert-an (blanketing/padding) 253. Pada pendingin air (tidak panas laten)
213. Metode frasch (karena titik lebur belerang) 254. Pada penekanan gas (dengan didinginkan)
255. Pada pengangkutan pulverized (tidak terjadi
214. Moda operasi proses secara umum (steady state)
pembakaran)
215. Molalitas sebuah larutan (0,625)
256. Pada pengoperasian cooling-tower (approach)
216. Multimeter (arus, resistansi , voltase) 257. Pada pengoperasian distilasi (jumlah plate tak
217. Nitrogen oksida nox (pabrik detergen) hingga)
218. Nitrogen termasuk material (ketika terjadi kebocoran 258. Pada pengoperasian pompa (tekanan pada suction)

atau tumpahan ) 259. Pada penjernihan air (koagulasi dan flokulasi)


260. Pada penyimpanan NH3 (tangki storage)
219. Operasi distilasi flash (aseotrop maksimum) 261. Pada penyimpanan NH3 (tekanannya naik)
220. Operasi distilasi terkadang (titik didih komponenya 262. Pada perancangan alat, fouling (dapat meramalkan)
263. Pada perancangan menara (dikatakan menggunakan)
tinggi)
264. Pada perancangan pemipaan (Hvs+Hps>Ps)
221. Operasi humidifikasi banyak (kelembaban mutlak) 265. Pada perancangan penukar panas (film uap)
222. Order reaksi kimia harganya (ditentukan melalui 266. Pada perancangan sebuah (-114,4 J)
ekperimen) 267. Pada perhitungan untuk (logaritmic)
268. Pada pipa isap pompa (foot-valve memperkecil
223. Pabrik kimia pada hakikinya (enviromental control
friksi)
facilities)
269. Pada pipa yang didalamnya (meredam pengaruh)
224. Pada “cooling-tower” yaitu menara (suhu air panas 270. Pada pompa sentifugal NPSH (suction dikurangi
masuk) discharge)
225. Pada alat penukar panas (adanya fouling 271. Pada praktiknya ditinjau (shell & tube)
memperbesar resistensi ) 272. Pada proses dehumidifikasi (suhu dry-bulb
bertambah)
226. Pada bahan murni (penaikan suhu)
273. Pada proses pembuatan asam sulfat stage
227. Pada campuran gas (tekanan uap cairan pada suhu
(menigkatkan konversi overall)
tertentu)
228. Pada cerobong/stack (cerobong yang lebih tinggi, 274. Pada proses pembuatan asam sulfat (suhu tinggi dan
masuk furnance) tekanan rendah)
229. Pada distilasi dengan (beban reboiler minimum) 275. Pada proses penguapan (11284,2 kal)
230. Pada eksperimen joule (30,81 C) 276. Pada proses spontan (energi bebasnya turun, entropi
231. Pada eksposur terhadap (eksposur pekerja) naik)
232. Pada hakikatnya sebagai (pengendali akan 277. Pada rancangan pengaliran (menunjukkan)
menjalankan) 278. Pada rancangan pengendalian derajad (jumlah
233. Pada HE dikenal (mempermudah) controlled-variable)
234. Pada heat exchanger jenis shell (memperbaiki 279. Pada reaksi kimia (0)
turbulensi fluida) 280. Pada sebuah pabrik (75 manhours)
235. Pada instalasi pengolahan air (alumina) 281. Pada sebuah pabrik alkohol (60,4 C)
282. Pada sebuah RATB (pemompaan dipercepat)
236. Pada keadaan biasa air (kurang dari 0)
283. Pada sebuah reaksi eksotermis (harga K berkurang 329. Perpindahan kalor konveksi (koefisien ekspansi
okeh kenaikan T) termal)
284. Pada sepanjang pipa (mengurangi kehilangan 330. Perpindahan kalor yang terbesar (radiasi)
kondensat) 331. Persamaan bernoulli untuk (energi mekanis)
285. Pada siklus refrigerasi (agar beban kondenser) 332. Persamaan fenske (menentukan jumlah minimum
286. Pada siklus refrigerasi (kondenser)
287. Pada sistem aliran massa (akumulasi massa) plat)
288. Pada sistem keluaran pompa (melindungi arus balik) 333. Persamaan fenske yang (digunakan untuk
memisahkan)
289. Pada sistem keseimbangan (temperatur dan teakanan) 334. Persamaan gibbs-duhem (Fugasitas)
290. Pada sistem pemanas (suhu air keluar) 335. Persamaan karakteristik loop tertutup (1/2)
291. Pada sistem pembangkitan (dilakukan ) 336. Persamaan karakteristik loop tertutup (-2,0<kc<0,5)
292. Pada sistem refrigerasi evaporator (valve ekspansi)
293. Pada suatu unit (269,2 C) 337. Persamaan kecepatan reaksi (32 kali)
294. Pada suhu 80 C didaalam 100 ml air, menjadi kristal 338. Persamaan kontinuitas fluida (azaz kekekalan
(12 gram) momentum)
295. Pada suhu 80 C didalam 100ml air (5,0 gram ) 339. Persamaan tho=miu dv/dy (fluida newton)
296. Pada suhu di atas (tidak dapat dicairkan) 340. Pertukaran panas bila (koef perpindahan panas baik)
297. Pada suhu nol mutlak (titik tripel air 273,16 K) 341. Perusahaan berhasil memasarkan (900 buah)
298. Pada tekanan mendekati (tak hingga) 342. Piknometer pada (densitas cairan)
299. Pada tekanan sekeliling (kalau barometer ujung pipa) 343. Pipa steam dari (panas yang hilang)
300. Pada tekanan yang hampir mendekati 0 (tak terbatas) 344. Pipa steam selalu (pada ketebalan kritis)
345. Polutan besi dan (khlorinasi)
301. Pada telaah aliran fluida (sistem non isotermal) 346. Polutan yang berupa besi (khlorinasi )
302. Panas pembakaran (selalu negatif) 347. Polutan yang sering smelter (SO2)
303. Pasteurisasi terhadap susu (membunuh 348. Presipitator elektrostatik (ukuran partikel)
mikroorganisme) 349. Prilling tower dijumpai (urea)
304. Peda perancangan pemipaan (tekanan yang tinggi 350. Prinsip dasar refrigerasi (ke-dua)
menurunkan risiko flashing) 351. Produk pupuk pertanian (granular)
305. Pemahaman sederhana dari (oleh pemahaman 352. Promotor katalis (Na2O)
manhour) 353. Proses absorpsi gas SO3 (eksotermis)
306. Pemasangan insulasi pada (kalor yang hilang 354. Proses evaporative-cooling (pengambilan panas
minimum) sensibel)
307. Pembangkitan listrik dengan (listrik) 355. Proses pasteurisasi terhadap (mematikan
308. Pembentukan kerak pada boiler (menurunkan mikroorganisme)
kesadahan , silika dan alumina) 356. Proses pembuatan NAOH (khlorin)
309. Pemisahan komponen dalam (distilasi) 357. Proses yang digunakan etanol (fermentasi)
310. Penambahan solute ke (penurunan titik beku) 358. Pupuk amonium sufat (amonium karbonat)
311. Pengambilan gula dari (leaching)
312. Pengendali feedback banyak (P controller) 359. Pupuk untuk penyubur tanaman (graular)
313. Pengendalian suhu pada (FO/AC aksi reverse) 360. Pupuk urea banyak (NH2.CO.NH2)
314. Penggunaan freon (hidrokarbon) 361. Pupuk urea dapat (steam reforming)
315. Penggunaan packed tower (menara distilasi yang 362. Pupuk yang tidak (superfosfat)
kecil) 363. Radiator pada mobil (aliran searah )
316. Penggunaan pulverized coal (menaikkan heating 364. Rayon adalah (selulosa)
value batubara) 365. Reagen grignard (material sumber ignisi)
317. Penggunaan pulverized coal, steam diboiler 366. Reagen grignard (material yang kalau berkontak )
(memperbaiki dan mempermudah ) 367. Reaksi CH4 + Cl2 (CH3* + HCl)
368. Reaksi dapat berlangsung spontan (G<0)
318. Pengukuran dengan pirometer (pada suhu 40 C) 369. Reaksi fasa cair orde nol (1,8 mol/m3)
319. Pengukuran dengan pyrometer (10.000 W/mk) 370. Reaksi fasa gas (tekanan tinggi konversi besar)
320. Penurunan tekanan pada (semuanya benar) 371. Reaksi gasifikasi (eksotermis)
321. Penyimpanan cairan mudah menguap (tangki silinder 372. Reaksi pembakaran C+O2 (eksotermis)
vertikal) 373. Reaksi yang dilakukan (dua kalinya)
322. Penyimpanan komponen kesetimbangan uap cair dan 374. Reaksi-reaksi eksotermik (Suhu keluar reaktor)
(komposisi) 375. Reaktor dengan arus recycle (konversi reaksi rendah)
323. Penyusun utama gas (CH4) 376. Reaktor yang memenuhi (tubular flow reactor)
324. Peran katalisator dalam (menurunkan energi aktifasi) 377. Refrigeran yang keluar (uap jenuh)
325. Perbedaan antara harga (offset) 378. Refrigeran yang masuk (uap yang superheat)
326. Peristiwa korosi (kimia) 379. Refrigerasi banyak digunakan (lebih besar)
327. Peristiwa perpindahan kalor (konduktivitas termal) 380. Ruang uap tangki (tangki akan menjadi)
328. Peristiwa reaksi tak terkendali (reaksi tak, 381. Rumus gas ideal (suhu tinggi tekanan rendah)
endotermis) 382. Sabun yang masih cair (gear)
383. Salah pencairan gas (pendingin joule-thomson) 429. Tata letak tube (triangular pemasangan tube lebih
384. Salah satu jenis reaktor adalah RATB (suhu banyak)
campuran cairan) 430. Terbentuknya bunga es (menyebabkan peningkatan
385. Salah satu kekurangan (error yang terjadi) energi)
386. Salah satu kualitas baja (tembaga) 431. Terhadap campuran biner (pada titik azeotrop)
387. Salah satu pemanfaatan kotoran hewan (balon 432. Terkadang didalam area pabrik (pneumatic
tersebut di la paz) conveyor)
388. Salah satu pembuatan NAOH (dampak buruk 433. Terkadang pada refrigerasi (supaya tidak mencapai)
cemaran) 434. Terkadang terhadap sebuah reaksi (menjadi lebih

389. Sebagai load/disturbance (suhu umpan masuk besar)


reaktor) 435. Terkait dengan aliran fluida (panjang pipa)
390. Sebagai manipulated variable (laju aliran air 436. Terkait dengan diameter (secara fundamental)
pendingin) 437. Terkait dengan feedforward (Perlu pengetahuan
391. Sebagai penggerak gear pump (motor listrik ) model)
392. Sebenarnya amoniak (karena ketika disemprotkan ) 438. Terkait dengan industri proses (merancang jadwal
produksi)
393. Sebenarnya udara sekeliling (udara sekeliling 439. Terkait dengan kebakaran (semua benar)
mempunyai)
394. Sebuah industri kecil (menghasilkan 0,125) 440. Terkait dengan masalah dose-response (dosis
395. Sebuah industri kecil, setiap bulan (500 buah) percobaan mati)
396. Sebuah jaringan dengan voltase 15 v(312,50) 441. Terkait dengan pemodelan sistem, lump (reaktor
tubular)
397. Sebuah reaksi eksotermis pada fasa cair (laju 442. Terkait dengan pengoperasian furnance (oksigen)
kenaikan suhu/waktu pereaksi reaktor yang kecil) 443. Terkait dengan pengoperasian pabrik kimia (Uni
398. Sebuah reaksi homogen (bimolekuler) operasi kimianya tetap)
399. Sebuah reaksi keseimbangan (105 atm-1) 444. Terkait dengan terbakarnya (flash point)
400. Sebuah reaksi orde satu (pada penggunaan 445. Terkait pada telaah (dapat digunakan, polynomial)
rangkaian) 446. Terkait pembacaan suhu (32 F)
401. Sebuah reaksi R+2S (satu) 447. Terkait tentang gerak benda (kelembaban/ inersia)
402. Sebuah reaktor seiring (reaktor batch) 448. Termocouple digunakan untuk (khusus suhu tinggi)
403. Sebuah refrigerator (heat pump) 449. Termokopel menjadi sensor (dapat diukur emfnya)
404. Sebuah tabung gelas (p.V.g/) 450. Termokopel pada hakikatnya (tanpa tahu secara)
405. Sebuah tangki storage (YB=0,1945) 451. Termokopel yang digunakan (seebeck)
406. Sebuah termometer digunakan untuk(semua salah) 452. Termometer yang tidak (termometer isian air raksa)
453. Thermistor dan resistance (pada pemakaiannya,
407. Selain bahan bakar (hasil CO2 sedikit dan CO
RTD)
408. Selama proses penjenuhan (suhu wet-bulb) 454. Tindakan yang bisa (semuanya benar)
409. Semua bahan ketika diatas (gas) 455. Titik impas (total cost and sales revenue)
410. Sering dikatakan pada kenaikan (4) 456. Titik referensi untuk (0 dan 80)
411. Setelah fermentasi (sebaggai pupuk organik) 457. Titik siklus refrigerasi (evaporator)

412. Sifat fluida yang (kohesi) 458. Titik triple air (keseimbangan ketiga fasa)
413. Sintesis gas amoniak (steam reforming) 459. Turbidity menunjukkan (material organik)

414. Sistem pengendalian cascade (gabungan primary- 460. Uap melewati valve (liquid yang)
controller) 461. Ukuran nominal pipa discharge(dirancang lebih kecil
415. Sistem refrigerasi (mengambil kalor bodi, lebih )
tinggi) 462. Untuk dapat menjelaskan (activated)
416. Sodium azide nan3 (ketika terjadi tumburan menjadi 463. Untuk jumlah plat ideal tetap (bertambah)

N2 dan memenuhi airbag) 464. Untuk kepentingan analisis (fixed cost = variable
cost)
417. Solar cell mengubah (listrik) 465. Untuk kepentingan pengangkutan (untuk mengurangi
418. Solven cair adalah (cairan yang dapat)
419. Solven yang biasa (CO2) risiko eksplosif)
420. Suhu dinding dalam sebuah tungku 1035 (10000 466. Untuk koagulasi pengotor (alum)
W/m2) 467. Untuk melihat bagaimana pengaruh (persen
421. Suhu gas yang (copper) perubahan pada suhu tinggi )
422. Suhu sebagai penanda (dua)
468. Untuk membakar sempurna 2 kg karbon (23 kg)
423. Surfaktan adalah bahan (menurunkan tegangan antar)
469. Untuk memompa fluida 10 lb/s (1,0 hp)
424. Surfaktan merupakan molekul (untuk menaikkan
470. Untuk memperkirakan profil (Orifice meter)
viskositas)
471. Untuk menaikkan faktor absorbsi (mengurangi laju
425. Tabung pitot (mengukur laju alir volume)
alir G dan menaikan S)
426. Tangki surge biasa (176,63 menit)
427. Tangki surge biasa (530,1 menit) 472. Untuk mencari harga (ukuran ketebalan pipa)
428. Tangki surge biasa (setelah 441,56 menit) 473. Untuk mendapatkan tepung (Ballmil)
474. Untuk mendinginkan air (sama dengan suhu udara)
475. Untuk menggeser sebuah (m.g(1+u)
476. Untuk menghasilkan jenis (500 buah)
477. Untuk mengukur laju (P1<P3<P2)
478. Untuk mengurangi pencemaran (mencegah CO2
menjadi)
479. Untuk merancang kondisi (menetapkan suhu puncak)
480. Untuk operasi pemanasan(area prpindahan kalor
lebih besar)
481. Untuk pekerjaan size redution (jaw crusher, ball mill,
fluid energi mills)
482. Untuk pembuatan gelas (limestone)
483. Untuk pemompaan (biaya pemompaan menjadi lebih
tinggi)
484. Untuk pengaliran fluida (semakin tinggi)
485. Untuk pengukuran suhu furnace (pirometer optik)
486. Untuk penyimpanan bahan volatile NH3 (evaporasi)
487. Untuk produksi etanol dengan cara (tidak bisa
menghasilkan amilase)
488. Untuk sebuah reaksi order 1 (ketika diseri)
489. Urea yang diperoleh (nitrogen)
490. Urutan proses penyerapan (O2,CO,CO2)
491. Vessel yang dioperasikan (silencer)
492. Yang banyak berkonstribusi (CH4)
493. Yang ditetapkan sebagai manipulated (laju alir
steam)
494. Yang menjadi pengganggu (suhu air masuk)
495. Yang terkait dengan lintasan fluida ( menahan gaya
eksternal)
496. Zeolite yang salah satu (brine yang digunakan)

Anda mungkin juga menyukai