KUNJUNGAN IBU NIFAS

No. Dokumen :
S No. Revisi :
O TanggalTerbit :
P
Halaman :

Puskesmas NikanorPuren, AMK

Perawatan Buli NIP :19621107 198310 1003

1.Pengertian Pelayanan Kesehatan Ibu Nifas adalah Pelayanan Kesehatan

sesuai standar pada ibu mulai 6 jam sampai 42 hari pasca
bersalin oleh tenaga kesehatan.
2.Tujuan Sebagai Acuan dalam menerapkan langka-langka untuk
kunjungan ibu nifas agar pasien / keluarga mengerti tentang
Asuhan Perawatan masa nifas
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : Tentang kebijakan
mutu dan keselamatan pasien
4.Refrensi Buku Pedoman PWS KIA Dep Kes RI Jakarta 2009
Buku KIA 2015
5. Langka- 1. Persiapan Alat dan Bahan
 Tensi
langka
 Stetoscop
 Termometer
 Handscoon
2. Petugas yang melaksanakan
Bidan
3. Prosedur Pelaksanaan
 Petugas datang kerumah pasien
 Petugas menjelaskan maksud kedatangan kerumah pasien
 Petugas mencuci tangan dengan sabun dan Air lalu
keringkan
 Petugas memakai handscoon
 Petugas melakukan pemeriksaan TTV
  Petugas melakukan pemeriksaan inpeksi
 Petugas melakukan pemeriksaan Palpasi
 Petugas melakukan pemeriksaan Lochea
 Petugas melepas handscoon
 Petugas mendokumentasikan kegiatan yang sudah
dilakukan
 Petugas memberikan konseling
 Petugas Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir

PEMASANGAN STIKER P4K

No. Dokumen :
S No. Revisi :
O TanggalTerbit :
P
Halaman :

Puskesmas NikanorPuren, AMK

Perawatan Buli NIP :19621107 198310 1003
1.Pengertian Pemasangan Stiker P4k adalah suatu kegiatan yang difasilitasi
oleh bidan di desa khususnya dalam rangka meningkatkan
peran aktif suami, keluarga dan masyarakat dalam
merencanakan persalinan yang aman dan persiapan
menghadapi komplikasi kehamilan, persalinan dan nifas,
termaksud pasca salin dengan mengunakan stiker sebagai
media notifasi sasaran dalam rangka meningkatkan cakupan
dan kesehatan bagi ibu dan bayi baru lahir.
2.Tujuan Sebagai Acuan Dalam Pelaksanaan pemasangan Stiker P4K
yang bertujuan untuk:
1. Terdatanya status ibu hamil dan terpasangnya Stiker P4K
di setiap rumah ibu hamil
2. Adanya Perencanaan persalinan
3. Terlaksananya pengambilan keputusan yang cepat dan
tepat bila terjadi komplikasi selama hamil, bersalin maupun
nifas
4. Meningkatkan keterlibatan tokoh masyarakat baik formal
maupun non formal.
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor :
Tentang kebijakan mutu dan keselamatan pasien
4.Refrensi Depkes RI.Direktorat jendaral Bina kesehatan masyarakat 2009.
Pedoman Program Perencanaan Persalinan dan pencegahan
komplikasi degngan Stiker dalam rangka Mempercepat
Penurunan AKI (P4K)-Jakarta.
5. Langka- Persiapan Alat dan Bahan
langka  Data ibu Hamil
 Lembar balik / alat bantu untuk konseling dan
penyuluhan
 Stiker P4K
 Spidol
Prosedur Pelaksanaan
 Petugas datang kerumah pasien
 Petugas menjelaskan maksud kedatangan kerumah
 pasien
 Petugas mencuci tangan dengan sabun dan Air lalu
keringkan
 Petugas memakai handscoon
 Petugas melakukan pemeriksaan TTV
 Petugas melakukan pemeriksaan inpeksi
 Petugas melakukan pemeriksaan Palpasi
 Petugas melakukan pemeriksaan Lochea
 Petugas melepas handscoon
 Petugas mendokumentasikan kegiatan yang sudah
dilakukan
 Petugas memberikan konseling
 Petugas Mencuci tangan dengan sabun dan air
mengalir

PELAYANAN ANC DIPOSYANDU

No. Dokumen :
S No. Revisi :
O TanggalTerbit :
P
Halaman :

Puskesmas
Perawatan Buli

NikanorPuren, AMK
NIP :19621107 198310 1003

1.Pengertian Pelayanan ANC diposyandu adalah pemeriksaan yang diberikan

kepada ibu hamil untuk memantau ibu dan janin secara berkala
di posyandu
2.Tujuan Sebagai acuan penerapan langka-langka pelaksana Pelayanan
ANC diposyandu

3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : Tentang kebijakan

mutu dan keselamatan pasien
4.Refrensi Permenkes No. 44 tahun 2016 tentang pedoman manajemen
puskesmas
5. 1. Persiapan Alat dan bahan
Prosedur/Langka a. Alat tulis
b. Hansdcon
-langka
c. Tensi
d. Stetoscop
e. Dopler
f. Meteran
g. Lila
h. Timbangan
i. Imunisasi TT
j. Spuit 1 cc
k. Kapas Alkohol
2. Prosedur Pelaksanaan
a. Memanggil Pasien Sesuai Nomor Antrian
b. Menyapa pasien dengan baik dan Memperkenalkan diri
c. Menutup ruangan/menjaga privasi klien.
d. Petugas melakukan anamnesa dan pemeriksaan fisik
(Timbang BB,Ukur tensi, ukur LILA, Tinggi Fundus
Uteri,Tentukan Presentasi dan DJJ, imunisasi
TT,Pemberian Tablet Fe, Tatalaksana kasus, dan Temu
Wicara)
e. Bila ada kelainan langsung diberikan pengarahan untuk di
rujuk ke puskesmas
f. Data pasien dicatat dalam kartu ibu,buku KIA, kantong
persalinan dan register kohort ibu.

Unit terkait Tempat Posyandu

 PEMANTAUAN BUMIL RESIKO
TINGGI
No. Dokumen :
S No. Revisi :
O TanggalTerbit :
P
Halaman :

Puskesmas
Perawatan Buli

NikanorPuren, AMK
NIP :19621107 198310 1003

1.Pengertian Pemanatauan bumil risti adalah keadaan yang didapat

mempengaruhi optimalisasi ibu maupun janin pada kehamilan
yang di hadapi.
2.Tujuan Sebagai Acuan penerapan langka-langka Pemantauan Bumil
Resiko Tinggi

3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor :

Tentang kebijakan mutu dan keselamatan pasien
4.Refrensi Buku kesehatan ibu dan anak (Kemitraan kesehatan Pebulik
indonesia tahun 2013
5. Langka- 1. Persiapan Alat dan Bahan
langka a. Kamera
b. Tensi
c. Stetoskop
d. Lila
e. Buku KIA
f. Kartu Ibu
 g. Register Kohort dokumentasi
2. Prosedur Pelaksanaan
a. Persiapan menetukan tujuan, menentukan sasaran,
menentukan waktu.
b. Salam menjalin hubungan dengan pasien dan keluarga
c. Melakukan pemeriksaan (Pemantauan LILA, Anemia,
Hypertensi)
d. Mencatat hasil pemeriksaan di buku kia,kartu ibu,register
kohord dokumentasi
e. Salam terimakasih
 KELAS IBU HAMIL
No. Dokumen :
S No. Revisi :
O
TanggalTerbit :
P
Halaman :

Puskesmas
Perawatan Buli

NikanorPuren, AMK
NIP :19621107 198310 1003

1.Pengertian Kelas Ibu Hamil adalah pembahasan Materi KIA dalam bentuk
tatap muka dalam kelompok yang diikuti dan tukar pengalaman
antara ibu –ibu hamil, suami, keluarga dan petugas kesehatan
2.Tujuan Sebagai Acuan penerapan langka-langka Pelaksanakan Kelas Ibu
Hamil
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : Tentang
kebijakan mutu dan keselamatan pasien
4.Refrensi Buku pedoman kelas ibu hamil, Depkes RI tahun 2009
Buku Kesehatan Ibu dan Anak
5.Prosedur/Langka 1. Persiapan Alat dan Bahan
a. Alat Tulis
-langka
b. Daftar hadir
c. Buku KIA
d. Lembar balik
e. LCD
f. Infokus
2. Tahap Persiapan
a. Petugas melakukan indentitas atau mendata ibu hamil yang
ada di wilayah kerja kemudian peserta yang akan mengikuti
kelas ibu hamil
b. Petugas mempersiapkan tempat dan sarana
c. Petugas mempersiapkan materi,alat bantu penyuluhan dan
pelaksana
d. Petugas mengundang ibu hamil yang telah ditentukan
 sebagai peserta
e. Petugas mempersiapkan tim pelaksana kelas ibu hamil
3. Tahap Pelaksanaan
Petugas melaksanakan 4x pertemuan yang berisi:
a. Penjelasan umum ibu hamil dan pengenalan peserta, pada
pertemuan berikutnya dilakukan review materi pertemuan
sebelumnya
b. Curah pendapat tentang materi yang akan di sampaikan
c. Penyampaian materi
d. Evaluasi pelaksana pertemuan
e. Kesimpulan pelaksana pertemuan
f. Latihan aktifitas fisik atau senam hamil

1. Unit terkait KIA, Gizi,Promkes

KUNJUNGAN NEONATAL
No. Dokumen :
S No. Revisi :
O
TanggalTerbit :
P
Halaman :

Puskesmas
Perawatan Buli

NikanorPuren, AMK
NIP :19621107 198310 1003
1.Pengertian Kunjungan Neonatal adalah Pemeriksaan bayi baru lahir pada
usian 6 jam sampai 28 hari.
2.Tujuan Sebagai Acuan penerapan langka-langka Pelaksanakan Kelas Ibu
Hamil
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : Tentang
kebijakan mutu dan keselamatan pasien
4.Refrensi Buku pedoman kelas ibu hamil, Depkes RI tahun 2009
Buku Kesehatan Ibu dan Anak
5.Prosedur/Langka 1. Persiapan Alat dan Bahan
a. Timbangan
-langka
b. Termometer
c. Kassa Steril
2. Petugas yang melaksanakan
Bidan
3. Langka-langka
1. Petugas bidan datang kerumah bayi baru lahir
2. Pelaksanaan pelayanan kesehatan neonatal adalah Sbb:
a. Kunjungan Neonatal Ke-I (KN1) dilakukan dalam kurun
waktu 6-48 jam. Setelah bayi lahir.
Hal yang dilakukan :
 Periksa suhu tubuh bayi dan timbang berat badanya
 Jaga kehangatan tubuh bayi
 Beri ASI Esklusif
 Cegah infeksi
b. Kunjungan neonatal Ke 2 (KN 2) dilakukan pada kurun
waktu hari Ke-3 sampai dengan hari ke-7 setelah bayi
lahir
Hal yang dilakukan :
 Pemeriksaan suhu tubuh dsn timbang bayi
 Jaga kehangatan bayi
 Beri Asi Ekslusif
 Rawat tali pusat
c. Kunjungan Neonatal Ke-3 (KN 3) dilakukan pada kurun
waktu hari ke-8 sampai dengan hari ke-28 setelah bayi
lahir
Hal yang dilakukan :
 Periksa ada tidak tanda bahaya atau gejala sakit
  Jaga kehangatan bayi
 Beri Asi Ekslusif
Rawat Tali pusat
d. Pemeriksaan Fisik
3. Apabila di temukan komplikasi pada bayi baru lahir segera
rujuk kepuskesmas atau rumah sakit
4. Setelah melakukan pemeriksaan petugas pulang
f. Petugas mempersiapkan tempat dan sarana
g. Petugas mempersiapkan materi,alat bantu penyuluhan dan
pelaksana
h. Petugas mengundang ibu hamil yang telah ditentukan
sebagai peserta
i. Petugas mempersiapkan tim pelaksana kelas ibu hamil
4. Tahap Pelaksanaan
Petugas melaksanakan 4x pertemuan yang berisi:
g. Penjelasan umum ibu hamil dan pengenalan peserta, pada
pertemuan berikutnya dilakukan review materi pertemuan
sebelumnya
h. Curah pendapat tentang materi yang akan di sampaikan
i. Penyampaian materi
j. Evaluasi pelaksana pertemuan
k. Kesimpulan pelaksana pertemuan
l. Latihan aktifitas fisik atau senam hamil

5. Unit terkait