Anda di halaman 1dari 3

Cara Mengamankan Sistem Operasi Komputer

Seperti halnya tubuh, agar senantiasa terjaga kesahatannya , diperlukan perawatan dan
pencegahan. Mulai dari makan bergizi, olahraga dan minum vitamin. Begitu juga dengan
komputer yang memerlukan pengaman dan perawatan dari hal yang tidak diinginkan. Berikut ini
saya akan sedikit berbagi tips tentang caramengamankan sistem operasi komputer. Hal tersebut
bisa kita lakukan dengan cara :

 Memasang antivirus

Antivirus adalah benteng pertahanan pertama terhadap serangan virus dan trojan. Dengan
menginstall antivirus, setidaknya akan sedini mungkin terdeteksi apabila ada sebuah program
yang berniat jahat menyusup ke komputer kita. Dengan syarat harus rajin diupdate antivirus
tersebut.

Ada banyak sekali vendor yang menyediakan antivirus, mulai dari avast, avira, avg, smadav, dan
masih banyak lagi yang lainnya. Untuk memperoleh hasil maksimal, pilihan antivirus berbayar
solusinya. Tetapi, apabila anda menginginkan yang gratisan, saya lebih menyarankan
menggunakan AVG antivirus free dan dikombinasikan dengan SMADAV sebagai antivirus
lokalnya.

 Memberi software anti spyware

Sofware anti spyware sangat berguna untuk menanggulangi sebuah program yang menyusup ke
dalam komputer dengan tujuan untuk memata-matai data kita, seperti username, passwors.
Kemudian akan dikirin ke pemilik program jahat. Yang digunakan untuk tujuan tertentu. Untuk
memperoleh program anti spyware anda bisa goggling. Oiya, AVG juga punya sebuah anti
spyware yang cukup mumpuni lho!

 Firewall

Firewall adalah sebuah software yang bertugas untuk mengatul lalu-lintas keluar masuknya data
sebuah komputer dengan LAN (local area network). Banyak sekali orang yang ribet menacari
firewall ampuh untuk perangkat komputer atau laptop mereka. Tapi, tahukah anda, jika windows
juga menyediakan firewall yang cukup mumpuni untuk masalah tersebut. Bagi pengguna
rumahan, cara ini sudah lebih dari cukup. Cara untuk membuka windows firewall adalah : buka
menu start => ketik fire => lalu pilih windows firewall
Mengamankan Sistem Operasi Komputer
Sebetulnya pada artikel sebelumnya sudah pernah membahas tentang Keamanan Software
Komputer walaupun hanya sekedar tips sederhana saja. Maka… kali ini kita bahas lebih mendalam
tentang keamanan sistem operasi terutama terhadap gangguan orang-orang yang tidak
berhak mengakses komputer anda. Dari sekian cara mengamankan sistem operasi akan kita bahas dua
kelompok utama pada kesempatan ini.

1. Amankan First Boot. Pastikan pada BIOS bahwa komputer anda hanya bisa booting dari Hard
Disk Drive (HDD). Silahkan atur dalam BIOS mengenai pilihan ini. Caranya, buka BIOS lalu cari
[Startup] dan buat setting priority startup pada HDD sedangkan yang lain di-disable saja (moga-
moga anda sudah anda sudah download ebook Merakit PC yang saya share secara gratis karena
pengaturan BIOS dijelaskan di sana)
2. Kunci Dengan Password. Setelah setting point (1) di atas anda lakukan, sekarang kunci BIOS
dengan password sehingga setiap orang yang ingin mengakses BIOS harus memasukkan
password terlebih dahulu. Jika anda sudah mendownload ebook yang saya maksud di atas maka
anda pasti bisa menemukan cara memasang password pada BIOS.
3. Amankan akses ke Drive C: (caranya dijelaskan dibawah)
4. Tutup akses masuk ke Control Panel (caranya dijelaskan dibawah)
5. Jika anda masih merasa belum aman silahkan gunakan software-software enkripsi seperti
Cryptext dan PGP.

Cara menutup akses Control Panel dan Drive C:

1. Buka group policy >User comfigurations > Administratif Template


2. Buka Control Panel
3. Cari dan klik satu kali pada tulisan [Prohibit acces to the Control Panel]
4. Klik satu kali pada tulisan [Properties] pada kolom tengah.
5. Pilih dan klik [Enable] lalu klik [Ok] untuk menutup jendela.
6. Buka group policy >User comfigurations > Administratif Template > WindowsComponents
> Windows Explorer.
7. Cari dan klik satu kali pada tulisan [Prevent access to drives from My Computer]
8. Klik satu kali tulisan [Properties] pada kolom tengah.
9. Setelah jundela Prevent access… terbuka, dibawah tab Settings pilih [Enable]
10. Pada pilihan [Pick one of the following combinations] pilih [Restrict C drive only] dengan asumsi
bahwa sistem operasi anda berada pada drive C.
11. Klik [Ok] dan tutup jendela Group Policy untuk keluar.

Nah…kalau langkah-langkah di atas sudah anda lakukan maka sistem operasi anda lumayan aman dari
gangguan orang lain. Sebenarnya masih ada beberapa tips pengamanan pada BIOS tetapi saya tidak
ingin membahasnya lagi karena kelemahan BIOS adalah segala setting bisa dinetralisir dengan satu
langkah saja yaitu membuka battery BIOS lalu mengeset jumper clear pada mainboard komputer. Kalau
sudah begitu artinya semua tindakan pengamanan pada BIOS akan hilang. Berikut ini saya berikan tips
penggunaan password pada Bios maupun pada Sistem Operasi;
1. Gunakan password dengan minimal 8 karakter dengan cara mengkombinasi antara huruf, angka
dan kalau perlu tambahkan karakter khusus.
2. Gunakan password yang tidak mempunyai makna agar tidak mudah ditemukan. Jangan
menggunakan; nama, tempat lahir, tanggal lahir, nama anggota keluarga sebagai password. Ini
sangat mudah ditemukan.
3. Gunakan password tidak bermakna tetapi mudah diingat misalnya ; *blog*spot, 1/3disku, dan
lain-lain.
4. Hindari menggunakan nama otomatis misalnya; username, admin, administrator, user dan
lainnya sebagai password.
5. Tulis dan simpanlah password anda pada tempat yang aman dari jangkauan orang lain (jika
mudah diingat tidak perlu ditulis)
6. Gantilah password anda secara periodik misalnya setiap 1 bulan ganti lagi dan seterusnya.
7. Jika anda meminjamkan komputer kepada orang lain, jangan memberitahu password, lebih
anda yang langsung membukakan komputernya.

Anda mungkin juga menyukai