Anda di halaman 1dari 13

UNIVERSITAS JEMBER

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA


JUDUL PROGRAM
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BIG BOOK UNTUK
MENINGKATKAN MINAT BACA SISWA

BIDANG KEGIATAN
PKM GAGASAN TERTULIS

Diusulkan oleh:
Rohil Bayyinah 150210204011
Indah Fitriani 150210204017
Nor Hanivah 150210204039

UNIVERSITAS JEMBER
JEMBER
2017PENGESAHAN PROPOSAL PKM - GAGASAN TERTULIS
1. Judul Kegiatan : Pengembangan Media
Pembelajaran Big Book Untuk
Meningkatkan Minat Baca Siswa
2. Bidang Kegiatan : PKM-GT
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Rohil Bayyinah
b. NIM : 150210204011
c. Jurusan : Pendidikan Guru Sekolah
Dasar
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Jember
e. Alamat Rumah dan No. Tel./HP : Kabat, Kecamatan Kabat,
Banuwangi/085232846762
f. E-mail : RahilBayyinah@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 Orang
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Fajar Surya Hutama, S.Pd,
M.Pd
b. NIDN : 0021078703
c. Alamat Rumah dan No Telp./HP : Perum GPI Blok J-26
/085755002642
6. Biaya Kegiatan Total
a. Kemristekdikti : Rp. 200.000,-

Jember, 9 Desember 2017


Menyetujui
Wakil Dekan III Ketua Pelaksana Kegiatan
FKIP Universitas Jember

( Dr. Sukidin, M.Pd ) Rohil Bayyinah


NIP 19660323 199301 1 001 NIM 150210204011

Wakil Rektor I Dosen Pendamping


Universitas Jember

( Drs. Zulfikar, Ph.D ) Fajar Surya Hutama, S.Pd, M.Pd


NIP 19631012 198702 1 001 NIDN 0021078703

i
ii
DAFTAR ISI
Halaman Pengesahan ............................................................................. i
Daftar Isi .................................................................................................... ii
Ringkasan .................................................................................................. 1
PENDAHULUAN....................................................................................... 2
GAGASAN.................................................................................................. 5
KESIMPULAN........................................................................................... 8

i
DAFTAR PUSTAKA 9RINGKASAN
Rendahnya minat membaca disebabkan karena banyak hal salah satunya
yaitu kurang memanfaatkan waktu luang untuk membaca, faktor lain juga rasa
malas untuk membaca karena disebabkan buku yang dibaca membosankan karena
tidak adanya fariasi di dalamnya misalnya tidak adanya gambar sehingga anak
tidak akan tertarik untuk membaca buku tersebut. Untuk meminimalisir hal
tersebut bisa menggunakan media pembelajaran berupa Big Book.
Big Book adalah buku yang berukuran besar yang didalamnya terdapat
gambar beserta tulisan yang juga berukuran besar. Dengan adanya media
pembelajaran Big Book dapat menarik perhatian siswa untuk membaca karena
didalmnya terdapat gambar beserta tulisan sehingga siswa tidak akan bosan untuk
membaca.
Media pembelajaran Big Book dapat dikembangkan sendiri oleh guru
karena pembuatannya sangat mudah, tidak membutuhkan biaya yang mahal, serta
alat dan bahan yang dibutuhkanpun dapat ditemukan dengan mudah. Sehingga
dengan adanya media pembelajaran berupa Big Book diharapkan dapat
meningkatkan minat membaca.

1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Membaca merupakan salah satu keterampilan dari empat aspek
keterampilan berbahasa yaitu mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis.
Resmini dkk (2006) menjelaskan bahwa membaca adalah proses bahasa.
Mengapa diakatakan sebuah proses karena membaca merupakan salah satu hal
yang sangat penting yaitu bahasa yang dilisankan. Anak yang akan membaca
harus memahami hubungan antara membaca dan bahasanya.
Hodgson (dalam Tarigan, 2013, hlm. 7) mengemukakan bahwa membaca
adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk
memperoleh pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-
kata/bahasa tulis. Berdasarkan dua pendapat di atas maka memabaca permulaan
menjadi keterampilan hal penting yang harus dikuasi siswa sebagai bentuk
kelancaran berbahasa. Keterampilan membaca dikatakan penting karena membaca
merupakan fondasi dasar keterampilan akademik. Didalam pendidikan dasar
membaca menjadi prioritas utama karena kebanyakan orang-orang sukses
dibidang akademik diukur dari keterampilan membacanya.
Minat adalah salah satu faktor penting yang mempengaruhi kemampuan
membaca. Menurut Tarigan (Dalman 2013: 141) minat membaca merupakan
kemampuan seseorang berkomunikasi dengan diri sendiri untuk menangkap
makna yang terkandung dalam tulisan sehingga memberikan pengalaman emosi
akibat dari bentuk perhatian yang mendalam terhadap makna bacaan.
Tujuan bahasa Indonesia adalah memberikan pengetahuan dan
keterampilan dasar sesuai dengan perkemabangannya. Dengan itu guru dan siswa
harus bekerja sama dan memiliki komunikasi yang baik dalam pembelajaran agar
dapat tercapai tujuan yang diinginkan.
Agus priyadi 2014, mengemukakan bahwa kurangnya minat membaca di
Indonesia ditunjukkan hasil survey berkala di 40 negara oleh organisasi kerja
sama dan pengembangan ekonomi(OECD) yang mengambil sampel pelajaran 15
tahun. Indonesia berada di posisi kedua terbawa bersama Tunisia.

2
HG. Tarigan 2013: 4. Oleh karena itu minat membaca perlu ditanamkan
dan ditimbulkan sejak anak masih kecil, sebab minat membaca pada anak tidak
dapat terbentuk dengan sendirinya tetapi minat membaca pada anak terutama pada
anak sekolah dasar dapat terbentuk melalui suatu proses atau kebiasaan.
Dalam proses pembelajaran di SD keberdaan media sangat penting karena
media berpengaruh terhadap minat siswa untuk belajar membaca. Media juga
dapat membantu siswa untuk memudahkan memahami materi yang dipelajari.
Banyak macam-macam media yang dapat digunakan untuk meningkatkan minat
baca siswa salah satunya yaitu menggunakan media Big book.
Media Big book merupakan media yang didalamnya berisi gambar dan
tulisan, yang didesain secara baik dan menarik. Dalam USAID (2014:46) media
Big Book merupakan buku cerita yang berkarakteristik khusus yang berukuran
besar, baik teks maupun gambarnya, memiliki gambar dalam setiap halaman,
jumlah kata dan kalimat yang tidak terlalu banyak sehingga dapat dilakukan
membaca bersama antara guru dan siswa. Sedangkan Menurut Lynch
(Yuniati,2014:33) menyatakan bahwa Big Book dapat menjadi motivasi yang
kuat untuk belajar tentang pengucapan kata, bentuk, dan jenis kata majemuk, kata
kerja, singkatan, maupun sajak. Kebiasaan anak dalam mendengarkan cerita dan
membaca akan menambah kosakata anak. Jadi, berdasarkan dua pendapat di atas
dapat disimpulkan bahwa media Big book adalah buku cerita yang berkarakteristik
khusus, yang digunakan untuk belajar tentang pengucapan kata, bentuk, dan jenis
kata majemuk, kata kerja, singkatan, maupun sajak.
Keuntungan menggunakan media Big book bagi siswa yaitu: 1) Ukuran
Big book yang besar dapat memudahkan siswa untuk membaca, 2) Pembelajaran
akan lebih fokus dan menarik dengan adanya media Big book, 3) Siswa akan lebih
memahami isi cerita dalam buku bacaan, 4) Dapat membantu siswa untuk
memahami isi cerita, dan 5) Ketertarikan siswa terhadap pembelajaran akan lebih
besar.
Berdasarkan penjelasan di atas, dapat dikatakan bahwa media Big book
berpengaruh terhadap minat membaca siswa.

3
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas maka penulis merumuskan
masalah yaitu bagaiamana pengembangan media pembelajaran Big book untuk
meningkatkan minat baca siswa?

Manfaat
Produk yang kami rancang adalah media pembelajaran berupa Big book
yang terbuat dari kertas bufallo, disetiap lembarnya berisi bacaan-bacaan beserta
gambar. Produk ini memiliki keunggulan sebagai berikut:
1. Dalam pembuatan Big book relatif murah karena tidak memerlukan
biaya banyak.
2. Sederhana akan tetapi menarik dalam alur ceitanya.
Luaran
Luaran yang diharapkan dari pembuatan proposal ini adalah produk Big
book sebagai media pembelajaran yang berfungsi untuk meningkatkan minat baca
siswa.

4
GAGASAN
Banyak observasi dan wawancara kepada guru kelas maupun kepala
sekolah yang dilakukan oleh peneliti-peneliti sebelumya, dalam observasi dan
wawancaranya mengemukakan bahwa minat baca pada siswa masih kurang,
banyak faktor yang menyebabkan hal tersebut terjadi misalnya rasa malasnya
anak untuk membaca buku, malas untuk berkunjung keperpustakaan, dan lain
sebagainya.
Ada banyak cara untuk meningkatkan minat baca siswa salah satunya yaitu
dengan media pembelajaran yang menarik. Big book merupakan media cetak yang
didalamnya terdapat gambar dan juga tulisan. Ternyata ada salah satu sekolah
yang belum pernah menggunakan media pembelajaran berupa big book untuk
menarik perhatian siswa untuk membaca.
Rendahnya minat membaca siswa dapat dilihat dari aktivitas siswa dalam
memanfaatkan waktu luang yang dimiliki, misalnya guru sedang tidak bisa
memasuki ruang kelas atau tidak bisa mengajar siswa tidak tidak memanfaatkan
waktu kosong tersebut untuk membaca melainkan hanya bermain dan berbicara
saja di dalam kelas. Contoh lain pada saat jam istirahat, hanya sedikit siswa yang
berkunjung ke perpustakaan sekolah. Berdasarkan permasalahan-permasalahan di
atas penyebab utamanya adalah kurangnya minat membaca siswa.
Adanya media pembelajaran di sekolah menjadi sangat penting karena
media pembelajaran berpengaruh terhadap antusias siswa untuk belajar. Media
pembelajaran juga dapat membantu siswa untuk lebih mudah dalam memahami
sebuah materi yang disampaikan.
Banyak sekali media pembelajaran yang sering digunakan dalam kegiatan
pembelajaran, akan tetapi media pembelajaran yang paling banyak diminati oleh
siswa yaitu media pembelajaran big book. Media pembelajaran big book
merupakan buku yang berisikan gambar dan tulisan yang membantu untuk
memahami bacaan atau suatu cerita. Menurut Usaid (2014) mengemukakan
bahwa big book adalah buku bacaan yang memiliki ukuran, tulisan, dan gambar
yang besar. Big book berkarakteristik khusus yang dibesarkan baik teks maupun
gambar, sehingga memungkinkan terjadinya kegiatan membaca berbasama antara

5
guru dan murid. Big Book mempunyai beragam ukuran misalnya A3, A4, A5 atau
seukuran koran.
Selain banyak diminati oleh siswa media pembelajaran big book juga
bersifat ekonomis, dalam pembuatannya tidak membutuhkan biaya yang mahal
serta bahan dan alat yang dibutuhkan juga mudah ditemukan di toko-toko terdekat
misalnya kertas bufallo, lem, gunting dan lain sebagainya. Big book juga dapat
dibuat sendiri oleh guru dengan cara pembuatan yang sangat mudah yaitu: 1)
siapkan kertas bufallo sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan, 2) tentukan materi
atau topik cerita apa yang akan digunakan, 3) lalu kembangkan materi atau topik
cerita yang tadi telah digunakan menjadi topik cerita yang utuh dengan kalimat
yang singkat namun dapat dengan mudah dipahami, 4) tetntukan gambar yang
akan digunakan di setiap halamannya, 5) buatlah desain cerita dan gambar, 6)
tuliskan kalimat singkat di kertas bufallo, 7) tempelkan kalimat tersebut di
halaman yang sesuai dengan gambar, dan 8) ide cerita big book dapat diambil dari
kejadian atau pengalaman sehari-hari yang dialami oleh siswa sendiri contohnya
pengalaman siswa yang berlibur ke kebun binatang, yang lain juga bisa diambil
dari informasi penting yang berisi pengetahuan, prosedure, atau bahkan teks lain
yang sesuai dengan tema di setiap kelas sesuai dengan kurikulum yang sedang
dikembangkan.
Big book tidak jauh berbeda dengan media lainnya seperti scarpbook dan
pop-up, tetapi yang membedakan antara media pembelajaran big book dengan
media pembelajaran lainnya yaitu big book memiliki ukuran gambar dan tulisan
yang besar sehingga siswa kelas rendah mudah memahami dan membaca teks
maupun gambar.
Penggunaan media pembelajaran big book untuk meningkatkan minat
membaca tidak hanya dilakukan satu dua kali saja melainkan harus dilakukan
secara berulang-ulang, supaya siswa dapat mengetahui isi bacaan dengan jelas.
Penggunaan media pembelajaran big book dilakukan secara berulang-ulang
bertujuan agar siswa menjadi lebih terampil dan lancar membaca. Penggunaanya
di dalam kelas juga perlu diatur sehingga pembelajaran membaca bisa efektif,
berikut adalah cara penggunaan media pembelajaran big book di dalam kelas
yaitu: 1) penggunaan media pembelajaran big book ini juga bisa dilakukan setiap

6
hari, misalnya pada pertemuan awal setiap hari selama 15-20 menit, 2) big book
dibacakan di depan kelas atau di dalam kelompok kecil, dan 3) big book dapat
digunakan oleh salah satu siswa untuk dibacakan di depan teman-temannya.
Keuntungan menggunakan media pembelajaran big book yaitu: 1) dapat
melihat dengan jelas gambar dan tulisan sehingga isi cerita yang ada di big book
akan mudah dipahami, 2) big book merupakan pembelajaran yang lebih fokus
terhadap keterampilan membaca, 3) media pembelajaran big book bersifat lebih
menarik, 4) media pembelajaran big book lebih memahami isi cerita dari buku
bacaan karena kata-kata yang terdapat dalam big book berisi tulisan dan gambar,
5) big book dapat membantu memahami isi cerita, 6) siswa akan lebih tertarik dan
mempunyai rasa ingin tahu yang tinngi terhadap apa yang ada di dalam big book,
sehingga siswa akan sangat antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran.
Dengan harga alat, bahan yang bersifat ekonomis dan juga mudah
didapatkan serta pembuatan media pembelajaran big book ini yang sangat mudah
dapat dibuat sendiri oleh guru. Dengan adanya media pembelajaran big book
siswa akan lebih tertarik untuk membaca dan antusias belajar siswa akan
meningkat sehingga dengan adanya media pembelajaran big book ini diharapkan
dapat meningkatkan minat baca siswa.

7
KESIMPULAN

8
Pengajuan gagasan ini diharapkan dapat meningkatakan minat baca
sehingga dapat mengurangi rasa malas untuk membaca. Dampak yang akan
dihasilkan dari pengembangan media pembelajaran big book akan membuat siswa
lebih mempunyai minat untuk membaca karena pengembangan media
pembelajaran big book ini dilengkapi dengan gambar dan tulisan sehingga akan
terlihat lebih menarik sehingga antusias belajar siswa akan lebih tinggi.DAFTAR
PUSTAKA

Lynch.(2008). A Guide For Using Big Books in the Classroom. Jurnal Scholastic
Canada Ltd. Hlm 1-6

Priyadi, Agus. (2014). Menumbuhkan Minat Membaca Pada Anak. Banjarnegara,


Jawa Tengah. (Online)
https://suaraguru.wordpress.com/2014/04/06/menumbuhkan-minat-baca-
pada-anak/. [diakses 17 November 2017]

Resmini, N., Churiyah, Y., dan Sundori, N. (2006). Membaca dan Menulis di SD:
Teori dan Pengajarannya. Bandung: UPI Press.

Tarigan, H. G. (2013). Menyimak Sebagai Suatu Keterampilan Bahasa. Angkasa.

USAID. (2014.). Buku Sumber untuk Dosen LPTK:Pembelajaran. Literasi Kelas


Awal di LPTK. Jakarta: USAID.

Anda mungkin juga menyukai