Anda di halaman 1dari 43

SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN DAN PENJUALAN BARANG

DAGANG PADA CV.SUMBER BESI

LAPORAN KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk memenuhi syarat salah satu matakuliah kerja praktek

Program Strata satu jurusan Manajemen Informatika

Oleh :

Delin Febriyanti NIM. 10907079

Pahla Budi Nugraha NIM. 10907073

Puza Pratiwi NIM. 10907066

JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA


FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA
BANDUNG
2009
SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN DAN PENJUALAN BARANG
DAGANG PADA CV.SUMBER BESI

LAPORAN KERJA PRAKTEK

Diajukan untuk memenuhi syarat salah satu matakuliah kerja praktek

Program Strata satu jurusan Manajemen Informatika

Oleh :

Delin Febriyanti NIM. 10907079

Pahla Budi Nugraha NIM. 10907073

Puza Pratiwi NIM. 10907066

Bandung, 10 Oktober 2009

Pembimbing Jurusan, Pembimbing Lapangan,

…Citra Noviyasari S.SI,MT… …….....Suharto, SE…....….


NIP.4127.70.26009 NIK.04057790

Ketua Jurusan Manajemen Informatika

…..Dadang Munandar,S.E.,M.Si…..
NIP.4127.70.26.01
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, bahwa atas limpah Rahmat,
Hidayahnya kami dapat menyusun laporan program kerja praktek di CV.Sumber Besi yang
dilaksanakan selama satu bulan, dari tanggal 13 Juli sampai dengan 13 Agustus 2009.

Adapun laporan kegiatan ini kami susun sehubungan dengan adanya tugas kerja praktek
lapangan pada semester 4, merupakan kewajiaban kami dari setiap kelompok kerja untuk
membuat laporan program kerja praktek.

Dalam penyusunan laporan kerja lapangan tahun 2008/2009 kami telah berusaha unuk
menyusun sebaik mungkin namun dengan keterbatasan pengetahuan yang kami miliki kami
rasakan masih banyak kekurangan dan ketidaksempurnaan.

Dalam kesempatan ini penulis hendak mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Dr.Ir Eddy Suryanto Soegoto,Msc selaku rektor universitas computer Indonesia.
2. Bapak Dadang Munandar,SE.Msi selaku ketua jurusan manajemen informatika di
Universitas Komputer Indonesia.
3. Ibu Citra Noviyasari selaku Dosen wali sekaligus Dosen pembimbing kami.
4. Seluruh Staff dan Karyawan CV.Sumber Besi yang telah banyak membantu kami.

Akhir kata semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan umumnya bagi
semua pihak yang membutuhkan.

Penulis

i
DAFTAR ISI

JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

KATA PENGANTAR …………………………………………………………. i

DAFTAR ISI …………………………………………………………………… ii

DAFTAR GAMBAR …………………………………………………………... v

DAFTAR SIMBOL ……………………………………………………………. vi

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang……………………………………………………… I-1


1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah……………………………….. I-1
1.3 Maksud dan Tujuan………………………………………................ I-2
1.4 Metode Pengembangan Sistem……………………………. ……... I-2
1.5 Batasan Masalah…………………………………………................. I-2
1.6 Lokasi dan jadwal Kerja Praktek………………………………..... I-2

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Sistem………………………………………………….. II-3

2.1.1 Elemen Sistem………………………………………………... II-4

2.1.2 Karakteristik Sistem………………………………….. ……. II-5

2.1.3 Klasifikasi Sistem…………………………………………….. II-7

2.2 Pengertian Informasi…………………………………………......... II-8

ii
2.3 Pengertian Sistem Informasi……………………………………… II-9

2.4 Metode Analisis Dan Perancangan Struktur……………………… II-10

2.4.1 Flow Map……………………………………………………… II-10

2.4.2 Diagram Konteks……………………………………….. …… II-10

2.4.3 Data Flow Diagram…………………………………………… II-11

2.4.4 Normalisasi .................................................................................. II-11

2.4.5 Entity Relationship Diagram ..................................................... II-11

2.5.6 Kamus Data ................................................................................. II-11

BAB III PROFIL PERUSAHAAN

3.1 Tinjauan Umum Perusahaan……………………………………….. III-13

3.2 Struktur Organisasi………………………………………................. III-13

3.3 Deskripsi Kerja…………………………………………….. ………. III-14

3.4 Analisis Sistem Yang Berjalan…………………………………….. III-14

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK

4.1 Analisis Sistem………………………………………………............. IV-16

4.1.1 Analisis Dokumen……………………………………………. IV-16

4.1.2 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan…………………. . IV-16

4.1.2.1 Flow Map………………………………………………. IV-17

4.1.2.2 Diagram Kontek………………………………………. IV-17

4.1.2.3 Data Flow Diagram…………………………………… IV-17

iii
4.1.3 Evaluasi Sistem Yang Berjalan……………………................ IV-21

4.2 Usulan Perancangan Sistem………………………………………... IV-23

4.2.1 Tujuan Perancangan Sistem………………………………… IV-23

4.2.2 Perancangan Prosedur Yang Diusulkan…………………… IV-23

4.2.2.1 Flow Map………………………………………………. IV-23

4.2.2.2 Diagram Kontek………………………………………. IV-24

4.2.2.3 Data Flow Diagram…………………………………… IV-25

4.2.2.4 Kamus Data…………………………………………..... IV-26

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan.…………………………………………………………. V-30

5.2 Saran………………………………………………………………… V-31

DAFTAR PUSTAKA

iv
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Siklus Informasi …………………………………………… II-9

Gambar 3.1 Struktur Organisasi …………………………………………… III-13

Gambar 4.1 Flow Map yang sedang berjalan ……………………………… IV-20

Gambar 4.2 Diagram Konteks yang sedang berjalan ……………………… IV-21

Gambar 4.3 Data Flow Diagram yang sedang berjalan …………………… IV-22

Gambar 4.4 Flow Map yang di usulkan …………………………………… IV-24

Gambar 4.5 Diagram Kontek yang di usulkan …………………………….. IV-25

Gambar 4.6 Data Flow Digram yang di usulkan …………………………… IV-26

v
DAFTAR SIMBOL

1. SIMBOL DATA FLOW DIAGRAM


NO SIMBOL KETERANGAN
1 ENTITAS

2 PROSES

3 SIMPAN DATA

4 ARUS DATA

2. SIMBOL FLOW MAP (BAGAN ALIS DOKUMEN)

NO SIMBOL KETERANGAN
1 SIMBOL DOKUMEN BAIK INPUT
MAUPUN OUTPUT

2 SIMBOL MULTI DOKUMEN /


DAPAT TERDIRI LEBIH DARI
SATU DOKUMEN
3 SIMBOL SIMPAN OFFLINE
(ARSIP)

4 SIMBOL HARDDISK
(MENUNJUKAN INPUT ATAU
OUTPUT MENGGUNAKANN
HARDDISK

vi
5 SIMBOL PROSES DARI OPERASO
PROGRAM KOMPUTER
6 KEGIATAN MANUAL/ PROSES
MANUAL

7 SIMBOL KEYBOARD

8 SIMBOL PENGHUBUNG

9 SIMBOL ALIRAN

10 SIMBOL CATATAN
(MENGGAMBARKAN CATATAN
MANUAL YANG DIGUNAKAN

vii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang KP

Praktek kerja lapangan merupakan salah satu wahana dalam mempraktekan ilmu yang telah
di dapat selama duduk di bangku kuliah dalam bentuk teori maupun praktek dalam lembaga ini
praktek kerja lapangan adalah suatu tradisi yang melembaga dan juga merupakan salah satu
persyaratan yang harus dilaksanakan oleh setiap mahasiswa.

Pelaksanaan praktek kerja lapangan dilakukan untuk melatih mahasiswa mengetahui dunia
kerja yang sebenarnya dan juga memberikan kesempatan untuk mahasiswa mencoba menerapkan
ilmunya yang diterima selama di bangku kuliah dalam dunia kerja yang sebenarnya, baik itu dari
prosedur kerja, system kerja dan hal-hal lain yang berhubungan dengan dunia kerja sesuai
dengan disiplin ilmu yang diperolehnya serta mencari kebenaran ilmu yang telah diterima
melalui PKL (praktek kerja lapangan) dengan demikian maka mahasiswa akan lebih siap pakai
dalam dunia kerja karena mahasiswa tidak hanya menerima teori-teori yang diterima di bangku
kuliah kedalam dunia kerja nyata melalui PKL. Dan juga PKL mahasiswa diharapkan bisa
menimba ilmu ataupun pengetahuaan lain yang berhubungan dengan ilmu-ilmu yang bermanfaat
untuk bekal nanti dalam dunia kerja.

1.2 Identifikasi Dan Rumusan Masalah

Identifikasi masalah mengenai system inforrmasi penjualan dan persediaan barang dagang di
CV.Sumber Besi adalah sebagai berikut
1) Dalam pengolahan data system penjualan dan persediaan barang dagang di CV.Sumber Besi
sering mengalami kesalahan, karena proses pencataan data persediaan barang dagang dan
penjualan barang dagang.
2) Laporan yang dibuat sering kali terlambat karena system yang manual, seperti laporan data
barang dan laporan penjualan.
3) Bagian gudang sering kali kesulitan dalam hal pendataan barang yang masuk atau keluar
apalagi dalam jumlah yang besar karena data yang disimpan menumpuk di gudang

1.3 Maksud Dan Tujuan

Maksud dan tujuan PKL (praktek kerja lapangan) ini adalah sebagai berikut :

1) Penulis ingin menerapkan apa yang sudah didapatkan di bangku kuliah ke dalam proses
pengolahan data.
2) Untuk membandingkan teori yang diperoleh dalam perkuliahan dengan keadaan yang
sebenarnya di lapangan.
3) Untuk menambahkan wawasan dan pengetahuan serta pengalaman dalam penerapan system
computer khususnyauntuk pengolahan data.
4) Untuk menyumbangkan pendapat dan pengalaman yang sekiranya dapat berguna bagi
masyarakat pada umumnya dan bagi pembaca khususnya.

1.4 Batasan Masalah

Batasan masalah merupakan batasan pembahasan dari laporan yang dibuat agar penyusunan
Lapiran memiliki arah dan tujuan yang jelas. Oleh karena itu penyusun membatasi masalah
sbt :

1) Penelitian yang dilakukan hanya menanganio pada bagian pengolahan data persediaan barang
dan penjualan.
2) Penelitian yang dilakukan hanya menangani pada bagian laporan barang dan laporan
penjualan.

1.5 Lokasi Dan Jadwal Kerja Praktek

Praktek kerja lapangan (PKL) dilakukan pada system penjualan dan persediaan barang
dagang di CV.Sumber Besi, yang berlokasi di Jl.Cibaduyut Raya Gg.Mamaja

Dengan waktu kerja praktek selama kurang lebih 4 minggu terhitung dari tanggal 13 Juli
2009 sampai dengan 13 Agustus.Pada pukul 08.00-14.00 WIB.
BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Sistem

Terdapat dua kelompok pendekatan di dalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan
pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya. Pendekatan sistem
yang lebih menekankan pada prosedure mendefinisikan sistem sebagai berikut JOG [1] :

“Suatu sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan untuk menyelesaikan suatu sistem
tertentu.”

Pendekatan sistem yang merupakan jaringan kerja dari prosedure lebih menekankan urutan-
urutan operasi di dalam sistem. Prosedur di definisikan oleh Richard F. Neuschel sebagai berikut
JOG [1] :

“Suatu prosedur adalah suatu urutan-urutan oprasi kleriokal (tulis menulis), biasanya
melibatkan beberapa orang di dalam satu atau lebih departemen, yang diterapkan untuk
menjamin penanganan yang seragam dari transaksi-transaksi bisnis yang terjadi.”

Dari definisi-definisi di atas, penulis dapat menyimpulkan sebagai berikut :

“Sistem adalah jaringan kerja dengan segala aktivitas yang saling terkait yang dilakukan oleh
objek yang saling berhubungan dalam suatu wadah yang sama untuk mencapai suatu tujuan atau
sasaran tertentu.”

2.1.1 Elemen Sistem

Sistem informasi terdiri dari elemen-elemen yang terdiri dari orang, prosedur, perangkat
keras, perangkat lunak, basis data, jaringan komputer dan komunikasi data. Semua elemen ini
merupakan komponen fisik.
1. Orang
Orang atau personil yang di maksudkan yaitu operator komputer, analis sistem, programmer,
personil data entry, dan manajer sistem informasi/EDP

2. Prosedur
Prosedur merupakan elemen fisik. Hal ini di sebabkan karena prosedur disediakan dalam
bentuk fisik seperti buku panduan dan instruksi. Ada 3 jenis prosedur yang dibutuhkan, yaitu
instruksi untuk pemakai, instruksi untuk penyiapan masukan, instruksi pengoperasian untuk
karyawan pusat komputer.

3. Perangkat keras
Perangkat keras bagi suatu sistem informasi terdiri atas komputer (pusat pengolah, unit
masukan/keluaran), peralatan penyiapan data, dan terminal masukan/keluaran.

4. Perangkat lunak
Perangkat lunak dapat dibagi dalam 3 jenis utama :
a. Sistem perangkat lunak umum, seperti sistem pengoperasian dan sistem manajemen data yang
memungkinkan pengoperasian sistem komputer.
b. Aplikasi perangkat lunak umum, seperti model analisis dan keputusan.
c. Aplikasi pernagkat lunak yang terdiri atas program yang secara spesifik.

5. Basis data
File yang berisi program dan data dibuktikan dengan adanya media penyimpanan secara
fisik seperti diskette, hard disk, magnetic tape, dan sebagainya. File juga meliputi keluaran
tercetak dan catatan lain diatas kertas, mikro film, an lain sebagainya.

6. Jaringan komputer
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang
terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa
kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan
data.

7. Komunikasi Data
Komunikasi data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus
berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputerkomputer dan
pirant-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data.
Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital. Komunikasi data merupakan bagian
vital dari suatu sistem informasi karena sistem ini menyediakan infrastruktur yang
memungkinkan komputer-komputer dapat berkomunikasi satu sama lain.

2.1.2 Karakteristik Sistem

Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu, yaitu :

1. Komponen Sistem (componens)


Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja
sama membentuk satu kesatuan komponen sistem atau elemen-elemen subsistem mempunyai
sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu & mempengaruhi proses sistem
secara keseluruhan.
2. Batas Sistem (boundary)
Batas sistem (boundary) merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan
sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu
sistem dipandang sebagai suatu kesatuan batas sistem menunjukan ruang lingkup (scope) dari
sistem tersebut.
3. Lingkungan luar sistem (environtment)
Lingkungan luar (environtment) dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem
yang mempengaruhi oprasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan
dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan
energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara. Sedangkan lingkungan
luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, jika tidak maka akan mengganggu
kelangsungan hidup luar sistem.
4. Penghubung Sistem (interfase)
Penghubung (interfase) merupakan media penghubung antara suatu subsistem dengan
subsistem yang lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir
dari satu subsistem ke subsistem yang lainnya. Keluaran (output) dari satu subsistem akan
menjadi masukan (input) untuk subsistem yang lain dengan melalui penghubung. Dengan
penghubung satu subsistem dapat berintegrasi dengan subsistem lainnya membentuk satu
kesatuan.
5. Masukan Sistem (input)
Masukan (input) adalah energi yang dimasukan kedalam sistem. Masukan dapat berupa
perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah
energi yang dimasukan agar sistem tersebut dapat beroprasi. Signal input adalah energi yang
diproses untuk di dapatkan keluaran.
6. Keluaran Sistem (output)
Keluaran (output) adalah hasil dari energi yang diolah dan di klasifikasikan menjadi
keluaran yang berguna dan sisa-sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan atau
subsistem lain atau kepada supra sistem.
7. Pengolahan Sistem (proses)
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang mengubah masukan menjadi
keluaran.
8. Sasaran Sistem
Suatu sistem mempunyai tujuan (goal) atau sasaran (objectivies). Jika suatu sistem tidak
mempunyai sasaran, maka oprasi sistem tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat
menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.
Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran atau tujuannya.

2.1.3 Klasifikasi Sistem

Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya adalah:

1. Sistem Abstrak & Sistem Fisik


Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak
secara fisik. Sistem fisik adalah sistem yang ada secara fisik.
2. Sistem Alamiah & Sistem Buatan Manusia
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh
manusia. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang manusia. Sistem buatan manusia
yang melibatkan interaksi antara manusia dengan mesin disebut dengan human machine system
atau ada yang menyebut dengan machine system.

3. Sistem Tertentu & Sistem Tak Tentu


Sistem tertentu beroprasi dengan tingkah laku yang sudah banyak diprediksi. Sistem tak
tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung
unsur probabilitas.

4. Sistem Tertutup & Sistem Terbuka


Sistem tertutup adalah sistem yang tidak berhubungan & tidak terpengaruh dengan
lingkungan luar. Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan & terpengaruh oleh lingkungan
luar.

2.2 Pengertian Informasi

Berikut ini definisi tentang informasi, yaitu :

Menurut JOG [3]

“Informasi adalah hasil pengolahan data, akan tetapi tidak semua hasil dari pengolahan
tersebut bisa menjadi informasi.”

Dari definisi diatas dapat diambil kesimpulan bahwa sumber informasi adalah data yang
nyata dan digunakan untuk pengambilan keputusan oleh si penerima informasi.

Data yang diolah melalui suatu model menjadi informasi, penerima kemudian memberi
informasi tersebut, membuat suatu keputusan dan melakukan tindakan, yang berarti
menghasilkan suatu tindakan yang lain yang membuat sejumlah data kembali. Data tersebut akan
ditangkap sebagai input, diproses kembali lewat suatu model dan seterusnya membentuk suatu
siklus.
Seperti yang terdapat pada gambar berikut ini :

Proses

(model)

(Data) Output

Input (Informationn)

Dasar

Data data Penerima

(ditangkap)

Hasil Keputusan

tidakan Tindakan
Gambar 2.1 Siklus Informasi

2.3 Pengertian Sistem Informasi

Informasi dihasilkan oleh suatu proses sistem informasi dan bertujuan menyediakan
informasi untuk membantu pengambilan keputusan manajemen,operasi perusahaan dari hari ke
hari dan informasi yang layak untuk pihak perusahaan.

“Sistem Informasi adalah suatu sistem didalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan pengolahan transaksi harian,mendukung oprasi,bersifat manajerial dan kegiatan
strategis dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang
diperlukan”.

Dari definisi diatas dapat diambil kesimpulan bahwa sistem informasi merupakan
perpaduan antara manusia,alat teknologi,media,prosedure dan pengendalian yang bertujuan
untuk menata jaringan komunikasi sehingga dapat membantu dalam pengambilan keputusan
yang tepat. Kegiatan yang terdapat pada sistem informasi antara lain:

a. Input,menggambarkan suatu kegiatan untuk menyediakan data yang akan diproses.


b. Proses,menggambarkan bagaimana suatu data diproses untuk menghasilkan suatu
informasi yang bernilai tambah.
c. Output,suati kegiatan untuk menghasilkan laporan dari proses diatas.
d. Penyimpanan,suatu kegiatan untuk memelihara dan menimpan data.
e. Kontrol,suatu aktivitas untuk menjamin bahwa sistem informasi tersebut berjalan sesuai
dengan yang diharapkan.

2.4 Metode Analisis dan Perancangan Terstruktur

2.4.1 flow map

Flow map merupakan gambaran hubungan antara entity yang terlihat erupa aliran-aliran
dokumen yang ada dalam sistem. Flow map merupakan bagan alir yang menunjukan arus dari
laporan dan formulir termasuk tembusannya.

Menurut FAT [1],Flow map merupakan gambaran hubungan antara entity yang terlihat
berupa aliran-aliran dokumen yang ada. Bagan alir dokumen merupakan bagan air yang
menunjukan arus dari laporan dan formulir termasuk tembusannya.

2.4.2 Diagram Konteks

Diagram konteks merupakan alatn untuk struktur analis. Diagram konteks ini
menggambarkan sistem secara garis besar/secara keseluruhan.

Menurut FAT [1],Diagram konteks adalah diagram tingkat atas yang tidak detail,dari
sebuah sistem informasi yang menggambarkan aliran-aliran data kedalam dan keluar entitas
eksternal. Aliran data yang keluar disebut terminator dapat berupa sistem lain,suatu perangkat
keras,orang/organisasi.
2.4.3 Data Flow Diagram

Data flow diagram (DFD) merupakan alat yang digunakan pada metodologi
pengembangan sistem terstruktur,serta menggambarkan lebih terinci dari DFD level sebelumnya.

Menurut FAT [1],Data Flow Diagram (DFD) merupakan alat yang digunakan pada
metodologi pengembangan sistem yang terstruktur dan dapat menggambarkan arus data didalam
sistem yang terstruktur.

2.4.4 Normalisasi

Proses untuk merubah suatu relasi yang memiliki masalah tertentu kedalam dua buah
relasi atau lebih yang tidak memiliki masalah tersebut.

2.4.5 Entity Relationship Diagram (ERD)

ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data
berdasarkan suatu persepsi bahwa real word terdiri dari objek-objek dasar yang mempunyai
hubungan relasi antara objek-objek tersebut.

2.4.6 Kamus Data

Kamus data (data dictionary) adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan informasi
dari suatu sistem informasi, dengan menggunakan kamus data analisis sistem dapat
mendefinisikan data yang mengalir di sistem dengan lengkap. Kamus data dibuat pada tahap
analisis maupun pada tahap perancangan sistem. Pada tahap analisis, kamus data dapat
digunakan sebagai alat komunikasi antara analisis sistem dengan sipemakai sistem tentang data
yang mengalir di sistem, yaitu tentang data yang masuk ke sistem dan tentang informasi yang
dibutuhkan oleh pemakai.
BAB III

PROFIL PERUSAHAAN

3.1 Tinjauan Perusahaan

CV.SUMBER BESI berdiri pada tanggal 14 mei 2004 adalah sebuah perusahaan dagang
yang bergerak dalam bidang penjualan dan distributor besi beton.CV.SUMBER BESI melakukan
pemasaran besi beton diwilayah bandung dan sekitarnya,

3.2 Struktur Organisasi

CV.SUMBER BESI mempunyai struktur organisasi yang dapat dilihat pada gambar 3.1
sebagai berikut :

DIREKTUR

SEKERTARIS

MARKETING

KEPALA GUDANG OPERASIONAL

Gambar 3.1 Struktur organisasi CV.SUMBER BESI

Dari struktur organisasi diatas akan dijelaskan mengenai tugas-tugas dan kewajiban pada
bagian-bagian yang berhubungan dengan judul yang diambil oleh penulis.

3.3 Dekripsi Kerja (jobs description)

Jobs descriptions atau tugas merupakan suatu rincian yang menunjukan posisi, tanggung
jawab, wewenang, fungsi, dan tugas-tugas yang harus dikerjakan oleh seorang personil di dalam
suatu organisasi deskripsi tugas perlu dibuat supaya masing-masing personil mengerti
kedudukanya didalam organisasi tersebut berikut tugas dari masing-masing bagian yang terlibat
dalam sistem informasi penjualan barang di CV.SUMBER BESI

1.adm penjualan

a) Membuat laporan penjualan


b) Menerima pesanan dari toko
c) Memberikan masukan yang berkaiatan dengan peningkatan penjualan dan pendistribusian
produk , lingkungan kerja , serta sistem dan prosedur yang berlaku.
d) Mengarsipkan form-form yang telah ditetapkan.

2.Kepala gudang

a) Memeriksa barang-barang yang ada digudang


b) Membuat laporan stock barang yang ada digudang.
c) Mengecek barang-barang yang ada digudang apakah masih ada atau barang tersebut
kosong

3.4 .Analisis Sistem yang Berjalan

Analisis sistem yang berjalan di CV.SUMBER BESI adalah sebagai berikut :

1.Konsumen akan memberikan order kepada adm penjualan setelah itu adm penjualan
melakukan pengecekan atau memeriksa barang apa saja yang kosong.

2.konsumen akan memberikan order penjualan (op) tersebut kepada adm penjualan kemudian
adm penjualan akan memeriksa order penjualan tersebut setelah dilakukan pemeriksaan order
penjualan tesebut.setelah dilakukan pemeriksaan order penjualan tersebut akan dibuatkan
picking list.

3. Picking list yang dibuat oleh bagian penjualan sebanyak 2rangkap yang nantinya akan
diserahkan kebagian gudang. Picking list tersebut akan dijadikan acuan untuk menyaipkan
dan mencocokan barang sesuai dengan pesanan konsumen yang terdapat didalam p[icking
list.

4. Setelah di cek stock barang oleh bagian gudang , picking list rangkap yang kedua oleh bagian
gudang akan disimpan sebagai arsip dan rangkap yang terakhir akan diserahkan kembali
kepada adm penjualan.

5. Picking list yang ada di adm penjualan akan dibuatkan faktur, setelah itu faktur tersebut dibuat
rangkap 3.rangkap akan disimpan sebagai arsip adm penjualan, rangkap2 untuk
konsumen,rangkap3 untuk bagian gudang.
BAB IV

ANALISIS KERJA PRAKTEK

4.1.Analisis Sistem

4.1.1.Analisis Dokumen

4.1.2.Analisis prosedur yang sedang berjalan

Dokumen yang sedang berjalan pada CV.SUMBER BESI adalah :

1. Nama Dokumen :Order Penjualan (OP)

Nama Perusahaan :Nama perusahaan atau took yang memesan barang kepada CV.Sumber Besi

Alamat Perusahaan :Alamat perusahaan atau toko yang memesan barang

Kode barang :Kode barang yang ditawarkan oleh CV.Sumber Besi

Nama Barang :Nama barang yang ditawarkan oleh CV.Sumber Besi

Jumlah Barang :Jumlah barang yang dipesan perusahaan atau took

2.Nama Dokumen :Picking List (PL)

Nama Perusahaan :Nama perusahaan atau toko yang memesan barang Kepada CV.Sumber
Besi

Alamat Perusahaan :Alamat perusahaan atau toko yang memesan barang

Kode Barang :Kode barang yang dipesan oleh CV.Sumber Besi

Nama Barang :Nama barang yang dipesan oleh CV.Sumber Besi

Jumlah Barang :Jumlah Barang yang dipesan perusahaan atau took

3.Nama Dokumen :Faktur

Nama Perusahaan :Nama perusahaan atau toko yang memesan barang Kepada CV.Sumber
Besi

Alamat perusahaan :Alamat perusahaan atau toko yang memesan barang

Tanggal perusahaan :Tanggal pemesanan


Tanggal Kirim :Tanggal pengiriman barang

Kode Barang :Kode barang yang dipesan oleh CV.Sumber Besi

Nama Barang :Nama Barang yang dipesan oleh CV.Sumber Besi

Kode Barang :Kode barang yang dipesan oleh CV.Sumber Besi

Nama Barang :Nama Barang yang dipesan oleh CV.Sumber Besi

Jumlah Barng :Jumlah barang yang dipesan perusahaan atau toko

Total Barang :Total pembayaran yang harus dibayarkan oleh Perusahaan atau toko yang
memesan barang
4.1.2.1.Flow Map

Flowmap adalah peta yang menggambarkan tugas atau urutan pelaksanaan tugas kegiatan
dari hasil yang diperoleh pada tahap tertentu.

Konsumen Administrasi Manajer Bag. gudang

OP OP 1 PL
Lap.penjualan

Periksa Cek
Op PL

OP yang telah
1 1 2
diperiksa
Lap.Stock PL yang telah
Barang diperiksa

Buat
PL
PL

PL

2
PL yang telah
diperiksa

Buat
Faktur

2 2
Faktur 1
Faktur

Buat Lap.
Penjualan

2
1
Lap.penjualan

LP

Buat Lap.
Stock Barang

1 2
Lap.Stock
Barang LSB

Gambar 4.1 Folw Map yang sedang Berjalan


4.1.2.2. Diagram Kontek

Diagram kontek menggambarkan hubungan aliran-aliran data ke dalam dan keluaran


sistem atau entitas-entitas yang terletak diluar sistem (output) atau menerima dari sistem tersebut
(input).

Satu hal yang perlu diperhatikan, diagram konteks hanya menggunakan satu lingkaran
proses yang mewakili proses dari semua sistem tersebut.

Berikut diagram konteks yang sedang berjalan :

OP

S.I. Persediaan
Barang Lap.Penjualan
Konsumen Manajer
Pada CV. Lap. Stock Barang
Sumber Besi

Faktur

4.2 Gambar Diagram Konteks yang sedang Berjalan

4.1.2.3. Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) didefinisikan sebagai modeling yang memungkinkan sistem
analisis menggambarkan sistem sebagai yang utuh. Data Flow Diagram merupakan alat yang
digunakan pada metodologi pengembangan pengembangan sistem yang terstruktur dan
mengambarkan arus data didalam sistem yang terstruktur tersebut.
Data barang
1.0
konsumen
memeriksa

Data Barang

Data barang
3.0 2.0
Cek PL Membuat PL
Data Jual Faktur

Data Jual

Pesanan Barang

Pesanan barang
PL 4.0 5.0
Mebuat Faktur Membuat
Lap.Penjualan

Barang

barang barang
6.0
konsumen L.Penjualan
Membuat
Lap.Stovk Barang

Gambar 4.3 DFD yang sedang Berjalan

4.1.3.Evaluasi Sistem Yang Sedang Berjalan

Adapun kendala sistem yang berjalan adalah :

1. Kurang efisiensinya sistem pengolahan data pada beberapa proses data seperti pada proses
penjualan barang ke pelanggan masih menggunakan tulisan tangan tanpa database yang
terkomputerisasi,sehingga waktu yang digunakan lebih lama karena terjadi dua kali
pengerjaan.
2. Dalam hal pencarian data pemesanan dan penyajian informasi penjualan masih membutuhkan
waktu yang lama.Misalnya pihak konsumen ingin menanyakan berapa harga suatu barang
tertentu

3. Sering terjadinya keterlambatan dalam proses pelaporan

Alternatif pemecahan masalah :

Dengan mengembangkan kemajuan teknologi dalam bidang komputer maka proses


pengolahan data yang masih menggunakan buku besar harus diganti dengan menggunakan
proses komputerisasi

Dengan dilakukan perbaikan dengan menggunakan siestem penjualan yang


terkomputerisasi pada sistem ini,maka dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi kerja serta
menghasilkan informasi yang lebih baik dan cepat pada pihak yang membutuhkan.

Normalisasi

Suatu file yang berdiri dari beberapa group elemen berulang –ulang yang peril
diorganisasikan file untuk menghilangkan group (normalization). Normalisasi juga banyak
dilakukan dari merubah bentuk data base dari struktur pohon atau jaringan menjadi struktur
hubungan.

Database dengan struktur data hubungan dapat digambarkan dalam bentuk table kolom
dari table menunjukan atribut dari file.

Atribut ini menunjukan item data atau file kumpulan nilai dari field atau item data tersebut
dengan istilah domain berikut normalisasi pada system informasi persediaan barang di
CV.Sumber Besi.

Bentuk Unormal

Tabel Barang :

{Nama_barang,kode_barang,stock_barang,harga_barang,jumlah_barang,nama_konsumen,kode_
konsumen,alamat,no_telpon,no_facktur,kode_konsumen,kode_barang,nama_barang,tanggal_sto
ck_barang,harga_barang,jumlah_barang,total}

Bentuk Normal Ke Satu

Tabel Barang :

{Nama_barang,kode_barang,stock_barang,Harga_barang,harga_barang,jumlah_barang,nama_ko
nsumen,kode_konsumen,alamat,no_telpn,No_facktur,tanggal,total}
Bentuk Normal; Ke Dua

Table barang : {nama_barang,kode_barang,stock_barang}

Table konsumen : {nama_konsumen,kode_konsumen,alamat,no_telpon,

Table facktur : {no_facktur,kode_barang,kode_konsumen,tanggal

jumlah_barang,harga_barang,harga_narang,Total}
4.2.Usulan perancangaan sistem

Dalam proses perancangan sistem atau desain melewati beberapa tahapan yang dimulai
dari perancangan sistem sampai dengan proses penerapan,pengoperasian,dan pengolahan.Dalam
pengoperasian timbul permasalahan maka perlu solusi atau cara untuk mengatasi dalam tahap
pemeliharaan sistem tersebut yaitu melalui tahapan siklus hidup sistem.

Pada bab ini penyusun akan memberikan usulan rancangan sistem informasi penjualan
yang sedang berjalan,sistem yang diusulkan merupakan sistem komputerisasi yang diharapkan
akan lebih membantu dan mempermudah pekerjaan.

4.2.1.Tujuan Perancangaan Sitem

Tujuan perancangan system ini adalah untuk membuat system informasi persediaan dan
penjualaan barang dagang pada CV.SUMBER BESI perancangan yang diusulkan merupakan
langkah untuk lebih mengefektifkan system yang manual menjadi system yang terkomputerisasi.

4.2.2.Perancangan Prosedur Yang Diusulkan

Perancangaan proses meruapakan perancangaan sistem secara umum yang memberikan


gambaran kepada user tentang suatu sistem yang baru.Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai
flowmap,data flow diagram(DFD),dan kamus data.
4.2.2.1 Flow Map yang Diusulkan

Konsumen Administrasi
Manajer Bag. gudang

OP OP
1
PL
Lap.penjualan

Input OP
Memeriksa
PL

1
Database Lap.Stock
Barang 1 2
PL yang
disetujui

Cetak PL
PL

PL

2
PL yang
disetujui

Input Data PL

Cetak
Faktur

2
2 1
Faktur Faktur

Cetak LP

2
1
Lap.penjualan

LP

Cetak LSB

1 2
Lap.Stock
Barang
LSB

Gambar 4.4 Folw Map Yang Diusulkan


4.2.2.2 Diagram Kontek yang Diusulkan

OP

S.I. Persediaan
Barang Lap.Penjualan
Konsumen Manajer
Pada CV. Lap. Stock Barang
Sumber Besi

Faktur

Gambar 4.5 Diagram Konteks Yang Diusulkan


4.2.2.3 Data Flow Diagram (DFD) yang Diusulkan

Data barang
1.0
konsumen
memeriksa

Data Barang

Data barang
3.0 2.0
Cek PL Membuat PL
Data Jual Faktur

Data Jual

Pesanan Barang

Pesanan barang
PL 4.0 5.0
Mebuat Faktur Membuat
Lap.Penjualan

Barang

barang barang
6.0
konsumen L.Penjualan
Membuat
Lap.Stovk Barang

Gambar 4.6 DFD yang Diusulkan

4.2.2.4 Kamus Data

Kamus data atau yang dikenal dengan nama data diotionary (DD) merupakan catalog
fakta tentang data dan kebutuhan informasi dari suatu system yang berfungsi membantu pelaku
system untuk mengerti aplikasi secara detail. Rancangan file (kamus data) untuk system
informasi penjualan adalah sebagai berikut :

1. Nama Arus Data : data barang


Alias :-
Bentuk Data : Dokumen
Aliran Data : Bagian gudang –p1, file stock barang –P3, file stock
barang – P2
Deskripsi : pemasukan data faktur
Periode : setiap penambahan stock barang
Volume : setiap ada penambahan stock barang
Struktur Data : terdiri dari item sebagai berikut :

no File name type widht Keterangan


1 Kode_barang Text 9 Kode barang
2 Nama_barang Text 20 Nama barang
3 Harga_barang Number 20 Harga barang
4 Jumlah_barang number 20 Jumlah barang

2. Nama Arus Data : data konsumen


Alias : Biodata
Bentuk Data : Dokumen
Aliran Data : Konsumen –P2, File konsumen –P2
Deskripsi : pemasukan data konsumen
Periode : setiap ada penambahan data konsumen
Volume : setiap ada penambahan data konsumen
Struktur Data : terdiri dari item sebagai berikut :

no File name type widht Ket


1 Kode_konsumen Text 9 Kode konsumen
2 Nama Text 30 Nama
konsumen
3 Alamat Text 30 Alamat
konsumen
4 Telepon Number 12 No.telpon

3. Nama Arus Data : data order penjualan


Alias :-
Bentuk Data : dokumen
Aliran data : konsumen –P3, File stock barang –P3
Deskripsi : pemasukan data barang
Periode : setiap ada pesanan
Volume : setiap ada pesanan
Struktur Data : terdiri dari item sebagai berikut

no File name type widht Keterangan


1 Nama_konsumen Text 9 Nama
konsumen
2 Alamat Text 20 Alamat
konsumen
3 Kode_barang Text 9 Kode barang
4 Nama_barang Text 15 Nama barang
5 Jumlah_barang Number Jumlah barang
6 Harga_barang Number - Harga barang

4. Nama Arus Data : Data Picking List (PL)


Alias :-
Bentuk Data : dokumen
Aliran Data : bagian Gudang -P4, file Facktur –P4
Deskripsi : pencocokan barang
Periode : setiap pemeriksaan barang
Volume : setiap pemeriksaan barang
Struktur Data : terdiri dari item sebagai berikut :

no File name type widht keterangan


1 Nama_konsumen Text 9 Nama
konsumen
2 Alamat Text 30 Alamat
konsumen
3 Kode_barang Text - Kode barang
4 Nama_barang Text - Nama barang
5 Harga_barang Number - Harga barang
6 Jumlah_barang Number - Jumlah barang

5. Nama Arus Data : Data Picking List (PL) Yang Telah Diperiksa
Alias :-
Bentuk : dokumen
Aliran Data : file stock barang –P5, bagian gudang –P5
Deskripsi : pencocokan barang
Periode : setiap pemeriksaan barang
Volume : setiap pemeriksaan barang
Struktur Data : terdiri dari item sebagai berikut

no File name type widht Keterangan


1 Nama_konsumen Text 9 Nama
konsumen
2 Kode_konsumen Text 30 Kode konsumen
3 Kode_barang Text - Kode barang
4 Nama_barang Text - Nama barang
5 Harga_barang Number - Harga barang
6 Stock_barang Number - Stock barang

6. Nama Arus Data : Data Faktur


Alias :-
Bentuk : dokumen
Aliran Data : konsumen –P6, file faktur –P6
Deskripsi : pembuatan faktur
Periode : sebagai bukti pembagain barang
Volume : sebagai bukti pembagian barang
Struktur Data : terdiri dari item sebagai berikut

no File name type widht Keterangan


1 No_facktur Number 20 No faktur
2 Kode_konsumen Text 9 Kode konsumen
3 Tanggal Date - Tgl faktur
4 Kode_barang Text 9 Kode barang
5 Nama_barang Text 30 Nama barang
6 Stock Number - Jumlah stock
barang
7 Harga_barang Currency - Harga barang
8 Jumlah_barang Number - Jumlah barang
9 total curency - total

7. Nama Arus Data : Data Laporan Barang


Alias :-
Bentuk : dokumen
Aliran Data : file stock barang –P7, manajer P7
Deskripsi : pembuatan laporan barang
Periode : sebagai laporan data barang
Volume : setiap laporan data barang
Struktur Data : terdiri dari item sebagai berikut

no File name Type widht Keterangan


1 Kode_barang Text 9 Kode_barang
2 Nama_barang Text 30 Nama_barang
3 Harga_barang Number - Harga_barang
4 Jumlah_barang Number - Jumlah barang
5 Stock_barang number - Stock barang

8. Nama Arus Data : Data Laporan Penjualan


Alias :-
Bentuk : dokumen
Aliran Data : file faktur –P8, manajer –P8
Deskripsi : pembutan laporan penjualan
Periode : sebagai bukti pembelian

no File name type widht keterangan


1 Jumlah_barang Number - Jumlah barang
2 Stock barang number - Stock barang
BAB V

KESIMPULAN dan SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil penelitian dan analisis yang dilakukann penulis pada CV.Sumber Besi, maka dapat
ditarik beberapa kesimpulan diantaranya :

1. Dengan adanya system yang terkomputerisasi maka pencarian laporan data barang, data
penjualan baramg lebih cepat, jelas dan tepat serta dapat mempermudah dalam pencatatan
dann pencarian barang sehingga data barang sesuai dengan keadaan fisik barang yang
dipesan oleh konsumen.
2. Dapat membantu para karyawan dalam hal pencatatan dan pencarian stpock barang di
gudang, serta pencatatan data penjualan barang.

5.2 Saran

Adapun saran-saran yang didapat dikemukakan laporan kerja praktek ini :

1. Hendaklah melakukan pembeckupan terhadap data-data barang serta data-data penjualan


untuk menggantisipasi apabila terjadinya crash pada database.
2. Pada setiap personil bagian khususnya pada bagian gudang dan gaian administrasi penjulan
harus bekerja sama dalam me,mberikan kemudahan dalam pencarian informasi yang di
butuhkan
Daftar Pusataka

Blog.or.id/konsep-dasar-sistem-elemen-elemen.htm

Pdfdatabase.co./index.php?q=elemen+elemen+system

Setiawan Suryatmoko , belajar database , PT Elex Media Kumpotindo , Jakarta 2002


LAMPIRAN
DAFTAR HARGA BESI BETON SUMBER BESI

DIAMETER NAMA BARANG HARGA JUAL


4-6 6X12 12.500
6 8X12 JIS 20.500
6,8 8X12 SS 26.000
7,6 10X12 SC 30.000
8,8 10X12 SS 40.000
9,9 12X12 YS 40.9500
11 12X12 SS 60.000
13,7 16X12 KSLS 103.000
15,2 16X12 SK 110.000
11 D 13X12 JIS 76.000
12,5 D 13 KSX12 JI 87.500
14 D 16X12 JIS 123.000
15,5 D 16 KS X 12 JI / SII 138.000
BENDRAT 23 KG 350.000

MARKING ASLI

DIAMETER NAMA BARANG HARGA JUAL


7,8 8X12 KSTY 32.500
9,8 10X12 KSTY 51.000
11,8 12X12 ASTY 73.500
12,8 D12X12 KSTY 86.000
15,8 D16X12 KSTY 131.000
18,8 D19X12 AS
21,8 D22X12 AS

15 IWF 150(168KG)X12 8.500/KG


20 IWF200(256KG)X12 8.500/KG
30 IWF300(440KG)X12 8500/KG
45 IWF450(912KG)X12 8.500/KG
60 IWF600(1272KG)X12 8.500/KG
NAMA BARANG HARGA JUAL
PH3/4X1.2/1.7 23.500
PH3/4X1.2(D-26)
PH1X1.2 28.000
PH1X1.2(D-33) 66.000
PH11/4X1.2
PH11/4X1.2(D-40)
PH11/2X1.2 42.000
PH11/2X1.2(D-8)
PH2X1.7STD 161.000
PH21/2X1.6(D-75)
SIKU30X3(25X2) 30.000
SIKU40X3 65.000
SIKU40X4 65.000
SIKU50X4 132.000
SIKU50X5 INTI 32.500
STALL 15 X 30 X 1.2 70.500
STALL 30 X 30 X 1.5 48.500
STALL 20 X 40 X 1.2 85.000
(TO.8)
STALL 20 X 40 X 1.6T 93.000
STALL 20 X 40 X 1.2 (0.8) 65.500
STALL 40 X 40 X 1.6 (1.3) 113.000
PLASTESER 1.2 350.000
PLASTESER 2.3 650.000
PLASTESER 6MM 1.603.000
CNP 75 X 1MM
CNP 75 X 2.8MM 230.000
CNP 100X50X20X2(1.6) 181.000
CNP 125X50X20X2(1.7) 200.000
CNP 125 125X50X20X2.3 217.000
CNP 150X50X20X2(1.6) 210.000
UNP 50 151.000
UNP 80 231.000
UNP 100 322.000
UNP 150 900.000
UNP 200 1.650.000
CV.SUMBER BESI DAFTAR STOCK
BARANG

Jl.Cibaduyut Raya Gg.Mamaja No.3 Bandung periode juli 2009

KODE BARANG NAMA BARANG HARGA JUAL STOCK


AKHIR
10KCS5003 10 X 12 KCS 32.500 2.203
10KSTY033 10 X 12 KS TY 54.500 41
10SS074 10 X 12 SS 43.000 884
12SS03 12 X 12 SS 62.000 41
16SIS006 16 X 12 SIS 52.500 100
19AIS001 19 X 12 AIS 110.000 2.906
612064 6 X 12 196.000 3.674
8JISK029 8 X 12 JIS 13.000 5.710
8KS044 6 X 12 KS TY 22.000 87
8SS0104 8 X 12 SS 35.000 207
B23004 BENDRAT 23 KG 27.000 2
CNP008 CNP 75 X 35 X 2.8 350.000 1
CNP100015 CNP 100 230.000 20
CNP100019 CNP 100 X 50 X 20 X 2 (1.8) 185.000 73
CNP125018 CNP 125 X 50 X 20 X 2.3 175.000 15
CNP125020 CNP 125 X 50 X 20 X 2 225.000 6
CNP150024 CNP 125 X 50 X 20 X 2 X 1.6 185.000 1
D13012 D 13 X 12 KS TY 203.000 272
D13013 D 13 X 12 KS TY 92.000 208
D13SII004 D 13 X 12 SII 92.000 75
D16AS003 D 16 X 12 AS 76.000 1
IWF15009 IWF ½ MED B 128.000 5
PH1 1/21,2011 PH 1 ½ X 1.2 STD 123.000 4
PH1 1/2T006 PH 1 ½ X 1.2 TPS 42.000 25

KODE BARANG NAMA BARANG HARGA JUAL STOCK AKHIR


PH 11/4T009 PH 1/4X1,2 35.000 30
PH11821005 PH 1 X 1,7 80.000 2
PH1TO11 PH 1 X 1,2 TPS 28.000 15
PH216010 PH 2 X 1,7 165.000 5
PH3/416004 PH ¾ X 1,7 75.000 5
PH34T004 PH ¾ 1.2 TPS 23.500
PH34T005 PH ¾ 1.2 TPS 25.500 50
PLAT12014 PLATEYZER 1.2 25.000 4
PLAT5002 PLATEYZER 5.8 344.000 1
MM
SIKU3X3 SIKU 30 X 30 X 3 1.234.000 15
SIKU3X3 SIKU 30 X 30 X 3 30.000 100
SIKU4X3 SIKU 40 X 40 X 3 30.000 70
SIKU4X304 SIKU 50 X 50 X 4 40.000 20
SIKU54019 SIKU 50 X 50 X 5 65.000 6
INTI
SIKU55 SIKU 20X20X2 132.000 40
ST153 STALL 32.500 5
15X30X1.2(0.7)
ST3X3STA4 STALL 30X30X1.5 97.000 4
ST4040 STALL 80.000 5
40X40X1.2(0.8)
STA4 STALL 65.000 14
40X40X1.6(1.3)
UNP102 UNP 100 113.000 2
UNP103 UNP 120 320.000 3
UNP104 UNP 150 510.000 5
UNP105 UNP 200 1.250.000 3
UNP20 UNP 20 510.000 7
UNP65 UNP 65 1.250.000 5
UNP80 UNP 80 1.945.000 5

Anda mungkin juga menyukai