ALAT INDUSTRI KIMIA (AIK)

“JENIS-JENIS MESIN PENGGILING”

DOSEN PEMBIMBING: MUTHIA ELMA, Ph.D

Disusun Oleh :

IDORA DIAH VITALOKA H1D115036

MARIATUL ADAWIAH H1D115016
GALACAESAR ANUGERAH K. J. H1D115010
RAYYAN MIDI PERDANA H1D115210
DESY MAYA SARI H1D115030
DHIMAS ARI PRATOMO H1D115032

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

PROGRAM STUDI S-1 TEKNIK KIMIA
BANJARBARU

2018
A. MESIN GILING SEDANG DAN HALUS
1. HAMMER MILLS

Hammer mills mengurangi bahan-bahan kering dan semi lembab dengan sejumlah
fines dan caking atau plesteran dalam crusher. Mereka ideal untuk bahan pasir dan
pelet. Hammer mills memanfaatkan tengah poros berputar, ditempelkan dengan
beberapa "palu" pada pivots melekat pada poros. Seperti poros berputar, palu
mengayunkan melalui energi rotasi, menyebabkan mereka berbenturan dengan materi,
hancur menjadi partikel yang lebih kecil. Unit efisien mengkonversi ukuran
agglomerates besar menjadi produk diinginkan minus 4 mesh untuk plus 20 mesh.

Gambar di bawah menunjukkan komponen standar Hammer Mills:

Gambar 1. Hammer Mills

Hammer mill ideal digunakan untuk menghancurkan material granular berukuran besar
sebaik mungkin, agar material dapat digunakan sebagai feedstocks, aplikasi yang
sering digunakan pada hammer mill:

 Fertilizer Products
 Minerals & Ores (potash, gypsum, limestone, etc.)
 Aggregates

Hammer mills digunakan untuk pembuatan tepung, makanan ternak, penggiling

minyak, tanaman obat - obatan untuk penggilingan produk kering yang rapuh
dan semi rapuh, seperti gelatin, sekam/dedak, gelas kering, macaroni dan sebagainya.

PRINSIP OPERASI:
Secara umum umpan mengalir menuju unit penggilingan. Produk dipukul-pukul
dengan menggunakan martil khusus yang bergabung dengan beater rotor dimana akan
memperkecil ukuran partikel sampai dengan ukuran yang diinginkan. Ukurannya
bisa mencapai 0.8 mm sampai 20 mm.
KEISTIMEWAAN:
- Terbuat dari baja.
- Kapasitasnya besar.
- Mudah dan cepat dalam
pemasangan saringan dan
martil.
- Penyerap dari karet dapat
mengurangi vibrasi sampai
minimum
- Magnet dapat dipindahkan ke
feed hopper.
 DIMENSI cm
KAPASITAS KEKUA TAN.
TIPE
T/H KW
A B C D E F G

TÇD 1 57 42 91 135 76 15/28 22/35 2 22

TÇD 2 80 54 115 175 100 18/38 30/57 5 55

TÇD 3 80 72 115 206 706 18/58 50/60 10 75

TÇD 4 80 81 134 220 120 18/68 60/70 15 110

KAPASITAS KEKUATAN
DIMENSI cm
T/H KW.
TIPE
A B C D EÆ FÆ G

TÇD 5 205 136 156 84 30/40 40/60 19 10 90-100

TÇD 6 220 136 156 84 30/50 50/60 19 15 100-132

TÇD 7 235 163 156 84 30/60 60/60 19 20 110-1600

 SPECIFICATIONS - SCHUTTE HOGERIZER Model FG-Z
Upper Unit:
• Schutte Series HZF Wood Waste Grinder with Coarse Grate.
• Horsepower: 75-200 at 3600 RPM
Lower Unit:
• Schutte Series 13 Wood Waste Grinder with Fine Screen.
• Horsepower: 150-300 at 3600 RPM
•

2. Mesin Giling Kompresi (Rolling-Compression Mill)

Pengembangan alat dengan mesin giling roll kompresi dimulai setelah pelajaran
fundamental tentang penghancuran material. Tempat tidur partikel dimuat oleh piston
dan kompresi bervariasi antara 25 dan 300 N/mm2, yang didefinisikan sebagai gaya per
unit luas penampang. Banyak bahan, misalnya batu kapur dan klinker semen,
menggumpal pada saat kompresi yang tinggi dan harus diagglomerasi sesudahnya oleh
adukan dalam cairan atau dengan bola atau impact mill. Hasilnya hanya
mengpenggunaan setengah energi yang diambil dari ball mill. Pengaruh reduksi ukuran
tergantung pada kompresi. Kedua ukuran meningkat dengan kompresi tinggi tetapi
kemiringan berkurang lebih banyak Gambar sketsa alat giling rol kompresi sebagai
berikut (SchSnert, 1988).

Gambar 2.1 Sketsa Alat Giling Rol Kompresi

Kriteria untuk teknis proses adalah energi spesifik dan jumlah beban resirkulasi.
Meningkatnya kompresi dengan kemiringan menurun, namun demikian penghancuran
antarpartikel mengpenggunaan lebih sedikit energi spesifik pada kompresi rendah,
maka hanya sedikit kuantitas bahan halus yang dihasilkan, jadi sebagian besar materi
harus diresirkulasi. Jika total energi bisa dikurangi dengan menerapkan kompresi yang
lebih rendah, masalah yang tinggi pada beban resirkulasi akan tetap dengan semua
konsekuensi sehubungan dengan ukuran penggilingan, penggolong dan sarana
pengangkutan dan biaya investasi yang sesuai (SchSnert, 1988).
Satu-satunya cara untuk mengurangi beban resirkulasi adalah meningkatkan
kompresi, dan itulah alasan utama untuk menerapkan kompresi tinggi dalam jenis alat
alat giling roll kompresi. Rol lainnya dapat bergerak secara linear. Gaya penggilingan
disebabkan oleh hidrolik sistem atau di alat kecil dengan mata air dan menekan pada
rol yang dapat digerakkan. Umpan (material) mengalir langsung dari corong yang
dipasang tepat di atas roller. Bahan yang sangat halus maka gesekan menjadi sangat
kecil. Alat penggiling rol kompresi pada skala kecil yang digunakan memiliki rol
berdiameter 200 mm dan dapat berjalan dengan kecepatan melingkar antara 0,1 dan 3
m/s, sedangkan pada skala besar dengan rol antara 600 dan 1000 mm (SchSnert, 1988).
Auto-comminuty pada prinsipnya dalam alat tubular tradisional, grinding adalah
dikarenakan kompresi pada mineral yang akan digiling di antara
bola (atau kerikil) dan drum. Prinsipnya adalah material dipaksa untuk lewat melalui
dua gulungan dan itu adalah tekanan antara butir yang menyebabkan penghancuran.
Hasilnya lebih efisien, ringan, dan mesin yang andal. Gambar alat giling rol sebagai
berikut (Libertà, 2010) :

Gambar 2.2 Alat Giling Rol

Keuntungan dari alat gilig rol adalah (Libertà, 2010) :

a. Mengurangi penggunaan energi auto-comminuty pada prinsipnya dan ringannya
mesin.
b. Mengurangi investasi dan biaya operasional.
c. Retensi minimal pada volume, memungkinkan sangat singkat dalam memulai,
berhenti dan produkti pada perubahan.
d. Kurva granulometrik Produk ditutup ke nilai yang diinginkan.
e. Kurva granulometri selalu di bawah kontrol oleh automatik pada multi regulasi pada
parameter.
f. Campuran makan.
 Alat giling rol adalah mesin penggilingan kering (kelembaban maksimum 1%).
Komponen yang utama adalah dua buah penggilingan dengan gulungan dan sekrup
kompresi. Sekrup memperkenalkan material di ruang penggilingan, mendorongnya
melawan counter rotation gulungan, satu dalam posisi terfokus dan yang lainnya dapat
dipindahkan. Gulungan bergerak ditekan melawan satu oleh dua aktuator hidrolik.
Penggilingan gulungan tekanan tinggi: tidak seperti alat rol kovensional, kompresi
material terhadap gulungan memungkinkan fine grinding, bukan laminasi sederhana.
“Auto-comminuty on memungkinkan transformasi pada sekitar 50% dari energi yang
disediakan menjadi berguna energi untuk menggiling. Di alat tabung, nilai ini hanya
20% ”. Gambar spesifikasi alat giling rol sebagai berikut (Libertà, 2010):

Gambar 2.3 Spesifikasi Alat Giling Rol

Alat giling rol cocok untuk granula dan micron produksi di dalam area-area
berikut,tanpa mengurangi kemampuan adaptasi alat berat untuk mempraktekkan pada
suatu kebutuhan penggilingan apapun yaitu (Libertà, 2010) :
a. Bahan keras seperti kuarsa, feldspar dan granit, hingga 9 kekerasan skala
Mohs.
b. Penggilingan bahan lunak seperti kalsium karbonat, dolomit dan kaolinit
 mentah.
c. Pemulihan limbah di berbagai sektor industri, seperti kaca dan keramik.
Alat giling rol juga dapat diberi campuran (kaolin dan kuarsa, feldspar dan tanah
liat, dan lain-lain). Auto-comminuty pada prinsipnya Dalam alat tubular tradisional,
penggilingan dilakukan untuk kompresi dan friksi pada material antara batu kerikil
(atau bola) dan drum yang dilekatkan. Sekitar 20% dari energi yang digunakan untuk
rotari pada drum diubah menjadi energi mekanik berguna untuk menggiling. Sisa 80%
digunakan sebagian untuk transportasi dan mengangkat material, sebagian
dihamburkan sebagai panas di sepanjang jalan di dalam drum. Material yang keluar
dari alat biasanya memiliki suhu sekitar 50 °C lebih. Sebagai gantinya, di alat
penggilingan rol material crushing terutama disebabkan oleh butiran-butiran auto-
comminuty, dipaksa untuk melewati antara dua gulungan. Material selalu terlibat dalam
proses penggilingan dan dispersi minimal, berkat bagian yang sangat cepat
dipenggilingan pada sekitar 50% dari energi yang dipasok ke mesin secara langsung
berguna untuk penggilingan dan peningkatan suhu bahan antara input dan output hanya
10 °C. Gambar alat penggiling rol (roll mill) dan alat penggiling bola (ball mill) sebagai
berikut (Libertà, 2010) :

a b

Gambar 2.4 Alat a. Penggiling Rol (Roll Mill) dan b. Penggiling Bola (Ball Mill)

Menggerakkan transmisi poros dan kontrol torsi pada setiap gulungan didorong
oleh motor khusus: mesin kopling/rol melewati perlengkapan planet dan teleskopik
universal bersama. Rol yang dapat dipindahkan dilepaskan dari posisi terfokus pada
gearbox dan dapat ditekan pada roll fixed oleh unit kontrol hidrolik tanpa keselarasan
masalah. Gearbox dipasang pada ruang bawah tanah yang sama, mengunduh diatasnya
berkat berkat kontrol saat ini mesin melalui VSD: tidak perlu lengan torsi pada
eksterior mesin dan vibrasi adalah secara signifikan. Gambar motor khusus (mesin
kopling/rol) sebagai berikut (Libertà, 2010) :

Gambar 2.4 Motor Khusus (Mesin Kopling/Rol)

Grinding roll dengan penggilingan menggulung kekerasan dipastikan oleh

pemotongan tungsten karbida dengan ketebalan sekitar 5 mm. Gulungan bergerigi
membantu transmisi dari tekanan ke material. Minerali Industrial merekomendasikan
untuk memilikinya dua rol tambahan, yang akan digunakan selama yang sebelumnya
diregenerasikan. Indikatif, disarankan untuk memeriksa pemotongan dan akhirnya
diregenerasi setiap 2.000 jam. Nilai ini bervariasi tergantung pada bahan dan ukuran
butir yang diminta. Itu proses regenerasi membutuhkan waktu sekitar 5 jam per gulung
untuk model ROL 64. Gambar alat grindings rolls sebagai berikut (Libertà, 2010) :

Gambar 2.5 Alat Grindings Rolls

 Sekrup pra-kompresi tergantung pada ukuran mesin, alat rol dilengkapi dengan
satu atau dua sekrup prekompressi. Mereka dilapisi batu bata alumina yang direkatkan
pada spiral tahan aus baja. Gambar alat sekrup pra-kompresi sebagai berikut (Libertà,
2010) :

Gambar 2.6 Alat Sekrup Pra-Kompresi

Tabel 2.1 5 ukuran yang berbeda untuk memenuhi persyaratan produksi

Melatih dan menggiling pemulihan biaya media Berkat permukaan bawah yang
akan dilapisi dan tidak adanya media penggilingan (bola atau kerikil), pemeliharaan
dan bagian "keras" biaya penggantian sangat berkurang dibandingkan dengan alat
tubular klasik (biasanya kurang dari 45%). Ukuran lebih kecil, ringan, kebisingan
rendah dan vibrati dibandingkan dengan alat tubular, penggilingan rol kurang besar dan
jauh lebih ringan. Fondasi dan struktur pendukung sangat kuat disederhanakan, berkat
ringannya mesin dan dengan lebih sedikit getaran yang dihasilkan, tingkat kebisingan
jauh lebih rendah, ketahanan selama bertahun-tahun, semua minerali industrial alat
berhasil digantikan oleh 20 penggilingan tekanan tinggi, untuk total lebih dari 1 juta
jam aktivitas dan lebih dari 6 juta ton di produksi. Transisi cepat alat roll mill adalah
mesin fleksibel dengan retensi pada volume dalam sistem sangat rendah, memastikan
waktu yang sangat singkat untuk memulai, berhenti dan menghasilkan perubahan: dari
5 menit hingga 15 menit tergantung pada ukuran parti cle dan beban sirkulasi sistem
(misalnya, untuk 50 =5 0 μm beban sirkulasi sekitar 2 jam, untuk 50 = 10 μm beban
sirkuler hampir 6 jam). Gambar alat untuk pengurangan penggunaan energi dan tangki
sebagai berikut (Libertà, 2010) :

Gambar 2.7 Alat untuk Pengurangan Penggunaan Energi dan Tangki

Mengurangi penggunaan energi pada hasil yang sama pada tingkat,

menggunakan auto-comminuty pada prinsip dan memiliki banyak bagian yang
bergerak lebih ringan, roll mill memiliki penggunaan daya dari 30% hingga 50% lebih
rendah dibandingkan dengan alat tradisional. Otomatisasi dan mengadaptasi kontrol
aliran material. Alat roll mill dilengkapi dengan software khusus untuk memonitor,
merekam, dan menyatakan pengolahan data. Produk ini terus dipantau dan
dioptimalkan dalam fungsi materi aliran (adaption ve control) tanpa perlu penyesuaian
oleh operator. Drive shaft dilengkapi dengan sensor pengukur regangan untuk
mencegah resonansi sistem, terutama selama penggilingan penggilingan. Mesin dapat
dikendalikan dan dimonitor dari jarak jauh (melalui ethernet, modbus, internet, dan
lain-lain. Kontrol produk akhir untuk sebagian besar cificly sophicated aplikasi
mungkin untuk memasang automatik magnet penyortir untuk menghilangkan logam
polutan yang dihasilkan oleh tanaman. Gambar alat control auto-comminuty roll mill
sebagai berikut (Libertà, 2010) :
 Gambar 2.8 Alat Control Auto-Comminuty Roll Mill
Batubara adalah salah satu sumber energi paling mendominasi karena biaya,
ketersediaan, dan transportasinya. Bentuk batu bara yang dihaluskan telah membuat
unit pembangkit uap modern yang sangat efisien, andal, aman, dan dapat digunakan
secara efisien dari batubara kelas rendah. Ini menyediakan kontrol bahan bakar
batubara-udara, stabilitas nyala api, pemanfaatan karbon yang efektif dan dengan
demikian mengurangi biaya dan fleksibilitas operasi. Efisiensi pembakaran tergantung
pada efisiensi penghancuran. Mesin yang digunakan untuk pengurangan ukuran
partikel disebut pulverizes atau mill. Pada tahun 1919 di Engineering Pembakaran AS.,
Raymond Bowl Mill (RBM) dikembangkan. Alat awal dibangun dengan kapasitas
maksimum 6 ton per jam. Pada tahun 1930 kemampuan maksimum desain alat ini telah
ditingkatkan menjadi 15 dan kemudian menjadi 25 ton per jam. Gambar alat penggiling
mangkok (bowl mill) sebagai berikut (Rusli, 2003) :
 Gambar 2.9 Alat Penggiling Mangkok (Bowl Mill)

Bowl mills menggunakan satu, dua atau tiga prinsip dasar reduksi ukuran partikel
yaitu dampak, atrisi dan penghancuran. Berkenaan dengan kecepatan mesin-mesin ini
dapat diklasifikasikan sebagai kecepatan rendah, kecepatan sedang dan kecepatan
tinggi. Karakteristik pulverizes yang umum digunakan ditunjukkan pada tabel di bawah
ini (Rusli, 2003) :

Tabel 2.2 Karakteristik Pulverizes yang Umum Digunakan

Speed Low Medium High

10 to 20 Rpm 40 to 70 Rpm 900 to 1000 Rpm

Type Ball Tube Mill Ring Roll Mill Impact or

Ball and Race Mill Hammer Mill
Bowl Mill

Predominant Attrition Crushing Impact

Principle

Grinding mills menggunakan satu, dua atau tiga prinsip dasar reduksi ukuran
partikel yaitu dampak, atrisi dan penghancuran. Berkenaan dengan kecepatan mesin-
mesin ini dapat diklasifikasikan sebagai kecepatan rendah, kecepatan sedang dan
kecepatan tinggi. RBM coal pulverizers, secara nominal dinilai pada kapasitas dasar
20.000 per jam. pada 55 grindability coal pulverized menjadi 70% minus 200 mesh,
(mampu menggiling hingga 90% minus 200 mesh pada rating yang lebih rendah).
Penggemar Mill dan exhauster didorong langsung oleh motor induksi 200 HP Elliott,
3/60/2300V., 1800 RBM. Alat dilengkapi dengan rakitan pengumpan dengan
penggerak motor, pipa saluran masuk kipas, peredam, dan regulator. Persediaan
dengan biaya tambahan adalah persediaan suku cadang baru dari liners, rings and rolls,
dan lain-lain. Gambar raymond bowl mill coal pulverizers sebagai berikut (Rusli, 2003)
:

Gambar 2.10 Raymond Bowl Mill Coal Pulverizers

3. Mesin Giling Atrisi/Kikis (Attrition Mill)

Komponen yang paling penting dalam memproses selulosa, pabrik ini
menghasilkan produk kerapatan rendah yang paling konsisten saat menggunakan
bahan baku terbesar dan jumlah minimum tenaga kuda. Mills-mills ini terus
mengungguli persaingan dalam konsistensi output, umur plat, dan panjang serat.

Specifications:
RRS-48 RRS-60

Overall Length (in) 100 100

Width (in) 64 76

Height (in) 62 3/4 75

Rotor Diameter (in) 48 60

 Max Input HP 250 400

Nominal HP 200 250

Design Capacity (per hour) 11,500 17,500

Air Throughput Req. (CFM) 6,500 9,000

Penggilingan biasanya berarti mengurangi ukuran mmaterial ke ukuran rendah

mikron atau bahkan ukuran nano.

Penggilingan dapat dilakukan basah atau kering. Teknologi penggilingan gesekan

terkait dengan aplikasi pemrosesan kimia. Penggilingan media adalah salah satu
cara umum untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Pabrik gesekan lebih cocok untuk partikel ukuran mid-range. Media millsutilize 3-
10mm semacam itu untuk menghasilkan material dengan ukuran mulai dari 1
hingga 10 mikron.

Penggilingan gesekan sederhana dan efektif. Bahan umpan ditempatkan dalam

tangki stasioner dengan media penggilingan. Sebuah poros yang berputar dengan
lengan atau cakram kemudian mengaduk material dan media. Baik dampak dan
aksi geser menghasilkan pengurangan ukuran serta dispersi partikel homogen
dengan keausan yang sangat sedikit pada dinding tangki. Gaya efisien ini harus ada
untuk tindakan penggilingan yang paling efektif.
 Attrition mill designed and produced by Materials Research Centre

The Centrifugal Impact Mill memberikan ukuran partikel terkontrol ke -200 mesh
dan digunakan terutama untuk material yang mudah gembur. Tersedia dalam
stainless steel # 304, desain baja karbon yang tahan abrasi dan standar.

• Dirancang untuk memproses Bahan yang gembur dan tidak gembur.

• Memutar pabrik peluncur berkekuatan tunggal atau ganda untuk aplikasi

penggilingan halus yang tepat.

• Shaft mounted grinding plates: adjustable constant spring-pressure memastikan

keseragaman produk, ukuran partikel spektrum sumsum sampai 200 mesh.

• Aplikasi yang umum: tepung kayu, bahan kimia, plastik, pengeriting bulu, pupuk,
obat-obatan, bubuk logam, de-germinating, penggilingan jagung.
4. Mesin Giling Jungkir (Tumbling Mill)
a. Mesin Giling Pakai Batang (Rod Mill)
b. Mesin Giling Pakai Bola (Ball Mill)
Ball mill digunakan primer untuk fine grinding tahap tunggal, regrinding,
dan sebagai tahap kedua dalam dua tahap grinding circuit. Metso overflow
ball mill ukuran berkisar dari 5 ft x 8 ft. Dengan 75 HP hingga 26 ft. X 41
ft. Dengan 20.000 HP. Ukuran umpan normal untuk pabrik bola Metso
Minerals adalah 80% melewati 1/4 "(6mm atau lebih halus) untuk bijih
keras dan 80% melewati 1" (25mm atau lebih halus) untuk bijih lunak.
Ukuran produk biasanya 35 mesh atau lebih halus.

Aplikasi
Suatu gilingan bola menggiling bijih dan bahan lainnya menjadi khas
ukuran produk dari 35 mesh atau lebih halus.
 Pabrik bola kerucut
Metso Mineral gilingan bola kerucut paling efisien bila ukuran pakan
maksimum kurang dari 2 "dan kontaminasi besi bukan merupakan faktor.

Pabrik-pabrik ini berukuran mulai dari 2HP hingga 450HP untuk

penggilingan basah dan dari 2HP hingga 500HP untuk penggilingan
kering.
Partikel dengan ukuran dan kepadatan yang berbeda-beda, ketika berputar
dalam kerucut akan mengklasifikasikan diri mereka dengan potongan
terbesar pada titik diameter terbesar.

Bentuk gilingan bola kerucut memberikan tindakan mengklasifikasikan

dalam pabrik yang menghasilkan peningkatan efisiensi dan konsumsi daya
yang lebih rendah
c. Mesin Giling Pakai Batu (Peadle Mill)
d. Mesin Giling Tabung (Tube Mill)
e. Mesin Giling Komparmen (Compartment Mill)

B. MESIN GILING ULTRA HALUS (ULTRA FINEGRINDER)

• Banyak bubuk komersial harus mengandung partikel rata-rata 1 hingga 20 µm

dalam ukuran, dengan hampir semua partikel melewati layar 325-mesh standar
yang memiliki lebar 44 µm. Mills yang mengurangi padatan untuk partikel halus
seperti itu disebut ultrafine penggiling.
• Penggilingan ultrafine bubuk kering dilakukan dengan penggiling, seperti pabrik
hammer berkecepatan tinggi, disediakan dengan klasifikasi internal atau eksternal,
dan oleh pabrik energi-cairan atau jet.
• Penggilingan basah ultrafine dilakukan di agitated mills.
Aarkay’s Ultra fine grinding machine (UF)

1. Mesin Tumbuk Palu (Hammer Mill) dengan klasifikasi dalam

• Di pabrik hammer dengan klasifikasi internal satu set palu ayunan diadakan antara
dua rotor disk seperti pada mesin konvensional, tetapi di Selain palu poros rotor
membawa dua fans, yang menarik udara melalui penggilingan ke dalam menuju
poros drive dan kemudian dibuang saluran yang mengarah ke kolektor untuk
produk.
• Pada rotor disk adalah baling-baling radial pendek untuk memisahkan partikel
yang terlalu besar dari partikel ukuran yang dapat diterima.
 • Partikel halus yang dapat diterima dibawa melewati baling-baling radial; partikel
yang terlalu besar dilemparkan kembali untuk pengurangan/penggilingan lebih
lanjut dalam ruang penggilingan
• Ukuran partikel maksimum produk adalah bervariasi dengan mengubah
kecepatan rotor atau ukurannya dan jumlah baling-baling pemisah.
• Mills semacam ini dapat berjalan dengan kapasitas 1 atau 2 ton / jam menjadi
ukuran partikel rata-rata 1 hingga 20 µm, dengan kebutuhan energi 40kWh/t(50hp
* h / ton).

2. Mesin Giling Energi Fluid (Fluid-Energy Mill)

• Pada mills ini partikel-partikel tersebut tersuspensi dalam aliran gas
berkecepatan tinggi.
• Dalam beberapa desain aliran gas dalam bentuk lingkaran atau jalur elips; di
lain ada jet itu bertentangan satu sama lain atau dengan penuh kekuatan
memutar fludized bed.
• Beberapa reduksi terjadi ketika partikel serang atau gosokkan ke dinding
pembatas ruang, tetapi sebagian besar pengurangan ukuran diyakini
menyebabkan antar partikel terjadi erosi.
• Klasifikasi internal membuat partikel yang lebih besar di mills sampai partikel
berkurang ukuran yang diinginkan.
• Gas yang menangguhkan biasanya udara terkompresi atau uap super panas,
mengaku pada tekanan dari 7 atm (100 lbf / 𝑖𝑛. 2) melalui energi nozel.
• Pada mills ditunjukkan pada gambar. ruang penggilingan adalah loop oval pipa
25 hingga 200 mm (1 hingga 8 in.) dengan diameter dan tinggi 1,2 hingga 2,4
m (4 hingga 8 kaki).
 • Umpan masuk di dekat bagian bawah loop melalui injektor venturi.
• Klasifikasi partikel tanah membutuhkan tempatkan pada pita atas dari loop.
• Ketika aliran gas mengalir di sekitar tikungan ini kecepatan tinggi, partikel
kasar dilemparkan keluar melawan dinding luar sementara denda berkumpul di
dinding bagian dalam.
• Pembukaan debit di dinding bagian dalam ini titik mengarah ke pemisah siklon
dan bag kolektor untuk produk.
 Klasifikasi dibantu oleh pola kompleks dari pusaran yang dihasilkan dalam
aliran gas di tikungan dalam lingkaran pipa.
 Penggiling energi fluida dapat menerima umpan sebesar 12 mm (1/2 in.) tetapi
lebih efektif saat
 partikel umpan tidak lebih dari 100-mesh.
 Mills tersebut mengurangi hingga 1 ton/jam dari padatan tidak lengket partikel
rata-rata ½ hingga 10 µm diameternya, menggunakan 1 hingga 4 kg uap atau 6
hingga 9 kg udara per kilogram produk.
 Loop mills dapat memproses hingga 6000 kg/jam.

3. Mesin Giling Aduk (Agitated Mill)

 Untuk beberapa operasi grinding ultrafine, small batch non rotary mills yang
mengandung grinding padat sedang tersedia.
 Medium terdiri dari unsur padat yang keras seperti itu seperti bola, pelet, atau
butiran pasir.
 Mills ini adalah vessel vertikal 4 hingga 1200 L (1 hingga 300 gal)
kapasitasnya, diisi dengan cairan di mana media penggilingan tersuspensi.
 Dalam beberapa desain muatan itu gelisah dengan impeller multi-bersenjata; di
lain, digunakan khususnya untuk menggiling bahan keras (seperti silika atau
titanium dioksida), kolom tengah timbal balik "Bergetar" isi vessel dengan
kecepatan sekitar 20 Hz.
• Bubur umpan terkonsentrasi diterima di atas, dan produk (dengan beberapa
cairan) adalah ditarik melalui layar di bagian bawah.
• Agitated mills sangat berguna dalam menghasilkan partikel berukuran 1 µm
atau lebih halus
Feecoo International. 2018. Hammer Mills
http://feeco.com/hammer-mills/
Diakses pada tanggal 18 oktober 2018

Material Research Centre. 2018. Attration Mill.

http://mrc.org.ua/grinding-mills-attritors/193-attritor-mill
diakses pada tanggal 21 Agustus 2018
Libertà, P. M. D 4. 2010. RHP High Pressure Roll Mill : Mining Solutions and ore
dessing. 28100 Novara. Italy.
Rusli, Dr. Ir. Meika Syahbana, M.Sc. 2003. Peralatan Industri : Departemen Teknologi
Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
SchSnert, K., 1988. A First Survey Of Grinding With High-Compression Roller Mills.
International Journal of Mineral Processing, Elsevier Science Publishers B.V.,
Amsterdam.
Rusli, Dr. Ir. Meika Syahbana, M.Sc. 2003. Peralatan Industri : Departemen Teknologi
Industri Pertanian Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.