mengurangi volume plasmaDdan cairan ekstrasel; juga bisa menurunkan resistensi Indikasi Efek samping
Diuretik perifer
Hipertensi ringan-sedang Beberapa diantaranya mengganggu kontrol
diabetes,hiperuricemia, kejang otot,
Kontraindikasi:
meningkatkan rasio LDL/HDL (Thiazide)
ACEI Menghambat pembentukan angiotensin I menjadi angiostensi II sehingga mampu Indikasi Efek samping
menurunkan resistensi perifer TD Hipertensi ringan, sedang, berat.
Hiperkalemia, mulut kering, batuk kering, edema
Tidak terjadi refleks takikardi, diduga karena penyesuaian kembali baroreseptor atau
Gagal jantung angioneuretik, mual, muntah dispepsia, diare,
peningkatan aktivitas parasimpatis.
konstipasi, nyeri abdomen, trombositopenia, nyeri
Penghambatan perubahan Angiotensin I menjadi Angiotensin II sehingga terjadi Disfungsi ventrikel kiri
kepala, hipotensi, hipoglikemi
vasodilatasi dan penurunan sekresi aldosteron Nefropati akibat diabetes
Vasodilatasi secara langsung akan menurunkan tekanan darah, sedangkan
Merupakan obat first line untuk pasien –pasien dengan
berkurangnya aldosteron akan menyebabkan ekskresi air dan natrium dan retensi DM (Terutama diindikasikan untuk hipertensi pada
kalium pasien diabetes)
Juga diduga berperan dalam menghambat pembentukan angiotensin II secara local di Kontraindikasi
endotel pembuluh darah
Tidak ada pada kasus diabetes
ACE inhibitor memiliki keuntungan khusus untuk pasien DM dan akan
memperlambat perkembangan dan progresifitas diabetik glomerulopati.
dapat memperbaiki mikroalbuminuria.
Beta Mengurangi kontraktilitas miokard (kronotropik negatif) dan curah jantung Indikadi Efek samping
Hipertensi
BLoker Mengurangi sekresi renin sehingga me(-) pembentukan angiotensin II yang bersifat Cold hands, fatigue, memprovokasi asma, gagal
Myocardial infarction acute coronary syndrome
vasokonstriktor chronic stable angina. jantung, dan blok jantung, meningkatkan
Menghambat adrenoreseptor beta pada jantung, pembuluh darah perifer, bronkus, trigliserida, dan menurunkan HDL level.
pankreas, dan hati. Kontraindikasi
Blokade jantung
CCB Menghambat masuknya Ca2+ ke dalam otot polos pembuluh darah sehingga tidak Indikasi Dizziness, hipotensi, flusing.
terjadi vasokonstriksi pembuluh darah dan menurunkan resistensi perifer yang Sakit kepala, edema perifer, bradikardi, dan
Hipertensi
disebabkan oleh angiotensin II, perangsangan reseptor . konstipasi (terutama verapamil pada orang tua).
Juga ke otot miokard kontraktilitas miokard menurun Hipertensi yang juga menderita penyakit asma bronchial.
dapat memperbaiki mikroalbuminuria
Kontraindikasi:
Gagal jantung
Blokade jantung
ARB Menghambat efek angiostensi II sehingga merelaksasi otot polos dan mengakibatkan Indikasi: Efek samping:
vasodilatasi, Biasanya ringan pusing, hiperkalemi, angioedema,
hipertensi
Meningkatkan retensi garam dan air di ginjal, menurunkan volume plasma, dan tidak menyebabkan batuk
pasien yang tidak mentoleransi ACEI
mengurangi hipertropi sel.
Sub tipe reseptor angiostensi II ada 2 yaitu AT1 dan AT 2. AT 1 terutama ditemukan hipertensi pada DM tipe 2 dgn nefropati
pada jaringan vaskuler dan miokradium serta di otak, ginjal dan sel-sel glomerulus Kontraindikasi
adrenal yang mensekresi aldosteron. Sedangkan AT2 banyak ditemukan pada medul
tidak ada untuk pasien DM
adrenal, ginjal dan SSP.
dapat memperbaiki mikroalbuminuria