NIM : 181710301023
Kelas : TIP A 2018
Jawaban:
Reaksi Pengenalan Karbohidrat
1. Uji Molisch
Dengan cara meneteskan larutan alfanaftol pada larutan atau
suspensi karbohidrat, kemudian asam sulfat pekat secukupnya, sehingga
terbentuk dua lapisan cairan dengan batas kedua lapisan berwarna merah-
ungu.
2. Gula Pereduksi
Monosakarida dan disakarida (kecuali sukrosa) dapat ditunjukkan
dengan pereaksi Fehling atau pereaksi Benedict.
3. Uji Iodin
Polisakarida penting, seperti amilum, glikogen, dan selulosa dapat
ditunjukkan dengan cara ditetesi larutan iodin sehingga terbentuk warna
biruungu untuk amilum, cokelat merah untuk glikogen, dan cokelat untuk
selulosa (Utami dkk, 2009)
Nama : Anisa Millatul L.
NIM : 181710301023
Kelas : TIP A 2018
DAFTAR PUSTAKA
Adanya reaksi oksidasi dimana bau dan rasa tengik yang disebabkan oleh
autooksidasi radikal asam lemak tidak jenuh dalam lemak. Autooksidasi
dimulai dengan pembentukan radikal-radikal bebas yang disebabkan oleh
faktor-faktor yang dapat mempercepat reaksi seperti cahaya, panas, peroksida
lemak atau hidroperoksida, logamlogam seperti Cu, Fe, Co, dan Mn, logam
porfirin seperti hematin, hemoglobin, mioglobin, klorofil, dan enzim-enzim
lipoksidase. Molekulmolekul lemak yang mengandung radikal asam lemak
tidak jenuh mengalami oksidasi dan menjadi tengik. Bau tengik yang tidak
sedap tersebut disebabkan oleh pembentukan senyawa-senyawa hasil
pemecahan hidroperoksida. Sebuah atom hidrogen yang terikat pada suatu
atom karbon lain yang mempunyai ikatan rangkap dapat disingkirkan oleh
suatu kuantum energi sehingga membentuk radikal bebas. Kemudian radikal
ini dengan O2 membentuk peroksida aktif yang dapat membentuk
hidriperoksida yang bersifat sangat tidak stabil dan mudah pecah menjadi
senyawa dengan rantai karbon lebih pendek oleh radiasi energi tinggi, energi
panas, katalis logam, atau enzim. Senyawa-senyawa dengan rantai C lebih
pendek ini adalah asam-asam lemak, aldehida-aldehida, dan keton yang
bersifat volatil dan menimbulkan bau tengik pada lemak (Djuma, 2014).
1.3 Macam-macam uji lemak beserta prinsipnya
Jawaban:
Menurut Utami dkk (2009) ada beberapa reaksi pengenalan lemak, antara
lain:
1. Uji Akrolein
Uji akrolein digunakan untuk mengetahui adanya gliserol dalam lemak.
Akrolein mudah dikenali dengan baunya yang menusuk dengan kuat. Jika
lemak dipanaskan dan dibakar akan tercium bau menusuk disebabkan
terbentuknya akrolein.
2. Uji Peroksida
Uji peroksida bertujuan untuk mengetahui proses ketengikan oksidatif
pada lemak yang mengandung asam lemak tak jenuh.
Nama : Anisa Millatul L.
NIM : 181710301023
Kelas : TIP A 2018
3. Uji Ketidakjenuhan
Uji ini digunakan untuk membedakan lemak jenuh dan lemak tak jenuh.
Nama : Anisa Millatul L.
NIM : 181710301023
Kelas : TIP A 2018
DAFTAR PUSTAKA