Nama : NURAEDA
Fakultas/Jurusan : Ekonomi/Akuntansi
Agama : Islam
Kelurahan Bone-Bone.
Pekerjaan : -
NURAEDA
NPM. 15 320 080
3
KATA PENGANTAR
sehingga laporan profesi dapat terlesaikan. Kuliah Kerja Nyata Plus (KKN-P)
masing-masing.
sepenuhnya bahwa dari semua program kerja yang direncanakan telah dapat
lingkungan yang ada di Desa Wakontu dengan mahasiswa KKN-P Unidayan T.A.
tanggal 13 September – 22 Oktober 2018. Selain itu juga karena bimbingan dan
besarnya kepada:
1. Bapak Bupati Muna Barat yang telah merestui dan melepas peserta Kuliah
4
2. Bapak Ir. H. La Ode Muhammad Sjamsul Qamar, M.T selaku Rektor
Pada akhirnya saya hanya bisa menyerahkan kepada Allah SWT. Semoga
amal dan kebaikan dari semua pihak senantiasa mendapat limpahan rahmat dan
NURAEDA
NPM.15 320 080
DAFTAR ISI
Halaman
5
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................... ii
BIODATA ....................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR..................................................................................... iv
DAFTAR ISI.................................................................................................... v
DAFTAR TABEL............................................................................................ vii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Profil Desa ........................................................................... 1
1.2 Kondisi Sosial Ekonomi....................................................... 2
1.3 Potensi dan Masalah Desa.................................................... 6
1.4 Peluang Pengembangan Desa............................................... 9
BAB II TUJUAN DAN MANFAAT
2.1 Tujuan................................................................................... 12
2.2 Manfaat................................................................................. 13
BAB III MASALAH, AKAR MASALAH DAN ALTERNATIF
SOLUSI......................................................................................... 14
BAB IV METODE PELAKSANAAN...................................................... 15
BAB V HASIL KEGIATAN (MATRIKS)............................................... 17
BAB VI TANTANGAN DAN HAMBATAN............................................. 18
BAB VII PENUTUP
7.1 Kesimpulan........................................................................... 19
7.2 Saran..................................................................................... 20
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN - LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
NO. Halaman
1. Tabel 1.2.1 Realita Sumber Daya Manusia............................................ 3
2. Tabel 1.2.2 Profil Sumber Daya Alam.................................................... 4
3. Tabel 1.2.3. Realita Sarana dan Prasarana............................................... 4
4. Tabel 1.2.4. Profil Aktivitas Ekonomi Masyarakat................................. 5
5. Tabel 1.2.5. Profil Kelembagaan Sosial, Ekonomi, Budaya dan
Kebijakan Pemerintah............................................................................. 6
6. Tabel 3.1. Identifikasi Masalah dan Alternatif Solusi............................. 14
7. Tabel 4.1. Rincian Program Kerja........................................................... 15
8. Tabel 6.1. Tantangan dan Hambatan....................................................... 18
6
7
DAFTAR LAMPIRAN
8
BAB I
PENDAHULUAN
Katangana
2. Sebelah utara berbatasan dengan Desa Latompe
3. Sebelah timur berbatasan dengan Desa Lasosodo
4. Sebelah selatan berbatasan dengan Desa Katobu dan Desa Kampani
Desa Wakontu mempunyai 2 Dusun, yaitu:
1. Dusun Gambara
2. Dusun Kulasa
Berdasarkan data penduduk tahun 2017 Desa Wakontu berjumlah 803 jiwa
yang terdiri atas 202 KK dengan mata pencaharian penduduk mayoritas Petani
dan Peternak.
Organisasi masyarakat yang ada di Desa Wakontu antara lain PKK, dan
Karang Taruna, namun organisasi Karang Taruna sudah tidak aktif lagi dalam
kehidupan masyarakat serta semua masyarakat Desa Wakontu menganut agama
Islam. Potensi Sumber Daya Alam yang dapat dikembangkan di Desa Wakontu
adalah kacang tanah, jagung, kelapa, coklat, kopi, mangga, rambutan, langsat
jambu, pisang, ubi dan keladi. Hasil peternakan berupa ternak potong (sapi,
kambing, ayam, dan bebek) serta kaya akan ekosistem hutan sehingga mayoritas
penduduk Wakontu bermata pencaharian petani dan peternak.
1
dan kematian. Hal ini muncul ketika ada salah seorang warga mengalami suatu
musibah misalnya kematian maka tanpa dikomando masyarakat akan datang
secara sukarela memberi bantuan baik dalam bentuk materi maupun dalam bentuk
lainnya. Kondisi lingkungan masyarakat Wakontu belum tertata dengan baik di
lihat dari masyarakat banyak membuang sampah sembarangan sehingga
mencemari lingkungan sekitar.
Kekayaan sumber daya dimilik oleh desa Wakontu menimbulkan daya tarik
bagi berbagai pihak untuk memanfaatkan secara langsung atau untuk meregulasi
pemanfaatnya karena secara sektoral memberikan sumbangan yang besar dalam
kegiatan ekonomi khususnya peternakan, perkebunan dan kehutanan. Rata-rata
penduduk Wakontu bermata pencaharian di sektor pemanfaatan sumber daya
hutan, perkebunan, dan peternakan. Di desa Wakontu belum ada usaha berbasis
perusahaan, kecuali beberapa usaha yang masih berbasis rumah tangga seperti
usaha warung usaha sembako, usaha pengada hasil hutan dan peternakan dan lain-
lain. Secara garis besar realita SDM, SDA dan sarana prasarana, aktivitas ekonomi
dan profil kelembagaan desa Wakontu dapat di lihat dari tabel berikut ini :
Tabel 1.2.1 Realita Sumber Daya Manusia
2
Petani 144 orang
PNS 15 orang
Pensiunan 5 orang
Pengrajin 6 orang
Pedagang 1 orang
Peternak 3 orang
Guru Honor 6 orang
Pegawai Honor 6 orang
Wartawan 1 orang
Penerima pensiun 3 orang
Sumber: Data Desa Wakontu Tahun 2017
3
Ket
No Sumber Daya Alam Hayati Jumlah
Hutan alami Melimpah
Hutan bakau Kurang
Sumber: Data Desa Wakontu Tahun 2017
Tabel 1.2.3 Realita Sarana dan Prasarana
Realita
No Jumlah Ket
Sarana Dan Prasarana
1. Jumlah Sarana Pasar Tiadak ada
2. Transportasi
Jenis jalan Aspal
Alat transportasi darat Mobil dan motor
Alat transportasi laut -
Jenis pelabuhan Dermaga
3. Sarana Pendidikan
Jumlah TK 1 Unit
Jumlah SD ( unit ) 1 Unit
Jumlah SLTP 1 Unit
Jumlah SLTA -
4. Sarana Kesehatan
Jumlah Posyandu ( unit ) 1 Unit
Puskesmas ( unit ) -
5. Sarana Keagamaan
Mesjid 1 Unit
Mushollah -
Gereja -
6. Sarana Air Bersih
Sumur Ya
Mata Air 1 Unit
7. Sumber Listrik
PLN YA
Swadaya -
Tenaga Surya -
8. Sarana Olahraga
Lapangan Bola Voli 1 Unit
Sumber: Data Desa Wakontu Tahun 2017
Tabel 1.2.4 Profil Aktifitas Ekonomi Masyarakat
NO AKTIVITAS EKONOMI JUMLAH KET
1. Produksi Hasil Per Unit Usaha
Jaringan insang -
Pukat/giil net -
Pancing tangan -
Purseine/redi -
Budidaya rumput laut -
4
Kebun jati -
Kebun 40 Ha
Ladang -
Ternak unggas 400 Ekor
2. Pemasaran Hasil Ikan
Jml.permintaan dalam desa Banyak
Jml.Pembeli ( perorangan ) 27 jiwa
3 Pemasaran Hasil Pertanian/Perkebunan
Jml.Permintaan dalam desa Sedang
Jml.Pembeli ( perorangan ) Sedang
Jml.Penawaran dalam desa Melimpah
Jml.Penawaran dari tempat lain Sedang
Strategi pemasaran Langsung
Sumber dana yang di gunakan Modal
sendiri
4 Pemasaran Hasil Peternakan
Jml.Permintaan dalam desa Sedang
Jml.Pembeli ( perorangan ) Banyak
Jml.Penawaran dalam desa Sedang
Jml.Penawaran dari tempat lain Sedang
Strategi pemasaran Langsung
Sumber dana yang di gunakan Modal
sendiri
Sumber: Data Desa Wakontu Tahun 2017
Tabel 1.2.5 Profil Kelembagaan Sosial, Ekonomi, Budaya, dan Kebijakan
Pemerintah
Realita Kelembagaann Sosial Ekonomi
No Jumlah Ket
Budaya & Kebijakan Pemerintah
1 Kelembagaan Sosial
LPM/LKMD -
Karang Taruna 1
Jumlah Dasa Wisma 4
Jumlah Parpol -
2 Kelembagaan Ekonomi
Jumlah Koperasi/BUMDES -
Jumlah Lembaga Keuangan Mikro -
Jumlah Rentenir -
Kelompok simpan pinjam -
3 Adat Istiadat/budaya
Upacara penggunaan Alat Tangkap Tidak ada
Kepercayaan terhadap supra natural Ada
Upacara perkawinan Ada
Upacara sunatan Ada
4 Kebijakan/Peraturan Pemerintah
5
Peraturan desa Ada
Perlindungan daerah pesisir dan laut Tidak ada
Perlindungan hutan Tidak ada
Pemasaran hasil bumi Tidak ada
Siswasmas pesisir & laut Tidak ada
Sumber: Data Desa Wakontu Tahun 2017
Potensi desa adalah segala sumber daya alam dan sumber daya manusia
yang terdapat dan tersimpan di desa yang dapat di manfaatkan untuk
kelangsungan dan perkembangan desa. Potensi desa terdiri dari potensi fisik dan
nonfisik.
Desa Wakontu memiliki berbagai potensi dalam penunjang kelangsungan
hidup masyarakat, baik itu potensi umum maupun potensi khusus. Kaitannya
dengan hal tersebut maka perlu adanya perencanaan yang disusun bersama
melalui Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDes) dan Rencana
Kerja Pembangunan Desa ( RKPDes).
Berdasarkan gambaran secara umum kondisi Desa Wakontu baik keadaan
geografis, keadaan iklim, keadaan sosial maupun keadaan ekonomi yang ada di
Desa Wakontu dapat diuraikan beberapa potensi desa yang menjadi keunggulan
desa yang dapat digunakan masyarakat dalam kelangsungan hidup. Potensi desa
yang dimaksud meliputi:
1. Potensi Sumber Daya Alam.
- Desa Wakontu merupakan daerah dataran rendah yang
6
dibidang perkebunan dan peternakan baik sebagai petani sayur,
Adapun masalah atau permasalahan yang dihadapi oleh Desa Wakontu saat
ini dapat dijelaskan sebagai berikut :
- Belum optimalnya pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA) yang
kecilnya dijual.
- Kurangnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang dapat mengelola
7
pemerintah desa, baik pembangunan jangka pendek, jangka
8
Desa Wakontu umumnya mengandalkan hasil hutan, perkebunan dan
perternakan seperti kayu, jagung, kacang-kacangan, umbi-umbian, sayur-sayuran
sapi, kambing, ayam dan bebek yang menunjang perekonomian masyarakat desa
tersebut.
1.4.3 Kelemahan
perencanaan pembangunan.
d. Kurangnya partisipasi masyarakat dengan kegiatan pemerintahan
1.4.4 Peluang
9
10
BAB II
TUJUAN DAN MANFAAT
2.1 Tujuan
nasional.
c. Mempercepat gerak pembaharuan dan mempersiapkan kader-
mengetahui apa saja aset yang menjadi milik desa dan bisa
11
Manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan kegiatan adalah :
1. Dapat menumbuhkan rasa bersosialisasi terhadap masyarakat dan
perkuliahan.
2. Membantu kehidupan masyarakat menjadi lebih baik dengan cara
desa.
4. Memiliki pengetahuan tambahan dalam mengaplikasikan disiplin
BAB III
MASALAH, AKAR MASALAH DAN ALTERNATIF SOLUSI
Berdasarkan hasil observasi dapat disimpulkan beberapa masalah-masalah,
yaitu:
Tabel 3.1 Mengidentifikasi Masalah dan Alternatif Solusi
JENIS ALTERN
N INSTITU AKAR
USAHA/KE MASALAH ATIF
O. SI MASALAH
GIATAN SOLUSI
12
1. DESA Pembinaan Kurang Terbatasnya Pembinaan
Pencatatan Jelasnya Pengetahuan Pencatatan
Aset Desa Pencatatan Aset Perangkat Aset Desa
Desa dari desa dalam Untuk
Perangkat Desa Bidang Perangkat
dan Rendahnya Akuntansi Desa
Kepedulian Khususnya
Pencatatan aset Mengenai
desa Pencatatan
Kepemilikan
Aset Desa
13
BAB IV
METODE PELAKSANAAN
Yaitu cara atau metode yang dilakukan oleh mahasiswa melalui rangkaian
kegiatan identifikasi, pengkajian serta proses belajar yang terencana dengan upaya
untuk mengembangkan kemampuan masyarakat mengenai pembukuan sederhana
dan pencatatan atas kepemilikan aset desa
4.3 Strategi
14
Strategi yang kami gunakan dalam pelaksanaan kegiatan KKN-P angkatan
XXXVII T.A. 2017/2018 di Desa Wakontu khususnya di beberapa lingkungan
dengan menjalin kerjasama antara mahasiswa KKN-P dengan pemerintah, tokoh
adat, tokoh agama, dan masyarakat umum lainnya yang memiliki keterkaitan erat
dengan program kerja yang dilaksanakan.
15
BAB V
HASIL KEGIATAN (MATRIKS)
16
BAB VI
TANTANGAN DAN HAMBATAN
BAB VII
17
PENUTUP
7.1 Kesimpulan
nyata.
b. Keberadaan KKN-P di tengah-tengah masyarakat, dapat memberikan
18
a. Diharapkan agar segala masalah yang kami temukan dimasyarakat agar
Fakultas Pertanian
c. Diharapkan kepada pemerintah Muna Barat dan masyarakat dapat
19
DAFTAR PUSTAKA
Buku Panduan Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Plus. Lembaga Penelitian
Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM). Universitas Dayanu Ikhsanuddin
Baubau. 2017