Apakah perlu untuk mendapatkan vaksin influenza Berapa banyak dosis vaksinasi influenza diperlukan Orang lansia yang
iperlukan Orang lansia yang berusia 65 ke atas
setiap tahun?
Ya. Strain influenza yang tersebar berubah dari waktu ke waktu.
Sesuai dengan strain yang tersebar, komposisi vaksin diperbarui
setiap tahun untuk meningkatkan perlindungan. Kekebalan yang
dibangun dalam orang yang divaksin dalam musim sebelumnya
akan berkurang seiring dengan berjalannya waktu dan mungkin
menjadi terlalu rendah untuk memberikan perlindungan di musim
berikutnya. Selain itu, komposisi vaksin dari vaksin influenza
2017/18 berbeda dengan komposisi vaksin influenza 2016/17,
maka mendapatkan vaksin itu penting.
Bagaimana cara memilih vaksin trivalent atau
quadrivalent? Apakah perbedaan perlindungan di
antaranya?
Baik vaksin influenza yang dinonaktifkan trivalent dan quadrivalent
direkomendasikan untuk digunakan di Hong Kong. Vaksin influenza
trivalent dapat berpotensi mencegah sebagian besar beban influenza di
Hong Kong, sedangkan vaksin influenza quadrivalent dapat berpotensi
menawarkan perlindungan tambahan terhadap influenza B. Konsultasikan
dengan dokter Anda untuk keterangan detail.
Seberapa besar perlindungan yang diberikan vaksin?
Menurut WHO, apabila strain vaksin mendekati cocok dengan virus
influenza yang tersebar, efektivitas vaksin influenza yang dinonaktifkan
dalam individu yang berusia kurang dari 65 tahun biasanya
berkisar antara 70% – 90%. Untuk pencegahan terhadap influenza,
individu yang divaksin juga harus menjaga kebersihan pribadi dan
lingkungan yang bagus, diet yang seimbang, olahraga teratur,
istirahat yang cukup, tidak merokok dan menghindari konsumsi
alkohol.
setiap tahun?
Mereka yang berusia 9 tahun ke atas dianjurkan untuk menerima 1
dosis dalam musim 2017/18.
Untuk memastikan kekebalan yang mencukupi terhadap influenza,
anak-anak yang berusia kurang dari 9 tahun yang telah menerima
vaksin influenza apa saja direkomendasikan untuk mendapatkan 2
dosis pada 2017/18 dengan interval minimum 4 minggu. Anak-anak
yang telah menerima vaksin influenza pada musim 2016/17 atau
sebelum direkomendasikan untuk menerima 1 dosis dalam musim
2017/18.
Pengaturan Vaksinasi
Pemerintah menerapkan Program Vaksinasi Pemerintah (GVP) dan
Skema Subsidi Vaksinasi (VSS) untuk memberikan vaksinasi gratis /
bersubsidi kepada penduduk Hong Kong yang memenuhi syarat.
Tingkat subsidi di bawah VSS 2017/18 adalah $190 per dosis.
Wanita hamil
Wanita hamil dapat menerima vaksinasi bersubsidi dari dokter
pribadi yang terdaftar dalam VSS.
Wanita hamil yang menerima Bantuan Jaminan Sosial Komprehensif
(CSSA) atau memegang Surat Keterangan Bebas Biaya Medis
yang sah dapat menerima vaksinasi gratis di Pusat Kesehatan Ibu
dan Anak Departemen Kesehatan (DH) atau klinik perawatan
kehamilan Otoritas Rumah Sakit di bawah GVP.
Orang lansia yang berusia 65 ke atas dapat menerima vaksinasi
bersubsidi dari dokter pribadi yang terdaftar dalam VSS.
Lansia juga dapat memilih untuk menerima vaksinasi gratis
berdasarkan GVP melalui klinik umum yang ditunjuk, atau Pusat
Kesehatan Lansia DH.
Anak-anak
Anak-anak yang berusia 6 bulan hingga kurang dari 12 tahun
dapat menerima vaksinasi bersubsidi dari dokter pribadi yang
terdaftar dalam VSS.
nf l u e n za
I n
Cegah kan suntika
Anak-anak yang menerima CSSA atau memegang Surat Keterangan
Bebas Biaya Medis yang sah dapat menerima vaksinasi gratis
berdasarkan GVP di Pusat Kesehatan Ibu dan Anak atau Pusat
Layanan Kesehatan Siswa DH.
Dapat
(Bahasa Indonesia Version)
Untuk keterangan detail dan pengaturan lainnya tentang
2017
vaksinasi gratis / bersubsidi, silakan mengunjungi Situs Web
Pusat Perlindungan Kesehatan: www.chp.gov.hk, atau
menghubungi Hotline 24 Jam Pendidikan Kesehatan
Departemen Kesehatan di nomor:2833 0111
Penerangan:2125 2125
2018
1
Orang dengan kondisi risiko tinggi terutama mengacu pada mereka yang menderita Kardiovaskuler kronis
(kecuali hipertensi tanpa komplikasi), penyakit paru-paru, metabolis atau penyakit ginjal, obesitas (Indeks
Massa Tubuh 30 ke atas); mereka yang menderita Imunodefisiensi (mereka dengan sistem kekebalan tubuh
diperlemah karena penyakit (seperti HIV/AIDS) atau perawatan (seperti perawatan kanker)), anak-anak dan
remaja (berusia 6 bulan hingga 18 tahun) sedang dalam terapi aspirin jangka panjang; dan mereka dengan
kondisi neurologis kronis yang dapat mengganggu fungsi pernapasan atau penanganan sekresi
pernapasan, atau meningkatkan risiko untuk aspirasi atau mereka yang tidak dapat merawat diri sendiri.
Departemen Kesehatan
Agustus 2017
Mengapa vaksinasi influenza musiman (influenza) itu
penting?
Influenza adalah penyakit menular yang disebabkan berbagai
jenis virus influenza. Penyakit ini ditandai dengan demam, sakit
tenggorokan, batuk, sakit kepala, nyeri otot, hidung berair dan
rasa tidak enak badan umum. Influenza musiman biasanya
membatasi diri dengan pemulihan dalam waktu 2 – 7 hari. Namun,
jika orang dengan kekebalan yang dilemahkan dan orang lansia
terinfeksi, penyakit ini dapat menjadi penyakit serius dan
komplikasi dengan bronchitis, infeksi dada atau bahkan kematian
dalam sebagian besar kasus. Infeksi influenza yang serius dapat
terjadi bahkan dalam orang yang sehat. Vaksinasi influenza
adalah salah satu cara yang efektif untuk mencegah infeksi,
komplikasinya dan perawatan di rumah sakit yang terkait dan
kematian.
Apakah komposisi vaksin influenza 2017/18 yang
direkomendasikan?
Vaksin yang direkomendasikan oleh Komite Ilmiah untuk Penyakit
yang Dapat Dicegah dengan Vaksin berdasarkan Pusat
Perlindungan Kesehatan dalam 2017/18 berisi berikut ini:
virus A/Michigan/45/2015 (H1N1)pdm09-like
virus A/Hong Kong/4801/2014 (H3N2)-like
virus B/Brisbane/60/2008-like
Jika digunakan, vaksin influenza quadrivalent
akan berisi tiga virus di atas dan
virus B/Phuket/3073/2013-like.
Siapa yang seharusnya menerima vaksinasi
influenza?
Pada 2017/18, Komite Ilmiah untuk Penyakit yang Dapat Dicegah
dengan Vaksin merekomendasikan kelompok prioritas untuk
vaksinasi influenza di Hong Kong:
Wanita hamil
Orang lansia yang hidup di panti jompo
Penghuni panti yang tinggal dalam waktu lama untuk
Penyandang Disabilitas
Orang yang berusia 50 ke atas
Orang dengan kondisi risiko tinggi1
Pekerja perawat kesehatan
Anak-anak yang berusia 6 bulan hingga 11 tahun (kurang dari 12 tahun)
Pekerja peternakan
Peternak babi dan petugas pembantaian babi
Karena vaksin influenza itu aman dan efektif, vaksinasi influenza
cocok untuk perlindungan pribadi bagi semua orang yang berusia
6 bulan ke atas, kecuali mereka dengan kontraindikasi yang
diketahui. Anggota masyarakat dapat berkonsultasi dengan dokter
keluarga mereka untuk keterangan detail dan keperluan
pengaturan.
Mengapa wanita hamil seharusnya menerima
vaksinasi influenza?
Vaksinasi influenza pada wanita hamil telah menunjukkan manfaat
bagi ibu dan anak dalam hal mengurangi infeksi pernapasan akut.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mempertimbangkan vaksin
influenza yang dinonaktifkan aman dalam kehamilan dan tidak ada
bukti yang menunjukkan vaksin tersebut dapat menyebabkan
abnormalitas pada janin meski diberikan selama tiga bulan
pertama. Namun, wanita hamil tidak boleh menerima vaksin
influenza yang dilemahkan karena mengandung virus hidup.
Wanita hamil sebaiknya berkonsultasi dengan bidan dan dokter
kandungan.
Mengapa orang lansia yang berusia 50 ke atas
seharusnya menerima vaksin influenza 2017/18?
Orang lansia yang berusia 50 ke atas yang terserang influenza
dapat serius dan berisiko lebih tinggi menderita komplikasi influenza,
dirawat di rumah sakit dan meninggal. Vaksinasi influenza dapat
secara efektif mencegah influenza dan komplikasinya. Maka, vaksinasi
influenza terutama penting bagi orang lansia yang berusia 50 ke
atas, dan mereka yang tinggal dengan atau merawat lansia.
Mengapa anak-anak yang berusia 6 bulan ke atas
hingga 11 tahun (kurang dari 12 tahun) direkomendasikan
untuk menerima vaksin influenza 2017/18?
Vaksin influenza direkomendasikan bagi anak-anak yang berusia 6
bulan ke atas hingga 11 tahun (kurang dari 12 tahun) untuk mengurangi
komplikasi yang terkait dengan influenza seperti perawatan di rumah
sakit yang lama atau kematian. Penelitian di luar negeri menunjukkan
bahwa memberikan vaksinasi kepada anak-anak sekolah dapat berpotensi
mengurangi ketidakhadiran di sekolah dan penularan influenza di
masyarakat.
Siapa yang seharusnya tidak menerima vaksin
influenza yang dinonaktifkan?
Orang yang alergi dengan dosis vaksin influenza yang dinonaktifkan
sebelumnya atau komponen vaksin lainnya tidak cocok untuk
mendapatkan vaksin influenza yang dinonaktifkan. Orang yang alergi
tingkat sedang dengan telur yang mempertimbangkan vaksinasi influenza
dapat diberi vaksin influenza yang dinonaktifkan dalam perawatan
tingkat satu. Bagi yang mempunyai riwayat anafilaksis terhadap
telur, mereka harus diperiksa oleh ahli alergi atau ahli imunologi
untuk evaluasi alergi telur dan untuk pelaksanaan vaksin influenza
yang dinonaktifkan jika diindikasikan secara klinis. Mereka dengan
gangguan perdarahan atau menggunakan antikolugan harus
berkonsultasi dengan dokter untuk meminta nasihat. Jika seseorang
menderita demam pada hari pemberian vaksinasi, vaksinasi harus
ditunda hingga yang bersangkutan pulih.
Apakah vaksin influenza yang dinonaktifkan itu
aman?Apakah kemungkinan efek sampingnya?
Vaksin influenza yang dinonaktifkan sangat aman dan biasanya dapat
ditoleransi dengan baik selain sesekali rasa sakit, kemerahan atau
pembekakan di bagian yang dinjeksi. Beberapa penerima mungkin
menderita demam, nyeri otot dan rasa tidak enak badan mulai 6 – 12
jam setelah vaksinasi dan berlangsung hingga 2 hari. Jika demam atau
ketidaknyamanan berlanjut, konsultasikan dengan dokter Anda. Reaksi
alergi yang parah dan segera seperti gatal dengan bintik merah,
pembekakan bibir atau lidah serta kesulitan bernapas jarang terjadi
dan memerlukan bantuan medis darurat.
Vaksinasi influenza mungkin jarang diikuti dengan peristiwa tidak
menguntungkan yang serius seperti sindrom Guillain-Barré (sekitar 1
sampai 2 kasus per juta vaksin) dan reaksi alergi parah (anafilaksis) (9
per 10 juta dosis yang didistribusikan). Namun, vaksinasi influenza
tidak mesti mempunyai hubungan sebab-akibat dengan peristiwa tidak
menguntungkan ini. Penelitian menunjukkan bahwa risiko sindrom
Guillain-Barré setelah infeksi influenza (17,20 per juta) adalah jauh
lebih tinggi setelah vaksinasi influenza (1,03 per juta).
Apakah vaksinasi influenza langsung bekerja?
Tidak. Perlu sekitar 2 minggu setelah vaksinasi bagi antibodi untuk
berkembang dalam tubuh dan memberikan perlindungan terhadap
infeksi virus influenza. Dapatkan vaksin segera untuk memastikan
perlindungan.