Anda di halaman 1dari 14

10/9/2018

Mariyatul Qibtiyah, S.Si,SpFRS,Apt


*KPRA KEMENKES R.I, **KPRA RSUD Dr.Soetomo

M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 1

TUJUAN

• mampu melakukan surveilans penggunaan


antibiotik di rumah sakit dengan metode AUDIT
KUANTITATIF dan KUALITATIF sesuai standar PMK
no.8 tahun 2015

1
10/9/2018

Indikator mutu PPRA


(PMK no.8/2015, pasal 11)

M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 3

Evaluasi Penggunaan Antibiotik di Rumah Sakit


(PMK no.8 th 2015)

Audit “Kuantitatif “
(DDD/100 patient days)
Multiple
reviewer
Audit “Kualitatif”
(Gyssens flowchart)

M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 4

2
10/9/2018

1. Data dari Instalasi Farmasi


SUMBER
– Laporan pengeluaran/ distribusi dari Instalasi
DATA Farmasi

2. Data dari pasien


– Rekam medik pasien
• Catatan instruksi terapi oleh Dokter
• Rekaman pemberian obat (RPO)
– Resep

M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 5

• Defined Daily Dose (DDD):


AUDIT Dosis pemeliharaan harian rata-rata yang
diasumsikan untuk pengobatan indikasi utama
KUANTITAS pada orang dewasa yang ditentukan secara global
untuk masing-masing obat oleh WHO
• Tujuan:
menilai kecenderungan dalam konsumsi obat dan
untuk melakukan perbandingan antara kelompok
populasi dan perbandingan nasional dan
internasional secara baku

M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 6

3
10/9/2018

• Klasifikasi berdasarkan:
AUDIT Anatomical Therapeutic Chemical (ATC-
KUANTITAS classification)

• Penggunaan di rumah sakit:


DDD/100 patient-days (100 hari rawat inap)

• Pada kelompok pasien anak


menggunakan PDD (Prescribed Daily
Dose)
M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 7

M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 8

4
10/9/2018

Cara EXTRACT • Data pasien KRS periode survei  Prosentase


jumlah pasien mendapat Antibiotik (Form.data pasien
DATA KRS)
• Total lama rawat inap pasien KRS (sampel)
• Hitung jumlah dosis antibiotik selama pasien
dirawat (gram)
Cara • Hitung DDD Antibiotik data DDD AB (ABC.Calc)
HITUNG DDD
(patient level
data)
DDD= Jumlah dosis AB selama dirawat (gram)
DDD AB (gram)
• DDD/100 patient days:
Rawat Inap total DDD Antibiotik
total LOS x 100
M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 9

Contoh
perhitungan “patient level data”….
Di salah satu ruangan di rumah Sakit X pada tanggal 18 Maret 2016 terdapat 5 pasien
KRS (Keluar Rumah Sakit), antara lain:
1. Px.A, diagnosa UTI dirawat selama 7 hari, mendapat terapi Ampicilin inj 3x1 gr
selama 3 hari, kemudian hari ke-4 diganti Cefotaxim inj 3x1 gr selama 3 hari.
2. Px.B, diagnosa Demam dirawat selama 9 hari, mendapat terapi Ampicillin inj
3x1 gr selama 5 hari, kemudian diganti Ciprofloxacin inj 2x 500 mg selama 3
hari.
3. Px.C, diagnosa Diare dirawat selama 4 hari, selama dirawat mendapat terapi
Cefotaxime inj 3x 1gr.
4. Px D, diagnosa DHF, dirawat selama 5 hari tidak mendapat terapi antibiotik.
5. Px E, diagnosa Diare non spesifik dirawat selama 3 hari tidak mendapat terapi
antibiotik.

DDD (WHO) Ampicillin inj.=2 gram, Cefotaxim inj.=4 gram, Ciprofloxacin inj.= 1 gram

M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 10

5
10/9/2018

Px. Nama & rejimen antibiotik LOS Total DDD

A Ampi 3 x 1 gr (3 hr) 7 hr 9 gr 9/2 = 4,5

Cefo 3 x 1 gr (3 hr) 9 gr 9/4 = 2,25


B Ampi 3 x 1 gr (5hr) 9 hr 15 gr 15/2 = 7,5

Cipro 2x500 mg (3 hr) 3 gr 3/1 = 3


C Cefo 3 x 1 gr (4 hr) 4 hr 12 gr 12/4 = 3
D - 5 hr - -
E - 3 hr - -
DDD (100 patient-days) 28 hr Ampi: 12/28 X 100 = 42,85
Cefo: 5,25/28 x 100 = 18,75
Cipro: 3/28 x 100 = 10,71

Excel M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 11

Laporan PPRA RS kepada Kemenkes


“Audit Kuantitas Penggunaan Antibiotik”

• Lokasi dan distribusi kasus


• Periode audit/ surveilans ( bulan dan tahun)
• Jumlah sampel pasien KRS pada periode surveilans (N)
• Prosentase jumlah pasien yang menggunakan antibiotik pada periode
surveilans
• Total lama hari rawat seluruh sampel pasien
• Perhitungan DDD Antibiotik di tiap Bagian/KSM minimal 4 spesialis dasar
seperti: bagian Bedah, bagian Penyakit dalam, bagian Obgyn, bagian Anak,
ICU, dll  menggunakan format excel
• Penyajian data dalam bentuk tabel dan gambar grafik
M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 12

6
10/9/2018

Contoh. Form rekapitulasi data


JUMLAH PASIEN YANG
JUMLAH PASIEN DISTRIBUSI KASUS
NO BAGIAN/ UPF MENGGUNAKAN ANTIBIOTIK
YANG DI AUDIT (DIAGNOSIS)
N %

No. Kode (ATC) Nama Antibiotik Total DDD Tot DDD/rawat


inap*100

Ket: Jumlah total lama rawat inap dari jumlah


M QIBTIYAH- KPRAsampel pasien (N) = ?
RS Dr SOETOMO 13

DISKUSI

M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 14

7
10/9/2018

Evaluasi Penggunaan Antibiotik di Rumah Sakit


(PMK no.8 th 2015)

Audit “Kuantitatif “
(DDD/100 patient days)
Multiple
reviewer
Audit “Kualitatif”
(Gyssens flowchart)

M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 15

• Tujuan:
AUDIT menilai kualitas penggunaan antibiotik yang
KUALITATIF meliputi kelengkapan data, ketepatan indikasi,
pemilihan obat, lama pemberian dan rejimen
dosis.
• Review kasus secara uji petik atau sesuai kriteria
Cara inklusi, untuk pasien yang mendapat antibiotik:
Extract Data – Data: Rekam medik atau RPO
– Form LPD
– Form review
• Ideal : 2-3 org tim reviewer ( > 1 orang )
Cara
• Metode review menggunakan alur Gyssens
melakukan
Review 16

8
10/9/2018

Van der meer and Gyssens, 2001


mulai

no
Data Lengkap ? VI stop

yes

no
Ada Indikasi AB ? V stop

17

Ada yang yes


IV a
lebih efektif ?

No
Ada yang yes
IV b
lebih aman?
No
Ada yang yes IV c
lebih murah?
No
Ada spektrum yes
lebih sempit? IV d

No 18

9
10/9/2018

Pemberian No Pemberian
terlalu lama ? terlalu singkat ?

yes yes

III a III b

19

No II a
Tepat dosis ?

yes
Tepat interval ? No II b

yes
Tepat rute ? No
II c
yes
Tepat saat No I
pemberian ?

20

10
10/9/2018

yes

Jika tidak masuk


kategori I-IV

yes

0 appropriate
21

• 0 : Penggunaan antibiotik tepat dan rasional


HASIL • I : tidak tepat saat (timing) pemberian antibiotik
KATEGORI • II A : tidak tepat dosis pemberian antibiotik
GYSSENS • II B : tidak tepat interval pemberian antibiotik
• II C : tidak tepat rute pemberian antibiotik
• III A : pemberian antibiotik terlalu lama
AUDIT • III B : pemberian antibiotik terlalu singkat
KUALITATIF • IV A : tidak tepat pilihan antibiotik, ada yg lebih efektif
• IV B : tidak tepat pilihan antibiotik, ada yg lebih aman
• IV C : tidak tepat pilihan antibiotik, ada yg lebih murah
• IV D : tidak tepat pilihan antibiotik, ada spektrum lebih
sempit
• V : tidak ada indikasi pemberian antibiotik
• VI : data tidak lengkap dan tidak dapat dievaluasi

22

11
10/9/2018

Contoh LPD Audit Penggunaan Antibiotik

23

24

12
10/9/2018

25

Lampiran pada Laporan PPRA RS


Audit Kualitas Penggunaan Antibiotik
(lanjutan dari audit kuantitas)

• Hasil review audit kualitas penggunaan antibiotik pada bagian …..


Periode……
No Kategori Jumlah (N) Prosentase (%)

26

13
10/9/2018

KOMITE PENGENDALIAN RESISTENSI ANTIMIKROBA


KEMENKES R I
(CP. apt Qibti: 081 55039300)
M QIBTIYAH- KPRA RS Dr SOETOMO 27

14

Anda mungkin juga menyukai