Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

DENDROLOGI

KARAKTERISTIK TANAMAN C3, C4, DAN CAMP SERTA CONTOH


TANAMANNYA MASING-MASING

OLEH :

EDI SUMARNO

M1A1-13-136

MANAJEMEN HUTAN

FAKULTAS KEHUTANAN DAN ILMU LINGKUNGAN

UNIVERSITAS HALUOLEO

KENDARI

2014
TUMBUHAN C3, C4 DAN CAM

TUMBUHAN C3

Tumbuhan C3 adalah tumbuhan secara umum kita kenal dengan tumbuhan hijau atau
layaknya tumbuhan dengan mekanisme Fotosintesis yang diawali dengan terbentuknya C3 (
PGA) pada reaksi Calvin benson ( Seperti yang diajarkan di SMA)

 Pada siklus tersebut akan diikat oleh ribulosabifosfat (RuBP) dan membentuk asam
fosfogliserat (PGA) yang merupakan senyawa .
 Proses tersebut hanya bisa berjalan dengan bantuan enzim ribulosabifosfat
karboksilase oksigenase
 Karena menghasilkan PGA yang merupakan senyawa 3-C maka disebut kelompok
tumbuhan

TUMBUHAN C4

Tumbuhan C4 adalah tumbuhan yang umumnya ditemukan di daerah tropis.


Tumbuhan ini melibatkan dua enzim di dalam pengolahan CO2 menjadi glukosa.

 Tumbuhan C4 jenis tumbuhan yang hidup di daerah panas seperti jagung, tebu,
rumput-rumputan,
 Tumbuhan memiliki kebiasaan saat siang hari mereka tidak membuka stomatanya
secara penuh untuk mengurangi kehilangan air melalui evaporasi/transpirasi
 Ini berakibat terjadinya penurunan jumlah CO2 yang masuk ke stomata.
 Logikanya hal ini menghambat laju fotosintesis.
 Ternyata para tumbuhan ini telah mengembangkan cara yang cerdas untuk menjaga
agar laju fotosintesis tetap normal meskipun stomata tidak membuka penuh.

TUMBUHAN CAM
Tumbuhan CAM adalah tumbuhan yang dapat berubah seperti tumbuhan C3 pada saat
pagi hari (suhu rendah) dan dapat berubah seperti tumbuhan C4 pada siang hari dan malam
hari (Gardner, 1991). Tumbuhan CAM adalah tumbuhan yang stomatanya membuka pada
malam hari dan menutup pada siang hari, memiliki laju fotosintesis yang rendah bila
dibandingkan dengan tanaman C3 dan C4 (Lakitan, 1995).

 Tumbuhan ini mempunyai karakter mampu hidup pada daerah panas dan kering
 Tumbuhan lain yang tergolong sukulen (penyimpa lingkungan yang suhunya tinggi (
50 0) biasanya lingkungan gurun
 Contoh tumbuhannya adalh kaktus dan nanas memiliki adaptasi fotosintesis yang
berbeda lagi.
 Tidak seperti tumbuhan umumnya, kelompok tumbuhan ini membuka stomata pada
malam hari dan menutup pada siang hari.
 Stomata yang menutup pada siang hari membuat tumbuhan mampu menekan
penguapan sehingga menghemat air, tetapi mencegah masuknya CO2.

Saat stomata terbuka pada malam hari, CO2 di sitoplasma sel-sel mesofil akan diikat oleh
PEP dengan bantuan enzim PEP karboksilase sehingga terbentuk oksaloasetat kemudian
diubah menjadi malat (persis seperti tumbuhan C-4). Selanjutnya malat yang terbentuk
disimpan dalam vakuola sel mesofil hingga pagi hari. Pada siang hari saat reaksi terang
menyediakan ATP dan NADPH untuk siklus Calvin-Benson, malat dipecah lagi menjadi CO2
dan piruvat. CO2 masuk ke siklus Calvin-Benson di stroma kloroplas, sedangkan piruvat akan
digunakan untuk membentuk kembali PEP.
Berdasarkan tipe fotosintesis, tumbuhan dibagi ke dalam tiga kelompok besar, yaitu
C3, C4, dan CAM (crassulacean acid metabolism). Perbedaan tersebut dapat dilihat pada
table di bawah ini.

C3 C4 CAM (crassulacean acid


metabolism)
lebih adaptif pada kondisi adaptif di daerah panas dan adaptif di daerah panas dan
kandungan CO2 atmosfer kering kering
tinggi
enzim yang menyatukan CO2 CO2 diikat oleh PEP yang Pada malam hari asam malat
dengan RuBP, juga dapat tidak dapat mengikat O2 tinggi, pada siang hari malat
mengikat O2 pada saat yang sehingga tidak terjadi rendah Lintasan
bersamaan untuk proses kompetisi antara CO2 dan
fotorespirasi O2
karbon dioxida masuk ke tidak mengikat karbon tidak mengikat karbon
siklus calvin secara langsung. dioksida secara langsung dioksida secara langsung
Disebut tumbuhan C3 karena Sel seludang pembuluh Umumnya tumbuhan yang
senyawa awal yang terbentuk berkembang dengan baik dan beradaptasi pada keadaan
berkarbon 3 (fosfogliserat) banyak mengandung kering seperti kaktus,
kloroplas anggrek dan nenas
Sebagian besar tumbuhan Fotosintesis terjadi di dalam Reduksi karbon melalui
tinggi masuk ke dalam sel mesofil dan sel seludang lintasan C4 dan C3 dalam sel
kelompok tumbuhan C3 pembuluh mesofil tetapi waktunya
berbeda
Apabila stomata menutup Pengikatan CO2di udara Pada malam hari terjadi
akibat stress terjadi melalui lintasan C4 di sel lintasan C4 pada siang hari
peningkatan mesofil dan reduksi karbon terjadi suklus C3
fotorespirasipengikatan melalui siklus Calvin (siklus
O2 oleh enzim Rubisco C3) di dalam sel seludang
pembuluh

Penjelasan ketiga jenis tanaman secara singkat


Tanaman c3 biasanya adalah tanaman yang umumnya berada di wilayah dingin, bisa
berfotosintesis lebih baik dari tanaman c4 di bawah 25 derajat celcius. Pada tanaman c3,
fiksasi CO2 terjadi secara langsung oleh siklus Calvin. Contohnya adalah gandum, beras.

Tanaman c4 hampir sama semua cara kerjanya dengan tanaman c3, tetapi tanaman c4 perlu
membentuk molekul c4 dahulu sebelum bisa memfiksasi CO2. Contoh : jagung, tebu.

CAM (Crassulacean-Acid-Metabolism) dilakukan oleh tanaman sukulen, biasanya hidup di


tempat yang kering. Bedanya dengan tanaman c4 mereka membuka stomata mereka pada
malam hari. Contoh : paku-pakuan, kaktus, teratai, dsb.

CONTOH TUMBUHAN C3, C4, DAN CAM


Tumbuhan c3
Kebanyakan tumbuhan yang menggunakan fotosintesis C3 disebut tumbuhan C3. Padi,
gandum, dan kedelai merupakan contoh-contoh tumbuhan C3 yang penting dalam pertanian.

Tumbuhan c4
Adapaun contoh tumbuhan C4 adalah Tebu (Saccharum officinarum), jagung (Zea mays),
dan tumbuhan tertentu lain tidak mengikat karbon dioksida secara langsung.

Tumbuhan CAM (Crassulacean Acid Metabolism)

Yang termasuk golongan tumbuhan CAM adalah Crassulaceae, Cactaceae, Bromeliaceae,


Liliaceae, Agaveceae, Ananas comosus, dan Oncidium lanceanum (Anggrek).

 Suku cocorbebek-cocorbebekan atau Crassulaceae adalah salah satu suku anggota


tumbuhan berbunga. Menurut Sistem klasifikasi APG II suku ini dimasukkan ke
dalam bangsa Saxifragales, klad dikotil sejati inti (core eudicots) namun tidak
termasuk ke dalam dua kelompok besar, rosids dan asterids.

 Kaktus adalah nama yang diberikan untuk anggota tumbuhan berbunga famili
Cactaceae. Kaktus dapat tumbuh pada waktu yang lama tanpa air.[1] Kaktus biasa
ditemukan di daerah-daerah yang kering (gurun).
 Suku nanas-nanasan atau Bromeliaceae adalah salah satu suku anggota tumbuhan
berbunga. Menurut sistem klasifikasi APG II suku ini termasuk ke dalam bangsa
Poales, klad commelinids (eumonocots). Di dalamnya tercakup berbagai genus
seperti Ananas, Bilbergia, dan Bromelia.
 Liliaceae adalah salah satu suku anggota tumbuhan berbunga. Menurut sistem
klasifikasi APG II suku ini termasuk ke dalam bangsa Liliales, klad monocots.
 Agave tequilana, biasa disebut agave biru (agave azul), agave tequila, mezcal atau
maguey adalah tanaman agave yang merupakan produk ekonomi penting dari Jalisco,
Meksiko, karena perannya sebagai bahan dasar tequila. Tanaman ini menghasilkan
gula dalam jumlah tinggi, sebagian besar dalam bentuk fruktosa dan memiliki sifat
yang cocok untuk membuat minuman beralkohol.
 Nanas, nenas, atau ananas (Ananas comosus (L.) Merr.) adalah sejenis tumbuhan
tropis yang berasal dari Brasil, Bolivia, dan Paraguay Tumbuhan ini termasuk dalam
familia nanas-nanasan (Famili Bromeliaceae).

Anda mungkin juga menyukai